Statistik Oleh Bu Meilia Nur Indah Susanti ST., M.Kom
1 of 27
More Related Content
Statistika
1. 1
Arti Statistik Dan Pengumpulan Data
Tujuan Belajar :
Menjelaskan arti statistik
Menjelaskan arti data, syarat-syarat data yang baik dan
jenis- jenis data
Menjelaskan proses dan metode yang digunakan dalam
pengumpulan data
2. 2
STATISTIKA :
Kegiatan untuk :
mengumpulkan data
menyajikan data
menganalisis data dengan metode tertentu
menginterpretasikan hasil analisis
KEGUNAAN
?
STATISTIKA DESKRIPTIF :
Berkenaan dengan pengumpulan, pengolahan, dan penyajian sebagian
atau seluruh data (pengamatan) tanpa pengambilan kesimpulan
STATISTIKA INDUKTIF :
Setelah data dikumpulkan, maka dilakukan berbagai metode statistik untuk
menganalisis data, dan kemudian dilakukan interpretasi serta diambil kesimpulan.
Statistika induktif akan menghasilkan generalisasi (jika sampel representatif)
Melalui fase
dan fase
1. Konsep Statistika
4. 4
JENIS-JENIS DATA
1. Jumlah
Pelanggan
2. Jumlah staf
3. Jumlah TV,
dll
sifat
Data Kualitatif
Data Kuantitatif
Data Diskret
Data Kontinu
1. Jenis kelamin
2. Agama
3. Jenis Pendidikan, dll
1. Panjang
kabel
2. Jarak kota
3. Luas rumah,
dll
5. Menurut
Sumber
Internal data yang bersumber
dari keadaan suatu organisasi
Eksternal data yang bersumber
dari luar suatu organisasi
6. Data
Cara memperolehnya
PRIMER data yang dikumpulkan dan diolah
sendiri oleh suatu organisasi atau perorangan
langsung dari objeknya
SEKUNDER data yang diperoleh dalam bentuk
jadi dan telah diolah oleh pihak lain
7. DATA WAKTU
PENGUMPULAN
Time series (berkala)
data yang dikumpulkan dari
waktu ke waktu
Cross section data yang
dikumpulkan dalam suatu
periode tertentu
8. SKALA
PENGUKURAN
DATA
Skala dikotomi /
nominal adalah
data yang
paling
sederhana yang
disusun
menurut
jenisnya atau
kategorinya dan
diberi angka
Kewarganegaraan :
1. WNI 2. WNA
Jenis Kelamin :
1. Perempuan
2. Laki laki
Skala Kontinum
Skala
Ordinal
Skala
Interval
Skala Rasio
9. SKALA ORDINAL
data yang sudah diurutkan dari jenjang yang paling rendah
sampai yang paling tinggi, atau sebaliknya tergantung peringkat
selera pengukuran yang subjektif terhadap objek tertentu.
Mengukur kualitas suatu barang
1. sangat bagus 2. bagus 3. cukup bagus 4. kurang bagus
Tingkatan pendidikan
1. TK 2. SD 3. SMP 4. SMA 5. S1
Ukuran Daya Listrik
1. 2200 W 2. 1300 W 3. 900 W 4. 450 W
10. Skala Interval skala yang menunjukkan jarak antara satu data dengan data yang
lainnya. Skala interval memiliki sebuah titik nol,
Standar nilai Mahasiswa untuk mencapai IP :
Huruf A = 4 ; B = 3 ; C = 2 ; D = 1; dan E = 0
Nilai Intervalnya :
a) A dengan B 4 3 = 1
b) B dengan D 3 1 = 2
Derajat Celcius
SKALA INTERVAL
11. Skala Rasio skala pengukuran yang mempunyai sifat pengukuran dan
tidak memiliki sebuah titik nol
Umur Manusia
Tinggi Badan manusia
Tinggi Pohon
SKALA RASIO
12. 12
Pengumpulan Data
Tujuan pengumpulan data :
Mengetahui jumlah elemen atau objek yang akan diamati
Mengetahui karakteristik dari elemen tersebut.
Populasi kumpulan dari seluruh elemen sejenis tetapi dapat
dibedakan satu sama lainnya.
