Dokumen ini membahas tentang tipe-tipe letusan gunung berapi dan peta daerah pusat gempa dunia. Ada enam tipe letusan gunung berapi yang dijelaskan yaitu Strombolian, Vesuvian, Pelean, erupsi Hawaii, phreatik, dan Plinian. Dokumen ini juga memaparkan peta daerah pusat gempa di dunia dan Indonesia.
1 of 9
Downloaded 55 times
More Related Content
Tipe – tipe letusan gunung berapi & peta
1. TIPE – TIPE LETUSAN
GUNUNG BERAPI &
PETA DAERAH PUSAT
GEMPA DUNIA
OLEH
RESA HUDA FIRMANSYAH (25/X4)
1
1/31/2014
2. TIPE
LETUSAN STROMBOLIAN
Tipe Strombolian, contohnya pada gunung api Irazu di
Costa Rica tahun 1965. Material halus dari lava cair
menyembur dari kawah membentuk suatu gugusan
cahaya di langit.terkumpul di cekungan gunung, lava cair
tsb kemudian meluncur ke bawah membentuk suatu
aliran yang berapi.
2
1/31/2014
3. TIPE
LETUSAN VESUVIAN
letusan gunung Vesuvius
Tipe VesuvianTipe letusan vesuvian disesuaikan
dengan letusan gunung Vesuvius di Italia pada tahun
79 Bc, abu seta gas pada kuantitas yang sangat besar
keluar pada saat letusan kemudian terdapat awan
yang berbentuk kembang kol melambung tinggi diatas
gunungapi tersebut.
3
1/31/2014
4. TIPE
LETUSAN PEELAN
Letusan Gunung Peele
Di erupsi Pelean atau awan terang seperti yang terjadi di
letusan Gunung Mayon Philipina 1968, material yang
sangat besar dan banyak gas seperti debu, abu, gas dan
fragmen-fragmen lava keluar dari tengah kawah, jatuh ke
bawah, membentuk seperti lidah. Massa yang sangat
besar dan bercahaya yang meluncur menuruni
kemiringan dengan kecepatan yang sebanding dengan
100 mil per jam. Erupsi semacam itu akan menyebabkan
kerusakan yang sangat besar dan akan menyebabkan
kematian pada populasi area tersebut seperti di St Pierre
tahun 1902 saat terjadi letusan Gunung Peele
4
1/31/2014
5. TIPE
LETUSAN ERUPSI HAWAII
Gunung Mauna Loa
Erupsi tipe Hawaii dapat terjadi sepanjang celah dan
retakan yang merupakan vent yang linier, seperti
pada letusan gunung Mauna di Hawaii 1950,Atau
letusan dapat terjadi di tengah vent.Di erupsi tipe
celah, lava cair menyembur dari celah di zona rift
gunungapi dan membentuk aliran lava yang menuruni
lereng. Sedangkan erupsi di veent sentral
membentuk suatu semburan lava yang
membumbung sampai beberapa ratus kaki.
5
1/31/2014
6. TIPE
LETUSAN ERUPSI PHREATIK
Gunung api Taal
Erupsi tipe phreatik (semburan Uap) dikendalikan oleh
ledakan uap hasil dari tanah yang dingin atau
permukaan air yang bersinggungan dengan hot rock
atau magma. Yang membedakan tipe ini dengan tipe
lain adalah tipe ini hanya mengeluarkan fragmen batuan
dari saluran vulkanik, tidak ada magma yang
dikeluarkan. Aktivitas phreatik secara umum lemah
tetapi juga beruabh menjadi dahsyat seperti pada tahun
1965 saat letusan gunungapi Taal di Philipina.
6
1/31/2014
7. TIPE
LETUSAN ERUPSI PLINIAN
Gunung St Helens
Erupsi yang paling kuat adalah tipe plinian.Tipe ini
ditandai dengan ledakan lava kental.Contoh erupsi
Plinian yang paling besar seperti pada 18 mei 1980 di
Gunung St. Helens atau tahun 1991 di Pinatubo
PHilipina.letusan tersebut membawa abu dan gas
sejauh 10 mil ke udara, aliran piroklastik yang sangat
cepat dan mematikan juga merupakan ciri letusan dari
erupsi Plinian,
7
1/31/2014