Kata mak,
Kawan itu bagai lebah,
Habis madu sepah dibuang.
Kata abah,
Kawan itu umpama bunga ros,
Dipandang cantik dipegang sakit.
Kata atok,
Kawan itu seperti air,
Terus mengalir.
Kata abang,
Kawan itu seperti lembu,
Mengikut saja apa dikata.
Kata saudara,
Kawan itu tak ubah macam durian,
Bau saja busuk tapi sedap dimakan.
Kata adik,
Kawan itu macam biskut,
Sekejap ada sekejap x ada.
Kata aku,
Kawan itu tidak kisahlah macam mana,
Walaupun dia ibarat lebah, upama bunga ros,
Seperti air, bak bulan ,seperti lembu,
Tidak ubah macam durian dan macam biskut
Dia tetap kawan…
Tau tak sebab apew..?
Sekali aku dah kawan dengan dia
Selamanya dia tetap kawan aq…
We’ve updated our privacy policy so that we are compliant with changing global privacy regulations and to provide you with insight into the limited ways in which we use your data.
You can read the details below. By accepting, you agree to the updated privacy policy.