際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
NARKOBA
X IIS 2  SMAN 1 Batam
Anggota:
1. Dameria Siahaan
2. Nurdiana Savera
Pengertian
Seseorang yang
mengonsumsi narkoba dan
dalam keadaan
ketergantungan pada narkoba
baik secara fisik maupun
psikis disebut dengan
pecandu.
Seseorang pecandu ini harus
selalu mengonsumsi narkoba,
karena jika tidak maka akan
menjadi gelisah, tidak bisa
tidur, mual, muntah, nyeri
otot, dan lain-lain. Namun,
pecandu ini jika mereka
mengonsumsi narkoba ini
lagi maka pikiran dan fisik
mereka kembali segar.
Sejarah
Kurang lebih 2000 tahun sebelum masehi di Samaria dikenal
sari bunga opiun atau kemudian di kenal opium
(candu=papavor somniferitum). Bunga ini tumbuh subur di
daerah dataran tinggi diatas ketinggian 500 meter di atas
permukaan laut. Tahun 1806 seorang dokter dari Westphalia
bernama Friedrich Wilhelim sertuner menemukan modifikasi
candu yang dicampur amoniak. Tahun 1856 waktu pecah
perang saudara di A.S. Morphin ini sangat populer
dipergunakan untuk penghilang rasa sakit luka-luka perang.
Namun tahun 1898 pabrik obat "Bayer" memproduksi obat
tersebut dengan nama heroin, sebagai penghilang sakit (pain
killer). Tahun 60-an -70-an pusat penyebaran candu dunia
berada pada daerah "Golden Triangle" yaitu Myanmar,
Thailand dan Laos. Dengan meproduksi 700 ribu ton setiap
tahun.
Narkoba
Ada 65 jenis narkotika menurut UU
35 tahun 2009. Ada beberapa
contoh yang akan kami jelaskan
yakni
Jenis  Jenis
Berikut jenis-jenis Narkoba:
I. OPIAT atau Opium (candu)
Merupakan golongan Narkotika alami yang sering digunakan
dengan cara dihisap (inhalasi).
Efek samping menggunakan opiat atau opium adalah:
 Menimbulkan rasa kesibukan (rushing sensation)
 Menimbulkan semangat
 Merasa waktu berjalan lambat.
 Pusing, kehilangan keseimbangan/mabuk.
 Merasa rangsang birahi meningkat
 Timbul masalah kulit di sekitar mulut dan hidung.
Jenis  Jenis
II. MORFIN
Merupakan zat aktif (narkotika) yang diperoleh dari candu
melalui pengolahan secara kimia. Umumnya candu
mengandung 10% morfin. Efek samping menggunakan morfin
adalah:
 Menimbulkan euforia.
 Mual, muntah, sulit buang hajat besar (konstipasi).
 Kebingungan (konfusi).
 Berkeringat.
 Dapat menyebabkan pingsan, jantung berdebar-debar.
 Gelisah dan perubahan suasana hati.
 Mulut kering dan warna muka berubah.
III. HEROIN atau Putaw
Merupakan golongan narkotika semisintetis yang dihasilkan atas
pengolahan morfin secara kimiawi melalui 4 tahapan sehingga
diperoleh heroin paling murni berkadar 80% hingga 99%. Zat ini
sangat mudah menembus otak sehingga bereaksi lebih kuat dari
pada morfin itu sendiri. Efek samping menggunakan heroin
adalah:
 Denyut nadi melambat.
 Tekanan darah menurun.
 Otot-otot menjadi lemas/relaks.
 Mengurangi bahkan menghilangkan kepercayaan diri.
 Membentuk dunia sendiri (dissosial): tidak bersahabat.
 Penyimpangan perilaku: berbohong, menipu, mencuri, kriminal.
 Ketergantungan dapat terjadi dalam beberapa hari.
Opium
Morfin
HEROIN atau Putaw
Jenis  Jenis
IV. GANJA atau Kanabis
Berasal dari tanaman kanabis sativa dan kanabis indica.
Pada tanaman ini terkandung 3 zat utama yaitu
tetrahidrokanabinol, kanabinol dan kanabidiol. Cara
penggunaannya dihisap dengan cara dipadatkan
menyerupai rokok atau dengan menggunakan pipa rokok.
Efek samping menggunakan ganja adalah:
 Denyut jantung atau nadi lebih cepat.
 Mulut dan tenggorokan kering.
 Merasa lebih santai, banyak bicara dan bergembira.
 Sulit mengingat sesuatu kejadian.
