1. AGAMA
Menurut pengertian umum yang dimaksud
dengan agama adalah ajaran khusus yang
datang dari Tuhan di mana dicantumkan
hukum Muamalah dan Ubudiyah, sebaliknya
ajaran yang berdasarkan pengalaman dan
pemikiran dinamakan orang falsafah, doktrin
atau ideology di mana tidak termasuk cara
ubudiyah. Tetapi jika orang memperhatikan
dengan seksama akan didapatlah persamaan
antara agama yang datang dari Tuhan dan
doktrin yang disusun sendiri oleh manusia,
pada keduanya terdapat unsur pengaturan.
Jika agama mengandung unsur pengabdian
yang harus dilakukan secara langsung maka
doktrin juga mengandung unsur itu yang
dilakukan secara tidak langsung. Suatu
pengaturan haruslah dilaksanakan dengan
kepatuhan dalam kehidupan bersama, maka
kepatuhan itu sendiri adalah bahagian dari
pengabdian, bagaimana pula suatu doktrin
dapat berjalan lancar jika penganutnya tidak
2. mengabdi pada pengaturan dalam doktrin
itu.
Kini teranglah bahwa setiap doktrin atau
sesuatu yang dinamakan falsafah hidup
adalah agama dalam pengertian sebenarnya.
Sebagai bukti orang dapat memperhatikan
betapa banyaknya agama yang dianut dan
berkembang di antara manusia Bumi,
sebahagian besar tidak didasarkan atas Kitab
Suci yang turun dari Tuhan dan tidak
mengandung garis hukum hidup yang
diredhai NYA. Hal itu telah berlangsung
semenjak purbakala di zaman prehistory
bahwa ada golongan manusia yang melakukan
penyembahan dengan cara tertentu
didasarkan atas hasil pengalaman dan
pemikiran semata, setengahnya dipusakai
dari nenek moyangnya turun temurun.
Satu sebab menimbulkan akibat, dan akibat
ini jadi sebab untuk hal lain selanjutnya,
demikian pula kesalahan tanggapan tadi telah
menyimpangkan aliran fikiran dari keredhaan
3. ALLAH lalu timbullah aliran hidup yang
hanya didasarkan atas kekuatan rasio semata
pada mana bukannya Firman ALLAH jadi
pedoman, terbentuklah bermacam-macam
agama dengan kepercayaan masing-masing.
悒 抉惆 惺惆 抉 抉愕曄
抂 曄
曄 抂 曄 惠
悋 抉悽曄 抉悵 悖惠悋 抉惠惡 悒 暸惡惺惆 悋
曄 抂 曄 ル 曄 曄 悋
悴悋悄 抉惺 惡愃曄暸 惡曄曄 惘曄惡悋 リ 抉 悒 抉 愕惘惺 抉忰愕悋惡
ル
3/19. Bahwa agama pada sisi ALLAH adalah
Islam, dan tidaklah berbantahan orang-orang
yang diberikan Kitab itu kecuali sesudah
datang kepada mereka pengetahuan, hal itu
adalah tersebab kedengkian di antara
rnereka. Dan siapa yang kafir dengan Ayat-
ayat ALLAH maka sungguh ALLAH itu
amat cepat menghitung.
悖ル愃惘 惆 抉 惡愃 曠曚 悖 リ額』
曄 ロ
抉愕找惠 抉惘 リ 愀惺悋 舉惘悋 悒 惘悴リ郊
曄 曄 朏 曄 朏 曄 曄 曄 抂
3/83. Apakah selain agama ALLAH yang
hendak mereka cari Padahal bagiNYA telah
Islam orang-orang di planet-planet dan di
Bumi ini secara patuh atau terpaksa dan
4. kepadanya mereka dikembalikan.
Alquran menamakan agama dengan istilah
"dien, pada kedua Ayat Suci di atas ini
terkandung pengertian bahwa selain Islam
sebagai satu-satunya agama yang diakui
ALLAH ada lagi berbagai agama lain yang
dianut oleh manusia dalam kehidupan.
Dengan agama itu mereka menyusun
masyarakat di mana berlaku hukum dan
pengabdian, nyatalah bahwa yang dikatakan
agama atau dien itu adalah pengaturan dan
pengabdian.
Walaupun cara hidup begitu adalah
tradisionil, adat kebiasaan yang dipusakai,
setengahnya didasarkan atas dugaan belaka,
tetapi semua itu adalah agama, atau doktrin.
Berlakulah pengabdian terhadap pembesar,
dewa, patung yang dianggap berkuasa.
Disebut juga komunisme sebagai satu
falsafah hidup di mana dinyatakan tuhan
yang gaib itu tidak ada: seluruh benda alam
5. ini mempunyai daya atau kekuatan.
Kekuasaan hanyalah berada pada orang yang
dapat memanfaatkan tenaga benda-benda itu
悋悋 悋 悒 忰悋惠悋 抉惆悋 惠 忰悋
曄 ル 曄
ル ル
曄 リ 悒 抉惆惘悋 惡悵找 曄惺曄曄悒 惴
曄 悒 曄 悋
45/24. Dan mereka berkata : tidaklah semua
ini malah kehidupan kita di dunia, kita mati
dan kita hidup, dan tidaklah yang
membinasakan kita hanyalah waktu. Padahal
tiadalah bagi rnereka atas yang demikian itu
suatu ilmu malah mereka hanya menduga-
duga.
Kita percaya bahwa akan ada pertanyaan :
bagaimana sesuatu ideology dinamakan
agama padahal diantaranya tidak ada
terkandung unsur iman selaku unsur utama
bagi sesuatu yang dinamakan agama?
Iman artinya kepercayaan, di dalam bahasa
Inggris disebut trust atau belief. Setiap
penganut ideology pasti beriman pada
6. ideologynya. Dia percaya bahwa ideology
itulah yang akan membawanya kepada hidup
sempurna, ideology-nya itulah yang benar.
Setiap hal yang berlawanan dengan ideology
itu akan dipatahkannya sampai ke akarnya,
hingga ideologynya sajalah satu-satunya
falsafah hidup yang harus berlaku dalam
masyarakat ramai. Demikian iman yang ada
pada setiap penganut ideology dan begitu
pula iman pada setiap penganut Islam,
Yahudi. Kristen dan lain-lainnya. Alhasil
unsur iman ada pada setiap ideology dan
agama. memanglah ideology itu adalah juga
agama.
ル惘悋 抉惆
ロ 悒
暸惆 惠惡 抉惘愆惆 抉愃 惘曄惡抉愀愃惠 悗
曄 抂 曄 曄 曄
惡抉 惆 抉愕曄愕 惡抉惺惘悸 抉惓 抉惶悋 悋 抉 愕惺 惺
抂 ロ 蜨 ロ 曄 曄 惠
2/256. Tiada paksaan dalam agama, sungguh
telah terang kesadaran dan kekeliruan maka
siapa yang kafir dengan thagut dan beriman
dengan ALLAH sungguh dia berpegang
dengan tali yang teguh tiada putusnya, dan
ALLAH itu mendengar mengetahui.
7. Oleh karenanya tidak mungkin seorang Islam,
Yahudi atau Kristen menganut pula suatu
ideology lain dari agamanya masing-masing,
karena sebagai Muslim, Yahudi atau Kristen
dia beriman dengan hukum hidup tertentu
dan mengabdi untuk itu, bagaimana pula dia
hendak menganut hukum lain apalagi
komunisme selaku doktrin yang menyatakan
tuhan yang kuasa itu tiada.