Dokumen tersebut membahas pelaksanaan kegiatan kepramukaan sebagai salah satu kegiatan ekstrakurikuler yang perlu disusun dan dievaluasi setiap semester sesuai dengan kurikulum 2013. Kepala sekolah memiliki peran penting dalam mensinergikan seluruh sumber daya untuk mendukung pelaksanaan kegiatan intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstra kurikuler secara sinergis."
Dokumen tersebut membahas pelaksanaan kegiatan kepramukaan sebagai salah satu kegiatan ekstrakurikuler yang perlu disusun dan dievaluasi setiap semester sesuai dengan kurikulum 2013. Kepala sekolah memiliki peran penting dalam mensinergikan seluruh sumber daya untuk mendukung pelaksanaan kegiatan intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstra kurikuler secara sinergis."
Dokumen tersebut membahas tentang diklat di luar kampus yang diselenggarakan oleh Balai Pendidikan dan Pelatihan Keagamaan Bandung. Diklat ini menghadirkan berbagai materi seperti rasional kurikulum 2013, penyempurnaan pola pikir perumusan kurikulum, dan pendekatan pembelajaran baru dalam kurikulum 2013."
Dokumen tersebut membahas tentang penilaian otentik yang sesuai dengan tuntutan kurikulum 2013 dan pembelajaran otentik. Penilaian otentik berfokus pada pengukuran keterampilan dan pengetahuan peserta didik melalui tugas kompleks dan kontekstual. Penilaian ini mendorong pembelajaran yang memberikan peran aktif bagi peserta didik dalam menyelesaikan tugas.
Dokumen tersebut membahas konsep aktualisasi kurikulum 2013 dalam ekstrakurikuler wajib pendidikan kepramukaan, meliputi paradigma pengelolaan kegiatan, kompetensi yang dibutuhkan, strategi pelaksanaan, dan contoh tabel aktualisasi materi pelajaran ke dalam kegiatan kepramukaan."
Naskah ini membahas pembelajaran kompetensi berdasarkan kurikulum 2013 dengan pendekatan saintifik dan penilaian autentik. Pembelajaran kompetensi mencakup pengembangan sikap, pengetahuan, dan keterampilan peserta didik melalui proses belajar yang aktif dan berbasis pengalaman. Pendekatan saintifik mendorong peserta didik untuk mengamati, menanya, mencoba, menalar, dan mengomunikasikan. Penilaian autentik menilai input, proses, dan
Dokumen tersebut membahas kerangka pengembangan kurikulum 2013 berbasis kompetensi dan karakter serta pentingnya kerja sama antara SMK dan industri untuk meningkatkan kualitas pendidikan kejuruan dan keterserapan lulusan. Dokumen ini juga menjelaskan manfaat kerja sama tersebut bagi berbagai pihak seperti pendidikan, industri, siswa, dan pemerintah.
Naskah ini membahas pembelajaran berbasis kompetensi dengan pendekatan saintifik sesuai Kurikulum 2013. Pembelajaran saintifik mengikuti langkah-langkah ilmiah yaitu mengamati, menanya, mengumpulkan data, menalar, dan mengomunikasikan. Naskah ini juga membahas analisis kompetensi, pengembangan materi pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator dan penilaian autentik.
Kurikulum 2013 untuk SMP/MTs dirancang berdasarkan tantangan internal dan eksternal pendidikan Indonesia, serta penyempurnaan pola pikir. Tujuannya mempersiapkan peserta didik menjadi manusia beriman, produktif, kreatif, dan berkontribusi. Kerangka dasarnya meliputi landasan filosofis, sosiologis, dan psikopedagogis yang menekankan pada pembangunan potensi peserta didik sesuai perkembangan psikologisnya.
Bab II membahas pembelajaran kompetensi berbasis kurikulum 2013 dengan pendekatan saintifik dan penilaian autentik. Pembelajaran kompetensi mencakup pengembangan sikap, pengetahuan, dan keterampilan peserta didik. Pendekatan saintifik mendorong siswa untuk mengamati, menanya, mencoba, menalar, dan mengomunikasikan. Penilaian autentik menilai input, proses, dan output pembelajaran yang mencakup sikap, pengetahuan, dan k
Lampiran I a permen nomor 59 tahun 2014 tentang kurikulum 2013 Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah (kompetensi inti SMA/MA). Sebagai pengganti permen nomor 69 tahun 2013.
