Pertemuan ke-4 membahas tentang manajemen operasional desain produk, meliputi siklus hidup produk, pengembangan produk, rekayasa nilai, manajemen konfigurasi, dan persaingan berbasis waktu. Pokok bahasan mencakup proses pengembangan produk mulai dari seleksi, desain, dokumentasi, hingga keandalan produk."
1 of 10
Download to read offline
More Related Content
Pert ii
1. Manajemen Operasional
Desain Produk
Pengampu : Kartika, M.Sc
Pokok Bahasan PertemuaN ke-4
Deskripsi Pokok Bahasan
Pertemuan ini bertujuan :
Mendefisikan tentang siklus hidup produk, kelompok pengembangan produk,
rekayasa nilai, kelompok teknologi, manajemen konfigurasi dan persaingan
berbasis waktu
Membahas tentang produk yang dimulai dari seleksi, pengembangan, desain,
dokumentasi dan keandalan produk
Bahan Rujukan:
Bab 4 dari Adam Jr, E.E., dan Ebert R.J., (cari edisi terbaru), Production and
Operation Management : Concepts, Models and Behaviour, Prentice Hall,
International.
Bab 4 dari Render, B. dan Heizer, J., (cari edisi terbaru), Prinsip-Prinsip Manajemen
Operasi, Penerbit Salemba Empat & Pearson Education Asia Pte. Ltd.
Pokok Bahasan
Pengantar
Seleksi Barang dan Jasa
Pengembangan Produk/Desain Poduk Baru
Nilai Produk
Dokumentasi Produk
Desain Produk Jasa
2.
Keandalan Produk
Transisi ke Proses Produksi
Pengantar
Kunci sukses : pengembangan dan desain produk yang baik mutunya
Peluang maksimum jika fokus pada spesialisasi dan pertahankan mutu
Contoh: Honda fokus pada mesin, Intel fokus pada chip komputer
Siklus produk cenderung makin pendek, perlu inovasi
Agar produk baru sukses di pasar, Manajer operasi hrs menjalin komunikasi dengan
baik kepada :
Konsumen
Pengelola produk
Proses
Pemasok
Strategi produk yg efektif menghubungkan keputusan yang berkaitan dengan produknya
dengan investasi, pangsa pasar, siklus hidup produk dan lini produk
Tujuan keputusan produk : mengembangkan dan mengimplementasikan strategi produk
yg sesuai dengan permintaan pasar dengan keuntungan yang kompetitif
Tujuan dari materi ini : memahami cara membuat keputusan produk yang efektif
Seleksi Barang dan Jasa
Pilihan Produk
Pilihan manajemen : Seleksi, Ketentuan dan Desain atas Barang dan Jasa yang akan
dijual
Seleksi produk : kegiatan pemilihan barang dan jasa yang akan digunakan untuk
memenuhi kebutuhan konsumen
Contoh : RS mengkhususkan pada jenis pasien tertentu dibutuhkan
keputusan untuk memilih jenis pelayanan yang akan ditawarkan
Keputusan produk mempunyai implikasi besar pada fungsi operasi/produksi karena
keputusan produk akan mempengaruhi:
biaya peralatan,
modal,
desain tata letak,
kebutuhan ruang,
3.
keahlian orang-orang,
bahan mentah dan
proses
Seleksi Barang dan Jasa
Kehidupan Suatu Produk
Siklus hidup produk (product life-cycle) terdiri atas 4 fase :
Perkenalan
Pertumbuhan
Kedewasaan
Penurunan
Siklus hidup berbeda-beda antar produk :
Beberapa jam saja : Koran
Satu minggu : Tabloid
Beberapa bulan : mode
Beberapa tahun : (silahkan beri contoh)
Beberapa dekade : (silahkan bericontoh)
Tugas Manajer Operasi : mendesain sistem yg dapat membantu mengenalkan produk
baru dengan sukses.
Organisasi perlu terus-menerus memperkenalkan produk baru agar dapat bertahan
hidup.
