Berisi tentang keanekaragaman flora dan fauna yang berada di Papua, Indonesia
1 of 42
More Related Content
Keanekaragaman Flora & Fauna di Papua
2. NAMA ANGGOTA KELOMPOK :
1. VIRA AYU DWIPANGESTI (29)
2. VIRZA ADYUTA RYAN V. (30)
3. WIDI LINGGI ASMARA (31)
4. WIMA RIZKI A. (32)
5. M. HABIBUR ROHMAN (33)
6. SYNTYA RACHMADHANI (34)
3. PERSEBARAN FLORA DAN FAUNA DI
INDONESIA
PERSEBARAN FLORA DI INDONESIA TERBENTUK
KARENA ADANYA PERISTIWA GEOLOGIS YANG
TERJADI PADA JUTAAN TAHUN YANG LALU, YAITU
PADA MASA PENCAIRAN ES (ZAMAN GLASIAL). PADA
SAAT ITU TERJADI PENCAIRAN ES SECARA BESAR-BESARAN
YANG MENYEBABKAN NAIKNYA PERMUKAAN
AIR LAUT DI BUMI
4. JENIS TUMBUHAN YANG TERSEBAR DI WILAYAH INDONESIA
MELIPUTI HUTAN TROPIS, HUTAN MUSIM, HUTAN PEGUNUNGAN,
HUTAN BAKAU DAN SABANA TROPIS. PERSEBARAN FLORA DI
WILAYAH INDONESIA ITU SENDIRI TERBAGI KE DALAM 4
KELOMPOK BESAR WILAYAH FLORA INDONESIA, YAITU :
1. WILAYAH FLORA SUMATRA-KALIMANTAN
2. WILAYAH FLORA JAWA-BALI
3. WILAYAH FLORA KEPULAUAN WALLACE (SULAWESI-NUSA
TENGGARA)
4. WILAYAH FLORA MALUKU-PAPUA
5. WILAYAH INDONESIA MEMILIKI KEKAYAAN FAUNA YANG
SANGAT BERAGAM. KERAGAMAN FAUNA INI KARENA
BERBAGAI HAL :
1. TERLETAK DI DAERAH TROPIS
2. TERLETAK DI ANTARA DUA BENUA YAITU BENUA ASIA
DAN AUSTRALIA
3. MERUPAKAN NEGARA KEPULAUAN
4. INDONESIA TERLETAK DI DUA KAWASAN PERSEBARAN
FAUNA DUNIA, YAITU AUSTRALIS DAN ORIENTAL
6. KARENA BERBAGAI KONDISI TERSEBUT MAKA WILAYAH
INDONESIA KAYA AKAN KEANEKARAGAMAN FAUNA.
BERBAGAI JENIS FAUNA YANG MELIPUTI :
1. MAMALIA (LEBIH DARI 500 JENIS)
2. KUPU-KUPU (LEBIH DARI 100 JENIS)
3. REPTIL (LEBIH DARI 600 JENIS)
4. BURUNG (LEBIH DARI 1.500 JENIS)
5. AMFIBI (LEBIH DARI 250 JENIS)
7. PERSEBARAN FAUNA DIKELOMPOKKAN DALAM 3 WILAYAH
GEOGRAFIS YAITU FAUNA INDONESIA BARAT, FAUNA
INDONESIA TENGAH DAN FAUNA INDONESIA TIMUR.
9. EUCALYPTUS (KAYU PUTIH)
Ciri-ciri pohon kayu putih mempunyai tinggi berkisar
antara 10-20 m, kulit batangnya berlapis-lapis, berwarna
putih keabu-abuan dengan permukaan kulit yang
terkelupas tidak beraturan.
Batang pohonnya tidak terlalu besar, dengan percabangan
yang menggantung ke bawah. Daunnya tunggal, agak tebal
seperti kulit, bertangkai pendek, letak berseling.