BAB II membahas pembelajaran kompetensi berdasarkan kurikulum 2013 yang mencakup 3 aspek utama yaitu pendekatan pembelajaran saintifik untuk memperkuat proses pembelajaran, penilaian otentik untuk menilai pencapaian kompetensi, serta analisis kompetensi untuk menentukan sasaran pembelajaran. Pembelajaran saintifik mendorong siswa untuk mengamati, menanya, mencoba, menalar, dan menyajikan hasil belajar.
Naskah ini membahas pembelajaran kompetensi berdasarkan kurikulum 2013 dengan pendekatan saintifik dan penilaian autentik. Pembelajaran kompetensi mencakup pengembangan sikap, pengetahuan, dan keterampilan peserta didik melalui proses belajar yang aktif dan berbasis pengalaman. Pendekatan saintifik mendorong peserta didik untuk mengamati, menanya, mencoba, menalar, dan mengomunikasikan. Penilaian autentik menilai input, proses, dan
Dokumen tersebut membahas kerangka pengembangan kurikulum 2013 berbasis kompetensi dan karakter serta pentingnya kerja sama antara SMK dan industri untuk meningkatkan kualitas pendidikan kejuruan dan keterserapan lulusan. Dokumen ini juga menjelaskan manfaat kerja sama tersebut bagi berbagai pihak seperti pendidikan, industri, siswa, dan pemerintah.
Naskah ini membahas pembelajaran berbasis kompetensi dengan pendekatan saintifik sesuai Kurikulum 2013. Pembelajaran saintifik mengikuti langkah-langkah ilmiah yaitu mengamati, menanya, mengumpulkan data, menalar, dan mengomunikasikan. Naskah ini juga membahas analisis kompetensi, pengembangan materi pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator dan penilaian autentik.
Kurikulum 2013 untuk SMP/MTs dirancang berdasarkan tantangan internal dan eksternal pendidikan Indonesia, serta penyempurnaan pola pikir. Tujuannya mempersiapkan peserta didik menjadi manusia beriman, produktif, kreatif, dan berkontribusi. Kerangka dasarnya meliputi landasan filosofis, sosiologis, dan psikopedagogis yang menekankan pada pembangunan potensi peserta didik sesuai perkembangan psikologisnya.
Bab II membahas pembelajaran kompetensi berbasis kurikulum 2013 dengan pendekatan saintifik dan penilaian autentik. Pembelajaran kompetensi mencakup pengembangan sikap, pengetahuan, dan keterampilan peserta didik. Pendekatan saintifik mendorong siswa untuk mengamati, menanya, mencoba, menalar, dan mengomunikasikan. Penilaian autentik menilai input, proses, dan output pembelajaran yang mencakup sikap, pengetahuan, dan k
Lampiran I a permen nomor 59 tahun 2014 tentang kurikulum 2013 Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah (kompetensi inti SMA/MA). Sebagai pengganti permen nomor 69 tahun 2013.
BAB II membahas pembelajaran kompetensi berdasarkan kurikulum 2013 yang mencakup 3 aspek utama yaitu pendekatan pembelajaran saintifik untuk memperkuat proses pembelajaran, penilaian otentik untuk menilai pencapaian kompetensi, serta analisis kompetensi untuk menentukan sasaran pembelajaran. Pembelajaran saintifik mendorong siswa untuk mengamati, menanya, mencoba, menalar, dan menyajikan hasil belajar.
Info PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training "Teknik Perhitungan dan Verifikasi T...Kanaidi ken
Ìý
bagi Para Karyawan *PT. Tri Hasta Karya (Cilacap)* yang diselenbggarakan di *Hotel H! Senen - Jakarta*, 24-25 Februari 2025.
-----------
Narasumber/ Pemateri Training: Kanaidi, SE., M.Si., cSAP., CBCM
HP/Wa Kanaidi: 0812 2353 284,
e-mail : kanaidi63@gmail.com
----------------------------------------
Masukan untuk Peta Jalan Strategis Keangkasaan IndonesiaDadang Solihin
Ìý
Tujuan penyusunan naskah masukan untuk peta jalan strategis keangkasaan Indonesia ini adalah untuk meningkatkan kedaulatan dan pemanfaatan wilayah angkasa Indonesia dalam rangka memperkuat Ketahanan Nasional dan Visi Indonesia Emas 2045.
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS VIII " ALAT MUSIK TRADISIONAL"MUMUL CHAN
Ìý
Semoga Modul Ajar Seni Musik Kelas VIII ini bisa menjadi referensi untuk kalian dan bermanfaat untuk bersama. Aamiin...