Siklus Hidup Produk
4. Tahapan dalam Pengembangan Produk
Tahapan dalam Pengembangan Produk
1. Ide : bersumber dari perubahan lingkungan teknologi, demografi, ekonomi, politik, dsb
2. Persyaratan yang harus dipenuhi di pasar : pendekatan yang diperlukan untuk
memuaskan konsumen
3. Spesifikasi fungsional : bagaimana cara kerja produk tersebut
4. Spesifikasi produk : bagaimana produk akan dibuat
5. Ulasan desain : bagaimana produk akan dibuat secara ekonomis dan kualitas
6. Pengujian pasar : apakah produk memenuhi keinginan pasar
7. Pengenalan produk : produk diantar ke konsumen
8. Evaluasi : berhasil atau tidak
5.
(catatan : 2 s/d 8 termasuk dalam lingkup Kelompok Pengembangan Produk, sedangkan
3 s/6 termasuk dalam lingkup Kelompok Rancangan untuk Manufacturability dan
Rekayasa Nilai)
Kompetisi Berbasis Waktu
Siklus hidup produk makin singkat pengembangan produk jadi penting
Pengembangan produk yang cepat lebih menguntungkan lebih unggul
Keunggulan berbasis waktu (Time-based Competitiveness)
Waktu yang dibutuhkan untuk Pengembangan Produk Mobil
Produsen
Mobil
Rata-rata
(Bulan)
Target
(Bulan
Waktu
(Bulan)
Tercepat
Mazda
21
15-18
17 (Capella)
Toyota
27
18
15 (Starlet)
Mitsubishi
24
18
19 (FTO)
Nissan
30
20
Tidak ada
Honda
36
24
24 (CRV)
Chrysler
29
24
24 (Sebring)
Ford
37
24
18 (EER)
GM
46
38
24 (Yukon, Tahoe)
Pengembangan Produk
Pendekatan
Kelompok kerja pengembangan produk : bertanggungjawab untuk mengubah produk
(marketability, manufacturability dan serviceability). Rekayasa serempak (concurent
engineering) menyangkut pengembangan produk yang lebih cepat dengan dilakukannya
tindakan terpadu atas berbagai aspek pengembangan produk
Kelompok kerja desain untuk produksi
Kelompok kerja perekayasa nilai dan kenadalan produksi : peningkatan desain dan
spesifikasi pada tahap penelitian, pengembangan, perancangan dan produksi
Pengembangan Produk
Manfaat desain rekayasa nilai dan keandalan produk :
Penurunan kerumitan produk
Standarisasi tambahan atas produk
6.
Peningkatan aspek fungsional produk
Desain metode kerja yang lebih baik
Keamanan kerja yang lebih baik
Peningkatan keandalan produk
Rancangan untuk memperoleh produk yang handal
Pengembangan Produk
Kelompok kerja yang sukses mempunyai :
Kepemimpinan yang memenuhi syarat dan berpengalaman
Organisasi formal dari kelompok tersebut
Program pelatihan untuk mengajarkan keahlian dan teknik pengembangan
produk
Kelompok yang beragam dan bekerjasama
Dukungan dari manajemen puncak
Pengalokasian staf, pendanaan, dan bantuan penjualan yang cukup
Rancangan Mutu Handal menuntut bahwa suatu produk harus didesain agar variasinya
kecil dlam produksi atau dalam proses perakitan tidak berdampak negatif pada produk
NILAI PRODUK
Manajer operasi harus memberi perhatian khusus pada unit produk yang prospeknya
paling baik
Prinsip Pareto : sumberdaya harus diinvestasikan pada sejumlah pos penting yang
sedikit
Analisis Produk Berdasarkan Nilai : mengidentifikasi produk yang diurut ke bawah mulai
dari kontribusinya yang terbesar.
Laporan urutan produk berdasarkan nilainnya memungkinkan manajemen mengevaluasi
strategi alternatif yang mungkin diterapkan untuk setiap produk, temasuk :
Peningkatan penetrasi pasar
Arus kas yang meningkat
Penurunan biaya
Laporan urutan produk juga memberitahu manajemen produk mana yang tidak
seharusnya dijual dan yang investasinya perlu ditambah
Definisi dan Dokumentasi Produk
7.
