analisis perbandingan biaya erection girder
- 1. ANALISIS PERBANDINGAN BIAYA DAN WAKTU PEKERJAAN ERECTION JEMBATAN BALANCE CANTILEVER BENTANG 214,5 METER MENGGUNAKAN METODE SHORING DAN TRAVELLER PADA AREA SIDE SPAN Studi Kasus: Jembatan Siak Pekanbaru Disusun oleh: Bagas Nugroho - 1222924024 Pembimbing 1: Susania Novita, S.T, M.T. SEMINAR PROPOSAL
- 2. PENDAHULUAN TINJAUAN PUSTAKA METODOLOGI PENELITIAN Latar Belakang Identifikasi & Rumusan Masalah Batasan Masalah Tujuan Penelitian Batasan Masalah Manajemen proyek Jalan Tol Trans Sumatera Jembatan Box Girder Cantilever Erection Girder Shoring Formwork Traveler Lokasi Penelitian Konsep Penelitian Diagram alir Metodologi Penelitian
- 4. LATAR BELAKANG Indonesia adalah negara besar dengan luas 2,01jt km2 Diperlukan infrastruktur sebagai sarana penghubung konektivitas antarwilayah sehingga aktifitas perekonomian dapat berjalan. (Aji Dwi Nanda, 2023) Pemerintah berupaya meningkatkan konektivitas pulau Sumatera melalui pembangunan infrastruktur Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) dalam rangka mengembangkan perekonomian di pulau Sumatera. (Windy Mitsari, 2021) Salah satu ruas terbaru yang sedang dikerjakan adalah ruas Lingkar Pekanbaru sepanjang 30,57km BAB 1 Manfaatnya, mobilitas orang dan barang betul-betul bisa lebih cepat lagi. Sehingga kita dapat bersaing dengan negara lain, (Jokowi, 2024)
- 5. LATAR BELAKANG 53,6 m 53,6 m 107,2 m Jembatan Siak memiliki bentang total 214,5 meter Area side span Area main span Area side span BAB 1 PENDEHULUAN Sungai Siak Jalan tol lingkar pekanbaru memiliki Panjang 30,57km Merupakan salah satu ruas dalam rangka Pembangunan jalan tol trans Sumatera, dalam lingkup pekerjaan nya ada sebuah jembatan balance cantilever dengan bentang 214,5 meter. Jembatan Siak menghubungkan Kab. Kampar dengan Kota Pekanbaru
- 6. IDENTIFIKASI MASALAH Area side span Area side span Area main span Metode erection awal Shoring Shoring Kondisi tanah eksisting tidak mampu menahan beban formwork. Memerlukan lahan yang luas. Waktu pelaksanaan singkat hanya 1 tahun Biaya tambahan perbaikan tanah eksisting Metode erection harus efisien waktu dan biaya BAB 1 - PENDAHULUAN
- 7. LATAR BELAKANG IDENTIFIKASI & PERUMUSAN MASALAH Area side span Area side span Area main span Metode erection awal Metode erection evaluasi Shoring Shoring Full Traveler Full Traveler Perubahan metode erection BAB 1 - PENDAHULUAN
- 8. RUMUSAN MASALAH 1. Bagaimana perbandingan waktu pelaksanaan antara pekerjaan erection menggunakan metode shoring formwork dan metode traveller? 2. Bagaimana perbandingan biaya antara pekerjaan erection menggunakan metode shoring formwork dan metode traveller? 3. Manakah metode erection untuk pembangunan Jembatan Siak yang efektif serta efisien dari segi biaya dan waktu? BAB 1 - PENDAHULUAN
- 9. TUJUAN PENELITIAN 1. Menganalisa besar perbandingan waktu pelaksanaan antara pekerjaan erection menggunakan metode shoring formwork dan metode traveller. 2. Menganalisa besar perbandingan biaya antara pekerjaan erection menggunakan metode shoring formwork dan metode traveller. 3. menentukan metode erection untuk pembangunan Jembatan Siak yang efektif serta efisien dari segi biaya dan waktu. BAB 1 - PENDAHULUAN
- 10. BATASAN MASALAH DAN RUANG LINGKUP BAB 1 - PENDAHULUAN 1. Objek penelitiian berada pada Proyek Jalan Tol Ruas Rengat Pekanbaru, Seksi Lingkar Pekanbaru pada STA 193+450 sampai dengan STA 193+650. 2. Hanya menghitung biaya pekerjaan erection menggunakan metode shoring dan metode traveller berdasarkan data sekunder. 3. Hanya menghitung volume pekerjaan timbunan tanah sebagai perbaikan tanah dasar dan matras Shoring dan tidak menghitung daya dukung tanah dan perbaikan daya dukung tanah sebagai matras Shoring. 4. Perhitungan waktu pelaksanaan pekerjaan erection tidak memperhitungkan faktor cuaca.
