Paparan Deputi IPT pada Orientasi CPNS LIPI TA 2014 di lingkungan Kedeputian IPT
Auditorium Gd. 10, Kampus Cisitu, 16 Februari 2015
1 of 65
More Related Content
Orientasi CPNS LIPI TA 2014 di lingkungan Kedeputian IPT
1. LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA http://www.lipi.go.id
Kedeputian IPT Orientasi CPNS (17/02/2015) 1
Selamat datangSelamat datang
didi
LIPILIPI
2. LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA http://www.lipi.go.id
Kedeputian IPT Orientasi CPNS (17/02/2015) 2
STRUKTUR
IPT IPSK IPH IPK JI SU
KEPALA
WAKA
G-8
Es. 1
P2ETP2TLMP2IP2F P2K
BP2TK
PP TTG
BPM LPSN
Pusat
Es. 2
UPT
Es. 3
Total : 9 satuan kerja di 6 lokasi dengan lk. 1.000 personil
3. LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA http://www.lipi.go.id
Kedeputian IPT Orientasi CPNS (17/02/2015) 3
FOKUS
PENCIPTAAN 'TEKNOLOGI INTI'
berbasis 'penelitian ilmiah'
rekayasa dan ilmu dasar
keteknikan
Kedeputian IPT produsen utama HKI di LIPI
publikasi internasional
paten dan hak cipta
4. LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA http://www.lipi.go.id
Kedeputian IPT Orientasi CPNS (17/02/2015) 4
ILMU KETEKNIKAN
Karakteristik :
Tidak bisa melompat !
Tanpa kompetensi lokal
Kompetisi global
Keuntungan : (?!)
Kepakaran berlaku global
Konsekuensi :
Memenuhi standar minimal
global !
puncak
dasar
5. LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA http://www.lipi.go.id
Kedeputian IPT Orientasi CPNS (17/02/2015) 5
SEHINGGA...
Modal utama : SDM unggul !!!
Fokus berjuang untuk meningkatkan kompetensi dan kapasitas diri
melalui kegiatan penelitian, studi lanjut dan magang di DN / LN.
Pemuda/i gaul : gemar berkolaborasi, pro-aktif, berpikiran terbuka
dan positif.
Membiasakan diri berpikir kreatif dan tuntas untuk mencari solusi
aneka masalah : pra-syarat produsen invensi.
Fokus pada 'teknologi inti', bukan pada produk akhir yang hanya
menjadi efek akhir sebuah invensi.
6. LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA http://www.lipi.go.id
Kedeputian IPT Orientasi CPNS (17/02/2015) 6
Terima-kasih...
Selamat bergabung dan bekerja bersama
kami di LIPI...
Anda semua adalah kolega dan rekan
kolaborasi yang menentukan nasib LIPI
dan Indonesia satu dekade mendatang !
CEK !!!
Prosedur Operasi Kerja (POK) : AKSES UMUM / DATABASE / PROSEDUR
8. GAMBARAN UMUM REGULASI PEGAWAI
PP 53 Tahun 2010 Tentang Disiplin PNS: Kewajiban dan
Larangan PNS baik yang terkait Tusi maupun bersifat pribadi.
Peraturan Jam Kerja dan Hak Cuti
Peraturan Terkait Gaji dan Tunjangan
Pengembangan SDM: Pendidikan Formal ( Tugas Belajar),
Pendidikan dan Pelatihan: StrukturaL, Fungsional dan Teknis
Lainya: Magang Riset/ Summer School, Workshop etc.
PPK: Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) dan Prilaku Pegawai
Jabatan Fungsional : Peneliti dan Non Peneliti
9. GAMBARAN AKTIVITAS RUTIN
Bentuk Komunikasi di Puslit Informatika:
INTRA LIPI
KEPEGAWAIANKU: informasi kepegawaian, DRH LN, berkas digital
PUBLIKASI-KU : data publikasi;
KEGIATAN-KU : data kegiatan non publikasi / DIPA;
PROGRAM-KU : data DIPA;
BLOG-KU : blog pribadi
UNDANGAN-KU: Rapat dan Notulen
BUKU LOG-KU: Mengisi aktivitas sehari-hari
AGENDA : Satker, Pimpinan;
PESAN : internal, forum, nota dinas, undangan, surat resmi;
BERKAS DIGITAL
AKSES di simpeg.bok.lipi.go.id : Informasi berbagai regulasi
kepegawaian dan fungsional peneliti termasuk arsip digital.
