際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
Disusun oleh :
1.Ikhsan Rusli Harpendi (1102412085)
2.Jati Muliawan Indroyono (1102412057)
3.Misbah Amin Nurdi (1102412072)
Pembelajaran Kooperatif adalah
pembelajaran siswa bersama sama
dalam kelompok-kelompok kecil
untuk saling membantu dalam
proses pembelajaran.
 Manusia memiliki potensi, latar belakang
historis, serta harapan masa depan yang
berbeda-beda. Karena perbedaan itu, manusia
membutuhkan satu sama lain sehingga manusia
disebut makhluk sosial.
 Pembelajaran kooperatif menciptakan interaksi
lebih antar siswa sehingga siswa tidak hanya
belajar dari guru, tetapi juga dari sesamanya.
Menurut David W. Johnson ada
beberapa kompenen social dalam
pembelajaran kooperatif, yakni:
Interdependensi positif
Interaksi yang mendorong
Tanggung jawab individu
Pemrosesan kelompok
Fase ke- Indikator Tingkah Laku Guru
1 Menyampaikan tujuan dan memotivasi siswa Guru menyampaikan semua tujuan pelajaran yang
ingin dicapai pada pelajaran tersebut dan
memotivasi siswa belajar.
2 Menyampaikan informasi Guru menyampaikan informasi kepada siswa
dengan jalan mendemonstrasikan atau lewat bahan
bacaan
3 Mengorganisasikan siswa ke dalam kelompok-
kelompok belajar
Guru menjelaskan kepada siswa bagaimana caranya
membentuk kelompok belajar dan membantu
setiap kelompok agar melakukan perubahan secara
efisien.
4 Membimbing kelompok bekerja dan
belajar
Guru membimbing kelompok-kelompok belajar pada
saat mereka mengerjakan tugas
5 Evaluasi Guru mengevaluasi hasil belajar tentang materi
yang telah dipelajari atau masing-masing kelompok
mempresentasikan hasil kerjanya.
6 Memberikan Penghargaan Guru mencari cara-cara untuk menghargai upaya
atau hasil belajar individu maupun kelompok.
1. Teknik STAD
2. Teknik TGT
3. Teknik Jigsaw
4. Model Kooperatif Informal
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok
belajar (4-5 orang),
2. Guru menyajikan materi pelajaran,
3. Setiap kelompok belajar bekerja memastikan
bahwa setiap anggotanya telah menguasai
materi tersebut,
4. Guru memberikan tes ke setiap anggota
kelompok belajar kemudian diberi skor atas
penguasaannya terhadap bahan ajar,
5. Poin setiap anggota tim selanjutnya
dijumlahkan untuk mendapatkan skor tim,
6. Guru memberi sertifikat atau penghargaan lain
bagi tim yang mencapai kriteria tertentu
Lebih kurang setidaknya terdapat empat kegiatan yang
melingkupi model pembelajaran kooperatif TGT yaitu : (1)
Persentasi Kelas, (2) Tim, (3) Permainan, dan (4) Turnamen.
 1) Langkah 1. Persentasi Kelas: Guru menyiapkan bahan ajar yang
dibutuhkan: Dua LKS dan dua lembar jawaban untuk tiap tim,
 2) Langkah 2: Tim: Guru membagi siswa menjadi beberapa
kelompok atau tim yang beranggotakan 4 hingga 5 orang,
 3) Langkah 3 : Permainan: Guru menyiapkan jenis permainan
akademik berisi pertanyaan-pertanyaan yang relevan
 4) Langkah 4 : Turnamen: Guru menyiapkan bahan turnamen yang
dibutuhkan
 5) Langkah 5 : Penghargaan Tim: Guru menghitung skor tim dan
memberikan sertifikat/penghargaan lain kepada tim.
