Dokumen tersebut membahas rencana pengembangan pembelajaran berbasis digitalisasi Teaching Factory di SMK Negeri 1 Rota Bayat tahun 2023, mencakup (1) perhitungan biaya pengembangan digitalisasi berbasis web dan android, (2) analisis pasar di sekitar sekolah, (3) pengembangan guru dan siswa melalui pelatihan dan magang, serta (4) pembagian tugas tim pengembangan. Tujuannya adalah pembelajaran TEFA yang terintegrasi den
2. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi 2
1. Perhitungan perkiraan biaya dalam pengembangan Digitalisasi TEFA
(Jelaskan pembiayaan dalam pengembangan Digitalisasi Tefa)
No Program/Kegiatan Pembiayaan Keterangan
1 Digitalisasi TEFA Berbasis WEB RP. 8.000.000,- Pembuatan WEB, Domain
dan pelatihan Kepada
Opertaor E-data Based
TEFA
2 Digitalisasi TEFA Berbasis Android RP. 12.000.000,- Pembuatan Aplikasi
berbasis Android,
pelatiahan dan
pengeloaan untuk
periklanan TEFA
3 Digitalisasi E-Modul Berbasis WEB RP. 8.000.000,- Pembuatan E-Learning
berbasis WEB untuk
pembelajaran TEFA
4 Digitalisaasi E-Modul Berbasis Android RP. 8.000.000,- Pembuatan Modul
berbasis Android APK
3. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi 3
2. Analisis pasar
(Uraian terkait analisis pasar di sekitar SMK bapak/ibu)
Analisis pasar disekitar TEFA TBSM SMK Negeri 1 ROTA Bayat.
Kecamatan Bayat Merupakan Sentra Industri Kria Keramik dan Kria Batik, dimana kurang lebih terdapat sekitar 5000 home industry
dikecamatan Bayat. Setiap Home Industry kurang lebih memiliki 15 Karyawan, dan setiap karyawan ketika berangkat kerja menggunakan alat
transportasi berupa sepeda motor. Ketersedian Bengkel Sepeda Motor di Kecamatan Bayat masih sedikit dan kebanyakan belum memenuhi
strander minimal bengkel resmi sedangkan bengkel resmi di Kecamatan Bayat hanya 1. Hal tersbut yang membuat kebanykan
karyawan/masyarakat di Kecamatan Bayat banyak yang menserviskan sepeda motornya diluar kecamatan Bayat.
Menyikapi hal tersebut maka kondisi pasar Bengkel TEFA di SMK Negeri 1 ROTA Bayat sangatlah mungkin sekali dikembangkan melalui
Program Pengembangan Pembelajaran Digitalisasi Teaching Factory. Selama ini TEFA untuk periklanan dan Digitalisasi terbatas hanya pada
sosial media saja karena pembiayaan. Kaitannya dengan pengembangan TEFA maka perlu dikembangakan Digitalisasi TEFA Berbasis WEB dan
Android sehingga memungkinkan pembelajaran TEFA dan Periklanan TEFA terintegrasi dengan Teknologi Informasi.
4. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi 4
3. Pengembangan SDM guru dalam proses pengembangan Digitalisasi TEFA
(Uraikan terkait pengembangan SDM Guru. Misalnya pelatihan, magang, atau yang lainnya)
Pengembangan Guru sebagai upaya mempercepat Digitalisasi TEFA Berbasis WEB dan Android perlu dilakukan pelatihan-pelatihan yang
mendukung program ini. Selama ini pelatihan guru, magang guru sudah dilakukan antara lain; magang sistem manajemen bengkel di
AHASS. Terkait dengan Teknologi Informasi juga sudah pernah dilakukan pelatihan penggunaan LMS berupa Microsoft Offici 365 dan
Google Class Room dan diaplikasikan dalam pembelajaran di sekolah. Selain itu, juga bekerja sama dengan PT. Astra Honda Motor dalam
emngembangan kan kompetensi guru sampai dengan level asesor.
5. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi 5
4. Pengembangan SDM siswa dalam proses pengembangan Digitalisasi TEFA
(Uraikan terkait pengembangan SDM Siswa. Misalnya sertifikasi, magang, atau yang lainnya)
Pengembangan SDM siswa juga dilakukan setiap tahun selama 3 bulan di bengkel resmi honda (AHASS). Bagi siswa yang berprestasi
dilanjutkan dengan program sertifikasi komptensi bersama Astra Motor Jawa Tengah di AMTC Semarang.
6. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi 6
5. Terdapat Pembagian tugas tim pengembangan Digitalisasi tefa
(Jelaskan pembagian tugas tim pengembangan)
No Program/Kegiatan Penanggungjawab Waktu Pelaksanaan Keterangan
1 Digitalisasi TEFA Berbasis WEB Rusmini, S.Pd. Agustus - September
2 Digitalisasi TEFA Berbasis Android Rusmini, S.Pd. September – Oktober
3 Digitalisasi E-Modul Berbasis WEB Rusmini, S.Pd. Oktober - November
4 Digitalisaasi E-Modul Berbasis Android Rusmini, S.Pd. November - Desember
7. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi 7
6. Tujuan dan manfaat pengembangan produk Digitalisasi tefa
Jelaskan tujuan dan manfaat pengembangan produk Digitalisasi tefa di SMK Bapak/ibu
Tujuan
Pembelajaran TEFA yang Terintegrasi dengan Teknologi Informasi Baik WEB
maupun Android
Manfaat
1) Mempermudah Pembelajaran bebasis TEFA di Sekolah
2) Melatih Siswa untuk dapat Berwirausaha
3) Mendapatkan Pemasukan yang dapat digunakan untuk keperluan
pembelajaran di sekolah
8. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi 8
7. Pembelajaran berbasis digital
(Jelaskan pembelajaran berbasis digital di sekolah bapak/ibu saat ini)
Kondisi saat ini:
Saat ini TEFA sudah berjalan cukup baik dengan menempatkan siswa sebagai
pilar-pilar pengembangan kegiatan yang ada pada TEFA. Periklanan TEFA
dilakukan secara massif menggunakan sosial media. Selain itu pembelajaran di
integrasikan pada LMS berupa Microsoft 365 dan Google Classroom.
Rencana Pengembangannya:
Pengembangan akan dilakukan melalui program digitalisasi berbasis web dan
android. Melalui WEB dan APK di android periklanan TEFA lebih mudah di
akses karena dengan sistem ini konsumen tingal klik menu yang disediakn
pada tampilan sistem tersebut. Selain itu pengembangan E-Modul berbasis E-
Learning WEB dan android akan mempermudah pembelajaran TEFA.