Dokumen tersebut merangkum tentang tata surya dan anggotanya. Mencakup penjelasan tentang matahari, planet-planet, asteroid, satelit alam, meteoroid, dan komet serta hubungan dan hukum yang mengatur pergerakan mereka di tata surya. Di antaranya adalah hukum-hukum Kepler dan hukum gravitasi universal Newton.
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai tata surya dan anggota-anggotanya seperti planet, asteroid, satelit, meteoroid, dan komet. Dibahas pula pengelompokan planet berdasarkan orbitnya relatif terhadap Bumi dan Asteroid, serta komposisi dan ukurannya. Dijelaskan pula hukum-hukum gerak planet menurut Kepler dan hukum gravitasi universal Newton.
Tata surya terdiri dari Matahari dan objek-objek langit lainnya seperti planet, asteroid, satelit alam, dan komet yang mengorbit di sekitarnya. Planet dikelompokkan menjadi planet bumi dan planet gas raksasa berdasarkan komposisi dan ukurannya. Bulan adalah satelit alami Bumi yang mengitari Bumi dalam periode 29 hari serta mengalami berbagai fase tergantung posisinya relatif terhadap Matahari.
Tata surya terdiri dari Matahari dan objek-objek yang mengorbitnya seperti planet, asteroid, satelit alam, meteoroid, dan komet. Planet dikelompokkan menjadi planet interior dan superior, planet dalam dan luar, serta planet terrestrial dan Jovian. Semua objek tata surya termasuk planet mengikuti hukum gravitasi universal dan hukum-hukum Kepler tentang gerak orbitnya.
Dokumen tersebut membahas tentang susunan tata surya dan anggota-anggotanya seperti planet, asteroid, satelit, meteoroid, dan komet. Juga dijelaskan hukum-hukum yang mengatur gerak mereka seperti hukum Kepler dan gravitasi.
Tata surya terdiri dari Matahari dan planet-planet yang mengelilinginya, termasuk Bumi. Ada delapan planet utama dan berbagai objek langit lain seperti asteroid, komet, dan debu. Pergerakan planet disebabkan oleh hukum-hukum Kepler yang menjelaskan bahwa orbitnya berbentuk elips.
Dokumen tersebut membahas tentang tata surya yang meliputi anggota-anggotanya seperti matahari, delapan planet, asteroid, komet, dan meteor. Dibahas pula tentang sifat-sifat matahari dan planet-planet beserta perbandingannya dengan bumi, serta hukum Titus-Bode yang digunakan untuk memperkirakan jarak antara planet dan matahari."
Tata surya terdiri dari Matahari dan objek-objek langit lainnya seperti planet, asteroid, satelit alam, dan komet yang mengorbit di sekitarnya. Planet dikelompokkan menjadi planet bumi dan planet gas raksasa berdasarkan komposisi dan ukurannya. Bulan adalah satelit alami Bumi yang mengitari Bumi dalam periode 29 hari serta mengalami berbagai fase tergantung posisinya relatif terhadap Matahari.
Tata surya terdiri dari Matahari dan objek-objek yang mengorbitnya seperti planet, asteroid, satelit alam, meteoroid, dan komet. Planet dikelompokkan menjadi planet interior dan superior, planet dalam dan luar, serta planet terrestrial dan Jovian. Semua objek tata surya termasuk planet mengikuti hukum gravitasi universal dan hukum-hukum Kepler tentang gerak orbitnya.
Dokumen tersebut membahas tentang susunan tata surya dan anggota-anggotanya seperti planet, asteroid, satelit, meteoroid, dan komet. Juga dijelaskan hukum-hukum yang mengatur gerak mereka seperti hukum Kepler dan gravitasi.
Tata surya terdiri dari Matahari dan planet-planet yang mengelilinginya, termasuk Bumi. Ada delapan planet utama dan berbagai objek langit lain seperti asteroid, komet, dan debu. Pergerakan planet disebabkan oleh hukum-hukum Kepler yang menjelaskan bahwa orbitnya berbentuk elips.
Dokumen tersebut membahas tentang tata surya yang meliputi anggota-anggotanya seperti matahari, delapan planet, asteroid, komet, dan meteor. Dibahas pula tentang sifat-sifat matahari dan planet-planet beserta perbandingannya dengan bumi, serta hukum Titus-Bode yang digunakan untuk memperkirakan jarak antara planet dan matahari."