Salam Manis
Widya Mukti Mulyani
MATERI KE 3 BACAAN MAD (PANJANG) TAHSIN 2025BangZiel
Ìý
Materi ini membahas hukum bacaan Mad (panjang) dalam ilmu tajwid, yang terjadi ketika ada huruf mad (ا, و, ي) dalam bacaan Al-Qur'an. Pembahasan mencakup jenis-jenis mad, hukum bacaan, serta panjangnya dalam harakat.
5. Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam.pptx
1. TIM WIDYAISWARA BALAI DIKLAT KEAGAMAAN BANDUNG 2013
SUMBER: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN KEMENDIKBUD 2013
BIMBINGAN TEKNIS KURIKULUM 2013
BALAI PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEAGAMAAN BANDUNG
DAN
KANWIL KEMENTERIAN AGAMA JAWA BARAT
RAMBU-RAMBU PENYUSUNAN TELAAH RPP
PERANCANGAN
RPP
2. TIM WIDYAISWARA BALAI DIKLAT KEAGAMAAN BANDUNG 2013
SUMBER: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN KEMENDIKBUD 2013
BIMBINGAN TEKNIS KURIKULUM 2013
BALAI PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEAGAMAAN BANDUNG
DAN
KANWIL KEMENTERIAN AGAMA JAWA BARAT
RAMBU-RAMBU PENYUSUNAN TELAAH RPP
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN
RAMBU - RAMBU
PENYUSUNAN RPP
PPT – 3.1-1
3. TIM WIDYAISWARA BALAI DIKLAT KEAGAMAAN BANDUNG 2013
SUMBER: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN KEMENDIKBUD 2013
BIMBINGAN TEKNIS KURIKULUM 2013
BALAI PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEAGAMAAN BANDUNG
DAN
KANWIL KEMENTERIAN AGAMA JAWA BARAT
RAMBU-RAMBU PENYUSUNAN TELAAH RPP
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
1. RPP dijabarkan dari silabus untuk mengarahkan kegiatan
belajar peserta didik dalam upaya mencapai KD.
2. Setiap guru pada satuan pendidikan berkewajiban
menyusun RPP secara lengkap dan sistematis.
3. RPP disusun untuk setiap KD yang dapat dilaksanakan
dalam satu kali pertemuan atau lebih.
4. Guru merancang penggalan RPP untuk setiap pertemuan
yang disesuaikan dengan penjadwalan di satuan
pendidikan.
3
4. TIM WIDYAISWARA BALAI DIKLAT KEAGAMAAN BANDUNG 2013
SUMBER: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN KEMENDIKBUD 2013
BIMBINGAN TEKNIS KURIKULUM 2013
BALAI PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEAGAMAAN BANDUNG
DAN
KANWIL KEMENTERIAN AGAMA JAWA BARAT
RAMBU-RAMBU PENYUSUNAN TELAAH RPP
Langkah – langkah Pengembangan RPP
• Mengkaji Silabus
• Mengidentifikasi Materi Pembelajaran
• Menentukan Tujuan
• Mengembangkan Kegiatan Pembelajaran
• Penjabaran Jenis Penilaian
• Menentukan Alokasi Waktu
• Menentukan Sumber Belajar
4
5. TIM WIDYAISWARA BALAI DIKLAT KEAGAMAAN BANDUNG 2013
SUMBER: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN KEMENDIKBUD 2013
BIMBINGAN TEKNIS KURIKULUM 2013
BALAI PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEAGAMAAN BANDUNG
DAN
KANWIL KEMENTERIAN AGAMA JAWA BARAT
RAMBU-RAMBU PENYUSUNAN TELAAH RPP
Komponen RPP
( Permen No 81 A Th 2013)
1. Identitas Sekolah
2. Identitas mata pelajaran
3. Kelas/ semester
4. Materi Pokok
5. Alokasi Waktu
A. Kompetensi Inti
B. Kompetensi dasar dan
Indikator Pencapaian Kompetensi
C. Tujuan Pembelajaran
D. Materi Pembelajaran
E. Metode pembelajaran
F. Media Pembelajaran ,Alat dan
Sumber belajar
5
KD - KI 1
KD – KI 2
KD – KI 3
Indikator .....
Indikator ....
KD – KI 4
Indikator...
Indikator ...
