際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
KONSEP PEMBELAJARAN 
IPA TERPADU 
PPT  2.1-1 
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 
DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN 
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
Konsep Pembelajaran Terpadu 
 Pembelajaran Terpadu pada hakikatnya merupakan suatu 
pendekatan pembelajaran yang memungkinkan peserta 
didik baik secara individual maupun kelompok aktif 
mencari, menggali, dan menemukan konsep serta prinsip-prinsip 
secara holistik dan otentik (Depdikbud, 1996:3) 
2
Prinsip Perancangan Pembelajaran Terpadu 
 Substansi materi diangkat dari konsep-konsep kunci 
 Antar konsep kunci memiliki keterkaitan makna dan fungsi, 
yang apabila diramu ke dalam satu konteks tertentu masih 
memiliki makna asal, selain makna yang berkembang dalam 
konteks yang dimaksud 
 Aktivitas belajar yang hendak dirancang, mencakup aspek 
perkembangan anak 
3
Ciri-Ciri Pembelajaran Terpadu 
 Holistik 
o Suatu peristiwa yang menjadi pusat perhatian, dikaji dari beberapa 
bidang studi sekaligus untuk memahami suatu fenomena dari segala 
sisi 
 Bermakna 
o Keterkaitan antara konsep menambah kebermaknaan konsep yang 
dipelajari dan diharapkan anak mampu menerapkannya untuk 
memecahkan masalah nyata di dalam kehidupannya 
 Aktif 
o Pembelajaran terpadu dikembangkan melalui pendekatan 
discovery-inquiry 
o Peserta didik terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran 
4
Model-Model Pembelajaran Terpadu 
1. Fragmented 
2. Connected 
3. Nested 
4. Sequenced 
5. Shared 
5 
6. Webbed 
7. Threaded 
8. Integrated 
9. Immersed 
10.Networked 
Robin Fogarty (1991)
6 
Model Pembelajaran Terpadu (Forgaty) 
Fragmented Connected Nested Sequenced Shared 
Webbed Threaded Integrated Immersed Networked
Alasan Pemilihan Keempat Model 
 Konsep-konsep dalam KD IPA memiliki karakteristik yang 
berbeda-beda 
 Ada sejumlah KD yang mengandung konsep saling 
beririsan/tumpang tindih, sehingga bila dibelajarkan secara 
terpisah-pisah menjadi tidak efisien 
 Ada KD yang mengandung konsep saling berkaitan tetapi tidak 
beririsan, konsep-konsep harus dikaitkan dengan suatu tema 
tertentu 
 Ada sejumlah konsep pada KD, yang bertautan dengan konsep 
KD dari KD yang lain, konsep-konsep tersebut harus dipertautkan 
(connected) dalam pembelajarannya 
7
Karakteristik Pembelajaran IPA Terpadu 
8
(Lanj) Karakteristik Pembelajaran IPA Terpadu 
9
Pelaksanaan Pembelajaran Terpadu 
 Perencanaan 
o Kondisi dan potensi peserta didik 
 Minat, bakat, kebutuhan, dan kemampuan peserta didik 
o Kemampuan sumberdaya pendukung 
 Kemampuan guru, ketersediaan sarana dan prasarana 
pembelajaran, serta kepedulian stakeholders sekolah 
 Pemetaan Konsep 
o Pada kurikulum tahun 2013 khususnya pada KD IPA SMP, 
konsep-konsep IPA sudah dipadukan dalam satu KD 
10
Alur Pemetaan Konsep IPA dan Penyusunan RPP 
11
Contoh 
3.1 Memahami konsep pengukuran berbagai besaran 
yang ada pada diri, makhluk hidup, dan lingkungan 
fisik sekitar sebagai bagian dari observasi, serta 
pentingnyaperumusan satuan terstandar (baku) 
dalam pengukuran 
3.6 Mengenal konsep energi, berbagai sumber energi, 
energi dari makanan, transformasi energi dalam sel, 
metabolisme sel, respirasi, sistem pencernaan 
makanan, dan fotosintesis 
12
Kekuatan Pembelajaran Terpadu 
 Pengalaman dan kegiatan belajar peserta didik akan selalu relevan 
dengan tingkat perkembangan anak 
 Seluruh kegiatan belajar lebih bermakna bagi peserta didik sehingga hasil 
belajar akan dapat bertahan lebih lama. 