1. TATA SURYA
Susunan Matahari dan anggota tata surya yang mengitarinya.
Anggota Tata Surya:
1. Planet
2. Asteroid
3. Satelit
4. Meteorid
5. Komet
2. Planet
Planet adalah benda langit yang tidak dapat memancarkan
cahaya sendiri.
Contoh : Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Jupiter, Saturnus,
Uranus, Neptunus
Merkurius
Venus
Bumi
Mars
Asteroid
Yupiter
Saturnus
Neptunus
Uranus
Komet
3. a. Bumi sebagai pembatas,
planet dikelompokkan
menjadi dua: planet
inferior & planet superior.
Planet inferior adalah
planet yang orbitnya
berada di dalam orbit
bumi. (Merkurius dan
Venus )
Pengelompokan Planet
Planet superior adalah
planet yang orbitnya berada
diluar orbit bumi (Mars,
Jupiter , Saturnus, Uranus
dan Neptunus)
Planet inferior
Planet superior
Bumi
4. Planet dalam
Planet luar
Asteroid
b. Asteroid sebagai
pembatas, planet
dikelompokkan menjadi
dua: planet dalam dan
planet luar
Planet dalam planet
yang orbitnya di
dalam peredaran
Asteroid (Merkurius,
Venus, Bumi dan
Mars)
Planet luar adalah
planet yang garis
edarnya berada diluar
garis edar Asteroid
(Jupiter, Saturnus,
Uranus dan
Neptunus)
ts.swf
5. Planet Terestrial
Planet Jovian
c. Berdasarkan ukuran dan
komposisi penyusunnya,
Planet dikelompokkan menjadi
planet Terrestrial dan Jovian
Planet Terrestrial
yaitu planet yang
memiliki ukuran dan
komposisi yang hampir
sama dengan bumi
(Merkurius, Venus,
Bumi dan Mars)
Planet Jovian yaitu planet
yang memiliki ukuran
sangat besar dan
komposisi penyusunnya
hampir sama dengan
planet Jupiter (Jupiter,
Saturnus, Uranus dan
Neptunus)
6. Hukum keppler merupakan hukum hukum yang menjelaskan
tentang gerak planet.
1. Hukum I Keppler
Orbit planet berbentuk elips dan matahari terletak
pada salah satu titik fokusnya.
Aphelium
(Jarak
terjauh
planet dari
matahari)
Perihelium
(Jarak
terdekat
planet dari
matahari)
Hukum Keppler
Garis edar planet (orbit ) adalah lintasan yang dilalui
planet saat mengitari matahari.
Orbit Planet
7. Jika waktu planet untuk
berevolusi dari AB, CD,
dan EF adalah sama,
maka luas AMB = luas
CMD = luas EMF,
sehingga kecepatan
revolusi planet dari
AB>CD>EF.
Semakin dekat matahari revolusi planet semakin cepat.
Semakin jauh dari matahari revolusi planet semakin lambat.
Hukum II Keppler
Garis yang menghubungkan planet ke matahari dalam
waktu yang sama, menempuh luasan yang sama.
8. Hukum III Keppler
Kuadrat kala revolusi planet sebanding dengan pangkat
tiga jarak rata-rata planet ke matahari.
3
2
3
1
2
2
2
1
d
d
T
T
d1
d2
T1 = Periode revolusi planet 1
T2 = Periode revolusi planet 2
d1 = jarak rata-rata planet 1 ke matahari
d2 = jarak rata-rata planet 2 ke matahari
9. Periode Revolusi
Akibat Revolusi bumi
1. Terjadinya pergantian musim di bumi
2. Terlihatnya rasi bintang yang berbeda tiap bulan
3. Terjadi perbedaan lamanya waktu siang dan malam
4. Gerak semu tahunan matahari
Periode revolusi adalah waktu yang
diperlukan planet mengitari matahari
satu kali putaran
KU
KS
21 Maret
21 Juni
23 September
22 Desember
10. Akibat Rotasi Bumi:
1. Pergantian siang dan malam.
2. Perbedaan waktu di bumi yang garis bujurnya berbeda.
3. Gerak semu harian matahari.
4. Bentuk bumi menggelembung pd katulisiwa dan pepat pd kutubnya.
5. Perubahan arah angin di katulistiwa.
Periode rotasi adalah waktu yang diperlukan planet
berputar pada sumbunya satu kali putaran
Siang Malam
Matahari