1. Alat Injeksi Plastik Manual Skala Rumah Tangga
Menurut data dari Deputi Pengendalian Pencemaran Kementerian Negara Lingkungan Hidup
(KLH) bahwa jumlah sampah plastik di Indonesia mencapai 26.500 ton per hari. Berbagai upaya
dilakukan untuk mengurangi sampah plastik, mulai dari gerakan pemilahan sampah, gerakan
sehari tanpa kantung plastik, gerakan Go Green, gerakan Reduce-Reuse-Recycle, dan lain
sebagainya.
Walaupun usaha untuk meningkatkan kesadaran untuk mengurangi sampah terus dilakukan,
namun hasilnya belum begitu terasa. Salah satu karakteristik dari masyarakat kita adalah apabila
gerakan atau kegiatan yang ditawarkan tidak memberikan keuntungan finansial secara langsung,
masyarakat belum begitu tertarik melaksanakannya.
Sebenarnya sampah plastik memiliki nilai ekonomis yang cukup tinggi. Harga sampah botol
plastik bervariasi antara Rp.5000, Rp.7000 hingga diatas Rp.7000 per kilogram-nya tergantung
jenis botol plastiknya. Baedowy, seorang pengusaha sampah plastik dari Bekasi, mampu
menghasilkan keuntungan sebesar 500 ribu –1.5 juta per hari dari mendaur ulang 1 -3 ton
sampah plastik menjadi potongan-potongan kecil.
Muncul gagasan bagaimana agar masyarakat mampu mendaur-ulang sampah plastik secara
mandiri menjadi menjadi produk yang bermanfaat atau bernilai jual, sehingga jumlah sampah
plastik yang keluar rumah dapat ditekan jumlahnya dan secara langsung dapat meningkatkan
pendapatannya.
Pembuatan produk plastik pada industri plastik biasanya dilakukan menggunakan mesin injeksi
plastik, yaitu mesin yang mampu mengubah bijih plastik atau plastik daur ulang dalam bentuk
potongan kecil-kecil menjadi produk-produk plastik baru. Mesin injeksi plastik untuk skala
industri ini biasanya digunakan untuk produksi massal berkapasitas besar sehingga biaya
operasional dan investasi untuk cetakan relatif tinggi. Proses ini menjadi ekonomis apabila
digunakan untuk membuat produk sebanyak puluhan hingga ratusan ribu produk.
Sedangkan untuk kapasitas industri rumah tangga maka diperlukan desain alat injeksi plastik
berkapasitas kecil yang sesuai untuk keperluan industri rumah tangga. Hal-hal yang perlu
dipertimbangkan dalam rancangan alat ini adalah biaya pembuatan alat, pembuatan cetakan,
maupun konsumsi listrik tidak boleh terlalu mahal mengingat modal industri rumah tangga yang
biasanya terbatas. Selain itu, daya yang dikonsumsi alat ini tidak melebihi kapasitas daya rumah
tangga yaitu kurang dari 900 atau 1300 watt.
Tim peneliti dari Teknik Mesin UII Yogyakarta mencoba membuat mesin injeksi plastik berskala
kecil untuk industri rumah tangga. Mesin yang dibuat ini memiliki volume barrel (tabung) 15 cc,
konsumsi daya 280 watt, dan sistem penekanan manual. Mesin ini berukuran 325 mm x 235 mm
x 940 mm dengan berat 12 kg. Sistem pemanas mesin ini mampu memanaskan plastik hingga
temperatur 320o
C dan waktu yang diperlukan untuk pemanasan awal mesin ini adalah 6 menit,
sedangkan waktu jeda antara satu injeksi dengan injeksi berikutnya kurang lebih 2 menit.
2. Gambar 1. Gambar 3D rancangan alat injeksi plastik.
Gambar 2. Alat injeksi plastik skala rumah tangga.
3. Gambar 3. Unit pengatur pemanas alat injeksi plastik.
1. Thermocontrol Omron E5CWL
2. Contactor
3. Saklar
4. Lampu indikator pemanasan
5. Indikator temperatur yang ingin dicapai
6. Indikator temperatur pada nozel
7. Lampu indikator siap injeksi
Gambar 4. Cara kerja alat injeksi plastik.
4. Salah satu keuntungan dari alat injeksi plastik adalah dapat digunakan untuk membuat produk
plastik dalam jumlah sedikit, menyesuaikan jumlah sampah plastik rumah tangga yang
jumlahnya juga tidak begitu banyak. Untuk itu perlu cetakan yang harganya terjangkau modal
industri rumah tangga. Cetakan untuk proses injeksi plastik berkapasitas besar biasanya dibuat
menggunakan material baja yang dibentuk menggunakan mesin CNC milling, sehingga harganya
menjadi relatif mahal.
Cetakan untuk alat injeksi plastik skala rumah tangga ini dibuat menggunakan bahan akrilik yang
dibentuk atau dipotong menggunakan mesin laser cutting sehingga biayanya relatif murah dan
terjangkau oleh industri rumahan. Sebagai gambaran, biaya pembuatan satu buah cetakan plastik
berukuran 10 cm x 10 cm adalah Rp. 30.000,-. Cetakan ini mampu untuk mencetak plastik
hingga ratusan produk.
Gambar 5. Cetakan produk menggunakan material akrilik yang dibentuk
atau dilubangi menggunakan mesin laser cutting.
5. Contoh-contoh produk yang telah dibuat seperti pada gambar berikut :
Gambar 6. Contoh-contoh produk yang dibuat menggunakan cetakan akrilik.