ºÝºÝߣ

ºÝºÝߣShare a Scribd company logo
Pengaruh Kemajuan Permainan Komputer terhadap Permainan Tradisional


          Di era globalisasi sekarang ini telah banyak               membawa perubahan pada
kehidupan manusia khususnya di Indonesia. Masyarakat Indonesia berlomba-lomba
untuk mengikuti globalisasi contohnya saja pada bidang permainan anak-anak. Anak-
anak zaman dahulu bermain permainan tradisional seperti congklak, engkleng,
bentengan, lompat tali, yoyo, dan lain-lain. Permainan-permainan tradisional tersebut
banyak menggunakan tenaga dan sangat baik untuk kesehatan karena mengeluarkan
keringat. Tetapi dengan semakin majunya dunia, permainan anak-anak zaman
sekarangpun ikut maju. Anak-anak zaman sekarang mulai meninggalkan permainan
tradisional tersebut, mereka cenderung bermain permainan yang canggih yang tidak
menguras tenaga seperti bermain playstation, game-boy, komputer, dan lain-lain.
Semakin        berkembangnya        permainan      komputer      maka     eksistensi     permainan
tradisionalpun teracam.
          Pada artikel ini, hal yang akan dibahas adalah mengenai pengertian dan fungsi
bermain, pengertian dan perbandingan antara permainan tradisional dengan permainan
modern, dan pengaruh kemajuan permainan komputer terhadap permainan tradisional.
Artikel ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kemajuan permainan komputer
tehadap permainan tradisional.


                                                     xxxx


          Naila mengungkapkan bahwa bermain sangat penting untuk perkembangan
emosi, fisik, dan sosial anak-anak. Bermain adalah cara bagi anak-anak untuk belajar
mengenai tubuh mereka dan dunia ini, dan pada saat itulah mereka akan menggunakan
kelima indra yang dimilikinya. Dengan mengeksplorasi hal-hal yang ada disekitarnya
otak anak akan berkembang, dengan bermain mereka mengembangkan imajinasi, skill,
kemandirian, kreativitas, dan kemampuan bersosialisasi.1



1
    ¡°Permainan Tradisional Lawan Game Canggih¡±. Dalam http://orgblgapa.blogspot.com, diakses pada
tanggal 23 Maret 2012 pukul 20.15 WIB.



                                                                                                    1
Permainan yang dapat dilakukan anak-anak dapat dibagi menjadi dua macam,
yaitu permainan tradisional dan permainan canggih yang menggunakan komputer.
Permainan tradisional adalah permainan yang menggunakan alat-alat tradisional seperti
kayu, karet, dan lain-lain. Naila mengungkapkan permainan tradisional lebih unggul
dalam hal meningkatkan kreativitas anak karena permainan tradisional biasanya dibuat
langsung oleh para pemainnya.2 Permainan tradisional juga lebih bermanfaat dalam
meningkatkan kebugaran dan kesehatan anak. Permainan tradisional lebih banyak
menggunakan tenaga dibandingkan permainan komputer sehingga para pemainnya akan
lebih berkeringat dan lebih sehat dibandingkan para pemain permainan komputer.
Permainan tradisionalpun dapat mengembangkan sosialisasi anak karena dengan
memainkan permainan tradisional yang membutuhkan teman bermain maka anak akan
bersosialisasi dengan teman seumurnya untuk bermain bersama dan para pemain akan
belajar mengenai kemenangan dan kekalahan dalam permainan tradisional.
        Permainan komputer adalah permainan yang terdapat dalam komputer dan
permainan tersebut sudah terbuat dengan apa adanya melalui sebuh program komputer.
Permainan komputer ini sangat membuat anak-anak hingga orang dewasa ketagihan.
Tantangan yang ada pada permainan tersebut membuat seseorang penasaran dibuatnya.
Naila mengungkapkan bahwa pada saat bermain game komputer, anak-anak sering kali
lupa waktu karena beragam tantangan yang dihadirkan oleh game tersebut, serta
memunculkan perasaan berkuasa saat sanggup memenangkan permainan dan
mengendalikan tokoh-tokoh yang dihadirkan oleh game tersebut.3 Hal tersebut
menyebabkan hal negative seperti kurangnya sosialisasi dengan teman sebaya karena
terlalu sibuk dengan permainan komputernya, waktu seharian habis hanya untuk
bermain, habisnya waktu yang dapat digunakan untuk hal-hal yang lebih berguna.
        Kini permainan tradisional mulai tersingkirkan dengan semakin majunya
permainan komputer. Hal tersebut menyebabkan turunnya minat anak-anak untuk
bermain permainan tradisional. Anak-anak zaman sekarang lebih memilih permainan
yang canggih seperti permainan komputer karena permainan tersebut tidak menguras
tenaga dan lebih menegangkan atau mengasyikkan.