Helaian daun berbentuk jorong atau lanset, dengan
panjang 4,5-15 cm, lebar 0,75-4 cm, ujung dan pangkal
daun runcing, tepi rata dan tulang daun hampir sejajar.
Permukaan daun berambut, warna hijau kelabu sampai
hijau kecoklatan, Daun bila diremas atau dimemarkan
berbau minyak kayu putih.
10. MANFAAT KAYU PUTIH
• ANTI SEPTIC DAN BAKTERI
MINYAK KAYU PUTIH INI SANGAT EFISIEN DALAM
MENANGGULANGI INFEKSI DARI KUMAN, VIRUS DAN
JAMUR, SEPERTI TETANUS, INFLUENZA DAN PENYAKIT-PENYAKIT
MENULAR LAINNYA SEPERTI KOLERA, TIPUS
DAN SEBAGAINYA
11. • NILAI EKONOMI
EUCALYPTUS INI ATAU
DISEBUT DENGAN KAYU PUTIH
MEMILIKI NILAI EKONOMI
YANG TINGGI SEBAGAI OBAT,
YAITU SEBAGAI MINYAK KAYU
PUTIH.
• EKSPOR/ IMPOR
DI EKSPOR SEBAGAI OBAT
(MINYAK KAYU PUTIH).
12. MATOA (POMETIA PINNATA)
Matoa (Pometia pinnata) adalah tanaman buah khas Papua,
tergolong pohon besar dengan tinggi rata-rata 18 meter
dengan diameter rata-rata maksimum 100 cm.[1] Umumnya
berbuah sekali dalam setahun.[1] Berbunga pada bulan Juli
sampai Oktober dan berbuah 3 atau 4 bulan kemudian.[1]
Penyebaran buah matoa di Papua hampir terdapat di
seluruh wilayah dataran rendah hingga ketinggian ± 1200
m dpl.[1] Tumbuh baik pada daerah yang kondisi tanahnya
kering (tidak tergenang) dengan lapisan tanah yang
tebal.[1] Iklim yang dibutuhkan untuk pertumbuhan yang
baik adalah iklim dengan curah hujan yang tinggi (>1200
mm/tahun).[1] Matoa juga terdapat di beberapa daerah di
Sulawesi, Maluku, dan Papua New Guinea.[2] Buah matoa
memiliki rasa yang manis.[2]
13. MANFAAT MATOA
• -KANDUNGAN VITAMIN C DALAM BUAH MATOA BERMANFAAT
SEBAGAI ANTIOKSIDAN YANG DAPAT MENANGKAL RADIKAL BEBAS
YANG MENYERANG SYSTEM KEKEBALAN TUBUH.
-VITAMIN C JUGA BERMANFAAT UNTUK MENINGKATKAN DAYA
TAHAN TUBUH DARI SERANGAN BERBAGAI MACAM PENYAKIT.
-KANDUNGAN VITAMIN E PADA BUAH MATOA JUGA DAPAT
MEMBANTU MERINGANKAN STRESS, MENINGKATKAN DAYA TAHAN
TUBUH, MENINGKATKAN KESUBURAN SERTA MEMINIMALKAN RESIKO
TERSERANG PENYAKIT KANKER SERTA PENYAKIT JANTUNG KORONER.
-VITAMIN E DALAM BUAH MATOA JUGA MEMILIKI PERAN PENTING
DALAM MENJAGA KESEHATAN KULIT DENGAN CARA MENJAGA SERTA
MENINGKATKAN KELEMBAPAN SERTA ELASTISITAS KULIT.
