2. KONTINJENSI adalah suatu keadaan atau situasi
yang diperkirakan akan segera terjadi, tetapi
mungkin juga tidak akan terjadi.
RENCANA KONTINJENSI Suatu proses identifikasi
dan penyusunan rencana yang didasarkan pada
keadaan kontinjensi atau yang belum tentu tersebut.
Suatu rencana kontinjensi mungkin tidak selalu
pernah diaktifkan, jika keadaan yang diperkirakan
tidak terjadi
Kontinjensi &
Rencana Kontinjensi
3. RENKON dilakukan segera setelah ada tanda-
tanda awal (kemungkinan) akan terjadi bencana
atau ada peringatan dini (early warning).
Beberapa jenis bencana sering terjadi tiba-tiba
(waktunya), tanpa ada tanda-tanda terlebih dulu
(misal : gempa bumi), namun tetap dapat dibuat
RENKON-nya.
Kapan Penyusunan
RENKON dilakukan?
5. RENKON harus dibuat secara bersama-sama
oleh semua pihak (stakeholders) dan multi-
sektor yang terlibat dan berperan dalam
penanganan bencana, termasuk dari pemerintah
(sektor-sektor terkait), perusahaan negara,
swasta, organisasi non-pemerintah, lembaga
internasional dan masyarakat.
Siapa pembuat
RENKON ?
6. Konsep Dasar Pemanfaatan Teknologi Open Source
dalam Pengembangan Skenario Bencana untuk Rencana Kontinjensi
8. Kegiatan HOT dalam Pembuatan Rencana Kontinjensi di Beberapa Provinsi :
Pembuatan Rencana Kontinjensi Banjir Sungai Bengawan Solo untuk BPBD Jawa Timur
Pembuatan Rencana Kontinjensi Gunung Guntur untuk BPBD Kabupaten Garut, Jawa Barat
Pembuatan Rencana Kontinjensi Banjir Jakarta untuk BPBD DKI Jakarta
Pembuatan Rencana Kontinjensi Banjir di Kota Makasar untuk BPBD Kota Makasar