DISKUSI/ RAPAT DWIMINGGUAN
11. CPNS: Gaji dan Tunjangan
Gaji pokok CPNS adalah sebesar 80 % dari gaji pokok yang
diperuntukkan untuk Pegawai Negeri Sipil tersebut, yang
dibayarkan sejak ybs secara nyata melaksanakan tugas.
Apabila CPNS telah mempunyai masa kerja yang dapat
diperhitungkan untuk menetapkan gaji pokok , diberikan
gaji pokok segaris sesuai masa kerja yang diakui sebagai
masa kerja golongan.
Kepada seorang yang diangkat langsung menjadi PNS
apabila telah mempunyai pengalaman kerja yang dapat
diperhitungkan untuk menetapkan gaji , diberikan gaji
pokok segaris dengan pengalaman kerja yang ditetapkan
sebagai masa kerja golongan.
12. TUNJANGAN KELUARGA
Pasal 16 Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 1977
PNS yang beristeri / bersuami diberikan tunjangan isteri/suami
sebesar 10 % dari gaji pokok Pegawai Negeri Sipil dengan ketentuan
apabila kedua-duanya berkedudukan sebagai Pegawai Negeri Sipil ,
maka tunjangan ini hanya diberikan kepada yang mempunyai gaji
pokok yang tertinggi .
PNS yang mempunyai anak atau anak angkat yang berumur kurang
dari 21 tahun , belum pernah kawin , tidak mempunyai penghasilan
sendiri , dan nyata menjadi tanggungan diberikan tunjangan sebesar
2 % dari gaji pokok tiap-tiap anak .
Ketentuan kurang dari 21 tahun dapat diperpanjang sampai umur
25 tahun apabila anak tersebut masih bersekolah.
Tunjangan yang diberikan sebanyak-banyaknya untuk dua orang
anak termasuk anak angkat , yaitu berdasarkan Keputusan Presiden
Nomor 16 Tahun 1994 tentang Pelaksanaan APBN Pasal 53
menyebutkan bahwa terhitung mulai tanggal 1 April 1995 tunjangan
anak , tunjangan beras untuk anak diberikan kepada Pegawai Negeri
Sipil dibatasi hingga sebanyak-banyaknya dua orang.
13. TUNJANGAN JABATAN
Pasal 17 Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 1977
Pegawai Negeri Sipil yang menjabat jabatan tertentu
diberikan tunjangan jabatan.
Yang dimaksud dengan jabatan tertentu adalah jabatan-
jabatan struktural ( seperti Direktur Jenderal , Direktur ,
Kepala Biro , Kepala Bagian dan sebagainya ) dan jabatan
fungsional ( seperti Widyaiswara , Penyuluh Pertanian, Guru,
Dosen, Peneliti dsb.
Macam-macam jabatan serta tunjangan diatur dengan
Keputusan Presiden .
Tunjangan jabatan struktural diberikan menurut tingkatan
eselon yang dijabat dari pejabat yang bersangkutan.
Besarnya tunjangan jabatan fungsional adalah berbeda-
beda untuk setiap jenis jabatan fungsional tersebut dan
diatur dengan Keputusan Presiden .
14. TUNJANGAN PANGAN & LAIN - LAIN
Tunjangan pangan diberikan kepada istri/suami dan
anak berupa beras sebanyak 10 kg perjiwa/ bulan.
Tunjangan pangan dapat diberikan berupa beras
atau dibayar dengan uang yang besarnya
ditetapkan dengan keputusan Menteri Keuangan .
Selain tunjangan yang ditentukan seperti tersebut
di atas , apabila ada alasan yang kuat , kepada PNS
diberikan tunjangan-tunjangan lain seperti
tunjangan kemahalan daerah , tunjangan
penyesuaian indek harga , tunjangan karena resiko
pekerjaan .
15. PEMOTONGAN GAJI PNS
Keputusan Presiden Nomor 56 Tahun 1974
Iuran Wajib
Setiap Pegawai Negeri Sipil dipotong
10 % dari penghasilan sebulan.
Askes : 2 %
THT/Taspen : 3,25 %
Dana Pensiun : 4,75 %
16. Tabungan Perumahan
KEPPRES Nomor 14 Tahun 1993 dan KEPPRES Nomor 46 Tahun 1994
PNS aktif sejak 1 Januari 1993 menjadi
anggota Tabungan Perumahan
Pegawai Negeri Sipil. Besarnya
tabungan tiap bulan:
a. Golongan I Rp. 3.000,-.
b. Golongan II Rp. 5.000,-.
c. Golongan III Rp. 7.000,-
d. Golongan IV Rp. 10.000,-.
