aku lebih berharap Allah menjemput dan mengambil nyawaku ketika aku baru saja bisa lancar melafalkan Al-Qur'anku dengan lancar dan benardan dengan sepenuh hatiku, dari pada saat aku sudah hidup bahagia bersama orang-orang aku cintai sekalipun... Karena aku lebih menginginkan melihat wajah Allah dan RasulNya dengan ke-khusnulkhotimah-an dari pada melihat wajah orang yang ku cintai walau pun aku sangat merindukannya melebihi apapun...
We’ve updated our privacy policy so that we are compliant with changing global privacy regulations and to provide you with insight into the limited ways in which we use your data.
You can read the details below. By accepting, you agree to the updated privacy policy.