1. Mari kita merenungkan penebusan umat Tuhan,
Meresapkan dalam hati cinta kasih Ilahi.
Yesus Kristus Raja Sakti, Pengemban amanat
suci,
Penyembuh segala luka, penegak hukum cinta.
Petrus murid yang setia, namun ingkar dan
menyangkal, Pada Guru yang terkasih, karna
malu dan ngeri
Kita pun semacam Petrus, yang sering
menyangkal Yesus, kami Tuhan dan
teguhkanlah iman.
3. Hanya debulah aku di alas kakiMu Tuhan
Haus ‘kan titik embun sabda penuh ampun
Reff :
Tak layak aku tengadah
Menatap wajahMu
Namun tetap kupercaya maha rahim Engkau
Ampun seribu ampun hapuskan dosa-dosaku
Segunung sesal ini kuhunjuk padaMu---Reff
6. 1. O Yesus Putra Bapa, mulia sejak semula,
setaraf Yang Esa. Kau mengosongkan Diri
mengambil rupa abdi: Engkau setaraf
manusia.
2. Sebagai manusia, Kau merendahkan Diri tiada
batasnya. Kau rela menderita, Kau taat sampai
mati di kayu salib yang keji.
3. Buatlah kami, Tuhan, sepikir dan sehatidi
dalam kasih-Mu, jadikan kami abdi setia
sampai matimengikut contoh hidup-Mu
7. Golgota, tempat Tuhanku disalib dan
dicela, agar dunia damai pula dengan
Allah, Khaliknya.
Dari sanalah mengalir sungai kasih karunia
Bagi orang berdosa, yang memandang
Golgota.
O samud'ra kasih Allah: bagi isi dunia
diberiNya Putra Tunggal, agar kita
s'lamatlah! Yesus, Jalan, Kebenaran,
Sumber Hidup yang baka, t'lah
berkurban bagi kita pada salib Golgota.
8. Kepala yang berdarah tertunduk dan
sedih
Penuh dengan sengsara dan luka yang
pedih
Meski mahkota duri menghina harkat-Mu
Kau patut ku kagumi terima hormatku
Disiksa dilukai yang salah siapakah?
Syukur sebulat hati , ku brikan pada-Mu
Ya Yesus yang tlah mati demi selamatku
Hendaklah ku terhibur dengan tuntunan-
Mu
Pada-Mu ku berlindung di akhir hayatku