際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
MOTIVASI MENULIS
KULIAH BAHASA INDONESIA
PERTEMUAN 1
(1) Menyingkap diri
 Pannebaker (2001), menulis dapat berfungsi
sebagai cara pelepasan emosional  emosi
negatif - sehingga menghasilkan :
* suasana hati yang lebih baik
* pandangan yang lebih positif
* kesehatan fisik yang lebih baik
Karena dengan menulis maka paradigma/cara
pandang kita berubah terkait dengan persepsi,
memahami, dan menafsirkan suatu
permasalahan
James W Pannebaker
Ekspresikan secara bebas (dalam
bentuk tulisan) dosa-dosamu.
Niscaya dirimu akan terbebaskan
dari tekanan
Hernowo
Prinsip-prinsip saya dalam hal menulis
adalah membebaskan diri. Ini berarti,
saya harus membebaskan diri saya dari
hal-hal apapun.
Agar kata-kata dari dalam diri saya
dapat keluar dan kemudian tersusun
menjadi kalimat-kalimat bermakna,
saya harus menganggap diri saya
seorang diri pada saat menulis
Hernowo
Menulis, bagi saya, merupakan
kegiatan yang ringan. Ini lantaran
menulis saya persepsikan sebagai
kegiatan yang menyembuhkan
(2) Menjelajah diri
 Tanyakan kepada diri :
* siapakah saya?
* apakah tujuan saya?
* bagaimana cara saya mencapai tujuan?
* bagaimana cara saya mengatasi
hambatan?
Bertanya dan mencari tahu bahan-bahan
tulisan melalui pengungkapan diri
sejujurnya
Hadits
Barangsiapa mengetahui dirinya sendiri,
sesungguhnya dia mengetahui Tuhannya
unknown
Di dalam diri-lebih-dalam (inner-self) setiap
manusia, ada sepasang sayap yang siap
membawa sang diri menjelajahi hal-hal yang tidak
terbayangkan.
Sepasang sayap itu bernama imajinasi.
(3) Mengungkapkan diri
 Menyampaikan ide, perasaan, dan sudut
pandang kita dalam bentuk kata-kata
tertulis
 Hubungan timbal balik :
* menulis membutuhkan membaca
* membaca membutuhkan menulis
J.K.Rowling
Start by writing the things that you
know. Write about your own
experiences and your own feelings.
Thats what i do.
Hernowo
Saya dapat menulis secara lancar dan
menggigit apabila saya menggunakan
kata ganti orang pertama (saya) pada
saat memulai menulis. Seakan-akan lewat
kata ganti orang pertama tersebut, tiba-
tiba ada air bah pengalaman saya yang
bergelombang-gelombang ingin keluar
dari dalam diri saya agar segera dituliskan
(4) Mengembangkan diri
 Menulis dapat membantu diri sendiri dalam
menyelesaikan masalah
 Menulis menjadikan diri semakin cerdas
 Menulis mengasah kreativitas
 Menulis melatih diri berpikir kritis dan
analitis
Hernowo
Menulis, bagi saya, tidak sekedar
berhubungan dengan tinta dan kertas.
Menulis adalah proses menjadi dan
berkembang. Lewat menulislah, saya
kadang mampu memecahkan beberapa
persoalan yang menekan diri saya
Hasil penelitian
 Krashen (1972) : menulis dapat dipelajari
melalui membaca
 Pannebaker (2001) : menulis
meningkatkan sistem kekebalan tubuh
 Utami & Kumara (2003) : menulis sebagai
media terapi
 Utami & Kumara (2004) : ekspresi tulis
membantu manajemen emosi
Aristoteles
Kita adalah apa yang kita kerjakan
berulang-ulang. Keunggulan bukanlah
suatu perbuatan sekali jadi, melainkan
sebuah kebiasaan.

More Related Content

ba8 motivasi menulis

  • 1. MOTIVASI MENULIS KULIAH BAHASA INDONESIA PERTEMUAN 1
  • 2. (1) Menyingkap diri Pannebaker (2001), menulis dapat berfungsi sebagai cara pelepasan emosional emosi negatif - sehingga menghasilkan : * suasana hati yang lebih baik * pandangan yang lebih positif * kesehatan fisik yang lebih baik Karena dengan menulis maka paradigma/cara pandang kita berubah terkait dengan persepsi, memahami, dan menafsirkan suatu permasalahan
  • 3. James W Pannebaker Ekspresikan secara bebas (dalam bentuk tulisan) dosa-dosamu. Niscaya dirimu akan terbebaskan dari tekanan
  • 4. Hernowo Prinsip-prinsip saya dalam hal menulis adalah membebaskan diri. Ini berarti, saya harus membebaskan diri saya dari hal-hal apapun. Agar kata-kata dari dalam diri saya dapat keluar dan kemudian tersusun menjadi kalimat-kalimat bermakna, saya harus menganggap diri saya seorang diri pada saat menulis
  • 5. Hernowo Menulis, bagi saya, merupakan kegiatan yang ringan. Ini lantaran menulis saya persepsikan sebagai kegiatan yang menyembuhkan
  • 6. (2) Menjelajah diri Tanyakan kepada diri : * siapakah saya? * apakah tujuan saya? * bagaimana cara saya mencapai tujuan? * bagaimana cara saya mengatasi hambatan? Bertanya dan mencari tahu bahan-bahan tulisan melalui pengungkapan diri sejujurnya
  • 7. Hadits Barangsiapa mengetahui dirinya sendiri, sesungguhnya dia mengetahui Tuhannya
  • 8. unknown Di dalam diri-lebih-dalam (inner-self) setiap manusia, ada sepasang sayap yang siap membawa sang diri menjelajahi hal-hal yang tidak terbayangkan. Sepasang sayap itu bernama imajinasi.
  • 9. (3) Mengungkapkan diri Menyampaikan ide, perasaan, dan sudut pandang kita dalam bentuk kata-kata tertulis Hubungan timbal balik : * menulis membutuhkan membaca * membaca membutuhkan menulis
  • 10. J.K.Rowling Start by writing the things that you know. Write about your own experiences and your own feelings. Thats what i do.
  • 11. Hernowo Saya dapat menulis secara lancar dan menggigit apabila saya menggunakan kata ganti orang pertama (saya) pada saat memulai menulis. Seakan-akan lewat kata ganti orang pertama tersebut, tiba- tiba ada air bah pengalaman saya yang bergelombang-gelombang ingin keluar dari dalam diri saya agar segera dituliskan
  • 12. (4) Mengembangkan diri Menulis dapat membantu diri sendiri dalam menyelesaikan masalah Menulis menjadikan diri semakin cerdas Menulis mengasah kreativitas Menulis melatih diri berpikir kritis dan analitis
  • 13. Hernowo Menulis, bagi saya, tidak sekedar berhubungan dengan tinta dan kertas. Menulis adalah proses menjadi dan berkembang. Lewat menulislah, saya kadang mampu memecahkan beberapa persoalan yang menekan diri saya
  • 14. Hasil penelitian Krashen (1972) : menulis dapat dipelajari melalui membaca Pannebaker (2001) : menulis meningkatkan sistem kekebalan tubuh Utami & Kumara (2003) : menulis sebagai media terapi Utami & Kumara (2004) : ekspresi tulis membantu manajemen emosi
  • 15. Aristoteles Kita adalah apa yang kita kerjakan berulang-ulang. Keunggulan bukanlah suatu perbuatan sekali jadi, melainkan sebuah kebiasaan.