2. Mengapa ? U ntuk mengurangi penggunaan bahan-bahan berbahaya, memaksimalkan efisiensi energi selama umur produk, dan m eningkatkan daur ulang serta biodegradasi bagi produk gagal dan limbah pabrik .
3. Apa itu ? Green technology mengharuskan agar setiap teknologi / perangkat teknologi baru lebih bersahabat dengan manusia, dapat di daur ulang, tidak bersifat racun, terlebih lagi dapat lebih menghemat listrik/ energi
4. Yang harus dilakukan ? Shut-Down CPU dan semua peripheral selama periode tidak aktif. Cobalah untuk melakukan tugas-tugas yang berkaitan dengan komputer bersamaan, hemat intensif waktu. Power-up dan power-down energi-intensif periferal seperti printer laser s sesuai dengan kebutuhan. Gunakan( LCD ) monitor daripada ( CRT ) monitor. Gunakan komputer notebook daripada desktop komputer s bila memungkinkan. Gunakan fitur manajemen daya untuk mematikan hard drive dan menampilkan setelah beberapa menit tidak aktif. Minimalkan penggunaan kertas dan kertas daur ulang limbah dengan benar. Buang e-limbah sesuai dengan prosedur yang benar ditempat yang telah disediakan. Mempekerjakan sumber energi alternatif untuk komputasi workstation s, server, jaringan dan database.
5. Pengaruh terhadap Kinerja Satu hal yang harus dipikirkan oleh perusahaan ketika mereka mengalami masalah kinerja adalah untuk mengoptimalkan dan menyempurnakan infrastruktur mereka . Mengoptimalkan sistem TI adalah cara yang sangat efektif untuk mendapatkan kinerja yang lebih baik .
8. Desain Low Power Sistem Menggunakan sistem bertenaga rendah adalah cara yang baik untuk mengurangi kebutuhan energi secara keseluruhan. I nvestasi sistem bertenaga rendah akan menghemat biaya desain dalam hal penghematan energi.
9. Bentuk-bentuk yang sudah dilakukan Energy Efficient Processors Multi-Core Processors Virtualisasi server