Seorang laki-laki yang tak pernah nyata, tak pernah ada dan ditakdirkan untuk tak pernah diingat siapa-siapa. Aku adalah sebuah nomor tak penting dalam indeks yang telah sesak, tersimpan di deret kantor catatan sipil yang nomor-nomornya tak pernah diciptakan untuk menyusun kode urutan. Nomor-nomor yang tak pernah membangun tatanan. Dan demikianlah; aku hanyalah nomor tak penting pada tatanan macam apa pun.