17. Pajak Penghasilan
Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 1994;
Keputusan Menteri Keuangan Nomor 636/KMK/04/1994
menyatakan bahwa pengenaan PPh Pasal 21 bagi Pejabat
Negara , Pegawai Negeri Sipil , Anggota ABRI , dan
Pensiunan termasuk janda/duda dan atau anak-anaknya
atas penghasilan berupa gaji kehormatan , gaji atau uang
pensiun , tunjangan yang terkait dengan gaji kehormatan
yang tercantum dalam daftar gaji / daftar pembayaran
pensiunan atau daftar pembayaran lain.
Demikian juga terhadap honorarium , uang sidang , uang
prestasi kerja, dan imbalan lain dengan nama apapun
yang dibebankan pada keuangan negara dipotong PPh
pasal 21 sebesar 15 % jumlah bruto penghasilan .
18. CPNS: Kawin/+2 Anak, Gol III/b Masa
Kerja 0
Gaji Pokok 1.932.480
Tunj. Isteri/Suami 193.248
Tunjangan Anak 77.299
Tunjangan Umum
Fungsional
185.000
Tunjangan Struktural -
Tunjangan Beras 279.040
Gaji Kotor 2.667.103
Iuran Wajib 10% 227.303
Taperum 7.000
Gaji Bersih 2. 439.800
19. CPNS: Tidak Kawin, Gol III/b Masa Kerja 0
Thn.
Gaji Pokok 1.932.480
Tunj. Isteri/Suami 0
Tunjangan Anak 0
Tunjangan Umum Fungsional 185.000
Tunjangan Struktural 0
Tunjangan Beras 69.760
Gaji Kotor 2.187.248
Iuran Wajib 10% 193.248
Taperum 7.000
Gaji Bersih 1.987.000
20. TUNJANGAN FUNGSIONAL PENELITI
Perpres 100 Thn 2012
NO JENJANG
FUNGSIONAL
TUNJANGA
N
FUNGSION
AL
1 PENELITI
UTAMA
5.200.000
2 PENELITI
MADYA
3.000.000
3 PENELITI
MUDA
1.750.000
4 PENELITI 1.100.000
21. TUNJANGAN KINERJA PENELITI
JENJANG KELAS
JABATAN
TUNJANG
AN
KINERJA
(IDR)
PENELITI
UTAMA
13 6.023.000
PENELITI
MADYA
11 3.855.000
PENELITI
MUDA
9 2.915.000
PENELITI
PERTAMA
8 2.535.000
PENATA
TEKNIS
PENELITIAN
7 2.304.000
22. UANG MAKAN PNS
NO GOLONGAN JUMLAH
1 I dan II 35.000
2 III 37.000
3 IV 41.000
Dibayarkan berdasarkan kehadiran,
maksimal 22 hari dalam satu bulan.
23. MELALUI JABATAN STRUKTURAL
( Rencana MenPAN RB: Beberapa Es.
III dan IV akan dihilangkan ) Dialihkan
ke: MELALUI JABATAN FUNGSIONAL
(saat ini ada 133 jabatan fungsional
dan JF Peneliti : tidak inpassing )
KARIER PNS
24. CPNS
Diklat Pra Jabatan sebagai salah satu syarat
untuk pengangkatan PNS untuk
pengetahuan, keterampilan dan
pembentukan prilaku agar lebih memahami
manajemen kepegawaian negara
Misalnya tentang Kewajiban, larangan,
peraturan disiplin dalam PP53 Tahun 2010.
Misalnya tentang jam kerja,
penyalahgunaan jabatan (Terkait Tusi) atau
pribadi seperti menjadi anggota Parpol,
menjadi Istri kedua, ketiga dan seterusnya
bagi PNS wanita.
25. KETENTUAN JAM KERJA
JUMLAH HARI
TIDAK MASUK/
AKUMULASI
HUKUMAN DISIPLIN
5 teguran lisan
6 - 10 teguran tertulis
11 - 15 pernyataan tidak puas secara tertulis
6 - 20 penundaan Kenaikan Gaji Berkala (KGB)
21 - 25 penundaan kenaikan pangkat
26 - 30 punurunan pangkat selama satu tahun
31 - 35 punurunan pangkat selama tiga tahun
36 - 40 penurunan jabatan
41 - 45 pembebasan jabatan
46
pemberhentian dengan atau tidak
dengan hormat
26. PEDOMAN: Perka LIPI no.2 Tahun 2014 Tentang
Petunjuk teknis Jabatan Fungsional Peneliti (Arsip
digital simpeg.bok.lipi.go.id)
BIDANG KEPAKARAN: SESUAI DENGAN PERATURAN
KEPALA LIPI NOMOR 03/E/2005
DIKLAT oleh LIPI SELAKU INSTANSI PEMBINA
JABATAN FUNGSIONAL PENELITI
DIKLAT FUNGSIONAL PENELITI TINGKAT PERTAMA
DIKLAT FUNGSIONAL PENELITI TINGKAT LANJUTAN
DIKLAT TEKNIS : EAP, OJS, Penulisan KTI,
Penulisan KTII, Pengolahan Data, Desain
Proposal, dll
Memperhatikan Standar Kompetensi dalam tiap
jenjangnya.