1) Siswa dibagi dalam beberapa kelompok (terdiri 5
atau 6 siswa)
2) Pengajar memberikan pengenalan mengenai topik
yang akan dibahas
3) Pengajar membagi bahan akademik dalam bentuk
teks dan terbagi dalam beberapa bagian
4) Setiap anggota dari berbagai tim berbeda
mempelajari suatu bagian sama selanjutnya
berkelompok untuk saling mengkaji bagian tersebut
5) kelompok siswa semacam itu disebut kelompok
pakar (expert group)
6) Siswa yang berada di kelompok pakar kembali ke
kelompok awal (home teams) untuk mengajarkan ke
anggota lain
7) Setiap siswa di evaluasi secara individual
 MEMBACA : Siswa menerima topik-topik ahli dan membaca
bahan yang ditugaskan untuk mencari informasi.
 DISKUSI KELOMPOK AHLI : Siswa dengan topik ahli yang
sama bertemu mendiskusikan informasi tersebut dalam
kelompok-kelompok ahli.
 LAPORAN TIM : Para ahli kembali ke tim asal mereka
untuk mengajarkan topik-topik mereka kepada teman
satu tim mereka.
 KUIS : Siswa mengerjakan kuis individual yang mencakup
seluruh topik.
 PENGHARGAAN TIM : Skor tim dihitung seperti pada
model STAD.
 Pengembangan pembelajaran kooperatif dapat diterapkan dalam
pelajaran sehari-hari dalam struktur informal, sebagai bagian dari
struktur tersebut adalah sebagai berikut:
1. Diskusi kelompok spontan.
2. Number Head Together (NHT), sebuah varian diskusi
kelompok, seorang siswa mewakili kelompoknya, tanpa
memberi tahu terlebih dahulu siapa yang akan mewakili
kelompok itu.
3. Think-Pair-Share, (oleh Frank Lyman) guru
mempresentasekan materi di kelas, siswa duduk berpasangan.
Siswa diminta think (memikirkan) jawaban sebuah pertanyaan,
kemudian pair (berpasangan) berdiskusi mencapai konsensus
atas jawaban tersebut. Akhirnya guru meminta siswa untuk
share (berbagi) jawaban yang mereka sepakati itu kepada semua
siswa di kelas.
 Kelebihan :
1. Melatih siswa untuk menyampaikan gagasan/idenya
2. Melatih siswa untuk menghargai gagasan/ide orang
lain
3. Menumbuhkan rasa tanggung jawab sosial
 Kekurangan :
1. Kadang hanya beberapa siswa yang aktif dalam
kelompok
2. Kendala teknis, seperti kurang tempat duduk
3. Memakan waktu lebih banyak
Model kooperatif

More Related Content

What's hot (20)

Jenis jenis model pembelajaran kooperatif
Jenis jenis model pembelajaran kooperatifJenis jenis model pembelajaran kooperatif
Jenis jenis model pembelajaran kooperatif
Zuha Farhana
Model pembelajaran kooperatif
Model pembelajaran kooperatifModel pembelajaran kooperatif
Model pembelajaran kooperatif
Tri Asih Krisna
2 stay 2 stray
2 stay 2 stray2 stay 2 stray
2 stay 2 stray
Kasmadi Rais
Model Kooperatif
Model KooperatifModel Kooperatif
Model Kooperatif
Fdn Sitoy Ibyn
Tugas ke 1
Tugas ke 1Tugas ke 1
Tugas ke 1
CUDAY92
Model pembelajaran aktif (Kaizen English)
Model pembelajaran aktif (Kaizen English)Model pembelajaran aktif (Kaizen English)
Model pembelajaran aktif (Kaizen English)
Kaizenenglish
Strategi Pembelajaran Kooperatif
Strategi Pembelajaran KooperatifStrategi Pembelajaran Kooperatif
Strategi Pembelajaran Kooperatif
taufik ikhsan
Model pembelajaran inovatif.ppt materi pelatihan
Model pembelajaran inovatif.ppt materi pelatihan Model pembelajaran inovatif.ppt materi pelatihan
Model pembelajaran inovatif.ppt materi pelatihan
taufikkurrahmanrusainunrafli
Perencanaan Pembelajaran - Cooperative learning
Perencanaan Pembelajaran - Cooperative learningPerencanaan Pembelajaran - Cooperative learning
Perencanaan Pembelajaran - Cooperative learning
noussevarenna
Mdel kooperatif
Mdel kooperatifMdel kooperatif
Mdel kooperatif
Saeful Fadillah
Makalah pendidikan
Makalah pendidikanMakalah pendidikan
Makalah pendidikan
Yadhi Muqsith
Jenis cooperative learning
Jenis cooperative learningJenis cooperative learning
Jenis cooperative learning
