ºÝºÝߣ

ºÝºÝߣShare a Scribd company logo
ANALISIS RANCANGAN
KERJA PROYEK
Subtitle
MATERI
â–ªMODEL LENGKAP DAN COCOK
â–ªKETEPATAN ASUMSI
â–ªSIKAP PELAKSANA
MODEL LENGKAP DAN COCOK
Pengertian
â–ª Pembelajaran berbasis proyek atau tugas
adalah metode belajar yang menggunakan
masalah sebagai langkah awal dalam
pengumpulan dan mengintegrasikan
pengetahuan baru berdasarkan
pengalamannya dalam beraktivitas secara
nyata.
KETEPATAN ASUMSI
â–ª Proses pengendalian berjalan sepanjang daur hidup
proyek guna mewujudkan performa yang baik di dalam
setiap tahap. Perencanaan dibuat sebagai bahan acuan
bagi pelaksanaan pekerjaan. Bahan acuan tersebut
selanjutnya akan menjadi standar pelaksanaan pada
proyek yang bersangkutan, meliputi spesifikasi teknik,
jadwal, dan anggaran. Maka untuk dapat melakukan
pengendalian perlu adanya perencanaan. Menurut
Santoso (1997). (Muhammad, 2012)
SIKAP PELAKSANAAN
Manajemen itu adalah sebuah proses perencanaan
dan pengontrolan sumber daya untuk mencapai
sasaran secara efektif dan efesien.
â–ª Efektif berarti bahwa tujuan dapat dicapai sesuai
dengan perencanaan, sementara
â–ª Efisien berarti bahwa tugas yang ada dilaksanakan
secara benar, terorganisir, dan sesuai dengan
jadwal
SIKAP PELAKSANAAN
sebuah proyek memiliki beberapa karakteristik
penting yang terkandung didalamnya yaitu:
1. Temporary (Sementara) berarti setiap proyek
selalu memiliki jadwal yang jelas kapan dimulai
dan kapan diselesaikan. Sebuah proyek berakhir
jika tujuannya telah tercapai atau kebutuhan
terhadap proyek itu tidak ada lagi sehingga
proyek tersebut dihentikan.
SIKAP PELAKSANAAN
2. Unik artinya bahwa setiap proyek menghasilkan
suatu produk, solusi, service atau output
tertentu yang berbeda beda satu dan lainnya.
3. Progressive elaboration adalah karakteristik
proyek yang berhubungan dengan dua konsep
sebelumnya yaitu temporary dan unik. Setiap
proyek terdiri dari langkah langkah yang terus
berkembang dan berlajut sampai proyek
berakhir
Pengertian Analisis dn Perencanaan
â–ª Perencanaan adalah proses mendefinisikan
tujuan organisasi, membuat strategi untuk
mencapai tujuan itu, dan mengembangkan
rencana aktivitas kerja organisasi.
Perencanaan merupakan proses terpenting
dari semua fungsi manajemen karena tanpa
perencanaan fungsi-fungsi lain
pengorganisasian, pengarahan, dan
pengontrolan tak akan dapat berjalan.
Pengertian Analisis dn
Perencanaan
â–ª Analisis adalah penguraian pokok atau
berbagai bagian dan penelaahan bagian
itu sendiri serta hubungan antar bagian
untuk memperoleh pengertian yang
tepat dan pemahaman arti keseluruhan
serta hubungan antar
ciri-ciri pokok sebuah proyek
adalah
1. Memiliki tujuan yang khusus, produk akhir atau hasil kerja
akhir.
2. Jumlah biaya, sasaran jadwal serta kriteria mutu dalam
proses mencapai tujuan diatas telah ditentukan.
3. Bersifat sementara, dalam arti umurnya dibatasi oleh
selesainya tugas.Titik awal dan akhir ditentukan dengan
jeda.
4. Non rutin, tidak berulang-ulang. Jenis dan intensitas
kegiatan berubah sepanjang proyek berlangsung
Tahapan Analisis Proyek
1. Hal-hal yang diperlu diketahui dalam proyek
a. Ruang lingkup kegiatan proyek, yakni pada bidang-
bidang apa saja proyek akan beroperasi.
b. Cara kegiatan proyek dilakukan, yakni apakah proyek
akan ditangani sendiri, atau ditangani juga oleh
(beberapa) pihak lain?
c. Evaluasi terhadap aspek-aspek yang menentukan
keberhasilan seluruh proyek, yakni mengidentifikasi
faktor-faktor kunci keberhasilan proyek.
Tahapan analisis Proyek
â–ª 2. Tahapan analisis proyek
tahapan menganalisis kelayakan proyek yaitu :
a. Identifikasi, sponsor proyek melihat adanya kesempatan investasi
yang menguntungkan. Pengamatan terhadap lingkungan untuk
memperkirakan kesempatan dan ancaman usaha
b. Perumusan, tahap menerjemahkan kesempatan investasi kedalam
suatu rencana proyek yang konkret, dengan faktor-faktor yang
penting dijelaskan secara garis besar
c. Penilaian, melakukan analisa dan menilai aspek pasar, teknik,
keuangan, dan perekonomian
d. Sarana yang diperlukan oleh proyek, menyangkut bukan
hanya kebutuhan seperti material, tenaga kerja, dan
sebagainya, tetapi juga fasilitas-fasilitas pendukung seperti
jalan raya, transportasi, dan sebagainya.
e. Hasil kegiatan proyek tersebut serta biaya-biaya yang
harus ditanggung untuk memperoleh hasil tersebut.
f. Akibat-akibat yang bermanfaat ataupun yang tidak dari
adanya proyek tersebut.
g. Langkah-langkah rencana untuk mendirikan proyek,
beserta jadwal masing-masing kegiatan tersebut.

