Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, sejarah, jenis-jenis, dan dampak penggunaan narkoba. Jenis-jenis narkoba yang dijelaskan meliputi opium, morfin, heroin, ganja, dan kokain beserta efek sampingnya. Dampak penggunaan narkoba dapat terlihat pada tingkat fisik, psikis, dan sosial penggunanya. Dokumen juga memberikan tips menolak penawaran narkoba dan cara mengobati pengguna n
3. Seseorang yang
mengonsumsi narkoba dan
dalam keadaan
ketergantungan pada narkoba
baik secara fisik maupun
psikis disebut dengan
pecandu.
Seseorang pecandu ini harus
selalu mengonsumsi narkoba,
karena jika tidak maka akan
menjadi gelisah, tidak bisa
tidur, mual, muntah, nyeri
otot, dan lain-lain. Namun,
pecandu ini jika mereka
mengonsumsi narkoba ini
lagi maka pikiran dan fisik
mereka kembali segar.
4. Sejarah
Kurang lebih 2000 tahun sebelum masehi di Samaria dikenal
sari bunga opiun atau kemudian di kenal opium
(candu=papavor somniferitum). Bunga ini tumbuh subur di
daerah dataran tinggi diatas ketinggian 500 meter di atas
permukaan laut. Tahun 1806 seorang dokter dari Westphalia
bernama Friedrich Wilhelim sertuner menemukan modifikasi
candu yang dicampur amoniak. Tahun 1856 waktu pecah
perang saudara di A.S. Morphin ini sangat populer
dipergunakan untuk penghilang rasa sakit luka-luka perang.
Namun tahun 1898 pabrik obat "Bayer" memproduksi obat
tersebut dengan nama heroin, sebagai penghilang sakit (pain
killer). Tahun 60-an -70-an pusat penyebaran candu dunia
berada pada daerah "Golden Triangle" yaitu Myanmar,
Thailand dan Laos. Dengan meproduksi 700 ribu ton setiap
tahun.
6. Ada 65 jenis narkotika menurut UU
35 tahun 2009. Ada beberapa
contoh yang akan kami jelaskan
yakni
7. Jenis Jenis
Berikut jenis-jenis Narkoba:
I. OPIAT atau Opium (candu)
Merupakan golongan Narkotika alami yang sering digunakan
dengan cara dihisap (inhalasi).
Efek samping menggunakan opiat atau opium adalah:
Menimbulkan rasa kesibukan (rushing sensation)
Menimbulkan semangat
Merasa waktu berjalan lambat.
Pusing, kehilangan keseimbangan/mabuk.
Merasa rangsang birahi meningkat
Timbul masalah kulit di sekitar mulut dan hidung.
8. Jenis Jenis
II. MORFIN
Merupakan zat aktif (narkotika) yang diperoleh dari candu
melalui pengolahan secara kimia. Umumnya candu
mengandung 10% morfin. Efek samping menggunakan morfin
adalah:
Menimbulkan euforia.
Mual, muntah, sulit buang hajat besar (konstipasi).
Kebingungan (konfusi).
Berkeringat.
Dapat menyebabkan pingsan, jantung berdebar-debar.
Gelisah dan perubahan suasana hati.
Mulut kering dan warna muka berubah.
9. III. HEROIN atau Putaw
Merupakan golongan narkotika semisintetis yang dihasilkan atas
pengolahan morfin secara kimiawi melalui 4 tahapan sehingga
diperoleh heroin paling murni berkadar 80% hingga 99%. Zat ini
sangat mudah menembus otak sehingga bereaksi lebih kuat dari
pada morfin itu sendiri. Efek samping menggunakan heroin
adalah:
Denyut nadi melambat.
Tekanan darah menurun.
Otot-otot menjadi lemas/relaks.
Mengurangi bahkan menghilangkan kepercayaan diri.
Membentuk dunia sendiri (dissosial): tidak bersahabat.
Penyimpangan perilaku: berbohong, menipu, mencuri, kriminal.
Ketergantungan dapat terjadi dalam beberapa hari.
13. Jenis Jenis
IV. GANJA atau Kanabis
Berasal dari tanaman kanabis sativa dan kanabis indica.
Pada tanaman ini terkandung 3 zat utama yaitu
tetrahidrokanabinol, kanabinol dan kanabidiol. Cara
penggunaannya dihisap dengan cara dipadatkan
menyerupai rokok atau dengan menggunakan pipa rokok.
Efek samping menggunakan ganja adalah:
Denyut jantung atau nadi lebih cepat.
Mulut dan tenggorokan kering.
Merasa lebih santai, banyak bicara dan bergembira.
Sulit mengingat sesuatu kejadian.
Kadang-kadang menjadi agresif bahkan kekerasan.
14. Bilamana pemakaian dihentikan dapat diikuti dengan
sakit kepala, mual yang berkepanjangan, rasa
letih/capek.
Gangguan kebiasaan tidur.
Sensitif dan gelisah.
Berkeringat.
Berfantasi.
Selera makan bertambah.
15. Jenis Jenis
V. Kokain
Nama jalanan kadang disebut koka, coke, happy dust,
snow, charlie, srepet, salju, dan putih.
Disalahgunakan dengan cara menghirup yaitu membagi
setumpuk kokain menjadi beberapa bagian berbaris
lurus di atas permukaan kaca dan benda yang
mempunyai permukaan datar. Kemudian dihirup
dengan menggunakan penyedot atau gulungan kertas.
Cara lain adalah dibakar bersama tembakau yang
sering disebut cocopuff.
16. Jenis Jenis
Efek samping menggunakan ganja adalah:
Penggunaan jangka panjang mengurangi berat badan.
Timbul masalah kulit.
Kejang-kejang, kesulitan bernafas.