Naela Afwah
Model pembelajaran kooperatif
Model pembelajaran kooperatif Model pembelajaran kooperatif
Model pembelajaran kooperatif
Mas Syarifah
Group investigation
Group investigationGroup investigation
Group investigation
Asido Tuahta
Model Pembelajaran Kooperatif
Model  Pembelajaran KooperatifModel  Pembelajaran Kooperatif
Model Pembelajaran Kooperatif
MOHAMMAD YASIN, M.Pd
Model interaktif ips
Model interaktif ipsModel interaktif ips
Model interaktif ips
Evi Sofia
Model kooperatif tipe jigsaw
Model kooperatif tipe jigsawModel kooperatif tipe jigsaw
Model kooperatif tipe jigsaw
Yuslipah
Model pembelajaran kooperatif power point
Model  pembelajaran kooperatif power pointModel  pembelajaran kooperatif power point
Model pembelajaran kooperatif power point
Zalina Razali
STRATEGI PEMBELAJARAN KOOPERATIF
STRATEGI PEMBELAJARAN KOOPERATIFSTRATEGI PEMBELAJARAN KOOPERATIF
STRATEGI PEMBELAJARAN KOOPERATIF
Muhamad Yogi
Jenis jenis model pembelajaran kooperatif
Jenis jenis model pembelajaran kooperatifJenis jenis model pembelajaran kooperatif
Jenis jenis model pembelajaran kooperatif
Zuha Farhana
Model pembelajaran kooperatif
Model pembelajaran kooperatifModel pembelajaran kooperatif
Model pembelajaran kooperatif
Tri Asih Krisna
Tugas ke 1
Tugas ke 1Tugas ke 1
Tugas ke 1
CUDAY92
Model pembelajaran aktif (Kaizen English)
Model pembelajaran aktif (Kaizen English)Model pembelajaran aktif (Kaizen English)
Model pembelajaran aktif (Kaizen English)
Kaizenenglish
Strategi Pembelajaran Kooperatif
Strategi Pembelajaran KooperatifStrategi Pembelajaran Kooperatif
Strategi Pembelajaran Kooperatif
taufik ikhsan
Model pembelajaran inovatif.ppt materi pelatihan
Model pembelajaran inovatif.ppt materi pelatihan Model pembelajaran inovatif.ppt materi pelatihan
Model pembelajaran inovatif.ppt materi pelatihan
taufikkurrahmanrusainunrafli
Perencanaan Pembelajaran - Cooperative learning
Perencanaan Pembelajaran - Cooperative learningPerencanaan Pembelajaran - Cooperative learning
Perencanaan Pembelajaran - Cooperative learning
noussevarenna
Makalah pendidikan
Makalah pendidikanMakalah pendidikan
Makalah pendidikan
Yadhi Muqsith
Jenis cooperative learning
Jenis cooperative learningJenis cooperative learning
Jenis cooperative learning
Naela Afwah
Model pembelajaran kooperatif
Model pembelajaran kooperatif Model pembelajaran kooperatif
Model pembelajaran kooperatif
Mas Syarifah
Group investigation
Group investigationGroup investigation
Group investigation
Asido Tuahta
Model interaktif ips
Model interaktif ipsModel interaktif ips
Model interaktif ips
Evi Sofia
Model kooperatif tipe jigsaw
Model kooperatif tipe jigsawModel kooperatif tipe jigsaw
Model kooperatif tipe jigsaw
Yuslipah
Model pembelajaran kooperatif power point
Model  pembelajaran kooperatif power pointModel  pembelajaran kooperatif power point
Model pembelajaran kooperatif power point
Zalina Razali
STRATEGI PEMBELAJARAN KOOPERATIF
STRATEGI PEMBELAJARAN KOOPERATIFSTRATEGI PEMBELAJARAN KOOPERATIF
STRATEGI PEMBELAJARAN KOOPERATIF
Muhamad Yogi

Viewers also liked (20)

Komunikasi dalam manajemen pendidikan
Komunikasi dalam manajemen pendidikanKomunikasi dalam manajemen pendidikan
Komunikasi dalam manajemen pendidikan
Ikhsan Harpendi
Java
JavaJava
Java
Ikhsan Harpendi
Java
JavaJava
Java
Ikhsan Harpendi
Types of Cleaners Most Often Used for Pet Accidents
Types of Cleaners Most Often Used for Pet AccidentsTypes of Cleaners Most Often Used for Pet Accidents
Types of Cleaners Most Often Used for Pet Accidents
American Kennel Club
Tips For Moving With Your Dog
Tips For Moving With Your DogTips For Moving With Your Dog
Tips For Moving With Your Dog
American Kennel Club
How People Feel About Dos in Halloween Costumes