 Kadang-kadang menjadi agresif bahkan kekerasan.
 Bilamana pemakaian dihentikan dapat diikuti dengan
sakit kepala, mual yang berkepanjangan, rasa
letih/capek.
 Gangguan kebiasaan tidur.
 Sensitif dan gelisah.
 Berkeringat.
 Berfantasi.
 Selera makan bertambah.
Jenis  Jenis
V. Kokain
Nama jalanan kadang disebut koka, coke, happy dust,
snow, charlie, srepet, salju, dan putih.
Disalahgunakan dengan cara menghirup yaitu membagi
setumpuk kokain menjadi beberapa bagian berbaris
lurus di atas permukaan kaca dan benda yang
mempunyai permukaan datar. Kemudian dihirup
dengan menggunakan penyedot atau gulungan kertas.
Cara lain adalah dibakar bersama tembakau yang
sering disebut cocopuff.
Jenis  Jenis
Efek samping menggunakan ganja adalah:
 Penggunaan jangka panjang mengurangi berat badan.
 Timbul masalah kulit.
 Kejang-kejang, kesulitan bernafas.
 Sering mengeluarkan dahak atau lendir.
 Merokok kokain merusak paru (emfisema).
 Memperlambat pencernaan dan menutupi selera makan.
Dampak Fisik
Dampak penyalahgunaan narkoba pada seseorang sangat
tergantung pada jenis narkoba yang dipakai, kepribadian
pemakai dan situasi atau kondisi pemakai. Secara umum,
dampak kecanduan narkoba dapat terlihat pada fisik,
psikis maupun sosial seseorang.
Dampak Fisik:
1. Gangguan pada system syaraf (neurologis) seperti:
kejang-kejang, halusinasi, gangguan kesadaran,
kerusakan syaraf tepi.
2. Gangguan pada jantung dan pembuluh darah
(kardiovaskuler) seperti: infeksi akut otot jantung,
gangguan peredaran darah.
3. Gangguan pada kulit (dermatologis) seperti: penanahan
(abses), alergi, eksim.
Dampak Psikis
4. Gangguan pada paru-paru (pulmoner) seperti: penekanan
fungsi pernapasan, kesukaran bernafas, pengerasan jaringan
paru-paru
5. Sering sakit kepala, mual-mual dan muntah, murus-murus,
suhu tubuh meningkat, pengecilan hati dan sulit tidur
Dampak Psikis:
1. Lamban kerja, ceroboh kerja, sering tegang dan gelisah.
2. Hilang kepercayaan diri, apatis, pengkhayal, penuh curiga.
3. Agitatif, menjadi ganas dan tingkah laku yang brutal.
4. Sulit berkonsentrasi, perasaan kesal dan tertekan.
5. Cenderung menyakiti diri, perasaan tidak aman, bahkan
bunuh diri.
Dampak Sosial
Dampak Sosial:
1. Gangguan mental, anti-sosial dan
asusila, dikucilkan oleh lingkungan.
2. Merepotkan dan menjadi beban
keluarga.
3. Pendidikan menjadi terganggu, masa
depan suram.
Ciri fisik pecandu Narkoba
Ciri fisik pecandu Narkoba:
 berat badan menurun secara drastis
 matanya terlihat cekung dan merah
 muka pucat dan bibir kehitam-hitaman,
 tangan penuh dengan bintik-bintik merah seperti
bekas gigitan nyamuk dan ada tanda bekas luka
sayatan
 terdapat goresan dan perubahan warna kulit di
tempat bekas suntikan
 buang air kecil dan besar sering tidak lancar
 sembelit atau sakit perut tanpa alasan yang jelas
Ciri psikologis pecandu Narkoba
 sangat sensitif dan cepat merasa bosan,
 menunjukkan sikap membangkang jika dimarahi atau kena
marah,
 emosi naik-turun dan tidak merasa ragu untuk memukul orang
atau berbicara kasar terhadap anggota keluarga,
 nafsu makan tidak menentu,
 malas, sering melupakan tanggung jawab dan tugas-tugas
rutin,
 tidak peduli sama keluarga dan bahkan menjauhi keluarga, dan
 jika bepergian sering tanpa pamit, pulangnya pun kadang-
kadang tengah malam.
TIPS MENOLAK NARKOBA !!!
Pada umumnya, seseorang mengenal dan memakai narkoba pada
awalnya karena tawaran teman dekat. Rasanya sulit sekali menolak
ajakan teman dekat. Jadi, bagaimana ya cara menolak yang baik dan
tidak membuat dia tersinggung?