 Pembelajaran terpadu menumbuhkembangkan keterampilan berfikir dan 
sosial peserta didik. 
 Pembelajaran terpadu menyajikan kegiatan yang bersifat pragmatis 
dengan permasalahan yang sering ditemui dalam kehidupan/lingkungan 
riil peserta didik 
 Dapat meningkatkan kerja sama antar guru bidang kajian terkait, guru 
dengan peserta didik, peserta didik dengan peserta didik, peserta 
didik/guru dengan nara sumber 
13
Kelemahan Pembelajaran Terpadu 
 Guru harus berwawasan luas, memiliki kreativitas tinggi, keterampilan 
metodologis yang handal, rasa percaya diri yang tinggi, dan berani 
mengemas dan mengembangkan materi 
 Pembelajaran terpadu menuntut kemampuan belajar peserta didik yang 
relatif baik, baik dalam kemampuan akademik maupun kreativitasnya 
 Pembelajaran terpadu memerlukan bahan bacaan atau sumber informasi 
yang cukup banyak dan bervariasi, mungkin juga fasilitas internet 
 Kurikulum harus luwes, berorientasi pada pencapaian ketuntasan 
pemahaman peserta didik (bukan pada pencapaian target penyampaian 
materi) 
14
Kelemahan Pembelajaran Terpadu 
 Pembelajaran terpadu membutuhkan cara penilaian yang menyeluruh 
(komprehensif) 
 Pembelajaran terpadu berkecenderungan mengutamakan salah satu 
bidang kajian dan tenggelamnya bidang kajian lain 
15
Contoh Model Keterpaduan 
16 
Wujud Zat : 
Padat, Cair dan Gas 
Bagaimana 
memisahkan 
campuran? 
Prinsip dan Metode 
Pemisahan 
Campuran 
Jenis-jenis campuran: 
Campuran Homogen 
Campuran Heterogen 
Perubahan Benda : 
Perubahan Fisika dan 
Perubahan Kimia

More Related Content

2.1 1 konsep pembelajaran ipa terpadu

  • 1. KONSEP PEMBELAJARAN IPA TERPADU PPT 2.1-1 BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
  • 2. Konsep Pembelajaran Terpadu Pembelajaran Terpadu pada hakikatnya merupakan suatu pendekatan pembelajaran yang memungkinkan peserta didik baik secara individual maupun kelompok aktif mencari, menggali, dan menemukan konsep serta prinsip-prinsip secara holistik dan otentik (Depdikbud, 1996:3) 2
  • 3. Prinsip Perancangan Pembelajaran Terpadu Substansi materi diangkat dari konsep-konsep kunci Antar konsep kunci memiliki keterkaitan makna dan fungsi, yang apabila diramu ke dalam satu konteks tertentu masih memiliki makna asal, selain makna yang berkembang dalam konteks yang dimaksud Aktivitas belajar yang hendak dirancang, mencakup aspek perkembangan anak 3
  • 4. Ciri-Ciri Pembelajaran Terpadu Holistik o Suatu peristiwa yang menjadi pusat perhatian, dikaji dari beberapa bidang studi sekaligus untuk memahami suatu fenomena dari segala sisi Bermakna o Keterkaitan antara konsep menambah kebermaknaan konsep yang dipelajari dan diharapkan anak mampu menerapkannya untuk memecahkan masalah nyata di dalam kehidupannya Aktif o Pembelajaran terpadu dikembangkan melalui pendekatan discovery-inquiry o Peserta didik terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran 4
  • 5. Model-Model Pembelajaran Terpadu 1. Fragmented 2. Connected 3. Nested 4. Sequenced 5. Shared 5 6. Webbed 7. Threaded 8. Integrated 9. Immersed 10.Networked Robin Fogarty (1991)
  • 6. 6 Model Pembelajaran Terpadu (Forgaty) Fragmented Connected Nested Sequenced Shared Webbed Threaded Integrated Immersed Networked