How People Feel About Dos in Halloween CostumesHow People Feel About Dos in Halloween Costumes
How People Feel About Dos in Halloween Costumes
American Kennel Club
Socializing Your Dog
Socializing Your DogSocializing Your Dog
Socializing Your Dog
American Kennel Club
Selecting a Puppy
Selecting a PuppySelecting a Puppy
Selecting a Puppy
American Kennel Club
What's my dog thinking?
What's my dog thinking?What's my dog thinking?
What's my dog thinking?
American Kennel Club
Tips for Clipping Your Dog's Nails
Tips for Clipping Your Dog's NailsTips for Clipping Your Dog's Nails
Tips for Clipping Your Dog's Nails
American Kennel Club
Puppy Food & Nutrition
Puppy Food & NutritionPuppy Food & Nutrition
Puppy Food & Nutrition
American Kennel Club
Guide to Crate Training Your Dog
Guide to Crate Training Your DogGuide to Crate Training Your Dog
Guide to Crate Training Your Dog
American Kennel Club
The 5 Basic Commands Every Dog Should Know
The 5 Basic Commands Every Dog Should KnowThe 5 Basic Commands Every Dog Should Know
The 5 Basic Commands Every Dog Should Know
American Kennel Club
What to do if your dog goes missing?
What to do if your dog goes missing?What to do if your dog goes missing?
What to do if your dog goes missing?
American Kennel Club

Similar to Model kooperatif (20)

Diklat P Nurkhotib.pptx
Diklat P Nurkhotib.pptxDiklat P Nurkhotib.pptx
Diklat P Nurkhotib.pptx
Domini6
Complete sentence
Complete sentenceComplete sentence
Complete sentence
Asido Tuahta
tari bambu.pptx
tari bambu.pptxtari bambu.pptx
tari bambu.pptx
WasiIslamiyah19
Tugas kelompok ppt
Tugas kelompok pptTugas kelompok ppt
Tugas kelompok ppt
SMP 2 LONG KALI
Tugas kelompok ppt
Tugas kelompok pptTugas kelompok ppt
Tugas kelompok ppt
SMP 2 LONG KALI
Model2 pembelajaran
Model2 pembelajaranModel2 pembelajaran
Model2 pembelajaran
Anwar Sanusi
Model model pembelajaran
Model model pembelajaranModel model pembelajaran
Model model pembelajaran
agusmursita
Time token
Time tokenTime token
Time token
Asido Tuahta
Pair check
Pair checkPair check
Pair check
Asido Tuahta
Complete sentence
Complete sentenceComplete sentence
Complete sentence
Asido Tuahta
2 tinggal 2 tamu
2 tinggal 2 tamu2 tinggal 2 tamu
2 tinggal 2 tamu
Asido Tuahta
Cooperative integrated
Cooperative integratedCooperative integrated
Cooperative integrated
Asido Tuahta
Model pbl aktif
Model pbl aktifModel pbl aktif
Model pbl aktif
Efendi bin Abd. Wahid
Model pembelajaran
Model pembelajaranModel pembelajaran
Model pembelajaran
bucantie
how to get cooperative integrated in the school environment
how to get cooperative integrated in the school environmenthow to get cooperative integrated in the school environment
how to get cooperative integrated in the school environment
abendjamienprodo
Model model pembelajaran
Model model pembelajaranModel model pembelajaran
Model model pembelajaran
wiemoo
Model2 pembelajaran
Model2 pembelajaranModel2 pembelajaran
Model2 pembelajaran
ahmedzu73
Diklat P Nurkhotib.pptx
Diklat P Nurkhotib.pptxDiklat P Nurkhotib.pptx
Diklat P Nurkhotib.pptx
Domini6
Complete sentence
Complete sentenceComplete sentence
Complete sentence
Asido Tuahta
Model2 pembelajaran
Model2 pembelajaranModel2 pembelajaran
Model2 pembelajaran
Anwar Sanusi
Model model pembelajaran
Model model pembelajaranModel model pembelajaran
Model model pembelajaran
agusmursita
Complete sentence
Complete sentenceComplete sentence
Complete sentence
Asido Tuahta
2 tinggal 2 tamu
2 tinggal 2 tamu2 tinggal 2 tamu
2 tinggal 2 tamu
Asido Tuahta
Cooperative integrated
Cooperative integratedCooperative integrated
Cooperative integrated
Asido Tuahta
Model pembelajaran
Model pembelajaranModel pembelajaran
Model pembelajaran
bucantie
