8. Bagaimana menentukan foam concentrate yang sesuai
dengan karakteristik Spinning Department di PT. LOTUS
INDAH TEXTILE INDUSTRIES?
Bagaimana menentukan jumlah sprinkler yang sesuai
dengan karakteristik Spinning Department di PT. LOTUS
INDAH TEXTILE INDUSTRIES?
Bagaimana penempatan sistem sprinkler pada Spinning
Department di PT. LOTUS INDAH TEXTILE INDUSTRIES?
Bagaimana menentukan jumlah volume foam solution yang
dibutuhkan untuk perancangan sistem sprinkler pada
Spinning Department di PT. LOTUS INDAH TEXTILE
INDUSTRIES?
Bagaimana menentukan sistem perpipaan pada
perancangan sistem sprinkler pada Spinning Department
di PT. LOTUS INDAH TEXTILE INDUSTRIES?
10. Untuk menentukan foam concentrate yang sesuai dengan
karakteristik Spinning Department di PT. LOTUS INDAH
TEXTILE INDUSTRIES?
Untuk menentukan jumlah sprinkler yang sesuai dengan
karakteristik Spinning Department di PT. LOTUS INDAH
TEXTILE INDUSTRIES?
Untuk menentukan penempatan sistem sprinkler pada
Spinning Department di PT. LOTUS INDAH TEXTILE
INDUSTRIES?
Untuk menentukan jumlah volume foam solution yang
dibutuhkan untuk perancangan sistem sprinkler pada
Spinning Department di PT. LOTUS INDAH TEXTILE
INDUSTRIES?
Untuk menentukan sistem perpipaan pada perancangan
sistem sprinkler pada Spinning Department di PT. LOTUS
INDAH TEXTILE INDUSTRIES?
12. Dapat menentukan foam concentrate yang sesuai dengan
karakteristik Spinning Department di PT. LOTUS INDAH
TEXTILE INDUSTRIES?
Dapat menentukan jumlah sprinkler yang sesuai dengan
karakteristik Spinning Department di PT. LOTUS INDAH
TEXTILE INDUSTRIES?
Dapat menentukan penempatan sistem sprinkler pada
Spinning Department di PT. LOTUS INDAH TEXTILE
INDUSTRIES?
Dapat menentukan jumlah volume foam solution yang
dibutuhkan untuk perancangan sistem sprinkler pada
Spinning Department di PT. LOTUS INDAH TEXTILE
INDUSTRIES?
Dapat menentukan sistem perpipaan pada perancangan
sistem sprinkler pada Spinning Department di PT. LOTUS
INDAH TEXTILE INDUSTRIES?
14. Dikhususkan untuk perancangan instalasi
sprinkler Spinning Department PT. LOTUS
INDAH TEXTILE INDUSTRIES
Untuk identifikasi dan penggolongan setiap
ruangan pada Spinning Department PT.
LOTUS INDAH TEXYILE INDUSTRIES
Tidak membahas mengenai spesifikasi
sistem instalasi listrik yang berhubungan
dengan instalasi sprinkler
Tidak membahas tentang estimasi biaya
perancangan
Perancangan ini tidak membahas mengenai
sistem perpipaan seperti pengelasan dan
penyambungan pipa
16. Definisi Sprinkler
Sprinkler adalah alat yang bekerja
secara otomatis dengan memancarkan
media pemadam bertekanan ke segala
arah untuk memadamkan kebakaran
atau
setidak-tidaknya mencegah meluasnya
kebakaran
17. Definisi Foam Water
Sprinkler
Alat yang bekerja secara otomatis
dengan memancarkan media
pemadam busa
(foam solution) yaitu campuran
antara air dengan zat kimia
pembentuk foam
24. Jenis Sistem Foam Water
Sprinkler
Foam Water Dry Pipe System
Preprimered System
Foam Water Deluge System
Foam Water Preaction System
Foam Water Spray System
25. Macam Zat Kimia Pembentuk Foam (Foam
Concentrate)
Alcohol-Resistant Foam Concentrate
Aqueous Film-Forming Foam Concentrate
Fluoroprotein Foam Concentrate
Medium and High Expansion Foam Concentrate
Protein Foam Concentrate
Synthetic Foam Concentrate
28. Penempatan
Sprinkler
Light Hazard
Ordinary Hazard
Extra Hazard
Area
Proteks
i
(ft2)
Jarak
Maksim
al
(ft)
