3. Kalimat Deklaratif
Dalam materi logika kalimat deklaratif diartikan
sebagia kalimat yang mempunyai nilai kebenaran.
Nilai kebenaran yang dimaksud adalah benar
saja, salah saja, dan bukan kedua-duanya.
Contoh :
1. Bilangan genap habis dibagi 2 ( Benar )
2. Nilai x yang memenuhi persamaan 2x-1 =5
adalah 1. (Salah)
4. Negasi
Negasi suatu pernyataan adalah suatu
pernyataan yang bernilai benar (B), jika
pernyataan semula bernilai salah (S) dan
sebaliknya.
Negasi dari suatu kalimat deklaratif juga
merupakan kalimat deklaratif. Apabila
suatu kalimat deklaratif bernilai benar,
maka setalah di negasikan, kalimat itu
bernilai salah.
5. Contoh :
a. Senin adalah hari setalah selasa. (Benar)
Negasinya : tidak benar bahwa senin adalah hari
setelah selasa. (Salah)
untuk memudahkan kita dalam memahami kalimat
deklaratif tersebut kita menggunkan tabek berikut :
Keterngan :
p ~q B : Benar
B S S : Salah
S B
6. Pernyataan Majemuk
kalimat deklaratif majemuk adalah kalimat
yang dibentuk oleh dua atau lebih kalimat
deklaratif.
Konjungsi
dalam kehidupan sehari-hari, konjungsi
“dan” sering kali dignti dengan kata
hubung “tetapi”.
7. Tabel konjungsi :
p q p^q
B B B
B S S
S B S
S S S
Notasi p, q adalah kalimat deklaratif dan ^ adalah
notasi “dan”
8. Disjungsi
disjungsi adalah dua kalimat deklaratif yang
dihubungkan dengan kata hubung “ ”.
Tabel Disjungsi :
p q p q
B B B
B S B
S B B
S S S
9. Implikasi
implikasi merupakan kalimat majemuk dengan tanda
“”.
p q p q
B B B
B S S
S B B
S S B