ºÝºÝߣ

ºÝºÝߣShare a Scribd company logo
Membaca cepat
Membaca
                  Membaca

Membaca nyaring        Membaca dalam hati

                  Intensif       Ekstensif
Membaca Intensif
ï‚ž kegiatan membaca bacaan secara teliti
  dan seksama
ï‚ž Tujuan memahami bahan bacaan
  secara utuh
Membaca Ekstensif
ï‚ž Membaca cepat bahan bacaan yang
  luas
ï‚ž Tujuan memahami isi yang penting dari
  bahan bacaan dengan waktu yang
  singkat dan cepat
ï‚ž Sering disebut dengan membaca cepat
Teknik membaca cepat
Teknik membaca cepat ada 2, yaitu:
1. Scanning (membaca tatap atau
   membaca memindai)
2. Skimming (membaca layap)
Scanning
ï‚ž suatu teknik membaca untuk
  mendapatkan suatu informasi secara
  spesifik
ï‚ž tanpa membaca yang lain-lain (melewati
  banyak kata)
ï‚ž Biasanya digunakan apabila kita sudah
  mengetahui info yang akan dicari
ï‚ž Contoh: membaca kamus, membaca
  buku telepon, membaca ensiklopedia,
  dan bahan bacaan yang telah diurutkan.
Tujuan
ï‚ž   Mencari info (yang belum/sudah
    ditentukan) dengan cepat
Perlu Diperhatikan
Membaca Memindai
ï‚ž Perhatikan penggunaan urutan
ï‚ž Perhatikan kata yang dicetak berbeda
ï‚ž Pahami karakteristik buku
Langkah
ï‚ž Menggerakan mata secara cepat (tidak
  baca seluruh teks)
ï‚ž Setelah ditemukan kecepatan
  diperlambat untuk menemukan
  keteranga
Skimming
ï‚ž adalah membaca dengan cepat untuk
  mengetahui isi umum atau bagian suatu
  bacaan
ï‚ž merupakan tindakan untuk mengambil
  intisari atau saripati dari suatu hal
ï‚ž kita dapat melompati bagian-bagian, fakta-
  fakta, dan detail-detailyang tidak terlalu
  dibutuhkan
ï‚ž Contoh: skimming untuk mendapatkan
  gagasan utama dari sebuah halaman buku
  teks sehingga dapat memutuskan apakah
  buku tersebut berguna dan perlu dibaca
Tujuan
ï‚ž mengetahui sudut pandang penulis
  tentang sesuatu
ï‚ž menemukan pola organisasi paragraf
ï‚ž dan menemukan gagasan umum
  dengan cepat
Langkah
ï‚ž   Baca judul, sub judul dan subheading
    untuk mencari tahu apa yang dibicarakan
    teks tersebut.
ï‚ž   Perhatikan ilustrasi (gambar atau foto)
    untuk dapat info
ï‚ž   Baca awal dan akhir kalimat setiap
    paragrah
ï‚ž   Jangan membaca kata per kata. Carilah
    kata kunci atau keyword-nya
ï‚ž   Lanjutkan dengan berpikir mengenai arti
    teks tersebut
Kriteria

 0 – 150 kpm : buruk.
 150 – 300 kpm : rata-rata.
 300 – 500 kpm : baik.
 500 – 700 kpm : sangat baik
 750 – 1000 kpm : luar biasa.
                       (http://www.membacacepat.com/artikel/membaca-cepat-untuk-apa/)


*Ket
Kpm : kata per menit
Kriteria
ï‚ž Pascasarjana: 400 kpm (kata per menit)
ï‚ž Mahasiswa: 325 kpm (kata per menit )
ï‚ž SMA : 250 kpm (kata per menit )
ï‚ž SD / SMP : 200 kpm (kata per menit )

More Related Content

Membaca cepat

  • 2. Membaca Membaca Membaca nyaring Membaca dalam hati Intensif Ekstensif
  • 3. Membaca Intensif ï‚ž kegiatan membaca bacaan secara teliti dan seksama ï‚ž Tujuan memahami bahan bacaan secara utuh
  • 4. Membaca Ekstensif ï‚ž Membaca cepat bahan bacaan yang luas ï‚ž Tujuan memahami isi yang penting dari bahan bacaan dengan waktu yang singkat dan cepat ï‚ž Sering disebut dengan membaca cepat
  • 5. Teknik membaca cepat Teknik membaca cepat ada 2, yaitu: 1. Scanning (membaca tatap atau membaca memindai) 2. Skimming (membaca layap)
  • 6. Scanning ï‚ž suatu teknik membaca untuk mendapatkan suatu informasi secara spesifik ï‚ž tanpa membaca yang lain-lain (melewati banyak kata) ï‚ž Biasanya digunakan apabila kita sudah mengetahui info yang akan dicari ï‚ž Contoh: membaca kamus, membaca buku telepon, membaca ensiklopedia, dan bahan bacaan yang telah diurutkan.
  • 7. Tujuan ï‚ž Mencari info (yang belum/sudah ditentukan) dengan cepat
  • 8. Perlu Diperhatikan Membaca Memindai ï‚ž Perhatikan penggunaan urutan ï‚ž Perhatikan kata yang dicetak berbeda ï‚ž Pahami karakteristik buku
  • 9. Langkah ï‚ž Menggerakan mata secara cepat (tidak baca seluruh teks) ï‚ž Setelah ditemukan kecepatan diperlambat untuk menemukan keteranga
  • 10. Skimming ï‚ž adalah membaca dengan cepat untuk mengetahui isi umum atau bagian suatu bacaan ï‚ž merupakan tindakan untuk mengambil intisari atau saripati dari suatu hal ï‚ž kita dapat melompati bagian-bagian, fakta- fakta, dan detail-detailyang tidak terlalu dibutuhkan ï‚ž Contoh: skimming untuk mendapatkan gagasan utama dari sebuah halaman buku teks sehingga dapat memutuskan apakah buku tersebut berguna dan perlu dibaca
  • 11. Tujuan ï‚ž mengetahui sudut pandang penulis tentang sesuatu ï‚ž menemukan pola organisasi paragraf ï‚ž dan menemukan gagasan umum dengan cepat
  • 12. Langkah ï‚ž Baca judul, sub judul dan subheading untuk mencari tahu apa yang dibicarakan teks tersebut. ï‚ž Perhatikan ilustrasi (gambar atau foto) untuk dapat info ï‚ž Baca awal dan akhir kalimat setiap paragrah ï‚ž Jangan membaca kata per kata. Carilah kata kunci atau keyword-nya ï‚ž Lanjutkan dengan berpikir mengenai arti teks tersebut
  • 13. Kriteria ï‚ž 0 – 150 kpm : buruk. ï‚ž 150 – 300 kpm : rata-rata. ï‚ž 300 – 500 kpm : baik. ï‚ž 500 – 700 kpm : sangat baik ï‚ž 750 – 1000 kpm : luar biasa. (http://www.membacacepat.com/artikel/membaca-cepat-untuk-apa/) *Ket Kpm : kata per menit
  • 14. Kriteria ï‚ž Pascasarjana: 400 kpm (kata per menit) ï‚ž Mahasiswa: 325 kpm (kata per menit ) ï‚ž SMA : 250 kpm (kata per menit ) ï‚ž SD / SMP : 200 kpm (kata per menit )