*jadilah manusia yg berfikir,
ALAMAT PALSU "TERTIPU"
Dunia untuk dunia, Adalah seperti mencari-cari alamat namun yang ditemukan cuma alamat palsu...
Bila mendapatkan kesenangan (kekayaan), ia mengira Allah telah memuliakannya.
dan bila mendapatkan kesusahan (kemiskinan), ia mengira Allah telah menghinakannya.
Begitupun pergaulannya dengan sesama, ia hanya memuliakan orang yang dianggapnya mulia karena diberikan kekayaan yang lebih atau jabatan lebih tinggi,
Sehingga hilanglah Amal baiknya karena TERLALU CONDONG KEPADA DUNIA.
Manusia dititipi DUNIA bukan untuk tujuan Dunia tetapi untuk persiapan dan bekal di AKHIRAT.
DUNIA adalah LADANG AKHIRAT.
DUNIA boleh di pegang tapi jangan ta