Definisi barang atau jasa sesuai fungsinya (apa yang bisa dimanfaatkan oleh konsumen)
Produk dirancang agar fungsi yang dapat dimanfaatkan konsumen dapat dicapai
Pilihan yang dihadapi manajemen : bagaimana cara produk melakukan fungsinya
Spesifikasi umum barang dan jasa diperlukan untuk memastikan produksi yang efisien
Tataletak peralatan dan kualifikasi SDM ditentukan setelah dilakukan pendefinisian,
perancangan dan pendokumentasian barang dan jasa
Setiap organisasi membutuhkan dokumen untuk mendefinisikan produknya
Komponen produk dinyatakan dengan gambar teknik (engineering drawing) yang
menampilkan dimensi, toleransi, bahan mentah dan bentuk jadi dari suatu komponen
(Gbr 4.6) dan kemudian dimasukkan ke dalam struktur produk (bill-of-material) pada
Gbr. 4.7
Definisi dan Dokumentasi Produk
Membuat atau Membeli
Keputusan untuk membuat sendiri atau membeli komponen
Keputusan membuat : komponen apa yang akan diproduksi
Keputusan membeli : komponen apa yang akan dibeli
Produk standar dapat dibeli dan tidak memerlukan gambar teknik ataupun struktur
produk karena spesifikasinya dianggap cukup
Definisi dan Dokumentasi Produk
Teknologi Kelompok
Gambar teknik yang modern mencakup aturan fasilitasi teknologi kelompok.
Teknologi kelompok mengharuskan suatu kelompok diidentifikasikan lewat skema
pemberian kode yang memberikan spesifikasi jenis proses dan parameter proses
tersebut
Penerapan teknologi kelompok mengarah kepada :
Perbaikan desain
Penurunan jumlah bahan mentah dan pembelian
Penyederhanaan perencanaan dan pengendalian produksi
Perbaikan jalur proses dan penggunaan mesin
Pengembangan sel kerja
Penurunan waktu pemasangan alat, bahan dalam proses dan waktu produksi
8.
Penerapan teknologi kelompok membantu seluruh organisasi karena banyak biaya yang
dapat dihemat
Definisi dan Dokumentasi Produk
CAD/CAM (Computer Aided Design/Computer Aided Manufacture)
Desain produk diperkaya dengan penggunaan CAD yang menyatu dengan CAM
Manfaat CAD/CAM :
Waktu desain yang lebih pendek : semakin singkat desain semakin murah biaya
Penurunan biaya produksi : penerapan yang lebih cepat atas perubahanperubahan desain sehingga menekan biaya
Ketersediaan database : konsolidasi data produk berati penurunan biaya
Mutu produk : CAD memberi peluang utk menyelidiki lebih banyak alternatif,
antisipasi masalah-masalah dan bahaya
Kisaran baru kemampuan : CAD/CAM menghilangkan pekerjaan yang detil
sehingga desainer dapat berkonsentrasi pada aspek imajinasi dan konseptual
Selain CAD/CAM, VR (Virtual Reality) sangat membantu dalam mendesain dan
mengembangkan produk baru
Dokumentasi Produk
Selain produk harus diseleksi dan didesain, produk tersebut juga harus disertai dengan
dokumentasi.
Gambar perakitan : visualisasi produk berdimensi tiga (gambar isometrik), lokasi relatif
komponen digambar menurut keterkaitan antar konponen untuk menunjukkan
bagaimana perakitan tersebut dilakukan.
Diagram perakitan : bentuk skematis cara merakit sebuah produk. Komponen yang
dibuat, dibeli atau dibuat dan dibeli dapat ditunjukkan oleh suatu diagram perakitan.
Lembar rute/lembar proses : memuat daftar operasi (termasuk perakitan dan inspeksi)
yang diperlukan untuk memproduksi komponen dengan bahan baku yang dispesifikasi
pada BoM (Bill-of-Material).
Dokumentasi Produk
Perintah kerja : lembar instruksi untuk membuat sejumlah produk tertentu dengan jadual
tertentu
Pemberitahuan perubahan teknis : mengubah beberapa aspek dari definisi atau
dokumentasi produk.
Manajemen konfigurasi (membahas identifikasi, pengendalian dan dokumentasi produk):
sistem yang digunakan untuk mengidentifikasi secara akurat konfigurasi produk yang
terencana dan berubah-ubah, dan tetap bisa melakukan pengendalian dan keabsahan
dari perubahan
9. Desain Produk Jasa
Bagian besar dari biaya dan mutu jasa didefinisikan pada tahap desain desain yang
menurunkan biaya dan meningkatkan mutu produk.
