4. STANDAR
KOMPETENSI
KOMPETENSI
DASAR
INDIKATOR
INDIKATOR
MATERI
LATIHAN
SOAL
TUGAS
INDIKATOR
Mendeskripsikan pengertian fenomena geosfer
(Membaca buku referensi tentang fenomena
geosfer)
Mengidentifikasi faktor-faktor yang berpengaruh
terhadap keberadaan flora dan fauna
Mengidentifikasi sebaran hewan dan tumbuhan di
permukaan bumi
Menganalisis persebaran hewan dan tumbuhan di
Indonesia (Merencanakan dan melaksanakan
berbagai kegiatan pencegahan kepunahan flora
dan fauna)
Mengelompokan data kependudukan (4RT),
berdasarkan kelompok umur dan jenis kelamin
Menghitung sex ratio dan dependency ratio
Mengidentifikasi tinggi rendahnya kualitas penduduk
berdasarkan tingkat pendidikan dan kesehatan
Menghitung tingkat kelahiran penduduk (Selalu
berusaha untuk mencari informasi tentang materi
pelajaran dari berbagai sumber)
Menghitung tingkat kematian penduduk
Menghitung pertumbuhan penduduk suatu wilayah
Menjelaskan hubungan sebaran hewan dan tumbuhan Menghitung proyeksi penduduk suatu wilayah
dengan kondisi fisik
Menyajikan informasi kependudukan melalui peta
tabel dan grafik/diagram
Membuat laporan tentang dampak kerusakan hewan
dan tumbuhan terhadap keberadaan kehidupan Membedakan antara migrasi ekstern dan migrasi
intern
Menganalisis komposisi penduduk berdasarkan umur
dan jenis kelamin (Merancang dan melaksanakan
kegiatan penyuluhan KB)
Mencatat dan mengumpulkan data penduduk dari RT
Keluar
7. STANDAR
KOMPETENSI
KOMPETENSI
DASAR
INDIKATOR
MATERI
MATERI
LATIHAN
SOAL
TUGAS
FLORA
Pitogeography yaitu ilmu tentang keadaan permukaan bumi. Ditinjau dari segi tumbuhtumbuhannya, ada 2 pengertian tentang tumbuhan.
1) Flora: yaitu tumbuh-tumbuhan yang pada suatu daerah dengan menyebutkan semua
jenis tanaman yang ada di tempat itu; atau kekayaan akan jenis tumbuh-tumbuhan
yang di tempat itu.
2) Vegetasi: yaitu tumbuh-tumbuhan yang hidup pada suatu daerah dengan
menyebutkan salah satu jenis tanaman sebagai keseluruhan. Contoh: Pegunungan
Kendeng tertutup hutan jati.
Di Indonesia terdapat sekitar:
– 4000 jenis pohon-pohonan
– 1500 jenis paku-pakuan
– 5000 jenis anggrek.
Keluar
8. STANDAR
KOMPETENSI
KOMPETENSI
DASAR
INDIKATOR
MATERI
MATERI
LATIHAN
SOAL
TUGAS
PENYEBARAN FLORA
Tumbuhan dipermukaan bumi beraneka ragam. Oleh karena itu persebaran flora dapat
kita bagi menjadi beberapa habitat.
Lingkungan Darat
Tundra
Taiga
Hutan Meranggas
Lingkungan Air Tawar
Litoral
Limnetik
Profundal
Lingkungan Air
Laut
Zona Fotik
Daerah masih tembus
matahari
Zona Afotik
Padang Rumput
Sabana
Hutan Tropik Basah
Hutan Musim
Hutan Manggrove
Hutan Berkayu Keras
Klik button materi untuk
melihat penjelasan lebih
lanjut.
Keluar
10. STANDAR
KOMPETENSI
KOMPETENSI
DASAR
INDIKATOR
MATERI
MATERI
LATIHAN
SOAL
TUGAS
TAIGA (HUTAN CONIFER)
Taiga adalah hutan yang pohonnya berdaun jarum. Taiga dijumpai di daerah yang
letak lintangnya 45oLU–47oLU. Jenis tumbuhannya meliputi picea, alder dan birch.
Ciri khas vegetasi taiga yaitu pohon fir, spuce, dan tamarack. Jenis hewan di daerah
ini yaitu serigala, beruang, rusa, bajing, burung gagak hitam, dan berbagai burung
berkicau.
