際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
Ashabul Kahfi
Ashabul Kahfi 
Ashabul Kahfi adalah nama sekelompok orang beriman yang 
hidup pada masa Raja Diqyanus di Romawi, beberapa ratus tahun 
sebelum diutusnya nabi Isa as. Mereka hidup ditengah masyarakat 
penyembah berhala dengan seorang raja yang dzalim. Ketika sang raja 
mengetahui ada sekelompok orang yang tidak menyembah berhala, maka 
sang raja marah lalu memanggil mereka dan memerintahkan mereka 
untuk mengikuti kepercayaan sang raja. Tapi Ashabul Kahfi menolak dan 
lari, dikejarlah mereka untuk dibunuh. Ketika mereka lari dari kejaran 
pasukan raja, sampailah mereka di mulut sebuah gua yang kemudian 
dipakai tempat persembunyian.
Dengan izin Allah mereka kemudian 
ditidurkan selama 309 tahun di dalam gua, dan 
dibangkitkan kembali ketika masyarakat dan raja 
mereka sudah berganti menjadi masyarakat dan 
raja yang beriman kepada Allah SWT.
Setelah mengetahui masa di 309 tahun, Mereka bertujuh 
mengangkat tangan ke atas, kemudian berdoa: Ya Allah, dengan kebenaran 
yang telah Kau perlihatkan kepada kami tentang keanehan-keanehan yang 
kami alami sekarang ini, cabutlah kembali nyawa kami tanpa sepengetahuan 
orang lain! 
Allah s.w.t. mengabulkan permohonan mereka. Lalu memerintahkan 
Malaikat maut mencabut kembali nyawa mereka. Kemudian Allah s.w.t. 
melenyapkan pintu gua tanpa bekas.

More Related Content

Ashabul Kahfi

  • 2. Ashabul Kahfi Ashabul Kahfi adalah nama sekelompok orang beriman yang hidup pada masa Raja Diqyanus di Romawi, beberapa ratus tahun sebelum diutusnya nabi Isa as. Mereka hidup ditengah masyarakat penyembah berhala dengan seorang raja yang dzalim. Ketika sang raja mengetahui ada sekelompok orang yang tidak menyembah berhala, maka sang raja marah lalu memanggil mereka dan memerintahkan mereka untuk mengikuti kepercayaan sang raja. Tapi Ashabul Kahfi menolak dan lari, dikejarlah mereka untuk dibunuh. Ketika mereka lari dari kejaran pasukan raja, sampailah mereka di mulut sebuah gua yang kemudian dipakai tempat persembunyian.
  • 3. Dengan izin Allah mereka kemudian ditidurkan selama 309 tahun di dalam gua, dan dibangkitkan kembali ketika masyarakat dan raja mereka sudah berganti menjadi masyarakat dan raja yang beriman kepada Allah SWT.
  • 4. Setelah mengetahui masa di 309 tahun, Mereka bertujuh mengangkat tangan ke atas, kemudian berdoa: Ya Allah, dengan kebenaran yang telah Kau perlihatkan kepada kami tentang keanehan-keanehan yang kami alami sekarang ini, cabutlah kembali nyawa kami tanpa sepengetahuan orang lain! Allah s.w.t. mengabulkan permohonan mereka. Lalu memerintahkan Malaikat maut mencabut kembali nyawa mereka. Kemudian Allah s.w.t. melenyapkan pintu gua tanpa bekas.