2
 ¡°Permainan Tradisional Lawan Game Canggih¡±. Dalam http://orgblgapa.blogspot.com, diakses pada
tanggal 23 Maret 2012 pukul 20.15 WIB.
3
  Ibid.



                                                                                                 2
Tetapi jika dilihat dari segi jenis permainannya, permainan tradisional juga dapat
lebih mengasyikkan. Permainan tradisional lebih mengutamakan kreatifitas. Anne
mengungkapkan bahwa permainan tradisional membutuhkan sifat kreatif seorang anak,
agar permainan tersebut bisa menjadi lebih menarik.4 Dibandingkan dengan permainan
komputer, kreatifitas seseorang tidak akan tersalurkan karena permainan komputer
sudah diatur sedemikian rupa oleh seorang programer.
        Permainan tradisional juga lebih unggul dibandingkan dengan permainan
komputer pada sisi kesehatan. Permainan tradisional memaksa para pemainnya untuk
selalu bergerak. Seperti permainan bentengan, permainan ini dimainkan dengan cara
berlari-lari, jika salah satu orang atau anggota tidak berlari maka mereka akan kalah.
Sedangkan permainan komputer, para pemain hanya duduk dan terpaku pada layar
komputer sehingga apabila terlalu lama duduk maka akan menyebabkan obesitas atau
kegemukan.
        Permainan tradisional juga tidak membutuhkan biaya yang tinggi. Rata-rata
permainan tradisional tidak membutuhkan alat yang rumit, seandainyapun butuh alat,
biasanya alat tersebut di dapat dari alam sekitar, sehingga tidak membutuhkan biaya
tinggi. Sedangkan permainan komputer membutuhkan alat-alat yang cukup mahal,
sebuah komputer saat ini harga yang paling murah sekitar tiga juta rupiah, dan dengan
tersebut komputer yang didapat tidaklah sebuah komputer yang sangat bagus ataupun
canggih.
        Permainan tradisional dapat mengembangkan kecerdasan emosional anak. Naila
mengungkapkan bahwa dalam permainan tradisional mengenal konsep menang dan
kalah, namun menang dan kalah ini tidak menjadikan para pemainnya bertengkar atau
minder. Tidak ada yang paling unggul karena setiap orang memiliki kelebihan masing-
masing untuk setiap permainan yang berbeda. Hal tersebut meminimalisir munculnya
ego pada setiap pemainnya.5 Sedangkan permainan komputer yang dimainkan secara
sendirian tidak dapat mengembangkan kecerdasan emosional anak bahkan terkadang
anak dapat merasa kesepian karena terus berhadapan dengan komputer yang merupakan
benda mati.

4
  ¡°Nilai Lebih Permainan Tradisional. Dalam http://www.anneahira.com/permainan-
tradisional-16824.html, diakses pada tanggal 24 Maret 2012 pukul 20.30 WIB.
5
  ¡°Permainan Tradisional Lawan Game Canggih¡±. Dalam http://orgblgapa.blogspot.com, diakses pada
tanggal 23 Maret 2012 pukul 20.15 WIB.



