Mengenalmu adalah suatu anugerah
Menyakitimu adalah suatu larangan
Mendampingi hidupmu adalah suatu kebahagiaan
Meninggalkanmu adalah suatu kebodohan
Aku bersyukur
Hidupku kini lebih berwarna
Meskipun tidak dengan cintaku
Dan dengan harapan aku masih menanti
Dalam buaian mahkluk-mahkluk surga
Terus kupanjatkan
Aku ingin mati dalam sebuah misteri
Tentunya dalam sebuah rumah impian
Di mana pada waktu itu
Aku t’lah bisa membahagiakan mereka
Mereka yang menanti keberhasilanku
Meskipun aku ragu akan hal itu