2. ILMU
pengetahuan umum tentang fakta-fakta natural
dan sosial yang berlaku umum dan sistematis
Ilmu sebagai metodologi, artinya memberikan
dasar-dasar :
- metode
- sistematik pendekatan terhadap sesuatu sebagai
dasar pendekatan manusia terhadap suatu masalah
atau fenomena
Rasa ingin tahu pertanyaan solusi
pendekatan ilmiah
3. Metode Ilmiah
Proses berfikir untuk mendapatkan cara penyelesaian yang
mungkin berdasarkan bukti-bukti.
Tahapan Metode ilmiah:
1. Observasi
2. Identifikasi masalah
3. Hipotesis
4. Merancang Eksperimen
5. Eksperimen
6. Analisis Hasil
7. Kesimpulan
Publikasi Hasil
4. Observasi
Untuk mengumpulkan informasi
Sumber informasi:
Pengalaman
Berbagai sumber ilmu pengetahuan
Konsultasi dengan ahli
Referensi: text books, scientific journals,
newspapers, magazines, internet, interview,etc.
Contoh: Jamur pada roti kenapa bisa tumbuh pada
roti.
Sumber informasi : pengalaman, info dari buku
5. Identifikasi Masalah
Permasalahan: pertanyaan ilmiah yang harus dicari solusinya
Pertanyaan-pertanyaan
Belum diketahui jawabannya
Dikaji dalam penelitian
Yang perlu diketahui:
- Batasi masalah
- Pilih yang penting dan menarik
- Dapat dipecahkan
Contoh: apa yang mempengaruhi pertumbuhan jamur?
Bagaimana pengaruh cahaya terhadap
pertumbuhan jamur?
6. Hipotesis
Ide atau dugaan sementara
Dengan hipotesis:
Penelitian terarah tujuan jelas
Lebih efisien
Pengumpulan data lebih relevan
Contoh:
Cahaya dan pertumbuhan jamur roti
Hipotesis yang mungkin muncul:
Cahaya tidak mempengaruhi pertumbuhan jamur roti.
Dasar:
1. Tumbuhan berklorofil memerlukan cahaya untuk hidup
2. Jamur roti tidak berklorofil
7. Eksperimen
Merancang eksperimen untuk menguji
hipotesis
Contoh:
dari hipotesis: cahaya tidak mempengaruhi
pertumbuhan jamur roti
dapat dirancang penelitian:
- Roti dalam kotak gelap
- Roti dalam kotak terang
8. Eksperimen tergantung pada variabel, ada 3
jenis:
1. Bebas/ independent
variabel yang dapat diubah
2. Tidak bebas/ dependent
variabel yang diteliti (bisa berubah karena
variabel bebas)
3. Kontrol
variabel yang dipertahankan tetap/tidak
berubah selama penelitian
9. Contoh:
Pada penelitian pertumbuhan jamur roti
Variabel bebas : cahaya
Variabel tidak bebas : pertumbuhan jamur
Variabel kontrol : suhu, kelembaban
Perlu diperhatikan:
1 variabel bebas dalam 1 eksperimen
Kontrol harus dipertahankan
Ulangan
Catat hasil penelitian dengan baik DATA
10. Analisis Data
Data yang diperoleh di analisis
Statistik alat untuk membuktikan hasil
dipercaya atau tidak (kuantitatif)
Misal: signifikasi pada level 5%, artinya 95%
hasil sama
11. Kesimpulan
Merupakan pernyataan yang menyatakan hubungan
antara hasil eksperimen dan hipotesis.
Bila hasil eksperimen tidak sesuai dengan hipotesis:
- Jangan ubah hipotesis
- Jangan abaikan hasil penelitian
- Beri alasan yang masuk akal mengapa tidak sesuai
- Beri cara-cara yang mungkin dilakukan selanjutnya
- Menyusun ulang penelitian
12. Publikasi Hasil
Hasil penelitian dipublikasikan kepada khalayak
Dalam bentuk laporan penelitian, misalnya:
Scientific Journal
Naskah publikasi memuat:
- Abstract
- Introduction
- Material and Methods
- Results
- Discussion
- Literature cited
13. Sikap Ilmiah
Beberapa karakter peneliti:
1. Daya nalar tinggi
2. Daya Ingat kuat dan logis
3. Akurat
4. Konsentrasi tinggi, tidak mudah putus asa
5. Kooperatif, terbuka, koordinatif
6. Tekun, sabar
7. Bersemangat tinggi dan mempunyai motivasi yang
kuat
8. JUJUR dan bertanggung jawab