Kembali ke
Penyebaran
Keluar
26. STANDAR
KOMPETENSI
KOMPETENSI
DASAR
INDIKATOR
MATERI
MATERI
LATIHAN
SOAL
TUGAS
BINATANG RELIK (RELICY)
Menurut Alfred Russel Wallacea dan Darwin, binatang lambat-laun akan berubah menjadi baru
atau campuran. Di samping, itu ada yang musnah sama sekali karena seleksi alam. Binatang
yang kuat dan masih terus bertahan hidup disebut binatang Relik.
(a) Ikan Scleropages: Jenis ikan berkantung yang
(i)
pertama hidup di dunia, terdapat di Sumatera,
Bangka, Kalimantan, dan Papua.
(b) Ikan Heterobranchus tapei nopteru: jenis ikan
purba yang hanya terdapat di Kalimantan,
Bangka, dan Afrika.
(j)
(c) Ikan Corateus: jenis ikan bernapas dengan paruparu, hanya terdapat di Papua.
(d) Binatang Hantu: hidup sejak zaman tersier,
(k)
anatomi tubuhnya mirip kera dan manusia
terdapat di Sulawesi.
(e) Ori (Kukang): sejenis binatang setengah kera.
(l)
(f) Babi Rusa: sejenis babi dengan taring menembus
bibir bagian atas terdapat di Sulawesi.
(g) Anoa: sejenis kerbau hutan terdapat di Sulawesi.
(h) Burung kasuari: sejenis burung yang amat tinggi,
tetapi tidak dapat terbang, terdapat di Papua dan
Seram.
Burung megapodeus: tidak mengeram, tetapi
telurnya di simpan di dalam pasir atau daundaun yang busuk, kemudian menetas dengan
sendirinya terdapat di wilayah Wallacea dan
Kalimantan Utara.
Kuskus: binatang seperti kera tetapi berkantung,
terdapat di Sulawesi, Maluku, Timor, Sangihe dan
Talaud.
Komodo (varanus comodoensis): sejenis biawak
raksasa, panjangnya sampai 4 m, terdapat di
Pulau Komodo.
Badak bercula satu : terdapat di Ujung Kulon.
Keluar
28. STANDAR
KOMPETENSI
KOMPETENSI
DASAR
INDIKATOR
MATERI
MATERI
LATIHAN
SOAL
TUGAS
UPAYA MELESTARIKAN FLORA DAN FAUNA
Ditetapkan Undang-Undang Nomor 5 Tahun
1967 tentang Perlindungan Alam.
Pelaksanaan pembangunan harus
diarahkan pada pembangunan yang
berwawasan lingkungan.
Meningkatkan kesadaran akan nilai-nilai
ilmiah dan ekonomi masyarakat agar
mereka turut serta melestarikan lingkungan.
Menetapkan lokasi-lokasi baru untuk
perlindungan flora dan fauna.
Keluar
29. STANDAR
KOMPETENSI
KOMPETENSI
DASAR
INDIKATOR
MATERI
MATERI
LATIHAN
SOAL
TUGAS
PENGERTIAN ANTROPOSFER
Dalam kehidupan sehari-hari, di lingkungan sekitar Anda sering Anda dengar adanya
peristiwa kelahiran dan kematian, serta perpindahan penduduk dari tempat di sekitar
rumah Anda ke wilayah lainnya.
Fenomena tersebut merupakan salah satu bentuk kajian antroposfer. Antroposfer berasal
dari bahasa Yunani, yakni dari kata antrophose (manusia) dan sphere/sphaira (lapisan)
yang berarti lapisan yang ditempati manusia.
Dapat disimpulkan bahwa antroposfer adalah bagian dari bumi yang berhubungan dengan
kehidupan manusia.
Keluar
41. STANDAR
KOMPETENSI
KOMPETENSI
DASAR
INDIKATOR
MATERI
MATERI
LATIHAN
SOAL
TUGAS
KOMPOSISI PENDUDUK
Komposisi Menurut Usia dan Jenis Kelamin
Tujuan
Struktur Penduduk
Manfaat
•Jumlah penduduk usia
sekolah.
•Jumlah angkatan kerja.