Ada beberapa cara yang tegas dan bijaksana untuk menolaknya, misal:
1. Bilang TIDAK
Bisa dengan berkata, Maaf, saya tidak tertarik
Atau Buat yang satu ini . sorry deh, aku tidak bisa 
2. Tatap matanya, bersikap tenang, cepat berlalu dan berkata:
Aku ada urusan lain atau
Maaf, aku harus les dulu atau
Aku ditunggu ibu/bapak
3. Ganti topik pembicaraan:
Eh, ngomong-ngomong. tuh cewek namanya siapa ya ? Atau
Minggu depan aku ikut tim basket tanding dengan sekolah sebelah
lho
8 Cara Mengobati Pengguna Narkoba
1. Upayakan mandi menggunakan
air hangat,gunanya agar pasien tidak
beku peredaran darahnya karena
pemakai bila sudah sakau (OD)
maka aliran darah mudah membeku
pasien akan mudah sekali
kedinginan.
1. Upayakan mandi menggunakan
air hangat,gunanya agar pasien tidak
beku peredaran darahnya karena
pemakai bila sudah sakau (OD)
maka aliran darah mudah membeku
pasien akan mudah sekali
kedinginan.
2. Berjemur diterik matahari dengan
memakai pakaian yang tebal minimal
menggunakan baju 5 lapis plus jaket
sweater.
3. Meminum susu steril banyak
tersedia di supermarket sbgi
contoh susu bear brand atau susu
sapi asli dari peternak,gunanya
untuk melawan atau sebagai anti
toksin racun narkoba.
4. Mengkonsumsi telur setengah
matang minimal 4 butir
sehari,ini berguna sebagai
penyembuh dari kerusakan otak
5. Mengkonsumsi Vitamin C setiap
mengalami tubuh yang lemah dan
kedinginan umumnya pasien
pengguna narkoba akut sering kali
tidak bergairah selalu tidur tak
bergerak seperti mayat hidup.
6. Jika pasien pengguna dalam
keadaan sangat ketergantungan
maka ada baiknya diberikan
sedikit narkoba tapi dalam jumlah
yg kecil saja alias sedikit saja
gunanya agar tidak terjadi hal-hal
yg tidak kita ingin kan
7. Ajaklah pasien berolahraga ini
tidak kalah pentingnya dan sangat
penting sekali.
8. Berikan pasien motivasi hidup.
THANK YOU FOR YOUR
ATTENTION!

More Related Content

Narkoba

  • 1. NARKOBA X IIS 2 SMAN 1 Batam Anggota: 1. Dameria Siahaan 2. Nurdiana Savera
  • 3. Seseorang yang mengonsumsi narkoba dan dalam keadaan ketergantungan pada narkoba baik secara fisik maupun psikis disebut dengan pecandu. Seseorang pecandu ini harus selalu mengonsumsi narkoba, karena jika tidak maka akan menjadi gelisah, tidak bisa tidur, mual, muntah, nyeri otot, dan lain-lain. Namun, pecandu ini jika mereka mengonsumsi narkoba ini lagi maka pikiran dan fisik mereka kembali segar.
  • 4. Sejarah Kurang lebih 2000 tahun sebelum masehi di Samaria dikenal sari bunga opiun atau kemudian di kenal opium (candu=papavor somniferitum). Bunga ini tumbuh subur di daerah dataran tinggi diatas ketinggian 500 meter di atas permukaan laut. Tahun 1806 seorang dokter dari Westphalia bernama Friedrich Wilhelim sertuner menemukan modifikasi candu yang dicampur amoniak. Tahun 1856 waktu pecah perang saudara di A.S. Morphin ini sangat populer dipergunakan untuk penghilang rasa sakit luka-luka perang. Namun tahun 1898 pabrik obat "Bayer" memproduksi obat tersebut dengan nama heroin, sebagai penghilang sakit (pain killer). Tahun 60-an -70-an pusat penyebaran candu dunia berada pada daerah "Golden Triangle" yaitu Myanmar, Thailand dan Laos. Dengan meproduksi 700 ribu ton setiap tahun.
  • 6. Ada 65 jenis narkotika menurut UU 35 tahun 2009. Ada beberapa contoh yang akan kami jelaskan yakni
  • 7. Jenis Jenis Berikut jenis-jenis Narkoba: I. OPIAT atau Opium (candu) Merupakan golongan Narkotika alami yang sering digunakan dengan cara dihisap (inhalasi). Efek samping menggunakan opiat atau opium adalah: Menimbulkan rasa kesibukan (rushing sensation) Menimbulkan semangat Merasa waktu berjalan lambat. Pusing, kehilangan keseimbangan/mabuk. Merasa rangsang birahi meningkat Timbul masalah kulit di sekitar mulut dan hidung.
