Yang membakar bara dan menyalakan nyalanya kesumba warna senja di sore hari kita adalah aku
Yang datang dengan pensil wrna-warni dan mencoret moret dinding hatimu jugalah aku
Lalu yang menyiram seluruh dinding hati mu dengan warna hitam, pekat, berjelaga aku
Dan yang mendinginkan hingga ramai dengan bunga es yang bermekaran di sana juga aku