14. • NILAI EKONOMI
MATOA, MEMLIKI NILAI
EKONOMI YANG TINGGI
KARENA MATOA MEMILIKI
KANDUNGAN VITAMIN
YANG TINGGI
• EKSPOR / IMPOR
MATOA MEMILIKI NILAI
EKONOMI YANG TINGGI
AKAN TETAPI MATOA
TIDAK MEMILIKI NILAI
EKSPOR MAUPUN IMPOR
15. HUTAN BAKAU ATAUMANGROVE
Bakau adalah nama sekelompok tumbuhan
dari marga Rhizophora, suku
Rhizophoraceae. Tumbuhan ini memiliki
ciri-ciri yang menyolok berupa akar
tunjang yang besar dan berkayu, pucuk
yang tertutup daun penumpu yang
meruncing, serta buah yang berkecambah
serta berakar ketika masih di pohon
(vivipar). Pohon bakau juga memiliki
banyak nama lain seperti tancang,
tanjang (Jw.); tinjang (Md.); bangko
(Bugis); kawoka (Timor), wako, jangkar
dan lain-lain.
16. MANFAAT BAKAU
1. MENUMBUHKAN PULAU DAN MENSTABILKAN PANTAI
2. MENJERNIHKAN AIR
3. MENGAWALI RANTAI MAKANAN
4. MELINDUNGI DAN MEMBERI NUTRISI
5. TEMPAT MENAMBAT KAPAL
6. BAHAN PEMBUAT OBAT-OBATAN
17. • NILAI EKONOMI
MEMLIKI NILAI EKONOMI
SEBAGAI DAYA TARIK
WISATA
• EKSPOR / IMPOR
DI EKSPOR SEBAGAI
TANAMAN YANG
MELINDUNGI PANTAI DARI
ABRASI
18. POHON SAGU
Sagu tumbuh dalam bentuk rumpun. Setiap rumpun
terdiri dari 1-8 batang sagu, pada setiap pangkal
tumbuh 5-7 batang anakan.
Batang sagu berbentuk silinder yang tingginya dari
permukaaan tanah sampai pangkal bunga berkisar 10-
15 meter, dengan diameter batang pada bagian bawah
dapat mencapai 35 samapi 50 cm, bahakan dapat
mencapai 80 sampai 90 cm. Daun sagu berbentuk
memanjang (lanceolatus), agak lebar dan berinduk
tulang daun di tengah, bertangkai daun dimana antara
tangkai daun dengan lebar daun terdapat ruas yang
mudah dipatahkan (Harsanto, 1986).
Daun sagu mirip dengan daun kelapa mempunyai
pelepah yang menyerupai daun pinang
19. MANFAAT POHON SAGU
1. PELEPAHNYA DIPAKAI SEBAGAI DINDING ATAU PAGAR RUMAH.
2. DAUNNYA UNTUK ATAP.
3. KULIT ATAU BATANGNYA MERUPAKAN KAYU BAKAR YANG BAGUS.
4. ACI SAGU (BUBUK YANG DIHASILKAN DENGAN CARA
MENGEKSTRAKSI PATI DARI UMBI ATAU EMPULUR BATANG) DAPAT
DIOLAH MENJADI BERBAGAI MAKANAN.
5. SEBAGAI MAKANAN TERNAK.
6. SERAT SAGU DAPAT DIBUAT HARDBOARD ATAU BRICKET BANGUNAN
BILA DICAMPUR SEMEN.
7. DAPAT DIJADIKAN PEREKAT (LEM) UNTUK KAYU LAPIS.
20. • NILAI EKONOMI
MEMILIKI NILAI EKONOMI
SEBAGAI MAKANAN POKOK
DAN OLEH-OLEH DARI
TANAH PAPUA.
• EKSPOR / IMPOR
TIDAK SAMPAI DI EKSPOR
KARENA POHON SAGU INI
HANYA MENJADI
MAKANAN POKOK DAN
OLEH-OLEH DARI TANAH
PAPUA.
21. NIPAH
Nipah adalah sejenis palem (palma) yang
tumbuh di lingkungan hutan bakau atau
daerah pasang-surut dekat tepi laut.
Tumbuhan ini juga dikenal dengan banyak
nama lain seperti daon, daonan (Sd.,
Bms.), buyuk (Jw., Bali), bhunyok (Md.),
bobo (Menado, Ternate, Tidore), boboro
(Halmahera), palean, palenei, pelene,
pulene, puleanu, pulenu, puleno, pureno,
parinan, parenga (Seram, Ambon dan
sekitarnya).