how to get cooperative integrated in the school environment
how to get cooperative integrated in the school environmenthow to get cooperative integrated in the school environment
how to get cooperative integrated in the school environment
abendjamienprodo
Model model pembelajaran
Model model pembelajaranModel model pembelajaran
Model model pembelajaran
wiemoo
Model2 pembelajaran
Model2 pembelajaranModel2 pembelajaran
Model2 pembelajaran
ahmedzu73

Recently uploaded (20)

KUMPULAN CERPEN SMAN 2 MUARA BADAK KALIMANTAN TIMUR.pdf
KUMPULAN CERPEN SMAN 2 MUARA BADAK KALIMANTAN TIMUR.pdfKUMPULAN CERPEN SMAN 2 MUARA BADAK KALIMANTAN TIMUR.pdf
KUMPULAN CERPEN SMAN 2 MUARA BADAK KALIMANTAN TIMUR.pdf
PT. DUTA MEDIA PRESS
PPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptx
PPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptxPPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptx
PPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptx
rahmiati190700
Dari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptx
Dari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptxDari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptx
Dari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptx
Syarifatul Marwiyah
SOAL LATIHAN PJOK KELAS 4 SD KURIKULUM MERDEKA
SOAL LATIHAN PJOK KELAS 4 SD KURIKULUM MERDEKASOAL LATIHAN PJOK KELAS 4 SD KURIKULUM MERDEKA
SOAL LATIHAN PJOK KELAS 4 SD KURIKULUM MERDEKA
azizwidyamukti02
enzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.ppt
enzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.pptenzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.ppt
enzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.ppt
ParlikPujiRahayu
Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...
Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...
Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...
Murad Maulana
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
AsepSaepulrohman4
Rencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdf
Rencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdfRencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdf
Rencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdf
edenmanoppo
Panduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdf
Panduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdfPanduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdf
Panduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdf
Fajar Baskoro
PELAKSANAAN RPI MURID PENDIDIKAN KHASS.ppt
PELAKSANAAN RPI MURID PENDIDIKAN KHASS.pptPELAKSANAAN RPI MURID PENDIDIKAN KHASS.ppt
PELAKSANAAN RPI MURID PENDIDIKAN KHASS.ppt
ALEENMPP
PPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdf
PPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdfPPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdf
PPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdf
ListiawatiAMdKeb
1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx
1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx
1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx
SofyanSkmspd
Organ Pencernaan dan Fungsinya Kelas 8 Fase D.pptx
Organ Pencernaan dan Fungsinya Kelas 8 Fase D.pptxOrgan Pencernaan dan Fungsinya Kelas 8 Fase D.pptx
Organ Pencernaan dan Fungsinya Kelas 8 Fase D.pptx
IrfanIdris7
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
Murad Maulana
PPT SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA KELAS 8
PPT SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA KELAS 8PPT SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA KELAS 8
PPT SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA KELAS 8
Dita835610
Apakah daging tanpa tulang dan tanpa limfoglandula aman diperdagangkan? Ditje...