•Angka ketergantungan.
•Peramalan penduduk di masa
akan datang.
•Jumlah penduduk wanita
dalam masa subur.
•Struktur Penduduk Muda
•Struktur Penduduk Dewasa
•Struktur Penduduk Tua
•Untuk mengetahui jumlah
penduduk pria dan wanita.
•Untuk mengetahui
pertumbuhan penduduk
suatu wilayah/negara.
•Untuk mengetahui jumlah
penduduk usia sekolah.
•Untuk mengetahui golongan
penduduk produktif dan tidak
produktif.
Keluar
51. STANDAR
KOMPETENSI
KOMPETENSI
DASAR
INDIKATOR
MATERI
MATERI
LATIHAN
SOAL
TUGAS
KELAHIRAN / FERTILITAS / NATALITAS
Faktor Prokelahiran, meliputi Kawin di
usia muda; Banyak anak banyak
rejeki; Besarnya angka kematian bayi;
Penilaian yang tinggi terhadap anak.
Ingin memiliki anak yang sesuai
keinginan.
Faktor Antikelahiran, antara lain: KB.
(Keluarga Berencana); Penundaan
usia perkawinan; UU Perkawinan No.1
tahun 1974; Peraturan pegawai negeri
tentang tunjangan anak. Anak
menjadi beban.
Keluar
54. STANDAR
KOMPETENSI
KOMPETENSI
DASAR
INDIKATOR
MATERI
MATERI
LATIHAN
SOAL
TUGAS
MENGHITUNG PERTUMBUHAN PENDUDUK SUATU
WILAYAH
Rumus Pertumbuhan Penduduk Total
Pt = (L – M) + (I – E)
Keterangan:
Pt = Pertumbuhan penduduk Total.
L = Kelahiran.
M = Kematian.
I = Imigrasi.
E = Emigrasi.
Coba Hitung.
Dari data penduduk tahun 2004, Desa
Sukamulya berjumlah 10.000 jiwa, natalitas
(kelahiran) = 45%, Mortalitas (kematian) =
25%, penduduk yang masuk = 30 orang
sedangkan penduduk yang keluar = 20 orang.
Hitunglah pertumbuhan penduduk desa
tersebut!
Keluar
55. STANDAR
KOMPETENSI
KOMPETENSI
DASAR
INDIKATOR
MATERI
RUMUS PERTUMBUHAN PENDUDUK ALAMI
LATIHAN
SOAL
TUGAS
Pa = (L – M)
Keterangan:
Pa = Pertumbuhan penduduk. Alami
L = Kelahiran.
M = Kematian.
Misalkan : Diketahui jumlah penduduk suatu daerah pada tahun
2000 adalah 12.000.000, pada tahun tersebut terdapat
kelahiran 600.000 dan kematian 200.000. berapa persen
pertumbuhan penduduk alaminya?
Keluar
56. STANDAR
KOMPETENSI
KOMPETENSI
DASAR
INDIKATOR
MATERI
MATERI
LATIHAN
SOAL
TUGAS
MENGHITUNG PERTUMBUHAN PENDUDUK SUATU
WILAYAH/ PROYEKSI PENDUDUK
Menghitung Persentase Pertumbuhan Penduduk
Pc = Po . (1 + r)n
Atau
Pc = Po . (1 + rn)
Keterangan:
Pc = Jumlah penduduk pada
akhir tahun
Po= Jumlah penduduk awal
tahun
r = Angka pertumbuhan
penduduk dalam persen
n = Lamanya waktu antara Po
dengan Pc.
Coba Hitung.
Jumlah penduduk Indonesia berdasarkan
sensus 1990 adalah 178.631.196 jiwa dan
sensus 2000 berjumlah 203.456.005 jiwa.
Berapa persen angka pertumbuhan
penduduk?
Keluar
57. STANDAR
KOMPETENSI
KOMPETENSI
DASAR
INDIKATOR
MATERI
MATERI
LATIHAN
SOAL
TUGAS
MENGHITUNG PERTUMBUHAN PENDUDUK SUATU
WILAYAH
Menghitung Tingkat Kelahiran Kasar
CBR
Kelahiran
Penduduk
1.000
Keterangan:
1.000 pada rumus di atas
adalah konstanta. Kriteria
tingkat kelahiran kasar (CBR)
adalah sebagai berikut.
