ºÝºÝߣ

ºÝºÝߣShare a Scribd company logo
BAHASA INDONESIA

        ‘Diksi atau Pilihan Kata’
                          Dosen Pengajar : Drs. Nursal Hakim, M.Pd.


Disusun oleh :

1. Diennissa Putriyanda Nim : 1209114065
2. Dyah Purwitosari            Nim : 1209134568
3. Rido Tri Sandi Rambe Nim : 1209112120
4. Sharah Marsela       Nim : 1209134821
MATERI
PEMBAHASAN


                                      Kesalahan
                                      dalam
                          Penggunaan Pemilihan
                   Elemen Diksi dalam Diksi
                   Diksi  Kalimat
        Syarat-syarat
        Ketetapan dan
        Kesesuaian Diksi
Pengertia
n Diksi
1. Pengertian Diksi
Kamus Besar Bahasa Indonesia
• Pilihan kata yang tepat dan selaras (dalam penggunaannya)
  untuk mengungkapkan gagasan sehingga diperoleh efek tertentu
  (seperti yang diharapkan).

Hermandra: 131
• Mencakup pengertian kata-kata mana yang dipakai untuk
  menyampaikan suatu gagasan, bagaimana membentuk
  pengelompokan kata-kata yang tepat atau menggunakan
  ungkapan-ungkapan yang tepat, gaya mana yang paling baik
  digunakan dalam suatu situasi.

Pendapat Kami
• Pemilihan kata yang tepat dalam membuat suatu kalimat yang
  memiliki pengungkapan arti yang bertujuan agar mudah
  dipahami.
Gorys Keraf
• Pilihan kata atau diksi mencakup pengertian kata-kata mana
  yang      harus     dipakai    untuk     mencapai     suatu
  gagasan, bagaimana membentuk pengelompokan kata-kata
  yang tepat atau menggunakan ungkapan-ungkapan, dan gaya
  mana yang paling baik digunakan dalam suatu situasi.
• Pilihan kata atau diksi adalah kemampuan membedakan
  secara tepat nuansa-nuansa makna dari gagasan yang ingin
  disampaikan, dan kemampuan untuk menemukan bentuk
  yang sesuai (cocok) dengan situasi dan nilai rasa yang
  dimiliki kelompok masyarakat pendengar.
• Pilihan kata yang tepat dan sesuai hanya dimungkinkan oleh
  penguasa sejumlah besar kosa kata atau perbendaharaan
  kata bahasa itu. Sedangkan yang dimaksud pembendaharaan
  kata atau kosa kata suatu bahasa adalah keseluruhan kata
  yang dimiliki suatu bahasa.
2. Syarat-syarat Ketetapan dan
          Kesesuaian Diksi
Ketetapan Diksi : sebuah kemampuan sebuah kata untuk
menimbukan gagasan yang sama pada imajinasi pembaca atau
pendengar, seperti yang dipikirkan atau dirasakan oleh penulis
atau pembicara,maka setiap penulis atau pembicara harus
berusaha secermat mungkin memlih-milih katanya untuk
mencapai maksud dari kata tersebut. Berikut syarat-syarat
ketetapan diksi:
Membedakan secara cermat denotasi dan
konotasi.

    Membedakan dengan cermat kata-kata
    yang hampir bersinonim.

        Membedakan kata-kata yang mirip dalam
        ejaannya.
…lanjuta
n




Hindari kata-kata ciptaan sendiri.

     Dapat memahami kata abstrak dan
     konkrit.

           Dapat membedakan kata umum dan
           kata khusus.
Kesesuaian Diksi : kecocokan dalam mempergunakan
kata, kecocokan pertama tama mencakup soal kata mana
yang yang akan digunakan dalam kesempatan tertentu.
Dibutuhkan agar tidak merusak makna, suasana, dan
situasi yang hendak ditimbulkan, dengan syarat
kesesuaiannya:

• Hindarilah sejauh mungkin bahasa aatau unsur substandard
  dalam situasi yang formal.
• Gunakanlah kata-kata ilmiah dalam situasi yang khusus saja.
  Dalam situasi yang umum hendaknya penulis dan pembicara
  mempergunakan kata-kata popular.
• Hindarilah jargon dalam tulisan untuk pembaca umum.
• Penulis atau pembicara sejauh mungkin menghindari
  pemakaian kata-kata slang
• Dalam penulisan jangan mempergunakan kata percakapan.
• Hindarilah ungkapan-ungkapan usang (idiom yang mati).
Fonem

     Uteran
                         Silabel
       s


                Elemen
Hubung
  an
                 Diksi         Konjung
                                 si