- 12. MANAJEMEN PROYEK Manajemen Proyek QUALITY TIME Manajemen proyek adalah suatu aplikasi pengetahuan (knowledges), keterampilan (skills), alat (tools), dan teknik (techniques) dalam akitifitas- aktifitas proyek untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan proyek (Mahapatni, 2019) Penyimpangan yang terjadi dari salah satu hasil pengawasan dapat berakibat hasil pembangunan tidak sesuai dengan persyaratan yang telah ditetapkan (Pratama & Huda, 2021) Pengawasan terhadap kualitas suatu hasil pekerjaan yang harus memenuhi spesifikasi yang telah ditentukan. (Pratama & Huda, 2021) Manajemen biaya proyek adalah suatu proses atau kegiatan yang diperlukan untuk memastikan bahwa proyek akan diselesaikan sesuai anggaran yang telah disetujui (Purba, 2017) Pengawasan waktu pelaksanaan yang harus sesuai dengan jadwal pelaksanaan yang telah ditentukan. (Pratama & Huda, 2021) BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
- 13. JALAN TOL INDONESIA BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
- 14. JALAN TOL TRANS SUMATERA a. Ruas Jalan Tol Bakauheni Terbanggi Besar. b. Ruas Jalan Tol Terbanggi Besar Pematang Panggang Kayuagung; c. Ruas Jalan Tol Palembang Simpang Indralaya; d. Ruas Jalan Tol Pekanbaru Dumai; e. Ruas Jalan Tol Kisaran Indrapura; f. Ruas Jalan Tol Medan Binjai; g. Ruas Jalan Tol Binjai Langsa; h. Ruas Jalan Tol Lubuk Linggau Curup Bengkulu; i. Ruas Jalan Tol Sp. Indralaya Prabumulih; j. Ruas Jalan Tol Kuala Tanjung Tebing Tinggi Parapat; k. Ruas Jalan Tol Betung Jambi; l. Ruas Jalan Tol Jambi Rengat; m. Ruas Jalan Tol Ampar Hangnadim; n. Ruas Jalan Tol Langsa Lhokseumawe; o. Ruas Jalan Tol Lhokseumawe Sigli; p. Ruas Jalan Tol Muara Enim Lahat Lubuk Linggau; q. Ruas Jalan Tol Padang Pekanbaru; r. Ruas Jalan Tol Sigli Banda Aceh; s. Ruas Jalan Tol Rengat Pekanbaru; t. Ruas Jalan Tol Palembang Tanjung Api-api; u. Ruas Jalan Tol Prapat Taruntung Sibolga; v. Ruas Jalan Tol Rantau Prapat Kisaran. BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
- 15. JEMBATAN 3 2 4 1 Jenis jembatan berdasarkanb jenis struktur: 1) Jembatan menerus 2) Jembatan kantilever 3) Jembatan rangka 4) Jembatan kabel 5) Jembatan pelengkung Jembatan adalah suatu konstruksi yang berfungsi menghubungkan kedua ruas jalan yang terputus oleh adanya suatu rintangan yang permukaannya lebih rendah. Rintangan ini dapat berupa lembah yang dalam, alur sungai, danau, saluran irigasi, kali, jalan kereta api, jalan raya yang melintang tidak sebidang, dan lain-lain. (Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman, 2022). 5 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
- 16. JEMBATAN BOX BALANCE CANTILEVER Area side span Area main span Area side span Pier Pier Abutmen t Abutmen t Box Girder Box Girder Box Girder Pondasi Pondasi Pondasi Pondasi Box girder - Precast - Cast In Situ Balance Structure BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA Pada studi kasus ini menggunakan metode pengecoran insitu