(1) Rendah, kurang dari 20 per
1.000
(2) Sedang, 20–30 per 1.000
(3) Tinggi, lebih dari 30 per
1.000
Coba Hitung.
Dari data penduduk tahun 2.000, penduduk
Indonesia adalah 203.456.005 jiwa. Tercatat
tahun tersebut kelahiran hidup sebanyak
4.500.000 bayi. Berapa angka kelahiran kasar
(CBR)?
Keluar
58. STANDAR
KOMPETENSI
KOMPETENSI
DASAR
INDIKATOR
MATERI
MATERI
LATIHAN
SOAL
TUGAS
MENGHITUNG PERTUMBUHAN PENDUDUK SUATU
WILAYAH
Menghitung Tingkat Kelahiran Khusus
ASFR
Jumlah kelahiran dari wanita usia tertentu
1.000
Jumlah penduduk wanita usia tertentu
Angka kelahiran khusus yaitu
angka yang menunjukkan
banyaknya kelahiran setiap
1.000 penduduk wanita pada
kelompok usia tertentu.
Coba Hitung.
Dari data penduduk suatu wilayah diketahui
jumlah kelahiran dari wanita usia 20–30
tahun sebanyak 2.000 bayi, sedangkan jumlah
penduduk wanita usia 20–30 tahun berjumlah
= 10.000 jiwa. Berapa angka kelahiran khusus
wilayah tersebut?
Keluar
59. STANDAR
KOMPETENSI
KOMPETENSI
DASAR
INDIKATOR
MATERI
MATERI
LATIHAN
SOAL
TUGAS
MENGHITUNG PERTUMBUHAN PENDUDUK SUATU
WILAYAH
Angka Kematian Khusus
ASDR
Jumlah kematian usia tertentu
1.000
Jumlah penduduk usia tertentu
Angka kematian khusus yaitu
angka yang menunjukkan
banyaknya kematian 1.000
penduduk pada golongan usia
tertentu dalam waktu satu
tahun.
Coba Hitung.
Jumlah penduduk Kabupaten Pati tahun 2003
yang berusia 50–70 tahun = 6.000 jiwa.
Tahun tersebut terjadi kematian pada
penduduk yang berusia 50–70 tahun
sebanyak 200 orang. Berapa angka kematian
khusus?
Keluar
60. STANDAR
KOMPETENSI
KOMPETENSI
DASAR
INDIKATOR
MATERI
MATERI
LATIHAN
SOAL
TUGAS
MENGHITUNG PERTUMBUHAN PENDUDUK SUATU
WILAYAH
Beban ketergantungan (Ratio Ketergantungan)
BK
Jumlah Usi a Produktif tidak produktif
Jumlah usia produktif
a. Usia belum produktif : 0–14
tahun.
b. Usia produktif : 15–64
tahun.
c. Usia tidak produktif : lebih
dari 65 tahun.
100%
Coba Hitung.
Dari data kependudukan desa Sidomukti
tercatat data sebagai berikut.
0–14 tahun = 1850 jiwa
15–64 tahun = 4000 jiwa
Lebih dari 65 tahun = 950 jiwa.
Berapa beban ketergantungan desa tersebut?
Keluar
61. STANDAR
KOMPETENSI
KOMPETENSI
DASAR
INDIKATOR
MATERI
MATERI
LATIHAN
SOAL
TUGAS
MENGHITUNG PERTUMBUHAN PENDUDUK SUATU
WILAYAH
Menghitung Penggandaan Jumlah Penduduk (Double Time)
DT
70
r
a. Usia belum produktif : 0–14
tahun.
b. Usia produktif : 15–64
tahun.
c. Usia tidak produktif : lebih
dari 65 tahun.
Coba Hitung.
Dari data kependudukan desa Sidomukti
tercatat data sebagai berikut.
0–14 tahun = 1850 jiwa
15–64 tahun = 4000 jiwa
Lebih dari 65 tahun = 950 jiwa.
Berapa beban ketergantungan desa tersebut?