Sampel sebagian dari populasi
Elemen unit terkecil dari objek penelitian
Karakteristik sifat-sifat, ciri-ciri atau hal-hal yang dimiliki oleh
elemen
13. POPULASI DAN SAMPEL
POPULASI
Sebuah kumpulan dari semua
kemungkinan orang-orang,
benda-benda dan ukuran lain
dari objek yang menjadi
perhatian.
SAMPEL
Suatu bagian dari populasi
tertentu yang menjadi
perhatian.
14. Populasi dibagi menjadi dua bagian
Populasi terbatas, dimana batasnya secara kuantitatif dapat dihitung.
misalnya : Jumlah mahasiswa STTPLN
Populasi tak terbatas, dimana banyak populasinya tidak bisa dinyatakan
dengan kuantitatif
misalnya : Berapa liter pasang surut air laut
Berdasarkan sifatnya maka populasi dibagi menjadi dua bagian yaitu :
1. Populasi homogen, sumber data memiliki sifat yang sama
Misalnya : Meneliti mahasiswa jurusan T. Informatika TA 2009 /2010
yang mendapat nilai A untuk mata kuliah statistik
2. Populasi heterogen, sumber datanya memiliki sifat yang berbeda.
Misalnya : Meneliti IQ mahasiswa STTPLN
Mahasiswa
Pria Wanita
Jur TI |Jur TE | Jur TM |Jur TSJur TI|Jur TE | Jur TM | Jur TS
15. 15
JUMLAH POPULASI (POPULATION
NUMBER)
Dinotasikan dengan huruf N
Adalah banyaknya kategori populasi penelitian yang diteliti
Jika populasi penelitian kita adalah seluruh mahasiswa Fikom
Unpad maka jumlah populasinya adalah satu (N=1).
Jika populasi penelitian kita adalah seluruh sivitas akademika
Fikom Unpad, maka jumlah populasinya adalah tiga (N=3)
yaitu: kelompok mahasiswa, kelompok dosen, dan kelompok staf
administratif
JUMLAH POPULASI
16. Untuk jumlah populasi yang telah diketahui dapat digunakan rumus Taro Yamane
(Riduwan dan Akdon, 2006) untuk menghitung jumlah sampel yang diperlukan:
1* 2
dN
N
n
Dimana :
n = Jumlah sampel
N = Jumlah populasi
d = level signifikansi yang diinginkan (umumnya 0,05 atau 0,01
tergantung tingkat kepercayaan kesalahan yang terjadi).
MENENTUKAN UKURAN SAMPEL
17. 17
Contoh :
Seorang peneliti akan meneliti mahasiswa STTPLN jurusan T. Informatika yang
telah mengambil mata kuliah statistik yang banyaknya 300 orang, berapa
besarnya sampel yang akan diambil :
17142.171
75.1
300
1)05.0(*300
300
1* 22
誌緒
dN
N
n
Dengan d = 0.05 Dengan d = 0.01
29126.291
03.1
300
1)01.0(*300
300
1* 22
誌緒
dN
N
n
19. 19
WAWANCARA / INTERVIEW
Wawancara suatu cara pengumpulan data yang digunakan untuk
memperoleh informasi langsung dari sumbernya dimana
terjadi interaksi tanya jawab antara pewawancara dengan
yang diwawancara untuk meminta keterangan atau
pendapat mengenai suatu hal.
Faktor yang mempengaruhi arus informasi dalam wawancara :
1. Pewawancara
2. Responden
3. Pedoman wawancara
4. Situasi wawancara
20. 20
Wawancara Terstruktur
wawancara secara terencana yang berpedoman pada daftar pertanyaan
yang telah dipersiapkan sebelumnya.
Wawancara Tak Terstruktur
Wawancara tak berstruktur adalah wawancara yang tidak berpedoman
pada daftar pertanyaan
Kelebihan teknik wawancara:
1. Wawancara memberikan kesempatan kepada pewawancara untuk
memotivasi orang yang diwawancarai untuk menjawab dengan bebasa
dan terbuka terhadap pertanyaa-pertanyaan yang diajukan.