Apakah daging tanpa tulang dan tanpa limfoglandula aman diperdagangkan? Ditje...Apakah daging tanpa tulang dan tanpa limfoglandula aman diperdagangkan? Ditje...
Apakah daging tanpa tulang dan tanpa limfoglandula aman diperdagangkan? Ditje...
Tata Naipospos
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docxProposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
tuminsa934
Manajemen Risiko Proyek_Training "RISK MANAGEMENT".pptx
Manajemen Risiko Proyek_Training "RISK MANAGEMENT".pptxManajemen Risiko Proyek_Training "RISK MANAGEMENT".pptx
Manajemen Risiko Proyek_Training "RISK MANAGEMENT".pptx
Kanaidi ken
Buku 1 tentang orang Hukum perdata Universitas Negeri Semarang
Buku 1 tentang orang Hukum perdata Universitas Negeri SemarangBuku 1 tentang orang Hukum perdata Universitas Negeri Semarang
Buku 1 tentang orang Hukum perdata Universitas Negeri Semarang
iztawanasya1
Rancangan Pembelajaran Semester Kartografi
Rancangan Pembelajaran Semester KartografiRancangan Pembelajaran Semester Kartografi
Rancangan Pembelajaran Semester Kartografi
khairizal2005
KUMPULAN CERPEN SMAN 2 MUARA BADAK KALIMANTAN TIMUR.pdf
KUMPULAN CERPEN SMAN 2 MUARA BADAK KALIMANTAN TIMUR.pdfKUMPULAN CERPEN SMAN 2 MUARA BADAK KALIMANTAN TIMUR.pdf
KUMPULAN CERPEN SMAN 2 MUARA BADAK KALIMANTAN TIMUR.pdf
PT. DUTA MEDIA PRESS
PPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptx
PPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptxPPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptx
PPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptx
rahmiati190700
Dari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptx
Dari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptxDari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptx
Dari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptx
Syarifatul Marwiyah
SOAL LATIHAN PJOK KELAS 4 SD KURIKULUM MERDEKA
SOAL LATIHAN PJOK KELAS 4 SD KURIKULUM MERDEKASOAL LATIHAN PJOK KELAS 4 SD KURIKULUM MERDEKA
SOAL LATIHAN PJOK KELAS 4 SD KURIKULUM MERDEKA
azizwidyamukti02
enzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.ppt
enzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.pptenzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.ppt
enzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.ppt
ParlikPujiRahayu
Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...
Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...
Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...
Murad Maulana
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
AsepSaepulrohman4
Rencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdf
Rencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdfRencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdf
Rencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdf
edenmanoppo
Panduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdf
Panduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdfPanduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdf
Panduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdf
Fajar Baskoro
PELAKSANAAN RPI MURID PENDIDIKAN KHASS.ppt
PELAKSANAAN RPI MURID PENDIDIKAN KHASS.pptPELAKSANAAN RPI MURID PENDIDIKAN KHASS.ppt
PELAKSANAAN RPI MURID PENDIDIKAN KHASS.ppt
ALEENMPP
PPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdf
PPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdfPPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdf
PPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdf
ListiawatiAMdKeb
1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx
1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx
1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx
SofyanSkmspd
Organ Pencernaan dan Fungsinya Kelas 8 Fase D.pptx
Organ Pencernaan dan Fungsinya Kelas 8 Fase D.pptxOrgan Pencernaan dan Fungsinya Kelas 8 Fase D.pptx
Organ Pencernaan dan Fungsinya Kelas 8 Fase D.pptx
IrfanIdris7
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
Murad Maulana
PPT SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA KELAS 8
PPT SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA KELAS 8PPT SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA KELAS 8
PPT SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA KELAS 8
Dita835610
Apakah daging tanpa tulang dan tanpa limfoglandula aman diperdagangkan? Ditje...