     Infleksi            Nomina

                 Verba
4. Penggunaan Diksi Dalam
          Kalimat
        Aninditya Sri
       Nugraheni: 195
        Pada dasarnya kalimat adalah rangkaian kata
terpilih yang mengandung unsur-unsur tertentu, seperti
subjek, predikat, objek, dan keterangan (S-P-O-K).
Dalam hal ini, kemampuan memilih kata-kata atau diksi
sangat menentukan kualitas kalimat yang akan disusun.
Dalam perkembangan selanjutnya, kalimat dituntut
untuk lebih efektif agar tidak boros kata-kata dan
membuat makna didalamnya menjadi kabur. Kalimat
yang       komunikatif,   mampu       menyampaikan
pesan, gagasan, perasan, ataupun pemberitahuan
Berikut teknik menggunakan
           Diksi dengan baik
1
    • Ringkaslah kalimat yang akan
      disampaikan, jangan boros kata-kata.

2   • Hindari pengulangan kata yang tidak perlu.
    • Hindari penggunaan anak kalimat. Bahasa radio adalah
      bahasa tutur sehari-hari. Dalam berbicara, kita jarang
3     menggunakan anak kalimat. Jika menemukan anak
      kalimat, pecahlah menjadi beberapa kalimat. Sehingga
      semakin sederhana struktur kalimat, akan semakin baik.

4   • Hindari mendahulukan kata kerja.

    • Jangan menempatkan ‘kata kerja penting’ di akhir
      kalimat, karena pembaca berita biasanya menurunkan
5     suaranya di akhir kalimat. Jika hal ini terjadi, makna kata
      kunci tadi akan hilang.
5. Kesalahan dalam Pemilihan
                   Diksi
1. Menggunakan dua kata bersinonim
dalam satu frasa.
2. Menggunakan kata tanya yang tidak
menanyakan sesuatu: di mana, yang
mana, bagaimana, mengapa, dan lain-
lain.
3. Menggunakan kata berpasangan
yang tidak sepadan: tidak hanya-tetapi
seharusnya tidak hanya-tetapi juga;
bukan hanya-tetapi seharusnya bukan
hanya-melainkan juga.
4. Menggunakan kata berpasangan
secara     idiomatik     yang    tidak
bersesuaian. Misalnya: sesuai bagi
seharusnya        sesuai      dengan;
membicarakan tentang seharusnya
berbicara tentang atau membicarakan
sesuatu.
5. Diksi atau kalimat kurang baik
(kurang santun).
Terimakasih atas
       perhatian
teman-teman sekalian…