  • 8. Jenis Jenis II. MORFIN Merupakan zat aktif (narkotika) yang diperoleh dari candu melalui pengolahan secara kimia. Umumnya candu mengandung 10% morfin. Efek samping menggunakan morfin adalah: Menimbulkan euforia. Mual, muntah, sulit buang hajat besar (konstipasi). Kebingungan (konfusi). Berkeringat. Dapat menyebabkan pingsan, jantung berdebar-debar. Gelisah dan perubahan suasana hati. Mulut kering dan warna muka berubah.
  • 9. III. HEROIN atau Putaw Merupakan golongan narkotika semisintetis yang dihasilkan atas pengolahan morfin secara kimiawi melalui 4 tahapan sehingga diperoleh heroin paling murni berkadar 80% hingga 99%. Zat ini sangat mudah menembus otak sehingga bereaksi lebih kuat dari pada morfin itu sendiri. Efek samping menggunakan heroin adalah: Denyut nadi melambat. Tekanan darah menurun. Otot-otot menjadi lemas/relaks. Mengurangi bahkan menghilangkan kepercayaan diri. Membentuk dunia sendiri (dissosial): tidak bersahabat. Penyimpangan perilaku: berbohong, menipu, mencuri, kriminal. Ketergantungan dapat terjadi dalam beberapa hari.
  • 10. Opium
  • 13. Jenis Jenis IV. GANJA atau Kanabis Berasal dari tanaman kanabis sativa dan kanabis indica. Pada tanaman ini terkandung 3 zat utama yaitu tetrahidrokanabinol, kanabinol dan kanabidiol. Cara penggunaannya dihisap dengan cara dipadatkan menyerupai rokok atau dengan menggunakan pipa rokok. Efek samping menggunakan ganja adalah: Denyut jantung atau nadi lebih cepat. Mulut dan tenggorokan kering. Merasa lebih santai, banyak bicara dan bergembira. Sulit mengingat sesuatu kejadian. Kadang-kadang menjadi agresif bahkan kekerasan.
  • 14. Bilamana pemakaian dihentikan dapat diikuti dengan sakit kepala, mual yang berkepanjangan, rasa letih/capek. Gangguan kebiasaan tidur. Sensitif dan gelisah. Berkeringat. Berfantasi. Selera makan bertambah.
  • 15. Jenis Jenis V. Kokain Nama jalanan kadang disebut koka, coke, happy dust, snow, charlie, srepet, salju, dan putih. Disalahgunakan dengan cara menghirup yaitu membagi setumpuk kokain menjadi beberapa bagian berbaris lurus di atas permukaan kaca dan benda yang mempunyai permukaan datar. Kemudian dihirup dengan menggunakan penyedot atau gulungan kertas. Cara lain adalah dibakar bersama tembakau yang sering disebut cocopuff.
  • 16. Jenis Jenis Efek samping menggunakan ganja adalah: Penggunaan jangka panjang mengurangi berat badan. Timbul masalah kulit. Kejang-kejang, kesulitan bernafas. Sering mengeluarkan dahak atau lendir. Merokok kokain merusak paru (emfisema). Memperlambat pencernaan dan menutupi selera makan.
  • 17. Dampak Fisik Dampak penyalahgunaan narkoba pada seseorang sangat tergantung pada jenis narkoba yang dipakai, kepribadian pemakai dan situasi atau kondisi pemakai. Secara umum, dampak kecanduan narkoba dapat terlihat pada fisik, psikis maupun sosial seseorang. Dampak Fisik: 1. Gangguan pada system syaraf (neurologis) seperti: kejang-kejang, halusinasi, gangguan kesadaran, kerusakan syaraf tepi. 2. Gangguan pada jantung dan pembuluh darah (kardiovaskuler) seperti: infeksi akut otot jantung, gangguan peredaran darah. 3. Gangguan pada kulit (dermatologis) seperti: penanahan (abses), alergi, eksim.