Keluar
66. STANDAR
KOMPETENSI
KOMPETENSI
DASAR
INDIKATOR
MATERI
MATERI
LATIHAN
SOAL
TUGAS
MENGHITUNG PERTUMBUHAN PENDUDUK SUATU
WILAYAH
Proyeksi Pertumbuhan Penduduk yang akan Datang
Rumus Aritmatik
Pn = Po (1 + r n)
Keterangan :
Pn= Jumlah penduduk pada
tahun yang akan datang.
Po= Jumlah penduduk tahun
sebelumnya.
r = Tingkat pertambahan
penduduk alami dalam
persen.
n = Selisih tahun yang
diperhitungkan.
Coba Hitung.
Jumlah penduduk Indonesia tahun 2000,
sebesar 303.456.005 jiwa dengan tingkat
pertumbuhan penduduk alami = 1,7%.
Proyeksikan jumlah penduduk tahun 2010!
Keluar
67. STANDAR
KOMPETENSI
KOMPETENSI
DASAR
INDIKATOR
MATERI
MATERI
LATIHAN
SOAL
TUGAS
MENGHITUNG PERTUMBUHAN PENDUDUK SUATU
WILAYAH
Proyeksi Pertumbuhan Penduduk yang akan Datang
Rumus Geometrik
Pn = Po (1 + r)n
Keterangan :
Pn= Jumlah penduduk pada
tahun yang akan datang.
Po= Jumlah penduduk tahun
sebelumnya.
r = Tingkat pertambahan
penduduk alami dalam
persen.
n = Selisih tahun yang
diperhitungkan.
Coba Hitung.
Jumlah penduduk Indonesia tahun 2000,
sebesar 303.456.005 jiwa dengan tingkat
pertumbuhan penduduk alami = 1,7%.
Proyeksikan jumlah penduduk tahun 2010!
Keluar
72. STANDAR
KOMPETENSI
INDIKATOR
MATERI
MATERI
LATIHAN
SOAL
TUGAS
a. Meningkatkan
kesejahteraan rakyat.
b. Meratakan penyebaran
penduduk.
c. Membuka dan
mengembangkan
daerah produksi baru.
d. Memupuk rasa
solidaritas dan
persaudaraan bangsa
Indonesia.
e. Memperkuat ketahanan
nasional bangsa
Indonesia.
f. Membuka kesempatan
kerja, terutama kepada
penduduk dari daerah
asal yang masih
menganggur.
Jenis
Usaha ini
dilakukan
dengan
melaksanakan
transmigrasi,
Tujuan
KEBIJAKAN PEMERINTAH DALAM MENGATASI MASALAH
KEPENDUDUKAN
Meratakan Penyebaran Penduduk
Solusi
a.
KOMPETENSI
DASAR
Transmigrasi
umum.
Transmigrasi
spontan
Transmigrasi
bedol desa.
Transmigrasi
sektoral.
Keluar
73. STANDAR
KOMPETENSI
INDIKATOR
MATERI
MATERI
LATIHAN
SOAL
TUGAS
a) Tujuan Umum
– Meningkatkan
kesejahteraan dan
kesehatan ibu dan
anak.
– Mengusahakan agar
kenaikan jumlah
penduduk seimbang
dengan kenaikan
produksi pangan.
b) Tujuan Khusus
– Menurunkan angka
kelahiran.
c) Tujuan Demografi
– Mengusahakan agar
jumlah kenaikan
penduduk dapat
ditekan sedini mungkin.
Sasaran
Kebijaksanaan
pengaturan kelahiran di
Indonesia dituangkan
dalam program Keluarga
Berencana (KB/Family
Planning).
Keluarga berencana:
suatu ikhtisar manusia
secara sengaja untuk
mengatur kehamilan
dalam keluarga secara
tidak melanggar hukum
dan agama, serta sesuai
dengan moral Pancasila.
Tujuan
KEBIJAKAN PEMERINTAH DALAM MENGATASI MASALAH
KEPENDUDUKAN
Pengaturan Kelahiran
Solusi
b.
KOMPETENSI
DASAR
a) Jangka Pendek
- Pasangan suami istri
usia subur.
- Orang dewasa yang
akan memasuki
kehidupan rumah
tangga.
- Tokoh-tokoh
masyarakat.
- Organisasi masyarakat.
- Aparat pemerintah.
b) Jangka Panjang
– Adanya perubahan
sikap mental yang
secara sadar dan
bertanggung jawab
terhadap masalah
kependudukan.
Keluar