Sistem informasi pembelian barang berbasis web dirancang untuk meningkatkan efisiensi proses pembelian di PT. Indolife Pensiontama dengan melakukan integrasi data transaksi pembelian secara online dan offline serta memberikan laporan secara real-time. Sistem diharapkan selesai sebelum 2013 untuk mendukung proses bisnis ke depan.
1 of 59
Downloaded 997 times
More Related Content
Rekayasa Perangkat Lunak RPL Sistem Pembelian Barang
1. Kelompok 2:
1. Riyanto
12116 00240
3. M. Ibnu Safari
1211600067
2. Nurhalim
1211600075
4. M. Imam Wahyudi
1211600182
1
3. Report Planning
Project Name :
Projek ini bernama Rancangan Sistem Pembelian pada
PT. Indolife Pensiontama
Project Sponsor :
PT Indolife Pesiontama
Business Need :
Meningkatkan mutu pelayanan
Memiliki nilai prestige
4. Report Planning
Funcionality :
Mampu mencatat jumlah transaksi yang terjadi secara
online maupun offline
Memberikan informasi berapa jumlah pelanggan yang
terdaftar pada sistem
Memberikan laporan atas berapa jumlah transaksi
pembelian yang terjadi selama kurun waktu tertentu
Expected Value:
Sistem diharapkan mampu meningkatkan kinerja bagian
pembelian sebesar 70 % dari jumlah transaksi pembelian sekarang
Dengan kemudahan akses dan kemudahan transaksi
sistem diharapkan dapat meningkatkan pangsa pasar
sebesar 13 %
5. Report Planning
Special Issue Or Constrain
Sistem Pembelian Berbasis Web ini diharapkan dan
dipersiapkan untuk selesai sebelum awal 2013, sebelum
buka buku besar atau sesudah tutup transaksi sat tahun
7. Identifikasi Bussines Value
1.
Semakin cepat pelayanan, maka kepuasan anggota menjadi lebih
tinggi
2. Pembelian barang menjadi mudah dikontrol sehingga resiko
kecurangan dalam Pembelian barang tidak terjadi
3. Data dari transaksi yang ada dapat terintegrasi
sehinggamenghasilkan hasil yang valid dan memberikan hasil yang
diinginkan
4. Tersambunngnya proses yang terlibat dalam Pembelian barang, baik
pengecekan stock barang, dan purchase barang.
Deskripsi Proyek
Sistem pembelian saat ini masih manual baik dari segi pembelian, pencatat
an dan pelaporannya. Sehingga dibutuhkan suatu sistem informasi yang
terintegrasi untuk meningkatkan performa kerja.
Kebutuhan Sistem
1.Pembelian barang mudah dikontrol sehingga menggurangi kecurangan
2.Menghasilkan data yang valid dengan adanya sistem yang terintegrasi
dalam hal ini yang terlibat dalam pembelian barang, yaitu bagian
pengecekan stock barang dan purchasing
8. Studi Kelayakan Sistem
1. Company Profile
eknis
Menggunakan Bahasa pemrogrman PHP
Menggunakan daatabase MYSQL
Menggunakan operating sistem Microsoft Windows XP
Menggunakan web server IIS
Menggunakan browser Mozilla
Pembelian barang mudah di kontrol sehingga tidak terjadi kecurangan
Data transaksi yang terintegrasi sehingga mendapatkan hasil yang valid
Di butuhkan jaringan lokal (LAN) dan satu printer
Dibutuhkan spesifikasi minimum Perangkat keras (hardware)
8
9. Studi Kelayakan Sistem
1. Company Profile
Ekonomis
Karena mempercepat waktu dalam pelayanan maka kepuasan
manajemen akan meningkat dan manajemen keuangan dan barang
akan terkontrol
9
10. Kelayakan Ekonomi
Perhitungan ROI
Total Pendapatan
Rp. 50.000.000
Server
Rp. 5.000.000
Printer
Rp. 1.000.000
Lan
Rp. 1.000.000
Biaya Staff Operasional
Rp. 3.250.000
Total Biaya
Rp. 40.250.000
Total Keuntungan
Rp. 9.750.000
Gambar Ilustrasi Perhitungan Analisa Kelayakan Secara Ekonomis
ROI = Rp. 9.750.000 / Rp 40.250.000 x 100 %
= 24 %
10
11. Kelayakan Organisasi
Bila dilihat dari sudut pandang pengelola maka proyek
Pengembangan aplikasi ini memiliki resiko yang rendah.
Dengan maksud dan tujuan mempermudah manajemen
dalam mengambil Keputusan dan memantau pengelolaan
dana sistem pembelian barang dengan cepat, tepat dan akurat.
Adapun Penggunaan Sistem akan menambah bussiness
value pada perusahaan
Kemudahan, akurasi, dan valid data dan informasi
Perusahaan
Pengoperasian sistem yang user friendly oleh user
11
14. Staffing Project
Resource Type
Name
Responsibility
Project Manager
Riyanto
Project controll
Business Process
PT. Indolife
Project Support
Planning Phase
Infrasructure Analyst
M. Iman
Wahyudi
M. Ibnu Safari
IT Lead (System
Nurhalim
Designing Phase
Bagian HRD
Test Prototype
Owner
Business Analysts
Analysis Phase
Analyst)
Testers
Other Stakeholders
/Stakeholders
A. Jazuli
Project Support
14
22. Tinjauan Organisasi
Sejarah Organisasi
PT. INDOLIFE PENSIONTAMA merupakan perusahaan yang bergerak dibidang
asuransi jiwa dan dana pensiun, memulai bisnisnya pada tahun 1991 melalui
Surat Keputusan Menteri Keuangan RI Nomor KEP 585/KM.13/1991.
Sebagai anggota kelompok usaha Salim Grup yang berpusat di Jakarta,
PT. INDOLIFE PENSIONTAMA dikenal memiliki kondisi keuangan yang kuat
dan komitmen pelayanan yang prima bagi nasabahnya.
22
24. Uraian Prosedur
Kegiatan prosedur yang dilakukan pada PT Indolife Pesiontama
dalam sistem pembelian barang-barang pada bagian pembelian
adalah sebagai berikut :
Permintaan Barang
Unit kerja membuat Bukti Permohonan Pembelian Barang
(BPB), diserahkan kebagian pembelian
Pemesanan Barang
Bagian pembelian membuat pesanan barang kepada
supplier, berdasarkan kebutuhan barang dari unit kerja
Penerimaan Barang
Pada saat barang datang, bagian pembelian menerima
dokumen pengiriman barang seperti faktur, surat jalan
Membuat Laporan Pembelian
Berdasarkan dari dokumen pembelian, bagian pembelian
akan membuat laporan pembelian yang akan diserahkan
ke atasan/manager