Da steh ’ich nun, Ich armer tor!
Und bid so klung als wie zuvor.
(nah, di sinilah aku, si goblok yang malang!
Tak lebih bijak dari sebelumnya.)
Faust.
karena sastra sudah milik seniman, kata-kata senjata pujangga,
maka saya hanyalah seorang pemimpi...
bermimpi menguasai surga, menaklukan neraka;
memimpikan pelangi di atas gurun pasir;
mengimajinasikan mentari pada bulan januari di alaska...
terlalu liar bagi yg berpikir pada relnya.
We’ve updated our privacy policy so that we are compliant with changing global privacy regulations and to provide you with insight into the limited ways in which we use your data.
You can read the details below. By accepting, you agree to the updated privacy policy.