More Related Content

Diksi

  • 1. BAHASA INDONESIA ‘Diksi atau Pilihan Kata’ Dosen Pengajar : Drs. Nursal Hakim, M.Pd. Disusun oleh : 1. Diennissa Putriyanda Nim : 1209114065 2. Dyah Purwitosari Nim : 1209134568 3. Rido Tri Sandi Rambe Nim : 1209112120 4. Sharah Marsela Nim : 1209134821
  • 2. MATERI PEMBAHASAN Kesalahan dalam Penggunaan Pemilihan Elemen Diksi dalam Diksi Diksi Kalimat Syarat-syarat Ketetapan dan Kesesuaian Diksi Pengertia n Diksi
  • 3. 1. Pengertian Diksi Kamus Besar Bahasa Indonesia • Pilihan kata yang tepat dan selaras (dalam penggunaannya) untuk mengungkapkan gagasan sehingga diperoleh efek tertentu (seperti yang diharapkan). Hermandra: 131 • Mencakup pengertian kata-kata mana yang dipakai untuk menyampaikan suatu gagasan, bagaimana membentuk pengelompokan kata-kata yang tepat atau menggunakan ungkapan-ungkapan yang tepat, gaya mana yang paling baik digunakan dalam suatu situasi. Pendapat Kami • Pemilihan kata yang tepat dalam membuat suatu kalimat yang memiliki pengungkapan arti yang bertujuan agar mudah dipahami.
  • 4. Gorys Keraf • Pilihan kata atau diksi mencakup pengertian kata-kata mana yang harus dipakai untuk mencapai suatu gagasan, bagaimana membentuk pengelompokan kata-kata yang tepat atau menggunakan ungkapan-ungkapan, dan gaya mana yang paling baik digunakan dalam suatu situasi. • Pilihan kata atau diksi adalah kemampuan membedakan secara tepat nuansa-nuansa makna dari gagasan yang ingin disampaikan, dan kemampuan untuk menemukan bentuk yang sesuai (cocok) dengan situasi dan nilai rasa yang dimiliki kelompok masyarakat pendengar. • Pilihan kata yang tepat dan sesuai hanya dimungkinkan oleh penguasa sejumlah besar kosa kata atau perbendaharaan kata bahasa itu. Sedangkan yang dimaksud pembendaharaan kata atau kosa kata suatu bahasa adalah keseluruhan kata yang dimiliki suatu bahasa.
  • 5. 2. Syarat-syarat Ketetapan dan Kesesuaian Diksi Ketetapan Diksi : sebuah kemampuan sebuah kata untuk menimbukan gagasan yang sama pada imajinasi pembaca atau pendengar, seperti yang dipikirkan atau dirasakan oleh penulis atau pembicara,maka setiap penulis atau pembicara harus berusaha secermat mungkin memlih-milih katanya untuk mencapai maksud dari kata tersebut. Berikut syarat-syarat ketetapan diksi: Membedakan secara cermat denotasi dan konotasi. Membedakan dengan cermat kata-kata yang hampir bersinonim. Membedakan kata-kata yang mirip dalam ejaannya.
  • 6. …lanjuta n Hindari kata-kata ciptaan sendiri. Dapat memahami kata abstrak dan konkrit. Dapat membedakan kata umum dan kata khusus.
  • 7. Kesesuaian Diksi : kecocokan dalam mempergunakan kata, kecocokan pertama tama mencakup soal kata mana yang yang akan digunakan dalam kesempatan tertentu. Dibutuhkan agar tidak merusak makna, suasana, dan situasi yang hendak ditimbulkan, dengan syarat kesesuaiannya: • Hindarilah sejauh mungkin bahasa aatau unsur substandard dalam situasi yang formal. • Gunakanlah kata-kata ilmiah dalam situasi yang khusus saja. Dalam situasi yang umum hendaknya penulis dan pembicara mempergunakan kata-kata popular. • Hindarilah jargon dalam tulisan untuk pembaca umum. • Penulis atau pembicara sejauh mungkin menghindari pemakaian kata-kata slang • Dalam penulisan jangan mempergunakan kata percakapan. • Hindarilah ungkapan-ungkapan usang (idiom yang mati).
  • 8. Fonem Uteran Silabel s Elemen Hubung an Diksi Konjung si Infleksi Nomina Verba
  • 9. 4. Penggunaan Diksi Dalam Kalimat Aninditya Sri Nugraheni: 195 Pada dasarnya kalimat adalah rangkaian kata terpilih yang mengandung unsur-unsur tertentu, seperti subjek, predikat, objek, dan keterangan (S-P-O-K). Dalam hal ini, kemampuan memilih kata-kata atau diksi sangat menentukan kualitas kalimat yang akan disusun. Dalam perkembangan selanjutnya, kalimat dituntut untuk lebih efektif agar tidak boros kata-kata dan membuat makna didalamnya menjadi kabur. Kalimat yang komunikatif, mampu menyampaikan pesan, gagasan, perasan, ataupun pemberitahuan
  • 10. Berikut teknik menggunakan Diksi dengan baik 1 • Ringkaslah kalimat yang akan disampaikan, jangan boros kata-kata. 2 • Hindari pengulangan kata yang tidak perlu. • Hindari penggunaan anak kalimat. Bahasa radio adalah bahasa tutur sehari-hari. Dalam berbicara, kita jarang 3 menggunakan anak kalimat. Jika menemukan anak kalimat, pecahlah menjadi beberapa kalimat. Sehingga semakin sederhana struktur kalimat, akan semakin baik. 4 • Hindari mendahulukan kata kerja. • Jangan menempatkan ‘kata kerja penting’ di akhir kalimat, karena pembaca berita biasanya menurunkan 5 suaranya di akhir kalimat. Jika hal ini terjadi, makna kata kunci tadi akan hilang.
  • 11. 5. Kesalahan dalam Pemilihan Diksi 1. Menggunakan dua kata bersinonim dalam satu frasa. 2. Menggunakan kata tanya yang tidak menanyakan sesuatu: di mana, yang mana, bagaimana, mengapa, dan lain- lain. 3. Menggunakan kata berpasangan yang tidak sepadan: tidak hanya-tetapi seharusnya tidak hanya-tetapi juga; bukan hanya-tetapi seharusnya bukan hanya-melainkan juga. 4. Menggunakan kata berpasangan secara idiomatik yang tidak bersesuaian. Misalnya: sesuai bagi seharusnya sesuai dengan; membicarakan tentang seharusnya berbicara tentang atau membicarakan sesuatu. 5. Diksi atau kalimat kurang baik (kurang santun).
  • 12. Terimakasih atas perhatian teman-teman sekalian…