Area
Proteksi
(ft2)
Jarak
Maksim
al
(ft)
Area
Proteksi
(ft2)
Jarak
Maksima
l
(ft)
Non Combustible
Obstructed
Non Combustible
Unobstructed
Combustible
Unobstructed
225
15
130
15
100
12
Combustible
Obstructed
168
15
130
15
100
12
Tipe
Konstruksi
29. Penempatan Sprinkler Untuk
Mencegah Halangan Keluaran
Sprinkler
Jarak dari Sprinkler ke Sisi
Penghalang (a)
Jarak Maksimal antara
Deterktor ke Dasar
Pengahalang (b)
< 1 ft
0
1 ft < 1 ft 6 in
2,5
1 ft 6 in < 2 ft
3,5
2 ft < 2 ft 6 in
5,5
2 ft 6 in < 3 ft
7,5
3 ft < 3 ft 6 in
9,5
3 ft 6 in < 4ft
12
4 ft < 4 ft 6 in
14
4 ft 6 in < 5 ft
16,5
> 5 ft
18
33. Persyaratan Penyediaan Foam
Solution pada Sistem Sprinkler Pipe
Schedule
Klasifikasi
Hunian
Tekanan
Residual
Minimal yang
Diperlukan
(psi)
Flow yang
Diijinkan pada
Dasar Riser
(gpm)
Durasi
(menit)
Light Hazard
15
500-750
30-60
Ordinary
Hazard
20
850-1500
60-90
36. Peralatan Foam-Water Sprinkler
Bladder Tank
tempat / wadah penampung foam untuk proses
pemadaman.
Proportioner
Peralatan yang menginduksikan atau
mengatur cairan busa bersama aliran air dan
untuk mengatur busa dengan kadar antara
1%-6%
37. Penyediaan Air
Sistem air PAM, jika tekanan dan kapasitas memenuhi
sistem yang direncanakan
Pompa kebakaran otomatis yang dilengkapi dengan
sumber air yang memenuhi keperluan desain hidrolis
Bejana tekan
Tangki gravitas
38. Pemeliharaan Sistem Sprinkler
Pemeriksaan pompa
Keadaan sumber dan kapasitas baik air maupun foam concentrate
Alarm check valve atau degauge valve
Pemeriksaan instalasi pipa sprinkler
Membersihkan dan memeriksa sprinkler-sprinkler
Memeriksa stock sprinkler cadangan di gudang
Pembersihan instalasi pipa sprinkler
45. Head Loss Mayor
Di mana:
Hmayor = kerugian gesek pipa lurus (m)
f = friction factor
L = panjang total pipa (m)
v = kecepatan (m/s)
D = diameter pipa (m)
g = percepatan gravitasi (m/s2)
49. Head Loss Propotioner
Di mana:
P = tekanan maksimum proportioner (bar)
Foam = massa jenis foam concentrate
(kg/m3)
g = percepatan gravitasi (m/s2)
50. Head Pressure
Di mana:
P1 = Tekanan masuk (bar)
P2 = Tekanan keluar (bar)
Foam = massa jenis foam
concentrate (kg/m3)
g = percepatan gravitasi (m/s2)
51. Head Pressure
Di mana:
P = Daya pompa (Watt)
Q = Debit air (m3/s)
Htot = kehilangan tekanan total (m)
air = massa jenis air (kg/m3)
g = percepatan gravitasi (m/s2)
53. Media yang digunakan sebagai pemadam adalah jenis foam dengan konsentrasi 3%.
Total jumlah sprinkler adalah 1302 buah.
Penempatan sistem sprinkler disesuaikan dengan lokasi yang diproteksi.
Sistem perpipaan pada perancangan sistem sprinkler menggunakan foamwater deluge system.
Perhitungan foam yang dilakukan adalah per area maksimal yang diproteksi tiap Sub Department.
Jumlah keseluruhan foam concentrate ditambah dengan safety factor sebesar 10% maka jumlah
keseluruhan adalah 8442,72 L.
Perhitungan air yang dilakukan untuk jumlah foam concentrate sebesar 8442,72 L maka 97% dari
jumlah foam adalah sebesar 273 m3. Total air yang dibutuhkan seluruh department adalah 730
m3. Hasil perhitungan Head pompa adalah sebesar 196,9516656 m sehingga dapat diketahui daya
pompasebesar 525,5083523 Hp
55. Estimasi biaya dihitung agar
mengetahui harga yang
sebenarnya dalam perancangan
sistem pemadam otomatis.
Daya pompa diperhitungkan
dengan pertimbangan spesifikasi
pompa ditentukan dengan jelas
sehingga mudah dalam tugas
perancangan sistempemadam
otomatis.