2. Memungkinkan pewawancara untuk mengembangkan pertanyaan-
pertanyaan sesuai dengan situasi yang berkembang.
3. Pewawancara dapat menilai kebenaran jawaban yang diberikan dari
gerak-gerik dan raut wajah orang yang diwawancarai.
4. Pewawancara dapat menanyakan kegiatan-kegiatan khusus yang tidak
selalu terjadi.
21. 21
Kekurangan teknik wawancara:
1. Proses wawancara membutuhkan waktu yang lama, sehingga secara
relatif mahal dibandingkan dengan teknik yang lainnya.
2. Keberhasilan hasil wawancara sangat tergantung dari kepandaian
pewawancara untuk melakukan hubungan antar manusia.
3. Wawancara tidak selalu tepat untuk kondisi-kondisi tenpat yang
tertentu, misalnya di lokasi-lokasi yang ribut dan ramai
4. Wawancara sangat menganggu kerja dari orang yang diwawancarai
bila waktu yang dimilikinya sangat terbatas.
22. KUESIONER
Tujuan Penyebaran kuesioner mencari informasi yang lengkap
mengenai suatu masalah
Pembuatan kuesioner yang baik :
1. Ada petunjuk jelas mengenai maksud diberikannya kuesioner
2. Ada petunjuk jelas mengenai cara pengisian kuesioner
3. Menggunakan kalimat yang mudah dimengerti
4. Menhindari pertanyaan yang tidak jelas, tidak perlu dan tidak relevan
5. Menghindari pertanyaan yang bernada menekan / mengancam dll
6. Menggunakan urutan pertanyaan yang logis dan sistematis
7. Merahasiakan identitas responden agar responden obyektif dalam
menjawab
23. Mata kuliah apa saja yang saudara ambil pada semester 2 ?
.
Keuntungan kuesioner terbuka :
Bagi responden mereka dapat mengisi sesuai dengan keinginan
sendiri dengan keadaan yang dialaminya
Bagi peneliti Akan mendapat data yang bervariasi.
Contoh kuesioner tertutup :
Mata kuliah pemrograman apa yang ada kuasai ?
a. Algoritma & Pemrograman 1 b. Bahasa Pemrograman
Contoh angket terbuka dan tertutup
Mata kuliah eksak yang anda sukai ?
a. Fisika b. kalkulus c.
Contoh kuesioner terbuka :
24. 24
PENGAMATAN
Pengamatan pengumpulan data melalui pengamatan dan pencatatan
oleh pengumpul data terhadap gejala / peristiwa yang
diselidiki pada obyek penelitian
Contoh pengamatan :
Observasi tentang jumlah kendaraan yang lewat di jalan tol jakarta
cikampek untuk menganalisis tingkat kepadatan di jalan tol
Kelebihan Observasi :
Data yang dikumpulkan melalui observasi cenderung mempunyai
keandalan yang tinggi.
Penganalisis melalui observasi dapat melihat langsung apa yang
sedang dikerjakan. Pekerjaan-pekerjaan yang rumit kadang-kadang
sulit untuk dijelaskan dengan kata-kata. Melalui observasi,
penganalisis dapat mengidentifikasikan kegiatan-kegiatan yang tidak
tepat yang telah digambarkan oleh teknik pengumpulan data yang
lain.
25. 25
Memerlukan banyak waktu
Tidak dapat digunakan untuk pengumpulan data masa lalu dan akan
datang
Umumnya orang yang diamati merasa terganggu atau tidak nyaman,
sehingga akan melakukan pekerjaanya dengan tidak semestinya.
Orang yang diamati cenderung melakukan pekerjaannya dengan
lebih
baik dari biasanya
Kelemahan Observasi :
26. 26
Hasil observasi bisa tiga macam :
1. hasilnya sama dengan informasi sebelumnya, yang sudah diperoleh lewat
wawancara, studi kepustakaan, dan sumber lain.
2. hasil observasi bersifat komplementer atau melengkapi informasi yang sudah
ada dari sumber lain.
3. hasil observasi bersifat kontras atau sangat berbeda dengan informasi yang
sudah diperoleh sebelumnya.