Dokumen tersebut membahas tentang kualitas layanan (quality of service) pada jaringan telekomunikasi, yang membedakan antara kualitas intrinsik dan dirasakan, serta pengukuran dan evaluasi kualitas layanan."
1 of 6
Download to read offline
More Related Content
Quality of services Overview
1. ET 6285 Keandalan Jaringan Telekomunikasi
Aris Cahyadi Risdianto
23210016
2. Quality of Service
Intrinsic quality of service : biasanya dihubungkan dengan suatu nilai yang
diharapkan dalam suatu pengukuran dari suatu karakteristik performansi
jaringan dan diverifikasi dengan membandingkan dengan beberapa nilai dari
beberapa layanan yang lain.
Perceived quality of service : dinilai pada saat service benar-benar
digunakan, dimana pengalaman dari pengguna mempengaruhi nilai ini pada
saat mereka menggunakannya dalam komunikasi, dalam lingkungannya,
dalam memenuhi keinginan dan harapannya.
Assessed quality of a particular service : Penilaian dari pengguna atau
pelanggan yang menggunakan layanan akan menentukan keputusan apakah
layanan tersebut cukup bagus untuk dilanjutkan atau tidak.
3. Quality of Service
Intrinsic vs Perceived Quality of Services
Perceived QoS sangat kritikal karena menyangkut kepuasan pelanggan
terhadap suatu layanan tertentu
Parameter QoS yang diukur berbeda, intrinsic (less signal, less noise, etc),
perceived (echo, connection time, etc)
Perceived merupakan variasi dari indikasi yang dihasilkan dari analisis yang
dilakukan terhadap hasil pengukuran paramter Intrinsic
Perceived vs Accessed Quality of Services
Perceived QoS menentukan tingkat kepuasana pelanggan, sedangkan
Accessed QoS menentukan apakah pelanggan akan terus menggunakan
layanan ataukah berhenti
Perceived QoS merupakan syarat bagi Accessed QoS untuk sebagian besar
pelanggan
4. Measurement and Evaluation
Measurement, suatu aktifitas untuk menghasilkan deskripsi kuantitatif dari
suatu parameter dari layanan telekomunikasi yang bisa memberikan
pandangan dari pengguna akan kualitas layanan tersebut.
Evaluation, suatu proses dimana semua parameter kuantitatif
diinterpretasikan untuk menjawab beberapa pertanyaan spesifik, seperti
bagaimana seorang pengguna bisa dinyatakan puas terhadap suatu
layanan, apa saja yang bisa digunakan untuk meningkatkan tingkat
kepuasan pelanggan, dan lain sebagainya.
Analyst : Gabungan dari proses Measurement dan Evaluation
5. Measurement and Evaluation Principal
Audience, merupakan penentu keputusan yang akan menggunakan hasil
analisis yang disampaikan termasuk pelanggan layanan, representatif dari
pelanggan, sales dari penyedia layanan, penyelenggara layanan atau
pemelihara layanan, ataupun engineer/architect.
Utility, keputusan yang bagaimana yang memerlukan pengukuran dan
evaluasi yang akan dilakukan
Concern, pertanyaan atau kesulitan apa saja yang sekiranya akan
ditanyakan oleh para pembuat keputusan dalam menentukan keputusannya
tersebut
Objectives, apa saja tindakan yang akan diambil dalam menentukan atau
memutuskan dengan mempertimbangkan hasil dari pengukuran tersebut.
6. Analysis
Analysis (Measurement dan Evaluation) dapat dibagi menjadi beberapa
tahap yaitu :
1.Formulation, dalam forum audiensi atau penentuan keputusan harus
ditentukan tujuan yang akan dicapai oleh proses analisis ini.
2.Data Handling, dalam tahap ini data-data yang diperlukan penting untuk
mengkuantisasi pengukuran, dikumpulkan, dikelompokan, dan dimanipulasi
3.Evaluation, dalam tahap ini setiap nilai dari hasil pengukuran dihitung dan
dintrepretasikan sesuai dengan pertimbangan khusus bagi para
pendengarnya.