2. Ciri- Ciri Aves
Ciri-ciri aves antara lain
Umum:
•Secara umum tubuhnya terdiri atas kepala, leher, badan, dan ekor.
•Tubuhnya ditutupi oleh bulu.
Khusus:
•Lengan depannya mengalami modifikasi sebagai sayap yang
umumnya digunakan untuk terbang.
•Alat gerak belakang digunakan untuk berjalan, bertengger, atau
berenang, dan umumnya dilengkapi dengan 4 jari.
•Mulut Aves meluas sebagai paruh dan tidak bergigi.
Bentuk paruhnya bervariasi
3. Klasifikasi Kelas Aves
Archaeornithes
Archaeornithes adalah burung purba dan saat ini telah punah. Ciri-ciri
Archaeornithes antara lain memiliki gigi pada paruhnya, ekornya masih bertulang,
serta sayapnya masih bercakar. Contoh Subkelas Archaeornithes adalah
Archaeopteryx sp.
Neornithes
Neornithes adalah kelompok burung sejati. Ciri-ciri Subkelas Neornithes antara
lain :
•Tulang metacarpalia bersatu membentuk carpometacarpus
•Jari kaki keduanya merupakan jari terpanjang
•Memiliki 13 vertebrae caudal atau kurang
•Tulang dada (sternum) dengan atau tanpa carina, dan
•Ekornya berbulu dan berukuran pendek.
4. Sistem Peredaran Darah pada Burung (Aves)
Memiliki tipe sistem peredaran darah ganda dan
sistem peredaran darah tertutup. Jadi, selama
satu kali beredar, darah melewati jantung
sebanyak dua kali.
•Jantung burung juga mempunyai bagian-bagian yang sama seperti
jantung manusia. Vertebrata ini memiliki jantung yang terdiri atas empat
ruang, meliputi atrium kanan, atrium kiri, ventrikel kanan, dan ventrikel bilik kiri.
Sekat (septum) di antara ruang tersebut juga sudah terbentuk
sempurna, sehingga tidak terjadi percampuran darah kaya oksigen (O2) dan
darah kaya karbondioksida (CO2).
6. Sistem Pernapasan pada Burung (Aves)
•Paru-paru burung ini dibungkus oleh suatu selaput paru-
paru yang disebut pleura.
• Paru-paru juga terhubung dengan beberapa kantung
/ pundi-pundi udara yang dinamakan sakus pnematikus.
•Paru-paru burung tidak tersusun alveoli.
•Pada paru-parunya hanya ada pembuluh udara yang
disebut parabronki
8. Contoh Jenis Hewannya
•Burung pelari yang cepat, misalnya burung unta
(Struthio camelus)
•Burung terestial yang tidak dapat terbang,
misalnya kiwi (Apteryx sp.),
•Burung perenang di Antartika, pinguin
(Aptenodytes sp.), dan
•Kelompok burung penyanyi, misalnya burung
gelatik (Padda oryzivora),