Apakah daging tanpa tulang dan tanpa limfoglandula aman diperdagangkan? Ditje...Apakah daging tanpa tulang dan tanpa limfoglandula aman diperdagangkan? Ditje...
Apakah daging tanpa tulang dan tanpa limfoglandula aman diperdagangkan? Ditje...
Tata Naipospos
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docxProposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
tuminsa934
Manajemen Risiko Proyek_Training "RISK MANAGEMENT".pptx
Manajemen Risiko Proyek_Training "RISK MANAGEMENT".pptxManajemen Risiko Proyek_Training "RISK MANAGEMENT".pptx
Manajemen Risiko Proyek_Training "RISK MANAGEMENT".pptx
Kanaidi ken
Buku 1 tentang orang Hukum perdata Universitas Negeri Semarang
Buku 1 tentang orang Hukum perdata Universitas Negeri SemarangBuku 1 tentang orang Hukum perdata Universitas Negeri Semarang
Buku 1 tentang orang Hukum perdata Universitas Negeri Semarang
iztawanasya1
Rancangan Pembelajaran Semester Kartografi
Rancangan Pembelajaran Semester KartografiRancangan Pembelajaran Semester Kartografi
Rancangan Pembelajaran Semester Kartografi
khairizal2005

Model kooperatif

  • 1. Disusun oleh : 1.Ikhsan Rusli Harpendi (1102412085) 2.Jati Muliawan Indroyono (1102412057) 3.Misbah Amin Nurdi (1102412072)
  • 2. Pembelajaran Kooperatif adalah pembelajaran siswa bersama sama dalam kelompok-kelompok kecil untuk saling membantu dalam proses pembelajaran.
  • 3. Manusia memiliki potensi, latar belakang historis, serta harapan masa depan yang berbeda-beda. Karena perbedaan itu, manusia membutuhkan satu sama lain sehingga manusia disebut makhluk sosial. Pembelajaran kooperatif menciptakan interaksi lebih antar siswa sehingga siswa tidak hanya belajar dari guru, tetapi juga dari sesamanya.
  • 4. Menurut David W. Johnson ada beberapa kompenen social dalam pembelajaran kooperatif, yakni: Interdependensi positif Interaksi yang mendorong Tanggung jawab individu Pemrosesan kelompok
  • 5. Fase ke- Indikator Tingkah Laku Guru 1 Menyampaikan tujuan dan memotivasi siswa Guru menyampaikan semua tujuan pelajaran yang ingin dicapai pada pelajaran tersebut dan memotivasi siswa belajar. 2 Menyampaikan informasi Guru menyampaikan informasi kepada siswa dengan jalan mendemonstrasikan atau lewat bahan bacaan 3 Mengorganisasikan siswa ke dalam kelompok- kelompok belajar Guru menjelaskan kepada siswa bagaimana caranya membentuk kelompok belajar dan membantu setiap kelompok agar melakukan perubahan secara efisien. 4 Membimbing kelompok bekerja dan belajar Guru membimbing kelompok-kelompok belajar pada saat mereka mengerjakan tugas 5 Evaluasi Guru mengevaluasi hasil belajar tentang materi yang telah dipelajari atau masing-masing kelompok mempresentasikan hasil kerjanya. 6 Memberikan Penghargaan Guru mencari cara-cara untuk menghargai upaya atau hasil belajar individu maupun kelompok.
