際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
ADMINISTRASI PUBLIK
BARU (NPA)
By; Eko B. Sulistio, M.AP
KONDISI AP THN 1970an
 MASA PERGOLAKAN (TIME OF
TURBULANCE)
 MUNCULNYA PARADIGMA NPA
 PERLUASAN FOKUS AP: NILAI, ETIKA,
KEADILAN SOSIAL, HUBUNGAN
BIROKRASI DAN MASYARAKAT.
 FOKUS LAMA: EFISIENSI, EFEKTIVITAS
DAN TEKNIK-TEKNIK ADMINISTRASI
NILAI-NILAI YANG
DIKEMBANGKAN
 DAYA TANGGAP
(RESPONSIVENESS)
 PARTISIPASI PUBLIK DALAM
PENGAMBILAN KEPUTUSAN
 KEADILAN SOSIAL
 PUBLIC CHOICE
 AKUNTABILITAS ADMINISTRASI
PENGEMBANGAN
KELEMBAGAAN
(THE DEVELOPMENT OF
INSTITUTION)
IDE DASAR
 PENINGKATAN PARTISIPASI
PUBLIK DALAM PENGAMBILAN
KEBIJAKAN PUBLIK
 RESPONSIVITAS ORGANISASI
PUBLIK TERHADAP PERUBAHAN
DAN PERKEMBANGAN
LINGKUNGAN
 BERKEMBANG TAHUN 1980AN
 MENINGKATNYA TUNTUTAN DAYA
TANGGAP ORGANISASI PUBLIK
 TUNTUTAN KETERLIBATAN WARGA
DALAM PEMBUATAN KEPUTUSAN
PUBLIK
 ORGANISASI BERKEMBANG
LAMBAN DAN GEMUK
HAL-HAL YANG DITUNTUT
UNTUK DIPERBAIKI
1. Tanggung jawab para pejabat publik
untuk membuat pilihan-pilihan publik
yang rasional (rational public choice)
2. Otoritas konstitusional dari pengadilan
menjadi penafsir hukum tertinggi (law
enforcement)
3. Keabsahan semua kelompok yang
kepentingannya dirundingkan melalui
proses-proses pembuatan kebijaksanaan
publik
4. Pengakuan hak dan martabat masing-
masing warga negara individual
5. Keterikatan pada sistem ekonomi yang
menjamin tersedia sepenuhnya lapangan
kerja atas dasar upah yang wajar dan
membantu penyediaan perumahan,
barang-barang konsumsi dan
pertumbuhan ekonomi yang menunjang
kemakmuran dan kesejahteraan umum
 KARENA ITU ORGANISASI PUBLIK
HARUS MENJADI AGEN
PEMERCEPAT (KATALISATOR)
PERUBAHAN EKONOMI, SOSIAL
DAN POLITIK
 ORGANISASI PUBLIK LEBIH
HUMANISTIK
 MENGUASAI TEKNOLOGI
ORGANISASI DAN TEKNOLOGI
INFORMASI (KOMUNIKASI)
PERUBAHAN ORGANISASI
PUBLIK
 DEVOLUSI
 PENYUSUTAN
 PELEBURAN
MANAJEMEN PUBLIK BARU
(NPM)
 NPM MERUPAKAN PENGGUNAAN
PRINSIP-PRINSIP MANAJEMEN DAN
AKUNTANSI SEKTOR PRIVAT
(CLASSICAL MANAGEMENT)
 NPM MERUPAKAN KONSEP DIMANA
HUKUM DAN DALIL MANAJEMEN KLASIK
DICOBA DITERAPKAN DALAM SEKTOR
PUBLIK DENGAN BERBAGAI INOVASI
DAN KOMBINASI DENGAN TEORI ADM
PUBLIK LAINNYA
FOKUS NPM
1. Market Oriented (Free Trade Area:
Afta, Nafta, Apec; Competence And
Quality)
2. Human Resources Management
3. Public-Private Patnership
MARKET ORIENTED