JABATAN FUNGSIONAL PENELITI
27. CUTI UNTUK PNS
1. Cuti Tahunan
2. Cuti Besar
3. Cuti Sakit
4. Cuti Bersalin
5. CKAP
6. Cuti diluar Tanggungan Negara
28. PPK: PENILAIAN PRESTASI KERJA
1. Sasaran Kinerja Pegawai
2. Capaian Kinerja
3. Buku Prilaku Pegawai:
Orientasi Pelayanan, Integritas,
Komitmen, Disiplin, Kerjasama,
Kepemimpinan.
4. Penilaian Prestasi Kerja
29. Kartu Pegawai (KARPEG)
Karis/karsu
Taspen
BPJS
Name Tag: Menunggu ada
NIP
KARTU KARTU PNS
32. Haryo
Sumowidagdo
Dalam pemaparan ini, saya akan membagi banyak
perihal; yang berdasarkan pengalaman dan
pengamatan saya; merupakan kunci untuk
membangun karir sebagai peneliti, ilmuwan, dan
akademisi.
Beberapa perihal yang akan saya paparkan, sangat
berbeda dengan apa yang anda pahami/ketahui
selama ini. Tidak selalu berarti apa yang anda
ketahui salah, melainkan ada cara lain untuk
menekuni sains.
17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 2!
34. Haryo
SumowidagdoEmpat perihal utama!
1. Kerja sama (Collaboration)
2. Berpikiran luas, tidak ego sektoral (Broad-minded)
3. Pembinaan Generasi Muda (Education of Young
People)
4. Karakter dan Integritas (Character dan Integrity)
17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 4!
36. Haryo
Sumowidagdo
奄 Banyak stereotipe:
奄 Jas Lab.
奄 Didominasi Laki-laki, Sedikit Perempuan.
奄 Bekerja sendiri.
奄 Mitos Ilmuwan Edan.
奄 Bertampang seperti Einstein.
奄 Kenyataannya, dunia ilmuwan peneliti dan
akademisi tidak seperti itu.
17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 6!
42. Haryo
Sumowidagdo
奄 Sekitar 3000 author. Termasuk dalam author
adalah: para anggota tim yang telah berpulang,
serta para insinyur yang turut membangun
perangkat eksperimen
奄 3000 lebih sitasi dalam 2.5 tahun.
奄 Bukan satunya-satunya publikasi dari CMS, masih
ada ribuan publikasi lain (paper, prosiding, tesis,
disertasi, )
奄 Bersatu kita teguh! Bersama kita bisa!
17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 12!
43. Haryo
SumowidagdoPentingnya kerjasama dan jejaring!
奄 Jika saat ini ada peluang beasiswa atau dana
penelitian, namun ada syarat 5 (LIMA) surat
rekomendasi dari ilmuwan senior yang MENGENAL
dan PERNAH BEKERJA dengan anda, bisakah
syarat ini dipenuhi?
奄 Sama seperti bisnis, dalam penelitian jejaring yang
dibangun dari saling kerjasama dalam penelitian
merupakan prasyarat kesinambungan kegiatan
penelitian dan pengembangan.
17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 13!
44. Haryo
SumowidagdoBagaimana caranya?!
奄 Bekerja/kolaborasi dengan rekan senior lain yang
juga luas koneksinya.
奄 Bekerja tidak hanya dengan satu rekan senior, tapi
beberapa dalam beberapa project.
奄 Sejauh waktu memungkinkan, tidak perlu bersamaan.
奄 Dalam prajab, perluas pergaulan dengan rekan
dari Satker lain dari personal ke penelitian.
奄 Pelihara hubungan dengan alma mater di
Indonesia dan di LN.
17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 14!
47. Haryo
Sumowidagdo
奄 Saintek hari ini memerlukan pendekatan
multidisiplin:
奄 Komunikasi fotonik dengan quantum cryptography:
奄 Telekomunikasi kan?
奄 Atau Fisika?
奄 Atau Ilmu Komputer/Ilmu Sandi?
奄 Mobil Listrik tanpa pengemudi?
奄 Teknik Mesin kan?
奄 Atau Teknik Elektro?