                                                                                                  3
Disisi lain, permainan komputer dapat mengembangkan kemampuan pikir anak.
Saat ini banyak permainan komputer yang dapat mengasah kemampuan anak dalam
menghitung, menyusun strategi, dan lain-lain. Permainan komputer tersebut sangat
berguna dalam mengembangkan kemampuan otak anak, tetapi perlu diingat bahwa
permainan komputer hanya dimainkan sendiri dan tidak begitu mengasyikan kalau
sudah bosan.
        Anne mengungkapkan bahwa permainan tradisional menumbuhkan sifat
toleransi, setia kawan serta menumbuhkan jiwa sosial seorang anak. Sebab, permainan
tradisional biasanya membutuhkan banyak orang untuk memaminkannya. Berbeda
dengan permainan komputer yang bisa dimainkan seorang diri dalam rumah. Hal ini
akan menyebakan seorang ank tumbuh menjadi seorang yang antisosial.6
        Permainan tradisional juga membuat seorang anak bahagia secara alami.
Maryam mengatakan permainan tradisional menimbulkan kegembiraan alami, anak-
anak bisa tertawa, dan riang sekali. Berbeda dengan permainan komputer, anak yang
bermain permainan komputer bila menang bisa gembira, tapi gembiranya berbeda sekali
dengan anak yang bermain permainan tradisional.7
        Dengan perbandingan antara permainan tradisional dan permainan komputer
tersebut, dapat disimpulkan bahwa setiap permainan memiliki sisi positif dan sisi
negatif. Sangat disayangkan bila permainan tradisional yang memiliki nilai budaya dan
sejarah hilang karena permainan komputer. Permainan tradisional dapat dilestarikan
dengan cara membatasi penggunaan alat-alat canggih pada anak-anak. Dibutuhkan
peran orangtua untuk melestarikan permainan tradisional tersebut. Permainan
tradisional sebenarnya dapat dilakukan dimana saja, cukup cari tempat yang luas serta
ajak teman-teman untuk bermain bersama.
        Kemajuan permaian komputer sebenarnya sangat berpengaruh terhadap
eksistensi permainan tradisional. Bahkan anak-anak yang tinggal di pelosok kota
ataupun di desa lebih senang bermain dengan handphone orangtuanya. Anak-anak
tersebut sebaiknya diajarkan permainan tradisional oleh orangtuanya. Peran orangtua

6
  ¡°Nilai Lebih Permainan Tradisional. Dalam http://www.anneahira.com/permainan-
tradisional-16824.html, diakses pada tanggal 24 Maret 2012 pukul 20.30 WIB.
7
  ¡°Permainan Tradisional, Permainan Edukatif yang Mencerdaskan Anak¡±. Dalam
http://edukasi.kompasiana.com/2012/03/21/permainan-tradisional-permainan-edukatif-yang-
mencerdaskan-anak, diakses pada tanggal 24 Maret 2012 pukul 20.40 WIB.



                                                                                          4
juga sangat berpengaruh dalam melestarikan permainan tradisional. Anak-anak desa
yang sangat lekat dengan kata-kata tradisional harusnya lebih mengenal dengan
permainan tradisional.


                                        xxxx


       Permainan tradisional yang mulai dijauhi oleh golongan muda (anak-anak)
zaman sekarang dikarenakan mereka tidak ingin repot atau hanya ingin bermain sendiri.
Semakin memudarnya permainan tradisional pada zaman sekarang juga disebabkan
anak-anak yang tidak ingin capek dalam bermain dan tidak ingin dibilang kuno karena
memainkan permainan tradisional. Padahal dengan memainkan permainan tradisional,
anak-anak tersebut sekaligus menumbuhkan rasa nasionalisme. Permainan tradisional
yang penuh akan budaya dan sejarah dari nenek moyang haruslah dilestarikan dan
dijaga hingga akhir hayat.




                                                                                   5
Daftar Pustaka


¡°Permainan Tradisional Lawan Game Canggih¡±. Dalam http://orgblgapa.blogspot.com.
      Diakses pada tanggal 23 Maret 2012 pukul 20.15 WIB.



¡°Nilai Lebih Permainan Tradisional. Dalam http://www.anneahira.com/permainan-
      tradisional-16824.html. Diakses pada tanggal 24 Maret 2012 pukul 20.30 WIB.