 APARAT BEKERJA SECARA
LAMBAT, SEHINGGA PERLU
DIAWASI DAN DIMOTIVASI
BERDASARKAN HUKUM PASAR
 MENINGKATKAN KOMPETISI DAN
KOMPETENSI APARAT BIROKRASI
 KINERJA APARAT BIROKRASI
DINILAI OLEH PELANGGAN
(MASYARAKAT PENGGUNA
LAYANAN)
DAMPAK NPM
MENINGKATKAN PELAYANAN
PUBLIK OLEH APARAT BIROKRASI
KARENA TIDAK INGIN
DITINGGALKAN PELANGGANNYA
AKIBAT MASUKNYA SECARA
BEBAS PIRANTI-PIRANTI PASAR
BEBAS DARI LUAR
HRM
 APARAT PERLU DIBERIKAN
PENDIDIKAN DAN PELATIHAN
SECARA MAKSIMAL DENGAN
TUJUAN UNTUK MENYESUAIKAN
PERUBAHAN LINGKUNGAN
SECARA SELEKTIF
PPP
 MENINGKATKAN HUBUNGAN YANG
SELARAS DAN HARMONIS ANTARA
SEKTOR PUBLIK DAN SEKTOR
PRIVAT DALAM PEMBERIAN
PELAYANAN PUBLIK YANG SESUAI
BAIK BAGI PEMERINTAH, SWASTA
MAUPUN MASYARAKAT
ASUMSI NPM
(G. Frederickson)
 Bentuk korupsi pemerintahan yang
paling umum terjadi pada titik
transaksi (point of interaction) antara
sebagai pejabat yang secara formal
mewakili otoritas pemerintah dan
dapat menggunakan uang di satu
sisi dengan sebagai individu yang
mencari uang di sisi lain
 Adanya pemerintah, hukum dan peraturan
yang demokratis serta adanya konvensi
sosial akan mengarahkan pada
kepentingan kolektif yang rasional
 Dalam suatu pemerintahan yang
demokratis, institusi pemerintah akan
lebih menghormati publik daripada swasta
atau LSM. Meningkatnya nilai-nilai
keadilan, persamaan dan hukum.
 Nilai efisiensi akan sangat tinggi
dalam pasar yang sempurna, dan
sebaliknya pasar yang tidak
sempurna akan menurunkan nilai
efisiensi.
 Etika lebih penting daripada perang
melawan korupsi.
ORIENTASI NPM
 MENGHILANGKAN RED TAPE
 PENYEDERHANAAN REGULASI
 TUJUAN PADA HASIL, BUKAN
PERATURAN
TATA ULANG PEMERINTAHAN
(REGO)
 BERBAGAI TUNTUTAN
MASYARAKAT MEMAKSA
ORGANISASI PUBLIK
MENINGKATKAN KINERJANYA
 BERBAGAI TINDAKAN INEFISIENSI
DAN KORUPSI MENDAPAT
KECAMAN (DI AMERIKA)
 BURUKNYA KONDISI PELAYANAN
PUBLIK
 TATA ULANG (PEMBARUAN)
PEMERINTAHAN MERUPAKAN
SOLUSI MEMECAHKAN MASALAH-
MASALAH DI ATAS
 PEMBARUAN YANG DIMAKSUD
BUKAN PEMBARUAN DALAM
SISTEM POLITIK, REORGANISASI,
PERAMPINGAN PEMERINTAH DAN
JUGA BUKAN PRIVATISASI
 PEMBARUAN YANG DIMAKSUD ADALAH
MENYANGKUT EFEKTIVITAS TINDAKAN
PEMERINTAH, yakni TRANSFORMASI SISTEM
DAN ORGANISASI PEMERINTAH SECARA
FUNDAMENTAL GUNA MENCIPTAKAN
PENINGKATAN DRAMATIS DALAM EFEKTIFITAS,
EFISIENSI DAN KEMAMPUAN MEREKA
(PEMERINTAH) UNTUK MELAKUKAN INOVASI.