- 17. METODE ERECTION Area side span Area side span Metode erection shoring Metode erection Full traveler Shoring Shoring Full Traveler Full Traveler BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA Metode erection shoring
- 18. METODE ERECTION SHORING Shoring Shoring BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA Area side span Area side span Area Main Span Perbaikan tanah dasar Bantalan base plate Perakitan rangka shoring Bekisting full section Pembesian full section Pengecoran full section
- 19. METODE ERECTION Area side span Area side span Full Traveler Full Traveler BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA Perakitan form traveler Install rail traveler Erection form traveler Install girder formwork Pembesian per section Pengecoran persection Stressing girder
- 20. No Peneliti Nomor Jurnal Tahun Judul Variabel Penelitian Studi Kasus Hasil Penelitian 1 Wahyu Kurniawan, Sri Nuryati, dan Fajar Prihesnanto SINERGI 1696 4620 2019 Analisa Perbandingan Metode Erection Girder Menggunakan Beam Launcher dan Crawler Crane dari Segi Waktu dan Biaya pada Proyek Jalan Bebas Hambatan Tanjung Priok Seksi E Waktu Pelaksanaan, Biaya, Erection, Beam Launcher, Crawler Crrane Proyek Jalan Bebas Hambatan Tanjung Priok Seksi E Hasil perhitungan lama waktu pelaksanaan pekerjaan pemasangan girder pada jembatan fly over Tanjung Priok dengan metode beam launcher sebesar 217 hari sedangkan dengan metode crawler crane sebesar 37 hari. Biaya pemasangan balok girder metode beam launcher sebesar Rp 4,000,901,912,00, sedangkan dengan metode crawler crane sebesar Rp. 1,080,433,448,00. Hasil perbandingan kedua metode tersebut menunjukkan bahwa penggunaan metode crawler crane terhdap waktu dan biaya lebih efektif dibandingkan dengan metode beam launcher. 2 Bunga Islami Fortuna, I Ketut Sucita, dan Rikki Sofyan Rizal JIRS ISSN 2655-2124 2021 Analisis Waktu dan Biaya Perbandingan Erection Box Girder Menggunakan Metode Crane dan Launcher Waktu Pelaksanaan, Biaya, Erection, Crane, Launcher. Proyek Jalan Tol X Seksi A Durasi pelaksanaan erection box girder dengan metode crane selama 70,65 menit dengan membutuhkan biaya sebesar Rp 23.769.579 dan metode launcher membutuhkan waktu selama 48,12 menit dengan biaya Rp 11.834.500. Kesimpulan yang diperoleh adalah metode erection box girder yang lebih efisien dan efektif yaitu metode launcher dengan selisih biaya sebesar Rp. 11.935.079 dan efisiensi 32% jika dibandingkan metode crane. 3 Dwi Dian Pratama dan Tri Joko Wahyu Adi JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 1 No. 1 (2013) 1-10 2013 Analisa Perbandingan Metode Erection Girder Menggunakan Launcher Girder dan Temporary Bridge dari Segi Biaya dan Waktu pada Jembatan Kali Surabaya Mojokerto Biaya, Waktu Pelaksanaan, Erection, Launcher Girder, Temporary Bridge Jembatan Kali Surabaya Mojokerto Metode yang paling optimal untuk pekerjaan erection girder Jembatan Kali Surabaya Proyek Jalan Tol Surabaya Mojokerto Seksi 4 adalah metode launcher girder dengan biaya sebesar Rp 996.000.000,00 dan waktu pelaksanaan 48 hari. 4 Asmar Diansyah dan Trijeti Konstruktsia Vol. 5 No. 2 2014 Analisis Biaya Perbandingan Metode Kerja Sistem Shoring dengan Sistem Bracket pada Konstruksi Pier-Head Biaya, Pier Head, Shoring, Bracket Proyek New Access Road Biaya metode dengan sistem bracket sebesar Rp 1.014.090.624 lebih mahal dibandingkan dengan sistem shoring yaitu sebesar Rp 955.918.664, maka sistem shoring memiliki efisiensi sebsar 5,74% dibandingkan METODE ERECTION BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