  • 6. 1. Teknik STAD 2. Teknik TGT 3. Teknik Jigsaw 4. Model Kooperatif Informal
  • 7. 1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok belajar (4-5 orang), 2. Guru menyajikan materi pelajaran, 3. Setiap kelompok belajar bekerja memastikan bahwa setiap anggotanya telah menguasai materi tersebut, 4. Guru memberikan tes ke setiap anggota kelompok belajar kemudian diberi skor atas penguasaannya terhadap bahan ajar, 5. Poin setiap anggota tim selanjutnya dijumlahkan untuk mendapatkan skor tim, 6. Guru memberi sertifikat atau penghargaan lain bagi tim yang mencapai kriteria tertentu
  • 8. Lebih kurang setidaknya terdapat empat kegiatan yang melingkupi model pembelajaran kooperatif TGT yaitu : (1) Persentasi Kelas, (2) Tim, (3) Permainan, dan (4) Turnamen. 1) Langkah 1. Persentasi Kelas: Guru menyiapkan bahan ajar yang dibutuhkan: Dua LKS dan dua lembar jawaban untuk tiap tim, 2) Langkah 2: Tim: Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok atau tim yang beranggotakan 4 hingga 5 orang, 3) Langkah 3 : Permainan: Guru menyiapkan jenis permainan akademik berisi pertanyaan-pertanyaan yang relevan 4) Langkah 4 : Turnamen: Guru menyiapkan bahan turnamen yang dibutuhkan 5) Langkah 5 : Penghargaan Tim: Guru menghitung skor tim dan memberikan sertifikat/penghargaan lain kepada tim.
  • 9. 1) Siswa dibagi dalam beberapa kelompok (terdiri 5 atau 6 siswa) 2) Pengajar memberikan pengenalan mengenai topik yang akan dibahas 3) Pengajar membagi bahan akademik dalam bentuk teks dan terbagi dalam beberapa bagian 4) Setiap anggota dari berbagai tim berbeda mempelajari suatu bagian sama selanjutnya berkelompok untuk saling mengkaji bagian tersebut 5) kelompok siswa semacam itu disebut kelompok pakar (expert group) 6) Siswa yang berada di kelompok pakar kembali ke kelompok awal (home teams) untuk mengajarkan ke anggota lain 7) Setiap siswa di evaluasi secara individual
  • 10. MEMBACA : Siswa menerima topik-topik ahli dan membaca bahan yang ditugaskan untuk mencari informasi. DISKUSI KELOMPOK AHLI : Siswa dengan topik ahli yang sama bertemu mendiskusikan informasi tersebut dalam kelompok-kelompok ahli. LAPORAN TIM : Para ahli kembali ke tim asal mereka untuk mengajarkan topik-topik mereka kepada teman satu tim mereka. KUIS : Siswa mengerjakan kuis individual yang mencakup seluruh topik. PENGHARGAAN TIM : Skor tim dihitung seperti pada model STAD.
  • 11. Pengembangan pembelajaran kooperatif dapat diterapkan dalam pelajaran sehari-hari dalam struktur informal, sebagai bagian dari struktur tersebut adalah sebagai berikut: 1. Diskusi kelompok spontan. 2. Number Head Together (NHT), sebuah varian diskusi kelompok, seorang siswa mewakili kelompoknya, tanpa memberi tahu terlebih dahulu siapa yang akan mewakili kelompok itu. 3. Think-Pair-Share, (oleh Frank Lyman) guru mempresentasekan materi di kelas, siswa duduk berpasangan. Siswa diminta think (memikirkan) jawaban sebuah pertanyaan, kemudian pair (berpasangan) berdiskusi mencapai konsensus atas jawaban tersebut. Akhirnya guru meminta siswa untuk share (berbagi) jawaban yang mereka sepakati itu kepada semua siswa di kelas.
  • 12. Kelebihan : 1. Melatih siswa untuk menyampaikan gagasan/idenya 2. Melatih siswa untuk menghargai gagasan/ide orang lain 3. Menumbuhkan rasa tanggung jawab sosial Kekurangan : 1. Kadang hanya beberapa siswa yang aktif dalam kelompok 2. Kendala teknis, seperti kurang tempat duduk 3. Memakan waktu lebih banyak