 PEMBARUAN ITU DALAM HAL: TUJUAN, SISTEM
INSENTIF, SISTEM AKUNTABILITAS, DISTRIBUSI/
STRUKTUR KEKUASAAN DAN BUDAYA
PEMERINTAH

More Related Content

Administrasi publik baru (npa)

  • 1. ADMINISTRASI PUBLIK BARU (NPA) By; Eko B. Sulistio, M.AP
  • 2. KONDISI AP THN 1970an MASA PERGOLAKAN (TIME OF TURBULANCE) MUNCULNYA PARADIGMA NPA PERLUASAN FOKUS AP: NILAI, ETIKA, KEADILAN SOSIAL, HUBUNGAN BIROKRASI DAN MASYARAKAT. FOKUS LAMA: EFISIENSI, EFEKTIVITAS DAN TEKNIK-TEKNIK ADMINISTRASI
  • 3. NILAI-NILAI YANG DIKEMBANGKAN DAYA TANGGAP (RESPONSIVENESS) PARTISIPASI PUBLIK DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN KEADILAN SOSIAL PUBLIC CHOICE AKUNTABILITAS ADMINISTRASI
  • 5. IDE DASAR PENINGKATAN PARTISIPASI PUBLIK DALAM PENGAMBILAN KEBIJAKAN PUBLIK RESPONSIVITAS ORGANISASI PUBLIK TERHADAP PERUBAHAN DAN PERKEMBANGAN LINGKUNGAN
  • 6. BERKEMBANG TAHUN 1980AN MENINGKATNYA TUNTUTAN DAYA TANGGAP ORGANISASI PUBLIK TUNTUTAN KETERLIBATAN WARGA DALAM PEMBUATAN KEPUTUSAN PUBLIK ORGANISASI BERKEMBANG LAMBAN DAN GEMUK
  • 7. HAL-HAL YANG DITUNTUT UNTUK DIPERBAIKI 1. Tanggung jawab para pejabat publik untuk membuat pilihan-pilihan publik yang rasional (rational public choice) 2. Otoritas konstitusional dari pengadilan menjadi penafsir hukum tertinggi (law enforcement) 3. Keabsahan semua kelompok yang kepentingannya dirundingkan melalui proses-proses pembuatan kebijaksanaan publik
  • 8. 4. Pengakuan hak dan martabat masing- masing warga negara individual 5. Keterikatan pada sistem ekonomi yang menjamin tersedia sepenuhnya lapangan kerja atas dasar upah yang wajar dan membantu penyediaan perumahan, barang-barang konsumsi dan pertumbuhan ekonomi yang menunjang kemakmuran dan kesejahteraan umum
  • 9. KARENA ITU ORGANISASI PUBLIK HARUS MENJADI AGEN PEMERCEPAT (KATALISATOR) PERUBAHAN EKONOMI, SOSIAL DAN POLITIK ORGANISASI PUBLIK LEBIH HUMANISTIK MENGUASAI TEKNOLOGI ORGANISASI DAN TEKNOLOGI INFORMASI (KOMUNIKASI)
  • 10. PERUBAHAN ORGANISASI PUBLIK DEVOLUSI PENYUSUTAN PELEBURAN
  • 12. NPM MERUPAKAN PENGGUNAAN PRINSIP-PRINSIP MANAJEMEN DAN AKUNTANSI SEKTOR PRIVAT (CLASSICAL MANAGEMENT) NPM MERUPAKAN KONSEP DIMANA HUKUM DAN DALIL MANAJEMEN KLASIK DICOBA DITERAPKAN DALAM SEKTOR PUBLIK DENGAN BERBAGAI INOVASI DAN KOMBINASI DENGAN TEORI ADM PUBLIK LAINNYA
  • 13. FOKUS NPM 1. Market Oriented (Free Trade Area: Afta, Nafta, Apec; Competence And Quality) 2. Human Resources Management 3. Public-Private Patnership