Pendekatan pertama, desain produk sedemikian rupa sehingga penyesuaian produk
dengan keinginan konsumen yg dapat dilakukan belakangan.
Pendekatan kedua, membuat modul produk agar penyesuaian dilakukan dengan cara
membolakbalik modul tersebut.
Pendekatan ketiga, mendesain produk dengan membagi jasa menjadi bagian-bagian
kecil dab mengidentifikasikan menjadi bagian yang bisa diotomatisasikan atau dikurangi
interaksinya dengan konsumen.
Pendekatan keempat, memfokuskan desain pada titik-titik terkesan (moment of truth):
saat yang menunjukkan kesan mendalam yang bisa meningkatkan atau mengurangi
harapan konsumen.
Keandalan Produk
Tingginya keandalan produk memberikan dampak positif pada kepuasan konsumen
Keandalan : probabilitas satu komponen (beberapa komponen yang saling terkait) dapat
berfungsi dengan tepat dalam jangka waktu tertentu
Meningkatkan keandalan atau menurunkan kemungkinan kegagalan dilakukan dengan
cara :
Meningkatkan keandalan komponen
Memberikan unsur pendukung
Keandalan Komponen
Keandalan sistem : hasil perkalian keandalan masing-masing komponennya. Keandalan
dicerminkan oleh probabilitas.
Asumsinya : keandalan suatu komponen tidak tergantung pada keandalan komponen
lainnya
Rumusnya : Rs = R1 x R2 x R3 x ... x Rn, dimana :
Rs = Keandalan sistem
1, 2,3, ..,n = komponen sistem
Contoh : Sebuah bank memproses permohonan pinjaman melalui tiga petugas yang
diatur menjadi R1 R2 R3 Rs, dimana R1 = 0,90, R2=0,80 dan R3=0,99.
Keandalan proses pinjaman Rs = 0,90 x 0,80 x 0,99 = 0,713 atau 71,3%
Unsur Pendukung
Unsur pendukung diberikan jika satu komponen gagal berfungsi dan sistem mempunyai
jalan ke komponen lain.
10.
Untuk meningkatkan keandalan sistem tambahkan unsur pendukung sehingga
keandalan sistem = probabilitas berfungsinya komponen pertama + probabilitas
berfungsinya komponen pendukung dikalikan dengan probabilitas kebutuhan
diadakannya komponen pendukung
Contoh : keandalan suatu sistem 0,80 dan unsur pendukung berupa komponen lain
dengan keandalan 0,80 bagaimana dengan keandalan sistem tersebut ?
Rs =
R1 + (R2)(1-R2) = (0,80) + (0,80)(0,2) = 0,80 + 0,16 = 0,96
TRANSISI KE PROSES PRODUKSI
Pada tahap ini, produk yang diinginkan konsumen telah diseleksi, didesain dan
didefinisikan.
Produk telah berubah dari ide menjadi definisi fungsional kemudian menjadi prototipe
Bagaimana kelanjutan pengembangan, produksi atau malah gak jadi apa-apa
Tugas manajemen modern adalah mengetahui proses transisi ke proses produksi
Pertanyaan untuk Diskusi
1. Bagaimana penyeleksian produk bisa mempengaruhi mutu ?
2. Apa yang menjadi 4 fase siklus hidup produk ?
3. Mengapa diperlukan dokumentasi produk secara eksplisit ?
4. Teknik-teknik apa yang dipergunakan untuk mendokumentasikan produk ?
5. Manajemen konfigurasi telah terbukti digunakan dalam industri apa ? Mengapa demikian
?
6. Bagaimana CAD dapat membantu Departemen yang lain ?
7. Apa yang dimaksud dengan teknologi kelompok dan mengapa terbukti berguna dalam
membantu mengejar peningkatan mutu ?
8. Penghematan apa yang dapat diharapkan dari CAD.
9. Bagaimana CAD dapat membantu CAM ?
10. Apa persamaan dan perbedaan antara produk manufaktur dengan satu jenis polis
asuransi jiwa yang diistilahkan oleh penjual sebagai produk baru !