¡°Permainan Tradisional, Permainan Edukatif yang Mencerdaskan Anak¡±. Dalam
      http://edukasi.kompasiana.com/2012/03/21/permainan-tradisional-permainan-
      edukatif-yang-mencerdaskan-anak. Diakses pada tanggal 24 Maret 2012 pukul
      20.40 WIB.




                                                                                    6

More Related Content

Artikel

  • 1. Pengaruh Kemajuan Permainan Komputer terhadap Permainan Tradisional Di era globalisasi sekarang ini telah banyak membawa perubahan pada kehidupan manusia khususnya di Indonesia. Masyarakat Indonesia berlomba-lomba untuk mengikuti globalisasi contohnya saja pada bidang permainan anak-anak. Anak- anak zaman dahulu bermain permainan tradisional seperti congklak, engkleng, bentengan, lompat tali, yoyo, dan lain-lain. Permainan-permainan tradisional tersebut banyak menggunakan tenaga dan sangat baik untuk kesehatan karena mengeluarkan keringat. Tetapi dengan semakin majunya dunia, permainan anak-anak zaman sekarangpun ikut maju. Anak-anak zaman sekarang mulai meninggalkan permainan tradisional tersebut, mereka cenderung bermain permainan yang canggih yang tidak menguras tenaga seperti bermain playstation, game-boy, komputer, dan lain-lain. Semakin berkembangnya permainan komputer maka eksistensi permainan tradisionalpun teracam. Pada artikel ini, hal yang akan dibahas adalah mengenai pengertian dan fungsi bermain, pengertian dan perbandingan antara permainan tradisional dengan permainan modern, dan pengaruh kemajuan permainan komputer terhadap permainan tradisional. Artikel ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kemajuan permainan komputer tehadap permainan tradisional. xxxx Naila mengungkapkan bahwa bermain sangat penting untuk perkembangan emosi, fisik, dan sosial anak-anak. Bermain adalah cara bagi anak-anak untuk belajar mengenai tubuh mereka dan dunia ini, dan pada saat itulah mereka akan menggunakan kelima indra yang dimilikinya. Dengan mengeksplorasi hal-hal yang ada disekitarnya otak anak akan berkembang, dengan bermain mereka mengembangkan imajinasi, skill, kemandirian, kreativitas, dan kemampuan bersosialisasi.1 1 ¡°Permainan Tradisional Lawan Game Canggih¡±. Dalam http://orgblgapa.blogspot.com, diakses pada tanggal 23 Maret 2012 pukul 20.15 WIB. 1
  • 2. Permainan yang dapat dilakukan anak-anak dapat dibagi menjadi dua macam, yaitu permainan tradisional dan permainan canggih yang menggunakan komputer. Permainan tradisional adalah permainan yang menggunakan alat-alat tradisional seperti kayu, karet, dan lain-lain. Naila mengungkapkan permainan tradisional lebih unggul dalam hal meningkatkan kreativitas anak karena permainan tradisional biasanya dibuat langsung oleh para pemainnya.2 Permainan tradisional juga lebih bermanfaat dalam meningkatkan kebugaran dan kesehatan anak. Permainan tradisional lebih banyak menggunakan tenaga dibandingkan permainan komputer sehingga para pemainnya akan lebih berkeringat dan lebih sehat dibandingkan para pemain permainan komputer. Permainan tradisionalpun dapat mengembangkan sosialisasi anak karena dengan memainkan permainan tradisional yang membutuhkan teman bermain maka anak akan bersosialisasi dengan teman seumurnya untuk bermain bersama dan para pemain akan belajar mengenai kemenangan dan kekalahan dalam permainan tradisional. Permainan komputer adalah permainan yang terdapat dalam komputer dan permainan tersebut sudah terbuat dengan apa adanya melalui sebuh program komputer. Permainan komputer ini sangat membuat anak-anak hingga orang dewasa ketagihan. Tantangan yang ada pada permainan tersebut membuat seseorang penasaran