Perhatikanlah, orang yang gelisah,
adalah biasanya orang yang tidak dekat
dengan jiwanya sendiri.
Ia membiarkan jiwanya menua
...tanpa perhatian.
Mungkin ia terlalu sibuk memanjakan
nafsu kedagingannya.
Ia lupa,
bahwa jiwanya juga bisa haus dan letih.
Jiwamu membutuhkan kalimat lembut
yang penuh kasih, dan waktu yang hening
berdua denganmu,
menghadap dan berbincang mesra dengan Tuhan.
Cintailah jiwamu.
We’ve updated our privacy policy so that we are compliant with changing global privacy regulations and to provide you with insight into the limited ways in which we use your data.
You can read the details below. By accepting, you agree to the updated privacy policy.