- 21. BAB 3 METODOLOGI
- 22. KONSEP PENELITIAN BAB 3 - METODOLOGI KUALITATIF Produktivitas alat Durasi Durasi TIME Produktivitas alat Biaya Material Upah Biaya Alat Biaya Material Upah Biaya Alat
- 23. DIAGRAM ALIR BAB 3 - METODOLOGI START Identifikas i Masalah Studi Literatur Pengumpula n Data 1. Tinjauan Lapangan 2. Diskusi Lapangan 3. Tanya Jawab 4. Dokumentasi 1. Gambar Kerja 2. Schedule Pekerjaan 3. Spesifikasi Alat Berat 4. RAB Analisis Data Kesimpulan FINISH Validasi pakar Shoring Formwork Full Traveler Formwork
- 24. LOKASI PENELITIAN BAB 3 - METODOLOGI Jalan tol ruas Rengat Pekanbaru Seksi Lingkar Pekanbaru STA 193+450 sampai dengan STA 193+650
- 25. Jembatan Siak, dengan bentang total 214,5 meter. Nama paket: Pelaksanaan Pekerjaan Pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera Ruas Rengat Pekanbaru Seksi Lingkar Pekanbaru (Junction Pekanbaru Bypass Pekanbaru) Lokasi: Pekanbaru, Provinsi Riau Panjang: 30,57km Konfigurasi: 2 Jalur @2 Lajur lalu lintas 3,6m, Bahu dalam 1,5m, Bahu luar 3m PROFIL JALAN TOL LINGKAR PEKANBARU BAB 3 - METODOLOGI
- 26. Area side span Area side span Area main span Metode erection awal Metode erection evaluasi Shoring Shoring Full Traveler Full Traveler Perubahan metode erection PERUBAHAN METODE ERECTION BAB 3 - METODOLOGI
- 27. TAHAPAN ANALISA BIAYA BAB 3 - METODOLOGI BIAYA POKOK Biaya sewa shoring PD-8 Biaya Material Bekisting Biaya Mandor Bekisting BIAYA TAMBAHAN Biaya sewa alat perbaikan material matras Biaya Material timbunan matras shoring Biaya Material beton landasan base plate Biaya potensi klaim material vendor METODE SHORING METODE TRAVELER BIAYA POKOK BIAYA TAMBAHAN Biaya sewa shoring PD-8 Biaya Material Bekisting Biaya Mandor Bekisting Biaya clearing Lokasi erection traveler Biaya potensi klaim material vendor Pengumpula n Data Pengumpula n Data Biaya mobilisasi alat Biaya mobilisasi alat Menyusun Analisa harga Menyusun Analisa harga Membuat RAB based on volume kebutuhan Membuat RAB based on volume kebutuhan Rekapitulasi RAB Biaya sewa alat clearing matras
- 28. TAHAPAN ANALISA WAKTU BAB 3 - METODOLOGI METODE SHORING METODE TRAVELER Pengumpula n Data Pengumpula n Data Menyusun WBS pekerjaan Menghitung kapasitas produksi alat Menghitung kapasitas produksi alat Menyusun WBS pekerjaan Durasi total pekerjaan Clearing Perakitan form traveler Mobilisasi traveler Pemasangan rail pada top pier Erection form traveler 1st segment 2nd segment Last segment Demobilisasi Install girder formwork Pembesian girder Pengecoran Stressing girder Dismantling form & moving to next section Siklus per segmen -Volume kebutuhan -Faktor efisiensi alat -Jumlah alat 1. Alat persiapan 2. Alat support 3. Siklus traveler per