Sering mengeluarkan dahak atau lendir.
Merokok kokain merusak paru (emfisema).
Memperlambat pencernaan dan menutupi selera makan.
17. Dampak Fisik
Dampak penyalahgunaan narkoba pada seseorang sangat
tergantung pada jenis narkoba yang dipakai, kepribadian
pemakai dan situasi atau kondisi pemakai. Secara umum,
dampak kecanduan narkoba dapat terlihat pada fisik,
psikis maupun sosial seseorang.
Dampak Fisik:
1. Gangguan pada system syaraf (neurologis) seperti:
kejang-kejang, halusinasi, gangguan kesadaran,
kerusakan syaraf tepi.
2. Gangguan pada jantung dan pembuluh darah
(kardiovaskuler) seperti: infeksi akut otot jantung,
gangguan peredaran darah.
3. Gangguan pada kulit (dermatologis) seperti: penanahan
(abses), alergi, eksim.
18. Dampak Psikis
4. Gangguan pada paru-paru (pulmoner) seperti: penekanan
fungsi pernapasan, kesukaran bernafas, pengerasan jaringan
paru-paru
5. Sering sakit kepala, mual-mual dan muntah, murus-murus,
suhu tubuh meningkat, pengecilan hati dan sulit tidur
Dampak Psikis:
1. Lamban kerja, ceroboh kerja, sering tegang dan gelisah.
2. Hilang kepercayaan diri, apatis, pengkhayal, penuh curiga.
3. Agitatif, menjadi ganas dan tingkah laku yang brutal.
4. Sulit berkonsentrasi, perasaan kesal dan tertekan.
5. Cenderung menyakiti diri, perasaan tidak aman, bahkan
bunuh diri.
19. Dampak Sosial
Dampak Sosial:
1. Gangguan mental, anti-sosial dan
asusila, dikucilkan oleh lingkungan.
2. Merepotkan dan menjadi beban
keluarga.
3. Pendidikan menjadi terganggu, masa
depan suram.
20. Ciri fisik pecandu Narkoba
Ciri fisik pecandu Narkoba:
berat badan menurun secara drastis
matanya terlihat cekung dan merah
muka pucat dan bibir kehitam-hitaman,
tangan penuh dengan bintik-bintik merah seperti
bekas gigitan nyamuk dan ada tanda bekas luka
sayatan
terdapat goresan dan perubahan warna kulit di
tempat bekas suntikan
buang air kecil dan besar sering tidak lancar
sembelit atau sakit perut tanpa alasan yang jelas
21. Ciri psikologis pecandu Narkoba
sangat sensitif dan cepat merasa bosan,
menunjukkan sikap membangkang jika dimarahi atau kena
marah,
emosi naik-turun dan tidak merasa ragu untuk memukul orang
atau berbicara kasar terhadap anggota keluarga,
nafsu makan tidak menentu,
malas, sering melupakan tanggung jawab dan tugas-tugas
rutin,
tidak peduli sama keluarga dan bahkan menjauhi keluarga, dan
jika bepergian sering tanpa pamit, pulangnya pun kadang-
kadang tengah malam.
22. TIPS MENOLAK NARKOBA !!!
Pada umumnya, seseorang mengenal dan memakai narkoba pada
awalnya karena tawaran teman dekat. Rasanya sulit sekali menolak
ajakan teman dekat. Jadi, bagaimana ya cara menolak yang baik dan
tidak membuat dia tersinggung?
Ada beberapa cara yang tegas dan bijaksana untuk menolaknya, misal:
1. Bilang TIDAK
Bisa dengan berkata, Maaf, saya tidak tertarik
Atau Buat yang satu ini . sorry deh, aku tidak bisa
2. Tatap matanya, bersikap tenang, cepat berlalu dan berkata:
Aku ada urusan lain atau
Maaf, aku harus les dulu atau
Aku ditunggu ibu/bapak
3. Ganti topik pembicaraan:
Eh, ngomong-ngomong. tuh cewek namanya siapa ya ? Atau
Minggu depan aku ikut tim basket tanding dengan sekolah sebelah
lho
23. 8 Cara Mengobati Pengguna Narkoba
1. Upayakan mandi menggunakan
air hangat,gunanya agar pasien tidak
beku peredaran darahnya karena
pemakai bila sudah sakau (OD)
maka aliran darah mudah membeku
pasien akan mudah sekali
kedinginan.
1. Upayakan mandi menggunakan
air hangat,gunanya agar pasien tidak
beku peredaran darahnya karena
pemakai bila sudah sakau (OD)
maka aliran darah mudah membeku
pasien akan mudah sekali
kedinginan.
2. Berjemur diterik matahari dengan
memakai pakaian yang tebal minimal
menggunakan baju 5 lapis plus jaket
sweater.
3. Meminum susu steril banyak
tersedia di supermarket sbgi
contoh susu bear brand atau susu
sapi asli dari peternak,gunanya
untuk melawan atau sebagai anti
toksin racun narkoba.
4. Mengkonsumsi telur setengah
matang minimal 4 butir
sehari,ini berguna sebagai
penyembuh dari kerusakan otak
24. 5. Mengkonsumsi Vitamin C setiap
mengalami tubuh yang lemah dan
kedinginan umumnya pasien
pengguna narkoba akut sering kali
tidak bergairah selalu tidur tak
bergerak seperti mayat hidup.
6. Jika pasien pengguna dalam
keadaan sangat ketergantungan
maka ada baiknya diberikan
sedikit narkoba tapi dalam jumlah
yg kecil saja alias sedikit saja
gunanya agar tidak terjadi hal-hal
yg tidak kita ingin kan
7. Ajaklah pasien berolahraga ini
tidak kalah pentingnya dan sangat
penting sekali.
8. Berikan pasien motivasi hidup.