22. MANFAAT NIPAH
• DI KALIMANTAN AKAR POHON NIPAH DIGUNAKAN
UNTUK OBAT GIGI
• DAUN NIPAH YANG TUA DAPAT DIMANFAATKAN
SEBAGAI ATAP RUMAH
23. • NILAI EKONOMI
NILAI EKONOMI DARI
NIPAH ADALAH DAUN DARI
TANAMAN INI DAPAT
DIJADIKAN SEBAGAI OBAT
GIGI.
• EKSPOR/ IMPOR
• TIDAK MEMILIKI EKSPOR
MAUPUN IMPOR, KARENA
TANAMAN NIPAH HANYA
DAPAT DIJADIKAN OBAT
TRADISIONAL DI TANAH
KALIMANTAN.
24. BUAH MERAH
Buah Merah adalah sejenis buah
tradisional dari Papua. Oleh masyarakat
Wamena, Papua, buah ini disebut kuansu.
tinggi tanaman dapat mencapai 16 meter
dengan tinggi batang bebas cabang
sendiri setinggi 5-8 m yang diperkokoh
akar-akar tunjang pada batang sebelah
bawah. Buah Merah sendiri panjang
buahnya mencapai 55 cm, diameter 10-15
cm, dan bobot 2-3 kg. Warnanya saat
matang berwarna merah marun terang,
walau sebenarnya ada jenis tanaman ini
yang berbuah berwarna coklat dan coklat
kekuningan.
25. MANFAAT BUAH MERAH
• DAPAT MENYEMBUHKAN PENYAKIT AIDS
• DAPAT MENGOBATI KANKER DAN TUMOR
26. • NILAI EKONOMI
DIGUNAKAN SEBAGAI
OBAT TRADISIONAL.
• EKSPOR / IMPOR
DI EKSPOR DI JEPANG,
KARENA DAPAT DIJADIKAN
SEBAGAI OBAT.
30. HIU KARPET BERBINTIK
• DI BAWAH LAUT RAJA AMPAT BERSEMBUNYI SUATU SPESIES YANG DISEBUT
"PENGUASA BAYANGAN" PERAIRAN RAJA AMPAT, TAK LAIN ADALAH HIU KARPET
(HEMISCYLLIUM FREYCINETI). HIU INI MEMILIKI HABITAT DI LAUT DANGKAL
DENGAN TERUMBU KARANG, PASIR DAN RUMPUT LAUT YANG LEBAT (TEMPAT
YANG SANGAT TEPAT UNTUK BERKAMUFLASE).
• SPESIES HIU INI TERMASUK KATEGORI HIU BAMBU ATAU FAMILI
HEMISCYLLIDAE DAN MEMILIKI BENTUK YANG BISA DIBILANG UNIK YANG
DISEBABKAN OLEH BINTIK BINTIK KECIL YANG SEDIKIT MEMANJANG DAN
CENDERUNG BERWARNA GELAP PADA RENTANG INTERVAL ANTARA 8-9 BARIS DI
EKOR DAN KEPALANYA. MESKIPUN HIU INI KELIHATAN KECIL DAN TIDAK
BERBAHAYA.
31. • NILAI EKONOMI
HIU KARPET BERBINTIK
INI MEMILIKI NILAI
EKONOMI SEBAGAI HEWAN
ENDEMIK PAPUA YANG
DAPAT DIJADIKAN PUSAT
WISATA DI PAPUA.
• EKSPOR / IMPOR
TIDAK DIEKSPOR KARENA
SALAH SATU HEWAN
ENDEMIK DI PAPUA.
