Alat ini dapat memantau arus listrik menggunakan sensor ACS712 dan menampilkan hasilnya di LCD. Arus terdeteksi diubah menjadi sinyal analog dan diinput ke Arduino, kemudian ditampilkan di LCD. Rangkaian ini memudahkan pemantauan arus listrik yang digunakan.
1 of 32
More Related Content
Curent Sensor with Arduino Uno
1. ALAT MONITORING ARUS BERBASIS MIKROKONTROLER
ARDUINO
Agung Priyantono (131611003)
Khaerul Umam (131611012)
Kiki Amelia (131611014)
M Dimyati (131611017)
Kelas 2A
Supervisor : DR.Drs. Pratikto,MT.
2. Alat Monitoring Arus
Alat monitoring arus berbasis arduino adalah alat ukur
yang menggunakan sensor arus acs 712 yang digunakan untuk
mendeteksi besar arus yang mengalir lewat terminal block
menggunakan current sensor chip ACS712-20 yang memanfaatkan
efek Hall. Dimana kita dapat mengetahui berapa arus yang dipakai
, selanjutnya dikali dengan tegangan yang dipakai sehingga akan
didapatkan nilai daya yang digunakan. Dimana hasilnya akan
ditampilkan di display pada LCD.
3. Latar Belakang
Manusia membutuhkan bantuan dari sesuatu yang dapat
bekerja cepat, teliti, dan tidak mengenal lelah. Kemajuan teknologi
dalam bidang instrumentasi dan elektronika akan mampu mengatasi
masalah-masalah yang rumit sekalipun, dengan ketelitian dan
kecepatan serta ketepatan yang tinggi.
Banyak hal yang mungkin saat ini untuk menyelesaikan
permasalahan manusia membutukan biaya, waktu, tenaga yang cukup
besar penyelesaianya. Tetapi dengan adanya kemajuan teknologi
mikrokontroler, hal-hal tersebut dapat ditekan seminimal mungkin.
Salah satunya dalam hal penghematan listrik. Namun, seiring
berjalannya teknologi, kami dapat membuat alat pengontrol arus dan
tegangan .
18. Langkah Perangkaian
1. Siapkan komponen komponen yang akan
digunakan.
2. Pasang dan rangkai komponen sesuai dengan
skema yang disediakan.
3. Sembari merangkai rangkaian berdasarkan
skema yang telah disediakan, anggota yang
lain mempersiapkan software IDE arduino.
4. Kemudian ketik programnya.
23. 5. Compile terlebih dahulu program yang telah
dibuat, pastikan tidak ada bagian dari
program yang error.
6. Upload program ke arduino.
7. Test rangkaian yang telah dibuat.
8. Jika alat sudah bekerja dengan baik, alat
sudah siap untuk di gunakan dalam
jangka panjang.
28. Hasil Pengujian
Alat yang kami buat dapat bekerja dengan baik dengan dapat menunjukan
angka penggunaan suatu alat elektronika. Dapat dilihat pada gambar pula bahwa
konstruksi yang kami buat tidak sepenuhnya baik. Hal ini dikarenakan kurangnya
perencaan rancang bangun alat yang kami buat sehingga alat yang kami buat terkesan
berantakan dan kurang rapih. Kerja relay yang berfungsi untuk mengatur pengukuran
pada ketiga socket pun bekerja dengan baik, ini mengacu pada perubahan angka
penunjukan oleh LCD yang berubah-ubah berdasarkan socket yang diukur sebagai
indikator bekerjanya relay. LCD yang kami gunakan juga berfungsi dengan baik, namun
harus selalu melakukan pengaturan kecerahan penampilannya dengan mengatur
potensiometer jika sebelumnya alat ini dimatikan. Kekurangan alat yang kami buat
adalah dengan mengasumsikan bahwa setiap alat elektronika yang di ukur dayanya
akan menggunakan tegangan sebesar 220V, padahal kenyataan tidak menunjukan itu
sehingga hasil pengukuran tidak terlalu tepat.
29. Anggaran Biaya
Komponen Satuan Volume Harga Total Biaya
Sumber Pendanaan
swadaya
Bahan Habis
Sensor ACS 712 Unit 1 100000 100000 100000
Relay Unit 6 12000 72000 72000
Optocoupler Unit 6 2000 12000 12000
Transistor Unit 1 1000 1000 1000
Datta Logger Unit 1
Resistor Unit 18 100 1800 1800
LED Unit 6 300 1800 1800
potensioner Unit 1 3500 3500 3500
Protoboard Unit 1 25000 25000 25000
PCB board Unit 1 5000 5000 5000
IC 74HC595 Unit 1
LCD Unit 1 54000 54000 54000
Steker Listrik Unit 3 20000 60000 60000
Kabel jumper meter 1 3000 3000 3000
kabel male Unit 1 10000 10000 10000
Jumlah 349100
31. Kesimpulan
stop contact yang kami ukur bergantian besar arusnya,
kami mengaturnya dengan menggunakan relay. Kemudian
arus yang terdeteksi akan diubah menjadi sinyal analog dan di
input ke arduino sebagai mikrokontroler. Selanjutnya sinyal
analog yang diterima oleh arduino akan di tampilkan ke dalam
sebuah display berupa LCD. Sensor arus yang kami gunakan
adalah ACS712 yang dapat mengukur besar arus searah
maupun bolak-balik.
Rangkaian ini memberikan kemudahan untuk
memonitoring arus yang kita gunakan.