6. TIM WIDYAISWARA BALAI DIKLAT KEAGAMAAN BANDUNG 2013
SUMBER: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN KEMENDIKBUD 2013
BIMBINGAN TEKNIS KURIKULUM 2013
BALAI PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEAGAMAAN BANDUNG
DAN
KANWIL KEMENTERIAN AGAMA JAWA BARAT
RAMBU-RAMBU PENYUSUNAN TELAAH RPP
Komponen RPP ( Permen No 81 A Th 2013)
G. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Pertemuan Kesatu
a. Kegiatan Pendahuluan
b. Kegiatan Inti
c. Kegiatan Penutup
2. Pertemuan Kedua
a. Kegiatan Pendahuluan
b. Kegiatan Inti
c. Kegiatan Penutup
H. Penilaian hasil Pembelajaran
1. Jenis/teknik penilaian
2. Bentuk instrumen dan instrumen
3. Pedoman penskoran
6
7. TIM WIDYAISWARA BALAI DIKLAT KEAGAMAAN BANDUNG 2013
SUMBER: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN KEMENDIKBUD 2013
BIMBINGAN TEKNIS KURIKULUM 2013
BALAI PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEAGAMAAN BANDUNG
DAN
KANWIL KEMENTERIAN AGAMA JAWA BARAT
RAMBU-RAMBU PENYUSUNAN TELAAH RPP
Prinsip Penyusunan RPP
1. Memperhatikan perbedaan individu peserta didik.
2. Mendorong partisipasi aktif peserta didik.
3. Mengembangkan budaya membaca dan menulis.
4. Memberikan umpan balik dan tindak lanjut.
5. Mengakomodasi pada keterkaitan dan keterpaduan KD,
Keterkaitan dan keterpaduan materi pembelajaran, kegiatan
pembelajaran, indikator pencapaian kompetensi, penilaian,
dan sumber belajar dalam satu keutuhan pengalaman
belajar.
6. Mengakomodasi pembelajaran tematik-terpadu,
keterpaduan lintas mata pelajaran, lintas aspek belajar, dan
keragaman budaya.
7. Menerapkan teknologi informasi dan komunikasi.
7
8. TIM WIDYAISWARA BALAI DIKLAT KEAGAMAAN BANDUNG 2013
SUMBER: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN KEMENDIKBUD 2013
BIMBINGAN TEKNIS KURIKULUM 2013
BALAI PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEAGAMAAN BANDUNG
DAN
KANWIL KEMENTERIAN AGAMA JAWA BARAT
RAMBU-RAMBU PENYUSUNAN TELAAH RPP
Proses Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
– Orientasi
• Memusatkan perhatian peserta didik pada materi
yang akan dibelajarkan, dengan cara
menunjukkan benda yang menarik, memberikan
illustrasi, membaca berita di surat kabar,
menampilkan slide animasi, fenomena alam,
fenomena sosial, atau lainnya.
– Apersepsi
• Memberikan persepsi awal kepada peserta didik
tentang materi yang akan diajarkan.
9. TIM WIDYAISWARA BALAI DIKLAT KEAGAMAAN BANDUNG 2013
SUMBER: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN KEMENDIKBUD 2013
BIMBINGAN TEKNIS KURIKULUM 2013
BALAI PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEAGAMAAN BANDUNG
DAN
KANWIL KEMENTERIAN AGAMA JAWA BARAT
RAMBU-RAMBU PENYUSUNAN TELAAH RPP
Proses Pembelajaran
Lanjutan Kegiatan Pendahuluan
– Motivasi
• Guru memberikan gambaran manfaat mempelajari
materi yang akan diajarkan
– Pemberian Acuan
• Berkaitan dengan kajian ilmu yang akan dipelajari.
• Acuan dapat berupa penjelasan materi pokok dan
uraian materi pelajaran secara garis besar.
• Pembagian kelompok belajar.
• Penjelasan mekanisme pelaksanaan pengalaman
belajar (sesuai dengan rencana langkah-langkah
pembelajaran).
9
10. TIM WIDYAISWARA BALAI DIKLAT KEAGAMAAN BANDUNG 2013
SUMBER: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN KEMENDIKBUD 2013
BIMBINGAN TEKNIS KURIKULUM 2013
BALAI PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEAGAMAAN BANDUNG
DAN
KANWIL KEMENTERIAN AGAMA JAWA BARAT
RAMBU-RAMBU PENYUSUNAN TELAAH RPP
Proses Pembelajaran
Kegiatan Inti
• Menggunakan pendekatan tematik dan/atau tematik
terpadu dan/atau saintifik dan/atauinkuiri dan
penyingkapan (discovery) dan/ atau pembelajaran yang
menghasilkan karya berbasis pemecahan masalah
(project based learning ) disesuaikan dengan
karakteristik kompetensi dan jenjang pendidikan.