  • 7. Alasan Pemilihan Keempat Model Konsep-konsep dalam KD IPA memiliki karakteristik yang berbeda-beda Ada sejumlah KD yang mengandung konsep saling beririsan/tumpang tindih, sehingga bila dibelajarkan secara terpisah-pisah menjadi tidak efisien Ada KD yang mengandung konsep saling berkaitan tetapi tidak beririsan, konsep-konsep harus dikaitkan dengan suatu tema tertentu Ada sejumlah konsep pada KD, yang bertautan dengan konsep KD dari KD yang lain, konsep-konsep tersebut harus dipertautkan (connected) dalam pembelajarannya 7
  • 10. Pelaksanaan Pembelajaran Terpadu Perencanaan o Kondisi dan potensi peserta didik Minat, bakat, kebutuhan, dan kemampuan peserta didik o Kemampuan sumberdaya pendukung Kemampuan guru, ketersediaan sarana dan prasarana pembelajaran, serta kepedulian stakeholders sekolah Pemetaan Konsep o Pada kurikulum tahun 2013 khususnya pada KD IPA SMP, konsep-konsep IPA sudah dipadukan dalam satu KD 10
  • 11. Alur Pemetaan Konsep IPA dan Penyusunan RPP 11
  • 12. Contoh 3.1 Memahami konsep pengukuran berbagai besaran yang ada pada diri, makhluk hidup, dan lingkungan fisik sekitar sebagai bagian dari observasi, serta pentingnyaperumusan satuan terstandar (baku) dalam pengukuran 3.6 Mengenal konsep energi, berbagai sumber energi, energi dari makanan, transformasi energi dalam sel, metabolisme sel, respirasi, sistem pencernaan makanan, dan fotosintesis 12
  • 13. Kekuatan Pembelajaran Terpadu Pengalaman dan kegiatan belajar peserta didik akan selalu relevan dengan tingkat perkembangan anak Seluruh kegiatan belajar lebih bermakna bagi peserta didik sehingga hasil belajar akan dapat bertahan lebih lama. Pembelajaran terpadu menumbuhkembangkan keterampilan berfikir dan sosial peserta didik. Pembelajaran terpadu menyajikan kegiatan yang bersifat pragmatis dengan permasalahan yang sering ditemui dalam kehidupan/lingkungan riil peserta didik Dapat meningkatkan kerja sama antar guru bidang kajian terkait, guru dengan peserta didik, peserta didik dengan peserta didik, peserta didik/guru dengan nara sumber 13
  • 14. Kelemahan Pembelajaran Terpadu Guru harus berwawasan luas, memiliki kreativitas tinggi, keterampilan metodologis yang handal, rasa percaya diri yang tinggi, dan berani mengemas dan mengembangkan materi Pembelajaran terpadu menuntut kemampuan belajar peserta didik yang relatif baik, baik dalam kemampuan akademik maupun kreativitasnya Pembelajaran terpadu memerlukan bahan bacaan atau sumber informasi yang cukup banyak dan bervariasi, mungkin juga fasilitas internet Kurikulum harus luwes, berorientasi pada pencapaian ketuntasan pemahaman peserta didik (bukan pada pencapaian target penyampaian materi) 14
  • 15. Kelemahan Pembelajaran Terpadu Pembelajaran terpadu membutuhkan cara penilaian yang menyeluruh (komprehensif) Pembelajaran terpadu berkecenderungan mengutamakan salah satu bidang kajian dan tenggelamnya bidang kajian lain 15
  • 16. Contoh Model Keterpaduan 16 Wujud Zat : Padat, Cair dan Gas Bagaimana memisahkan campuran? Prinsip dan Metode Pemisahan Campuran Jenis-jenis campuran: Campuran Homogen Campuran Heterogen Perubahan Benda : Perubahan Fisika dan Perubahan Kimia