1. 1.2. Batasan Masalah
Heat treatment hanya bisa dilakukan pada logam campuran padatemperatur kamar mempunyai
struktur mikro dua fase atau lebih. Sedang pada temperatur yang lebih tinggi fase-fase tersebut
akan larut menjadi satu fase. Carayang dipakai ialah dengan memanaskan logam sehingga
terbentuk satu fase,kemudian diikuti dengan pendinginan cepat. Dengan cara ini pada
temperaturkamar akan terbentuk satu fase yang kelewat jenuh. Bila logam dalam keadaantersebut
dipanaskanmakafasefaseyanglarutakanmengendap.Teknik Perlakuan Panas pada makalah ini sebtas
pada Annealling, caseHardening, precipitation Strenghtening, Tempering dan Quenching.
1.3 Rumusan Masalah
1.Proses apa saja yang termasuk dalam heat treatment?
2.Bagaimana perbedaan sifat mekanik yang dihasilkan pada setiap masing-masing proses?
3.Mengapa terjadi perbedaan sifat yang dihasilkan pada masing-masingproses heat treatment?
1.4 Tujuan Penulisan
1.Mengetahui jenis-jenis heat treatment.
2.Mepelajari pengaruh sifat mekanik pada material dengan menggunakanproses perlakuan panas
(Heat Treatment)
3.Mempelajari mekanisme proses Heat Treatment.
1.5 Metode Pengumpulan Data
Dalam makalah ini penulis melakukan study literatur melalui buku yangterkait beserta mencari
tinjauan pustaka dari website yang dapatdipertanggungjawabkan
2. BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Defenisi Heat Treatment (Perlakuan Panas)
Pengertian perlakuan panas atau heat treatment ialah suatu cara yangmengakibatkan perubahan
struktur bahan melalui penyolderan atau penyerapanpanas: dalam bentuk bahan tetap sama
(kecuali perubahan akibat regangan panas).Yang disebut struktur adalah susunan dalam logaa,
menjadi dapat dlihat jikasekeping logam yang terasah dan teretsa (asam salpeter) diamati
dibawahmikroskop.Struktur besi murni Struktur semua logam terdiri atas kristal-kristal
yangbergandengan kuat satu sama lain dalam wujud dan ukuran yang berlainan.Kristal-kristal itu
terdiri atas bagian-bagian terkecil suatu unsur, atom-atom. Atombesi tersusun didalam sebuah
kisi ruang. Penegertiannya adalah sebuah wujudgaris meruang yang titik-titik potongnya
diduduki atom-atom besi, kisi ruang initerdiri atas mata jaringan yang berbentuk dadu. Dalam
hubungan ini ditemukanperletakan atom menurut tiga jenis :Besi alfaDelapan atom terletak pada
pojok dadu dan sebuah atom ke 9 ditengah-tengah dadu (di pusat ruang). Susunan atom ini
disebut juga kisi terpusat ruangsampai suhu ruangan 7080 C, besi alfa bersifat magnetis. Dari
7680 C sampai9110 C, besi terpusat ruang menjadi tidak magnetis dan dahulu disebut juga
besi.BesigammaPada 9110 C, ikatan kisi terpusat ruang menjelma menjadi besi gamma
terpusatbidang : pada setiap pojok dadu berada sebuah atom dan 6 atom lainnya
beradadipetengahan ke 6 bidang bujur sangkar permukaan dadu. Karena sebuah dadugamma
menampung 14 atom, sedangkan jumlah keseluruhan atom besi tentunya.tidak akan bertambah
akibat pemanasan, maka dadu gamma lebih besar dari dadualfa.Besi deltaPada 13920 C, besi
3. gamma yang terpusat bidang berubah wujud kambalimenjadi besi terpusat ruang yang disebut
besi delta (gambar 2c). besi deltaberbeda dari besi alfa dalam jarak atomnya yang lebih besar.
2.2 Mengenal proses Heat Treatment
Heat Treatment adalah kombinasi dari operasi pemanasan dan pendinginandengan kecepatan
tertentu yang dilakukan terhadap logam atau paduan dalamkeadaan padat, sebagai suatu upaya
untuk memperoleh sifat-sifat tertentu. Proseslaku-panas pada dasarnya terdiri dari beberapa
tahapan, dimulai denganpemanasan sampai ke temperatur tertentu, lalu diikuti dengan penahanan
selamabeberapa saat, baru kemudian dilakukan pendinginan dengan kecepatan tertentu.
2.3Klasifikasi Heat Treatment
2.3.1 Near Equilibrium
(Mendekati Kesetimbangan)Tujuan umum dari perlakuan panas jenis Near Equilibrium
ini diantaranyaadalah untuk melunakkan struktur kristal, menghaluskan butir,
menghilangkantegangan dalam dan memperbaiki machineability
. Jenis dari perlakukan panas Near Equibrium,misalnya:
Full Annealing (annealing), Stress relief Annealing,Process annealing, Spheroidizing,
Normalizing dan Homogenizing
2.1 Heat treatment near equilibrium
Dari sedikit penjelasan diatas dapat kita tarik benang merah bahwa secaraumumlakupanasdengan
kondisi Near Equilibrium itu dapat disebut dengananneling.Anneling ialah suatu proses laku panas
(heat treatment ) yang seringdilakukan terhadap logam atau paduan dalam proses pembuatan
suatu produk.Tahapan dari proses Anneling ini dimulai dengan memanaskan logam
4. (paduan)sampai temperature tertentu, menahan pada temperature tertentu tadi selamabeberapa
waktu tertentu agar tercapai perubahan yang diinginkan lalumendinginkan logam atau paduan
tadi dengan laju pendinginan yang cukuplambat. Jenis Anneling itu beraneka ragam, tergantung
pada jenis atau kondisibenda kerja, temperature pemanasan, lamanya waktu penahanan, laju
pendinginan(cooling rate), dll.