• Memuat pengembangan sikap, pengetahuan dan
keterampilan yang terinntegrasi pada pembelajaran
10
11. TIM WIDYAISWARA BALAI DIKLAT KEAGAMAAN BANDUNG 2013
SUMBER: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN KEMENDIKBUD 2013
BIMBINGAN TEKNIS KURIKULUM 2013
BALAI PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEAGAMAAN BANDUNG
DAN
KANWIL KEMENTERIAN AGAMA JAWA BARAT
RAMBU-RAMBU PENYUSUNAN TELAAH RPP
Langkah –langkah:
1. Mengamati
2. Menanya
3. Mengumpulkan dan mengasosiasikan
4. Mengkomunikasikan hasil
12. TIM WIDYAISWARA BALAI DIKLAT KEAGAMAAN BANDUNG 2013
SUMBER: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN KEMENDIKBUD 2013
BIMBINGAN TEKNIS KURIKULUM 2013
BALAI PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEAGAMAAN BANDUNG
DAN
KANWIL KEMENTERIAN AGAMA JAWA BARAT
RAMBU-RAMBU PENYUSUNAN TELAAH RPP
Kegiatan Penutup
a. seluruh rangkaian aktivitas pembelajaran dan hasil-hasil yang
diperoleh untuk selanjutnya secara bersama menemukan
manfaat langsung maupun tidak langsung dari hasil
pembelajaran yang telah berlangsung;
b. memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil
pembelajaran;
c. melakukan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pemberian
tugas,
baik tugas individual maupun kelompok; dan
d. menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk
pertemuan berikutnya..
13. TIM WIDYAISWARA BALAI DIKLAT KEAGAMAAN BANDUNG 2013
SUMBER: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN KEMENDIKBUD 2013
BIMBINGAN TEKNIS KURIKULUM 2013
BALAI PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEAGAMAAN BANDUNG
DAN
KANWIL KEMENTERIAN AGAMA JAWA BARAT
RAMBU-RAMBU PENYUSUNAN TELAAH RPP
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN
PANDUAN TUGAS
TELAAH RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN (RPP)
PPT – 3.1-2
14. TIM WIDYAISWARA BALAI DIKLAT KEAGAMAAN BANDUNG 2013
SUMBER: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN KEMENDIKBUD 2013
BIMBINGAN TEKNIS KURIKULUM 2013
BALAI PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEAGAMAAN BANDUNG
DAN
KANWIL KEMENTERIAN AGAMA JAWA BARAT
RAMBU-RAMBU PENYUSUNAN TELAAH RPP
Kompetensi
Menyusun rancangan pembelajaran yang
berbasis pendekatan scientific, tematik dan
terintegrasi sesuai model belajar yang relevan
dengan mempertimbangkan karakteristik
peserta didik baik dari aspek fisik,
moral,sosial, kultural, emosional, maupun
intelektual
Tujuan Kegiatan
Guru dapat menilai RPP dan memberikan
14
15. TIM WIDYAISWARA BALAI DIKLAT KEAGAMAAN BANDUNG 2013
SUMBER: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN KEMENDIKBUD 2013
BIMBINGAN TEKNIS KURIKULUM 2013
BALAI PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEAGAMAAN BANDUNG
DAN
KANWIL KEMENTERIAN AGAMA JAWA BARAT
RAMBU-RAMBU PENYUSUNAN TELAAH RPP
Langkah Kerja
• Kelompok Penelaah (Telaah RPP Kelompok Lain)
1. Pelajari aspek-aspek pada Penelaahan RPP
2. Telaah dan berikan penilaian terhadap RPP hasil
kelompok lain
3. Gunakan Format Penelaahan RPP yang telah tersedia
4. Berikan tanda cek pada kolom yang sesuai dengan
hasil penilaian dan catatan saran yang sesuai dengan
hasil penilaian.
5. Catatan atau saran perbaikan dapat pula dituliskan
pada RPP yang ditelaah
6. Kembalikan RPP yang sudah ditelaah dan dinilai
kepada kelompok pemilik RPP
15
16. TIM WIDYAISWARA BALAI DIKLAT KEAGAMAAN BANDUNG 2013
SUMBER: BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN KEMENDIKBUD 2013
BIMBINGAN TEKNIS KURIKULUM 2013
BALAI PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEAGAMAAN BANDUNG
DAN
KANWIL KEMENTERIAN AGAMA JAWA BARAT
RAMBU-RAMBU PENYUSUNAN TELAAH RPP
• Kelompok Penyusun RPP (Diskusi Hasil Telaah
RPP)
1. Diskusikan hasil penelaahan dan penilaian RPP
oleh kelompok lain
2. Revisi RPP sesuai dengan saran perbaikan, jika ada
hasil penilaian yang tidak disetujui, maka dapat
melakukan konfirmasi kepada kelompok penilai RPP
16
Langkah Kerja
Terima Kasih