segmen 4. Mobilisasi dan demobilisasi Clearing Galian replacemen t Pile embankment Geotextile Timbunan sirtu SOI L IM PR OV EM EN T Pemadatan matras Penyiapan beton base plate Perakitan modul shoring Pemasangan bekisting girder Pembesian girder Pengecoran girder Stressing girder Pengerjaan bekisting dan pengecoran menjadi full Dismantling bekisting & shoring -Volume kebutuhan -Faktor efisiensi alat -Jumlah alat -Material soil improvement 1. Alat persiapan 2. Alat support 3. Produktivitas perakitan modul shoring 4. Mobilisasi dan demobilisasi
- 29. OUTPUT ANALISA DAN VALIDASI PAKAR BAB 3 - METODOLOGI NO URAIAN METODE SHORING METODE TRAVELER DEVIASI KESIMPULAN 1 TOTAL BIAYA Rp. Rp. Rp. Metode dengan biaya paling efisien biaya - Biaya pokok Rp. Rp. Rp. - Biaya Tambahan Rp. Rp. Rp. 2 TOTAL WAKTU Hari Hari Hari Metode erection paling efisien waktu - Pekerjaan persiapan Hari Hari Hari - Pekerjaan erection Hari Hari Hari VALIDASI PAKAR Wawancara dengan expert di proyek Kuisioner pada expert di proyek Project Manager Construction Manager Site Engineering manager Site Control & Commercial Manager VALIDASI PAKAR
- 30. DAFTAR PUSTAKA Ardyansyah, A. (2009). Efektifitas Pekerjaan Box Girder dengan Traveler Formwork Desain CIC dan CCC pada Aproach Bridge Jembatan Suramadu. Digilib UNS, 8. Badan Pengatur Jalan Tol. (2019). Informasi Geospasial Jalan Tol. Retrieved from SIGI PU: https://sigi.pu.go.id/portalpupr/home/group.html?id=1ff964f1be02447db9fb5b1360d368f8&start=1&view=list&sortOrder=asc&sortField=title&showFilters=false#content Delta Systech Indonesia. (2022). Project Reference. In D. S. Indonesia, Project Reference. Indonesia, Delta Systech. Diansyah, A., & Trijeti. (2014). Analisis Biaya Perbandingan Metode Kerja SIstem Shoring dengan SIstem Bracket pada Konstruksi Pier-Head Jembatan. Konstruksia, 63-78. Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman. (2022). Buku Saku Petunjuk Konstruksi Jembatan. Jakarta: Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Fakultas Teknik Universitas Andalas. (2022). Labmrk Sipil FT UNAND. Retrieved from Metode Pelaksanaan Pekerjaan Konstruksi Jembatan: http://labmrk.sipil.ft.unand.ac.id/metode-pelaksanaan-pekerjaan-konstruksi-jembatan/ Fikri, M. A., Bhirawa, T., Sanusi, S., & Arianto, B. (2024). Evaluasi Penjadwalan Proyek Kantor pada PT KHC dengan Menggunakan Metode Precendence Diagram Method. Jurnal Teknik Industri, 123-138. Fortuna, B. I., Sucita, I. K., & Rizal, R. S. (2021). Analisis Waktu dan Biaya Perbandingan Erection Box Girder Menggunakan Metode Crane dan Launcher. Jurnal Ilmiah Rekayasa Sipil, 100-112. Ghozali, F. (2024). Bagian-Bagian Jembatan. Retrieved from Scribd: https://www.scribd.com/document/496180097/Bagian-bagian-Jembatan http://labmrk.sipil.ft.unand.ac.id/. (2023). Metode Pelaksanaan Pekerjaan Konstruksi Jembatan. Retrieved from http://labmrk.sipil.ft.unand.ac.id/: http://labmrk.sipil.ft.unand.ac.id/metode-pelaksanaan-pekerjaan-konstruksi-jembatan/ Izza, F. K., Praditama, A., Kirana, C. N., Setiyono, K. J., & Sudarmono. (2019). Kajian Waktu Penyelesaian Metode