Revolusi Industri 4.0 membawa perubahan besar dalam berbagai aspek kehidupan termasuk ekonomi, sosial, dan hukum dengan mengintegrasikan otomatisasi dan teknologi siber. Dinamika industri 4.0 menghasilkan peluang baru sekaligus menghilangkan pekerjaan, namun juga menimbulkan tantangan seperti keamanan siber, keterampilan yang dibutuhkan, dan keengganan untuk berubah.
1 of 16
Downloaded 62 times
More Related Content
Dinamika dan tantangan revolusi industri 4.0
1. IS a change about something that controlled by
internet, our life almost all based on internet.
This has many positive behind it, but in the other
side the bad site is always come
GENERATION 4.0
2. Kelompok:
1. Ega Bagus Wibowo
2. Handhika Yanuar Pratama
3. Aidil Yusuf Priadi
4. Naufal Hafiz
5. Saffana Tistiyani
This change will make you suffer, but in the other side
it brings more happiness. Just learn and understand
about this, to make sure that the happy will come to
you
3. Pengertian
Revolusi Industri 4.0 adalah tren di dunia industri
yang menggabungkan teknologi otomatisasi
dengan teknologi cyber.
4.0 change many aspect in life, economy,
social, law, threat, and everything.
4. 1784
Pembagian Industri
1.0 2.0 3.0 4.0
Mesin dan
tenaga uap
Energi listrik,
perakitan massal
Mesin,computer, dan
elektronik
Internet of Things,
Networking, & Cyber
Physical System
1870 1969 Today
5. Latar Belakang
Berdasarkan analisis Mckinsey Global Institute dalam
(Satya, 2018), Industri 4.0 memberikan dampak yang
sangat besar dan luas, terutama pada sektor lapangan
kerja, di mana robot dan mesin akan menghilangkan
banyak lapangan kerja di dunia.
Istilah revolusi
industri
digaungkan
pertama kali di
dataran Jerman.
6. Pada 10-11 April 2019 di Grha
Sabha Pramana (GSP)
diadakan UGM Integrated
Career Days (ICD) 2019 yang
resmi dibuka oleh Rektor
UGM, Prof. Ir. Panut Mulyono,
M.Eng., D.Eng.
Untuk itu era revolusi
industri ini harus
disikapi oleh pelaku
industri dengan bijak
dan hati-hati.
Menurut hasil penelitian yang
sama, ada sekitar 800 juta
lapangan pekerjaan yang akan
hilang dikarenakan adanya
revolusi industri 4.0 karena
pengambilalihan pekerjaan oleh
robot dan mesin-mesin
otomatisasi
Latar Belakang
7. Pada acara tersebut diadakan talkshow dengan tema Overcome The Industrial Revolution 4.0
pada siang harinya. Tema tersebut dipilih oleh panitia dengan harapan dapat memberi gambaran kepada
para pemburu kerja yang hadir dalam bursa kerja tentang bagaimana dunia kerja di era Revolusi Industri
(RI) 4.0 ini.
Dinamika Industri 4.0
8. Dinamika industri
4.0
Edwin Hidayat A., SE., M.PM., Dewan Komisaris PT
Telkom Indonesia (Persero) Tbk., yang hadir siang itu
menyatakan bahwa banyak perubahan terjadi sejak RI
3.0 menjadi RI 4.0. Padahal, jarak keduanya kurang
dari 20 tahun saja, ujarnya.
Menurut Edwin, syarat utama yang dibutuhkan
pekerja dalam era ini adalah kesadaran akan
teknologi. Mungkin kalau zaman saya kuliah di FEB
dulu teknologi tidak terlalu penting. Namun, sekarang
initinya jangan gaptek, tekannya.
9. Dinamika industri
4.0
Hal berbeda disampaikan oleh Adityo Hidayat St. Majo
Kayo, CISA., Direktur PT Gamatechno. Ia menuturkan
bahwa era RI 4.0 juga menawarkan kepada pekerja
kesempatan yang lebih luas juga. Hal itu karena era ini
banyak mematikan sekaligus melahirkan pekerjaan.
Adityo menjelaskan hal itu karena perkembangan
teknologi memberi kemudahan sekaligus
menghapuskan fungsi suatu barang yang dahulu vital,
semisal surat dan koran cetak. Di lain sisi, ia
memaparkan bahwa dengan perkembangan itu juga
memunculkan teknologi-teknologi baru yang
membutuhkan orang untuk mengoperasikannya. Jadi
yang hilang akan terganti pula, ucapnya.
Selain itu, era RI 4.0 ini, menurut Adityo, dinamika
industri juga mengalami perubahan yang cukup cepat.
Ia menceritakan bahwa sekarang banyak muncul
perusahaan baru yang langsung melesat. Namun, di sisi
lain, banyak juga perusahaan-perusahaan yang dulu
besar sekarang telah bangkrut. Dari hal itu, Adityo
menyimpulkan bahwa kesempatan untuk membuka
usaha sekarang terbuka bagi siapa saja. Siapa saja
yang bisa melihat peluang dan memanfaatkannya maka
bisa saja berkompetisi, ungkapnya.
11. Dinamika Industri
4.0
Memiliki beragam perubahan, dimana
setiap perubahan saling mempengaruhi,
hal ini dicontohkan seperti ketika
tumbuhnya industry dibidang IT yang
pesat, disisi lain industry yang masih
menggunakan kertas mulai menghilang.
13. Wolter dalam (Yahya, 2018) mengidentifikasi
tantangan industri 4.0 sebagai berikut;
1. Masalah keamanan teknologi informasi.
2. Keandalan dan stabilitas mesin produksi.
3. Kurangnya keterampilan yang memadai.
4. Keengganan untuk berubah oleh para
pemangku kepentingan.
5. Hilangnya banyak pekerjaan karena
berubah menjadi otomatisasi.
Tantangan Yang Ditimbulkan
15. Peluang Yang Muncul
Secara garis besar, peluang yang ditawarkan revolusi
industri 4.0 meliputi:
1. Kustomisasi Massal (Mass Customization);
2. Fleksibilitas Produksi;
3. Meningkatkan Kecepatan Produksi;
4. Mengoptimalkan Efisiensi dan Pengendalian Data
Untuk Pengambilan Keputusan;
5. Kualitas Produk Yang Lebih Baik dan Mengurangi
Rata-Rata Kerusakan;
6. Kedekatan Yang Lebih Baik Terhadap Pelanggan;
7. Meningkatkan Kehidupan Kerja.
16. -------Kesimpulan-------
Industri 4.0 banyak membawa perubahan dalam kehidupan manusia dan
penyebarannya meluas dengan cepat ke seluruh dunia. Industri 4.0 secara fundamental
telah mengubah cara beraktivitas manusia dan memberikan pengaruh yang besar terhadap
dunia kerja. Pengaruh positif industri 4.0 berupa efektifitas dan efisiensi sumber daya dan
biaya produksi meskipun berdampak pada pengurangan lapangan pekerjaan.