32. CENDRAWASIH MERAH
• CENDRAWASIH MERAH ATAU DALAM NAMA ILMIAHNYA PARADISAEA
RUBRA ADALAH SEJENIS BURUNG PENGICAU BERUKURAN SEDANG,
DENGAN PANJANG SEKITAR 33CM, DARI MARGA PARADISAEA. BURUNG
INI BERWARNA KUNING DAN COKLAT, DAN BERPARUH KUNING.
BURUNG JANTAN DEWASA BERUKURAN SEKITAR 72CM YANG
TERMASUK BULU-BULU HIASAN BERWARNA MERAH DARAH DENGAN
UJUNG BERWARNA PUTIH PADA BAGIAN SISI PERUTNYA, BULU MUKA
BERWARNA HIJAU ZAMRUD GELAP DAN DIEKORNYA TERDAPAT DUA
BUAH TALI YANG PANJANG BERBENTUK PILIN GANDA BERWARNA
HITAM. BURUNG BETINA BERUKURAN LEBIH KECIL DARI BURUNG
JANTAN, DENGAN MUKA BERWARNA COKLAT TUA DAN TIDAK PUNYA
BULU-BULU HIASAN.
33. • NILAI EKONOMI
DAPAT DIJADIKAN
SEBAGAI PUSAT WISATA/
HEWAN HIAS.
• EKSPOR / IMPOR
TIDAK DI EKSPOR KARENA
SALAH SATU HEWAN
LANGKA DAN SALAH SATU
HEWAN ENDEMIK ASAL
PAPUA.
35. KANGGURU POHON
• DENDROLAGUS MBAISO MERUPAKAN SATWA ENDEMIK PAPUA,
YANG BERADA DI TAMAN NASIONAL LORENZT. HEWAN INI TERMASUK
DALAM FAMILI MACROPOPIDAE DAN MASUK DALAM DAFTAR HEWAN
LANGKA (ENDANGERED) MENURUT IUCN. SECARA FISIK, KANGURU POHON
INI MEMILIKI UKURAN TUBUH YANG LEBIH KECIL DIBANDINGKAN
UKURAN TUBUH KANGGURU AUSTRALIA. KANGURU INI MEMILIKI BULU
HITAM DENGAN KOMBINASI PUTIH DI BAGAIN DADANYA. SATWA INI
MERUPAKAN SPESIES SUB-ALPIN, YAITU BERADA DI DAERAH PEGUNUNGAN
BAWAH DENGAN KETINGGIAN 2700-3500 M DPL DAN VEGETASI HUTAN
BASAH SERTA MEMILIKI BANYAK KANOPI DENGAN KETINGGIAN
MENCAPAI 10-15.
36. • NILAI EKONOMI
TIDAK MEMILIKI NILAI
EKONOMI
• EKSPOR/ IMPOR
TIDAK MEMILIKI NILAI
EKSPOR IMPOR, KARENA
KANGGURU POHON INI
SALAH SATU HEWAN
ENDEMIK DI TANAH PAPUA
DAN MERUPAKAN SALAH
SATU FAUNA YANG
DILINDUNGI.
37. OPOSUM LAYANG
• HEWAN TERSEBUT ADALAH PETURUS BREVICEPS ATAU YANG LEBIH DIKENAL DENGAN
OPOSUM LAYANG.
• OPOSUM LAYANG ADALAH SALAH SATU FAMILI PETAURIDAE YANG TERGOLONG
ORDO MARSUPIALIA. PENYEBARAN HEWAN INI MELIPUTI AUSTRALIA, TASMANIA, DAN
PAPUA NEW GUINEA TERMASUK DI PAPUA DAN HALMAHERA UTARA. HEWAN INI MEMILIKI
CIRI-CIRI YAITU SEBAGIAN BESAR BULUNYA BERWARNA COKLAT KEABUAN, GARIS HITAM
MEMANJANG, DARI HIDUNG HINGGA PUNGGUNG, GARIS INI JUGA ADA PADA BAGIAN WAJAH
DARI MATA KE TELINGA.