Crane dan Metode Launcher dalam Pelaksanaan Erection Girder Jembatan. Wahana Teknik Sipil Vol. 24 No. 1, 47-59. Kementerian Keuangan Republik Indonesia. (2023). Perkuat Konektivitas Negeri, Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi. Retrieved from DJKN Kemenkeu: https://www.djkn.kemenkeu.go.id/artikel/baca/16094/Jalan-Tol-Perkuat-Konektivitas-Negeri-Meningkatkan- Pertumbuhan-Ekonomi.html Kompas. (2023). Tol Lingkar Pekanbaru Mulai Dibangun, JTTS Kian Tersambung. Retrieved from Kompas.com: https://www.kompas.com/properti/read/2023/08/22/053802621/tol-lingkar-pekanbaru-mulai-dibangun-jtts-kian-tersambung Kurniawan, W., Nuryati, S., & Prihesnanto, F. (2019). Analisa Perbandingan Metode Erection Girder Menggunakan Beam Launcher dan Crawler Crane dari Segi Waktu dan Biaya pada Proyek Jalan Bebas Hambatan Tanjung Priok Seksi E2. SINERGI, 37-54. Mahapatni, I. A. (2019). Metode Perencanaan dan Pengendalian Proyek Konstruksi. Bali: UNHI Press. Nugraha, S., & Pranowo. (2019). Manajemen Risiko Proyek pada Pekerjaan Balance Cantilever Box Girder. Spirit of Civil Engineering, 13-26. PP Nomor 15. (2005). Peraturan Pemerintah Tentang Jalan Tol. Jakarta: Presiden Republik Indonesia. Pratama, D. D., & Adi, T. J. (2013). Analisa Perbandingan Metode Erection Girder Menggunakan Launcher Girder dan Temporary Bridge dari Segi Biaya dan Waktu pada Jembatan Kali Surabaya Mojokerto. Jurnal Teknik POMITS Vol. 1 No. 1, 1-10. Pratama, F. H., & Huda, F. (2021). Analisis Fungsi Manajemen Konstruksi dalam Proyek Pembangunan Gedung Komersil di Kota Semarang. Semarang: Fakultas Teknik Universitas Semarang. Priyadi, P. A. (2016). Analisa Perilaku Box Girder Berdasarkan Metode Konstruksi Balanced Cantilever dan Span By Span pada Struktur Jembatan Beton Prategang. Magister Teknik Sipil ITB, x. PT Adhi Karya (Persero) Tbk. (2021). LRT Jabodebek. Retrieved from PT Adhi Karya (Persero) Tbk: https://adhi.co.id/projects/lrt-jabodebek/ PT. Hutama Karya. (2023). Trans Sumatera. Retrieved from Hutama Karya.com: https://www.hutamakarya.com/trans-sumatera PT. Hutama Karya Infrastruktur. (2023). Jalan Tol Lingkar Pekanbaru. Retrieved from HK Infrastruktur: https://hkinfrastruktur.com/projects/jalan-tol-lingkar-pekanbaru/ Sudjatmiko, & Jayady, A. (2023). Metode Pelaksanaan Erection Steel Box Girder Pada Proyek Relokasi Jembatan Antelope Km 5+145 Bekasi-Jawa Barat. Jurnal IKRAITH Teknologi, 1-12. Syafuadtuddin, M. (2019). Tinjauan Pelaksanaan Konstruksi Pekerjaan Struktur Box Girder Balance Cantilever dengan Metode Form Traveler pada Proyek Pembangunan Jembatan Ogan Tol Kayu Agung Palembang Betung. Palembang: Universitas Bina Darma. Umar, R., & Naibaho, P. R. (2022). Analisa Perbandingan Pelaksanaan Erection Girder Underpass pada Jalan Nasional dengan Metode Crane dan Metode Launcher. Asian Journal of Mechatronics, and Electrical Engineering (AJMEE), 1-12. Utomo, R. S., Rachmawati, A., & Chomaedhi. (2015). Estimasi Waktu dan Biaya Box Girder Balance Cantilever Proyek Jembatan Brantas pada Ruas Tol Mojokerto-Kertosono. Teknik Sipil ITS, 14.
- 31. TERIMAKASIH