奄 Atau Ilmu Komputer/Kecerdasan Buatan?
17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 17!
48. Haryo
SumowidagdoKerugian ego sektoral!
奄 A frequent consequence of bigoted
overspecialization is early obsolesence. Areas of
science which are at the center of the stage at one
time are destined to be mined out in a few years.
As the mining process nears completion many
concerned themselvess with ever more specialized
and trivial aspects . Some turn sour and in effect
die intellectually thirty years before they are buried.
17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 18!
50. Haryo
Sumowidagdo
奄 Banyak topik saintek memerlukan pendekatan
multidisiplin.
奄 Demikian pula, banyak pendekatan di satu ilmu
ternyata dapat berguna dalam bidang ilmu lain.
奄 Ilmuwan tidak boleh berpikiran sempit, dan takut untuk
mencoba menggunakan pengetahuannya untuk bidang
lain.
奄 Kriteria utama adalah menuruti prosedur ilmiah!
17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 20!
54. Haryo
SumowidagdoBagaimana caranya?!
奄 Ikuti perkembangan saintek global, minimal pada
tahap populer.
奄 Jangan segan-segan untuk belajar hal baru dan
terus mengembangkan diri.
奄 Terkait dengan kerja sama: Kerjasama merupakan
wadah yang sangat baik untuk saling
mengembangkan kompetensi.
17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 24!
56. Haryo
Sumowidagdo
奄 Ilmuwan besar dikenal tidak hanya sebagai
ilmuwan, namun juga guru dan pembimbing yang
baik.
奄 Banyak di antara murid-murid mereka juga menjadi
ilmuwan besar.
奄 Tidak ada tempat untuk kultus individu dalam
sains, karena hal ini tidak akan bertahan lama.
奄 Intermezo: Spanyol dan Jerman menjadi juara
dunia setelah melakukan kaderisasi pemain muda
berkesinambungan.
17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 26!
57. Haryo
Sumowidagdo
奄 Selalu mendorong dan membimbing generasi yang
lebih muda untuk maju.
奄 Bahkan jika mereka tidak menjadi peneliti atau
akademisi, mereka akan menjadi warga masyarakat
yang paham dan mendukung iptek.
奄 Jika kelak mereka menjadi tokoh, mereka akan
membantu perkembangan dari posisi mereka.
奄 Lakukan outreach untuk memperkenalkan
masyarakat kepada saintek.
17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 27!
58. Haryo
Sumowidagdo
奄 Beri kesempatan pada peneliti muda untuk
membeberkan ide-idenya, berkarya, dan tampil ke
depan.
奄 Dorong peneliti muda yang belum menyelesaikan
pendidikan lanjut untuk menyelesaikan S2 dan S3.
奄 Jejaring membantu dalam penempatan sivitas muda
untuk mencari posisi S2 dan S3.
奄 Ini akan menjadi efek berantai dan piramid: akan
semakin banyak peneliti baru muncul.
17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 28!
60. Haryo
Sumowidagdo
奄 Before we are scientist, we are human.
奄 Jika kita melihat praktik-praktik yang tidak sesuai
dengan kesadaran dan etika kita sebagai manusia,
maka bisa dipastikan juga praktik itu tidak sesuai
dengan etika sains.
奄 Karakter dan Integritas merupakan faktor utama di
atas segalanya:
奄 Sekali lancung ke ujian, seumur hidup orang tak
percaya.
17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 30!
61. Haryo
SumowidagdoKasus Jan Hendrik Schoen!
奄 Mempublikasikan banyak paper dengan data yang
dimanipulasi.
奄 Hasil-hasil paper tersebut tampak spektakuler
奄 Namun tidak ada satupun hasil tersebut yang dapat
diulang dan dikonfirmasi pihak lain.
奄 Penyelidikan menunjukkan bahwa data Schoen
dimanipulasi.
奄 Gelar doktor dicabut, paper ditarik, dan dia dikeluarkan
dari dunia akademia.
17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 31!
62. Haryo
Sumowidagdo
奄 Bacalah The Cargo Cult Science oleh Richard
Feynman, yang menggambarkan dengan blak-
blakan praktik-praktik sains yang tidak etik dan
tidak sesuai dengan standard sains.
奄 http://neurotheory.columbia.edu/~ken/
cargo_cult.html
17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 32!
63. Haryo
Sumowidagdo
Moga-moga apa yang saya paparkan dapat menjadi
sumber inspirasi bagi rekan-rekan muda untuk
menjadi sivitas LIPI yang unggul secara saintek dan
tetap beretika secara manusia.
Kata terakhir untuk menutup paparan saya:
17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 33!