dibuatnya. Naila mengungkapkan bahwa pada saat bermain game komputer, anak-anak sering kali lupa waktu karena beragam tantangan yang dihadirkan oleh game tersebut, serta memunculkan perasaan berkuasa saat sanggup memenangkan permainan dan mengendalikan tokoh-tokoh yang dihadirkan oleh game tersebut.3 Hal tersebut menyebabkan hal negative seperti kurangnya sosialisasi dengan teman sebaya karena terlalu sibuk dengan permainan komputernya, waktu seharian habis hanya untuk bermain, habisnya waktu yang dapat digunakan untuk hal-hal yang lebih berguna. Kini permainan tradisional mulai tersingkirkan dengan semakin majunya permainan komputer. Hal tersebut menyebabkan turunnya minat anak-anak untuk bermain permainan tradisional. Anak-anak zaman sekarang lebih memilih permainan yang canggih seperti permainan komputer karena permainan tersebut tidak menguras tenaga dan lebih menegangkan atau mengasyikkan. 2 ¡°Permainan Tradisional Lawan Game Canggih¡±. Dalam http://orgblgapa.blogspot.com, diakses pada tanggal 23 Maret 2012 pukul 20.15 WIB. 3 Ibid. 2
  • 3. Tetapi jika dilihat dari segi jenis permainannya, permainan tradisional juga dapat lebih mengasyikkan. Permainan tradisional lebih mengutamakan kreatifitas. Anne mengungkapkan bahwa permainan tradisional membutuhkan sifat kreatif seorang anak, agar permainan tersebut bisa menjadi lebih menarik.4 Dibandingkan dengan permainan komputer, kreatifitas seseorang tidak akan tersalurkan karena permainan komputer sudah diatur sedemikian rupa oleh seorang programer. Permainan tradisional juga lebih unggul dibandingkan dengan permainan komputer pada sisi kesehatan. Permainan tradisional memaksa para pemainnya untuk selalu bergerak. Seperti permainan bentengan, permainan ini dimainkan dengan cara berlari-lari, jika salah satu orang atau anggota tidak berlari maka mereka akan kalah. Sedangkan permainan komputer, para pemain hanya duduk dan terpaku pada layar komputer sehingga apabila terlalu lama duduk maka akan menyebabkan obesitas atau kegemukan. Permainan tradisional juga tidak membutuhkan biaya yang tinggi. Rata-rata permainan tradisional tidak membutuhkan alat yang rumit, seandainyapun butuh alat, biasanya alat tersebut di dapat dari alam sekitar, sehingga tidak membutuhkan biaya tinggi. Sedangkan permainan komputer membutuhkan alat-alat yang cukup mahal, sebuah komputer saat ini harga yang paling murah sekitar tiga juta rupiah, dan dengan tersebut komputer yang didapat tidaklah sebuah komputer yang sangat bagus ataupun canggih. Permainan tradisional dapat mengembangkan kecerdasan emosional anak. Naila mengungkapkan bahwa dalam permainan tradisional mengenal konsep menang dan kalah, namun menang dan kalah ini tidak menjadikan para pemainnya bertengkar atau minder. Tidak ada yang paling unggul karena setiap orang memiliki kelebihan masing- masing untuk setiap permainan yang berbeda. Hal tersebut meminimalisir munculnya ego pada setiap pemainnya.5 Sedangkan permainan komputer yang dimainkan secara sendirian tidak dapat mengembangkan kecerdasan emosional anak bahkan terkadang anak dapat merasa kesepian karena terus berhadapan dengan komputer yang merupakan benda mati. 4 ¡°Nilai Lebih Permainan Tradisional. Dalam http://www.anneahira.com/permainan- tradisional-16824.html, diakses pada tanggal 24 Maret 2012 pukul 20.30 WIB. 5 ¡°Permainan Tradisional Lawan Game Canggih¡±. Dalam http://orgblgapa.blogspot.com, diakses pada tanggal 23 Maret 2012 pukul 20.15 WIB. 3