  • 18. Dampak Psikis 4. Gangguan pada paru-paru (pulmoner) seperti: penekanan fungsi pernapasan, kesukaran bernafas, pengerasan jaringan paru-paru 5. Sering sakit kepala, mual-mual dan muntah, murus-murus, suhu tubuh meningkat, pengecilan hati dan sulit tidur Dampak Psikis: 1. Lamban kerja, ceroboh kerja, sering tegang dan gelisah. 2. Hilang kepercayaan diri, apatis, pengkhayal, penuh curiga. 3. Agitatif, menjadi ganas dan tingkah laku yang brutal. 4. Sulit berkonsentrasi, perasaan kesal dan tertekan. 5. Cenderung menyakiti diri, perasaan tidak aman, bahkan bunuh diri.
  • 19. Dampak Sosial Dampak Sosial: 1. Gangguan mental, anti-sosial dan asusila, dikucilkan oleh lingkungan. 2. Merepotkan dan menjadi beban keluarga. 3. Pendidikan menjadi terganggu, masa depan suram.
  • 20. Ciri fisik pecandu Narkoba Ciri fisik pecandu Narkoba: berat badan menurun secara drastis matanya terlihat cekung dan merah muka pucat dan bibir kehitam-hitaman, tangan penuh dengan bintik-bintik merah seperti bekas gigitan nyamuk dan ada tanda bekas luka sayatan terdapat goresan dan perubahan warna kulit di tempat bekas suntikan buang air kecil dan besar sering tidak lancar sembelit atau sakit perut tanpa alasan yang jelas
  • 21. Ciri psikologis pecandu Narkoba sangat sensitif dan cepat merasa bosan, menunjukkan sikap membangkang jika dimarahi atau kena marah, emosi naik-turun dan tidak merasa ragu untuk memukul orang atau berbicara kasar terhadap anggota keluarga, nafsu makan tidak menentu, malas, sering melupakan tanggung jawab dan tugas-tugas rutin, tidak peduli sama keluarga dan bahkan menjauhi keluarga, dan jika bepergian sering tanpa pamit, pulangnya pun kadang- kadang tengah malam.
  • 22. TIPS MENOLAK NARKOBA !!! Pada umumnya, seseorang mengenal dan memakai narkoba pada awalnya karena tawaran teman dekat. Rasanya sulit sekali menolak ajakan teman dekat. Jadi, bagaimana ya cara menolak yang baik dan tidak membuat dia tersinggung? Ada beberapa cara yang tegas dan bijaksana untuk menolaknya, misal: 1. Bilang TIDAK Bisa dengan berkata, Maaf, saya tidak tertarik Atau Buat yang satu ini . sorry deh, aku tidak bisa 2. Tatap matanya, bersikap tenang, cepat berlalu dan berkata: Aku ada urusan lain atau Maaf, aku harus les dulu atau Aku ditunggu ibu/bapak 3. Ganti topik pembicaraan: Eh, ngomong-ngomong. tuh cewek namanya siapa ya ? Atau Minggu depan aku ikut tim basket tanding dengan sekolah sebelah lho
  • 23. 8 Cara Mengobati Pengguna Narkoba 1. Upayakan mandi menggunakan air hangat,gunanya agar pasien tidak beku peredaran darahnya karena pemakai bila sudah sakau (OD) maka aliran darah mudah membeku pasien akan mudah sekali kedinginan. 1. Upayakan mandi menggunakan air hangat,gunanya agar pasien tidak beku peredaran darahnya karena pemakai bila sudah sakau (OD) maka aliran darah mudah membeku pasien akan mudah sekali kedinginan. 2. Berjemur diterik matahari dengan memakai pakaian yang tebal minimal menggunakan baju 5 lapis plus jaket sweater. 3. Meminum susu steril banyak tersedia di supermarket sbgi contoh susu bear brand atau susu sapi asli dari peternak,gunanya untuk melawan atau sebagai anti toksin racun narkoba. 4. Mengkonsumsi telur setengah matang minimal 4 butir sehari,ini berguna sebagai penyembuh dari kerusakan otak
  • 24. 5. Mengkonsumsi Vitamin C setiap mengalami tubuh yang lemah dan kedinginan umumnya pasien pengguna narkoba akut sering kali tidak bergairah selalu tidur tak bergerak seperti mayat hidup. 6. Jika pasien pengguna dalam keadaan sangat ketergantungan maka ada baiknya diberikan sedikit narkoba tapi dalam jumlah yg kecil saja alias sedikit saja gunanya agar tidak terjadi hal-hal yg tidak kita ingin kan 7. Ajaklah pasien berolahraga ini tidak kalah pentingnya dan sangat penting sekali. 8. Berikan pasien motivasi hidup.
  • 25. THANK YOU FOR YOUR ATTENTION!