More Related Content

Analisis rancangan kerja proyek

  • 2. MATERI â–ªMODEL LENGKAP DAN COCOK â–ªKETEPATAN ASUMSI â–ªSIKAP PELAKSANA
  • 3. MODEL LENGKAP DAN COCOK Pengertian â–ª Pembelajaran berbasis proyek atau tugas adalah metode belajar yang menggunakan masalah sebagai langkah awal dalam pengumpulan dan mengintegrasikan pengetahuan baru berdasarkan pengalamannya dalam beraktivitas secara nyata.
  • 4. KETEPATAN ASUMSI â–ª Proses pengendalian berjalan sepanjang daur hidup proyek guna mewujudkan performa yang baik di dalam setiap tahap. Perencanaan dibuat sebagai bahan acuan bagi pelaksanaan pekerjaan. Bahan acuan tersebut selanjutnya akan menjadi standar pelaksanaan pada proyek yang bersangkutan, meliputi spesifikasi teknik, jadwal, dan anggaran. Maka untuk dapat melakukan pengendalian perlu adanya perencanaan. Menurut Santoso (1997). (Muhammad, 2012)
  • 5. SIKAP PELAKSANAAN Manajemen itu adalah sebuah proses perencanaan dan pengontrolan sumber daya untuk mencapai sasaran secara efektif dan efesien. â–ª Efektif berarti bahwa tujuan dapat dicapai sesuai dengan perencanaan, sementara â–ª Efisien berarti bahwa tugas yang ada dilaksanakan secara benar, terorganisir, dan sesuai dengan jadwal
  • 6. SIKAP PELAKSANAAN sebuah proyek memiliki beberapa karakteristik penting yang terkandung didalamnya yaitu: 1. Temporary (Sementara) berarti setiap proyek selalu memiliki jadwal yang jelas kapan dimulai dan kapan diselesaikan. Sebuah proyek berakhir jika tujuannya telah tercapai atau kebutuhan terhadap proyek itu tidak ada lagi sehingga proyek tersebut dihentikan.
  • 7. SIKAP PELAKSANAAN 2. Unik artinya bahwa setiap proyek menghasilkan suatu produk, solusi, service atau output tertentu yang berbeda beda satu dan lainnya. 3. Progressive elaboration adalah karakteristik proyek yang berhubungan dengan dua konsep sebelumnya yaitu temporary dan unik. Setiap proyek terdiri dari langkah langkah yang terus berkembang dan berlajut sampai proyek berakhir
  • 8. Pengertian Analisis dn Perencanaan â–ª Perencanaan adalah proses mendefinisikan tujuan organisasi, membuat strategi untuk mencapai tujuan itu, dan mengembangkan rencana aktivitas kerja organisasi. Perencanaan merupakan proses terpenting dari semua fungsi manajemen karena tanpa perencanaan fungsi-fungsi lain pengorganisasian, pengarahan, dan pengontrolan tak akan dapat berjalan.
  • 9. Pengertian Analisis dn Perencanaan â–ª Analisis adalah penguraian pokok atau berbagai bagian dan penelaahan bagian itu sendiri serta hubungan antar bagian untuk memperoleh pengertian yang tepat dan pemahaman arti keseluruhan serta hubungan antar
  • 10. ciri-ciri pokok sebuah proyek adalah 1. Memiliki tujuan yang khusus, produk akhir atau hasil kerja akhir. 2. Jumlah biaya, sasaran jadwal serta kriteria mutu dalam proses mencapai tujuan diatas telah ditentukan. 3. Bersifat sementara, dalam arti umurnya dibatasi oleh selesainya tugas.Titik awal dan akhir ditentukan dengan jeda. 4. Non rutin, tidak berulang-ulang. Jenis dan intensitas kegiatan berubah sepanjang proyek berlangsung
  • 11. Tahapan Analisis Proyek 1. Hal-hal yang diperlu diketahui dalam proyek a. Ruang lingkup kegiatan proyek, yakni pada bidang- bidang apa saja proyek akan beroperasi. b. Cara kegiatan proyek dilakukan, yakni apakah proyek akan ditangani sendiri, atau ditangani juga oleh (beberapa) pihak lain? c. Evaluasi terhadap aspek-aspek yang menentukan keberhasilan seluruh proyek, yakni mengidentifikasi faktor-faktor kunci keberhasilan proyek.
  • 12. Tahapan analisis Proyek â–ª 2. Tahapan analisis proyek tahapan menganalisis kelayakan proyek yaitu : a. Identifikasi, sponsor proyek melihat adanya kesempatan investasi yang menguntungkan. Pengamatan terhadap lingkungan untuk memperkirakan kesempatan dan ancaman usaha b. Perumusan, tahap menerjemahkan kesempatan investasi kedalam suatu rencana proyek yang konkret, dengan faktor-faktor yang penting dijelaskan secara garis besar c. Penilaian, melakukan analisa dan menilai aspek pasar, teknik, keuangan, dan perekonomian
  • 13. d. Sarana yang diperlukan oleh proyek, menyangkut bukan hanya kebutuhan seperti material, tenaga kerja, dan sebagainya, tetapi juga fasilitas-fasilitas pendukung seperti jalan raya, transportasi, dan sebagainya. e. Hasil kegiatan proyek tersebut serta biaya-biaya yang harus ditanggung untuk memperoleh hasil tersebut. f. Akibat-akibat yang bermanfaat ataupun yang tidak dari adanya proyek tersebut. g. Langkah-langkah rencana untuk mendirikan proyek, beserta jadwal masing-masing kegiatan tersebut.