Dokumen ini membahas tentang permasalahan pengolahan gaji karyawan secara manual yang sering menyebabkan keterlambatan pembayaran di perusahaan PT. Serba Ada. Dokumen ini mengusulkan sistem baru pengolahan gaji dengan menggunakan array dua dan tiga dimensi untuk memproses data gaji yang mencakup tunjangan jabatan, pendidikan, transportasi dan bonus.
1 of 8
Download to read offline
More Related Content
Presentasi Array Study Kasus Penggajian (Tugas Struktur Data)
1. ARRAY DIMENSI
2 DAN 3
KELOMPOK:
Naufal Hibatullah
Andre Septian
Diaz Maldini
Wasito Jati
Guntara
2. Latar belakang
PT. Serba Ada merupakan sebuah perusahaan yang terletak di daerah
Jakarta Selatan. PT. Serba Ada merintis usahanya sejak tahun 1990, kira-kira
sudah 10 tahun lamanya PT. Serba Ada didirikan. PT. Serba Ada memiliki
lebih dari 22.000 karyawan bergaji pokok Rp. 950.000 yang terdiri dari 3
Golongan Jabatan dengan tunjangan jabatan sebesar 5%, 10%, 15% dari gaji
pokok + bonus tahunan + tunjangan keluarga sebesar Rp. 150.000 bagi
yang sudah menikah. Keterlambatan sering terjadi dalam memproses
gaji/upah karyawan akibat penumpukan pemrosesan pembayaran
gaji/upah yang masih dilakukan secara tradisional/manual, karena data
harus dicatat atau diproses berulang kali dalam upaya menyusun laporan
gaji/upah karyawan.
3. Analisis Kelemahan Sistem Lama
Analisis Kinerja (Performance)
Analisis Ekonomi
Analisis Kontrol
Analisis Efisiensi
5. Permasalahan yang harus diselesaikan
A)Mencari Tunjangan Jabatan
Golongan 1
Golongan 2
Golongan 3
B)Mencari Tunjangan Pendidikan
D3
S1
S2
S3
C)Mencari Tunjangan Transport
D)Mencari Bonus
6. Penyelesaian
A)Tunjangan Jabatan
Golongan 1 = 5%*Gaji pokok
Golongan 2 = 10%*Gaji pokok
Golongan 3 = 15%*Gaji pokok
B)Tunjangan Pendidikan
D3 = 5%*Gaji pokok
S1 = 7,5%*Gaji pokok
S2 = 10%*Gaji pokok
S3 = 12,5%*Gaji pokok
C)Tunjangan Transport
Jumlah hari masuk kerja*Rp. 10.000
D)Bonus
Selama 1 tahun = 2,5%*Gaji pokok
Selama 2 tahun = 5%*Gaji pokok
Selama 3 tahun = 7,5%*Gaji pokok
Selama 4 tahun = 10%*Gaji pokok