• HAL UNIK DARI OPOSUM LAYANG ADALAH HEWAN INI MEMILIKI MEMBRAN KULIT DI
BAGIAN SAMPING YANG MEMBENTANG DARI KAKI DEPAN HINGGA BELAKANG SEHINGGA
DENGAN MENGEMBANGKAN TERSEBUT, OPOSUM DAPAT MELAYANG DARI POHON KE POHON
YANG LAIN.
• OPOSUM LAYANG TERMASUK HEWAN OMNIVORA. MAKANANNYA BERUPA SERBUK SARI, MADU
BUNGA, HEWAN INVERTEBRATA, DAN VERTEBRATA KECIL. OPOSUM LAYANG KETIKA
MELAYANG DAPAT MENANGKAP MAKANANNYA BERUPA NGENGAT YANG TERBANG. WARGA
SUKU SETEMPAT SEMPAT MEMPERCAYAI BAHWA OPOSUM MERUPAKAN JELMAAN PENYIHIR
KARENA MENGENDAP-ENDAP PADA MALAM HARI.
39. KURA-KURA REIMANI
• SAAT INI DIKETAHUI BAHWA PENYEBARAN KURA-KURA
BERKEPALA ULAR INI HANYA ADA BERADA DI SATU
LOKASI YAITU DI MERAUKE. SEDANGKAN STATUS
TAKSONOMI MASIH PERLU DILAKUKAN PENELITIAN
LEBIH LANJUT SEBAB DATA BIOLOGI, EKOLOGI DAN
POPULASI DI ALAMNYA MASIH BELUM ADA, WALAUPUN
TELAH ADA CATATAN MENGENAI JENIS INI DI
PENANGKARAN
40. MAMBRUK VICTORIA
• MAMBRUK VICTORIA ATAU DALAM NAMA ILMIAHNYA GOURA
VICTORIA ADALAH SEJENIS BURUNG YANG TERDAPAT DI DALAM
SUKU BURUNG COLUMBIDAE. MAMBRUK VICTORIA ADALAH SALAH
SATU DARI TIGA BURUNG DARA MAHKOTA DAN MERUPAKAN SPESIES
TERBESAR DI ANTARA JENIS-JENIS BURUNG MERPATI. BURUNG
MAMBRUK VICTORIA BERUKURAN BESAR, DENGAN PANJANG
MENCAPAI 74 CM, DAN MEMILIKI BULU BERWARNA BIRU KEABU-ABUAN,
JAMBUL SEPERTI KIPAS DENGAN UJUNG PUTIH, DADA MERAH
MARUN KEUNGUAN, PARUH ABU-ABU, KAKI MERAH KUSAM, DAN GARIS
TEBAL BERWARNA ABU-ABU DI SAYAP DAN UJUNG EKORNYA. DI
SEKITAR MATA TERDAPAT TOPENG HITAM DENGAN IRIS MATA
BERWARNA MERAH. BURUNG JANTAN DAN BETINA SERUPA.
41. NURI SAYAP HITAM
• NURI SAYAP HITAM ATAU NURI MERAH-BIAK, YANG DALAM NAMA
ILMIAHNYA EOS CYANOGENIA ADALAH SEJENIS NURI BERUKURAN
SEDANG, DENGAN PANJANG SEKITAR 30CM, DARI SUKU PSITTACIDAE.
BURUNG NURI INI MEMPUNYAI BULU BERWARNA MERAH CERAH,
BERCAK UNGU DI SEKITAR TELINGA, PARUH MERAH KEKUNINGAN,
PUNGGUNG HITAM DAN MEMPUNYAI IRIS MATA BERWARNA MERAH.
BURUNG JANTAN DAN BETINA SERUPA.
NURI SAYAP-HITAM HANYA DITEMUKAN DI HABITAT HUTAN DI
PESISIR PULAU BIAK DAN PULAU-PULAU DI TELUK CENDERAWASIH.
SPESIES INI SERING DITEMUKAN DAN BERSARANG DI PERKEBUNAN
KELAPA.