  • 14. MARKET ORIENTED APARAT BEKERJA SECARA LAMBAT, SEHINGGA PERLU DIAWASI DAN DIMOTIVASI BERDASARKAN HUKUM PASAR MENINGKATKAN KOMPETISI DAN KOMPETENSI APARAT BIROKRASI KINERJA APARAT BIROKRASI DINILAI OLEH PELANGGAN (MASYARAKAT PENGGUNA LAYANAN)
  • 15. DAMPAK NPM MENINGKATKAN PELAYANAN PUBLIK OLEH APARAT BIROKRASI KARENA TIDAK INGIN DITINGGALKAN PELANGGANNYA AKIBAT MASUKNYA SECARA BEBAS PIRANTI-PIRANTI PASAR BEBAS DARI LUAR
  • 16. HRM APARAT PERLU DIBERIKAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN SECARA MAKSIMAL DENGAN TUJUAN UNTUK MENYESUAIKAN PERUBAHAN LINGKUNGAN SECARA SELEKTIF
  • 17. PPP MENINGKATKAN HUBUNGAN YANG SELARAS DAN HARMONIS ANTARA SEKTOR PUBLIK DAN SEKTOR PRIVAT DALAM PEMBERIAN PELAYANAN PUBLIK YANG SESUAI BAIK BAGI PEMERINTAH, SWASTA MAUPUN MASYARAKAT
  • 18. ASUMSI NPM (G. Frederickson) Bentuk korupsi pemerintahan yang paling umum terjadi pada titik transaksi (point of interaction) antara sebagai pejabat yang secara formal mewakili otoritas pemerintah dan dapat menggunakan uang di satu sisi dengan sebagai individu yang mencari uang di sisi lain
  • 19. Adanya pemerintah, hukum dan peraturan yang demokratis serta adanya konvensi sosial akan mengarahkan pada kepentingan kolektif yang rasional Dalam suatu pemerintahan yang demokratis, institusi pemerintah akan lebih menghormati publik daripada swasta atau LSM. Meningkatnya nilai-nilai keadilan, persamaan dan hukum.
  • 20. Nilai efisiensi akan sangat tinggi dalam pasar yang sempurna, dan sebaliknya pasar yang tidak sempurna akan menurunkan nilai efisiensi. Etika lebih penting daripada perang melawan korupsi.
  • 21. ORIENTASI NPM MENGHILANGKAN RED TAPE PENYEDERHANAAN REGULASI TUJUAN PADA HASIL, BUKAN PERATURAN
  • 23. BERBAGAI TUNTUTAN MASYARAKAT MEMAKSA ORGANISASI PUBLIK MENINGKATKAN KINERJANYA BERBAGAI TINDAKAN INEFISIENSI DAN KORUPSI MENDAPAT KECAMAN (DI AMERIKA) BURUKNYA KONDISI PELAYANAN PUBLIK
  • 24. TATA ULANG (PEMBARUAN) PEMERINTAHAN MERUPAKAN SOLUSI MEMECAHKAN MASALAH- MASALAH DI ATAS PEMBARUAN YANG DIMAKSUD BUKAN PEMBARUAN DALAM SISTEM POLITIK, REORGANISASI, PERAMPINGAN PEMERINTAH DAN JUGA BUKAN PRIVATISASI
  • 25. PEMBARUAN YANG DIMAKSUD ADALAH MENYANGKUT EFEKTIVITAS TINDAKAN PEMERINTAH, yakni TRANSFORMASI SISTEM DAN ORGANISASI PEMERINTAH SECARA FUNDAMENTAL GUNA MENCIPTAKAN PENINGKATAN DRAMATIS DALAM EFEKTIFITAS, EFISIENSI DAN KEMAMPUAN MEREKA (PEMERINTAH) UNTUK MELAKUKAN INOVASI. PEMBARUAN ITU DALAM HAL: TUJUAN, SISTEM INSENTIF, SISTEM AKUNTABILITAS, DISTRIBUSI/ STRUKTUR KEKUASAAN DAN BUDAYA PEMERINTAH