  • 4. Disisi lain, permainan komputer dapat mengembangkan kemampuan pikir anak. Saat ini banyak permainan komputer yang dapat mengasah kemampuan anak dalam menghitung, menyusun strategi, dan lain-lain. Permainan komputer tersebut sangat berguna dalam mengembangkan kemampuan otak anak, tetapi perlu diingat bahwa permainan komputer hanya dimainkan sendiri dan tidak begitu mengasyikan kalau sudah bosan. Anne mengungkapkan bahwa permainan tradisional menumbuhkan sifat toleransi, setia kawan serta menumbuhkan jiwa sosial seorang anak. Sebab, permainan tradisional biasanya membutuhkan banyak orang untuk memaminkannya. Berbeda dengan permainan komputer yang bisa dimainkan seorang diri dalam rumah. Hal ini akan menyebakan seorang ank tumbuh menjadi seorang yang antisosial.6 Permainan tradisional juga membuat seorang anak bahagia secara alami. Maryam mengatakan permainan tradisional menimbulkan kegembiraan alami, anak- anak bisa tertawa, dan riang sekali. Berbeda dengan permainan komputer, anak yang bermain permainan komputer bila menang bisa gembira, tapi gembiranya berbeda sekali dengan anak yang bermain permainan tradisional.7 Dengan perbandingan antara permainan tradisional dan permainan komputer tersebut, dapat disimpulkan bahwa setiap permainan memiliki sisi positif dan sisi negatif. Sangat disayangkan bila permainan tradisional yang memiliki nilai budaya dan sejarah hilang karena permainan komputer. Permainan tradisional dapat dilestarikan dengan cara membatasi penggunaan alat-alat canggih pada anak-anak. Dibutuhkan peran orangtua untuk melestarikan permainan tradisional tersebut. Permainan tradisional sebenarnya dapat dilakukan dimana saja, cukup cari tempat yang luas serta ajak teman-teman untuk bermain bersama. Kemajuan permaian komputer sebenarnya sangat berpengaruh terhadap eksistensi permainan tradisional. Bahkan anak-anak yang tinggal di pelosok kota ataupun di desa lebih senang bermain dengan handphone orangtuanya. Anak-anak tersebut sebaiknya diajarkan permainan tradisional oleh orangtuanya. Peran orangtua 6 ¡°Nilai Lebih Permainan Tradisional. Dalam http://www.anneahira.com/permainan- tradisional-16824.html, diakses pada tanggal 24 Maret 2012 pukul 20.30 WIB. 7 ¡°Permainan Tradisional, Permainan Edukatif yang Mencerdaskan Anak¡±. Dalam http://edukasi.kompasiana.com/2012/03/21/permainan-tradisional-permainan-edukatif-yang- mencerdaskan-anak, diakses pada tanggal 24 Maret 2012 pukul 20.40 WIB. 4
  • 5. juga sangat berpengaruh dalam melestarikan permainan tradisional. Anak-anak desa yang sangat lekat dengan kata-kata tradisional harusnya lebih mengenal dengan permainan tradisional. xxxx Permainan tradisional yang mulai dijauhi oleh golongan muda (anak-anak) zaman sekarang dikarenakan mereka tidak ingin repot atau hanya ingin bermain sendiri. Semakin memudarnya permainan tradisional pada zaman sekarang juga disebabkan anak-anak yang tidak ingin capek dalam bermain dan tidak ingin dibilang kuno karena memainkan permainan tradisional. Padahal dengan memainkan permainan tradisional, anak-anak tersebut sekaligus menumbuhkan rasa nasionalisme. Permainan tradisional yang penuh akan budaya dan sejarah dari nenek moyang haruslah dilestarikan dan dijaga hingga akhir hayat. 5
  • 6. Daftar Pustaka ¡°Permainan Tradisional Lawan Game Canggih¡±. Dalam http://orgblgapa.blogspot.com. Diakses pada tanggal 23 Maret 2012 pukul 20.15 WIB. ¡°Nilai Lebih Permainan Tradisional. Dalam http://www.anneahira.com/permainan- tradisional-16824.html. Diakses pada tanggal 24 Maret 2012 pukul 20.30 WIB. ¡°Permainan Tradisional, Permainan Edukatif yang Mencerdaskan Anak¡±. Dalam http://edukasi.kompasiana.com/2012/03/21/permainan-tradisional-permainan- edukatif-yang-mencerdaskan-anak. Diakses pada tanggal 24 Maret 2012 pukul 20.40 WIB. 6