Dokumen tersebut membahas tentang perilaku konsumen, yang didefinisikan sebagai tindakan konsumen dalam memperoleh, mengonsumsi, dan menggunakan produk serta layanan, termasuk proses pengambilan keputusan sebelum dan sesudahnya. Dokumen tersebut juga membahas manfaat mempelajari perilaku konsumen bagi individu dan perusahaan untuk lebih memahami kebutuhan pelanggan, serta ilmu-ilmu lain seperti
1 of 3
Downloaded 22 times
More Related Content
Bab i perilaku konsumen
1. BAB I
PERILAKU KONSUMEN
I. PENGERTIAN PERILAKU KONSUMEN
Menurut Engel, blackwelldan miniard(1995) pemahaman terhadap perilaku konsumen
mencakup pemahaman terhadap tindakan yang langsung yang dilakukan konsumen dalam
mendapatkan, konsumsi dan menghabiskan produk dan jasa, termasuk proses keputusan yang
mendahului dan mengikuti tindakan tersebut.
Merujuk pada beberapa pengertian tentang perilaku konsumen, maka terlihat bahwa
memahami perilaku konsumen bukanlah suatu pekerjaan yang mudah karena banyaknya variabel
yang mempengaruhi dan variabel-variabel tersebut saling berinteraksi.
II. MANFAAT MEMPELAJARI PERILAKU KONSUMEN
Individu dapat mengambil keputusan labih cermat atas dasar pertimbangan yang matang.
Sebagai pemasar,jels sangat banyak manfaatnya. Dalam pasar yang semakin intensif tingkat
persaingannya, tuntutan konsumen yang semakin tinggi dan sangat ingin diperlakukan secara
khusus, pemahaman akan konsumen menjadi semakin tinggi.
Menurut Aaker siapa yang lebih mampu memahami keinginan konsumennya dan
menerjemahkan keinginan tersebut dalam wujud produk atau jasa yang unggul, dialah yang akan
memenangkan persaingan.
Manfaat lain dari mempelajari perilaku konsumen bagi perusahaan adalah memungkinkan
perusahaan memahami dengan tepat kebutuhan dan keinginan pelanggannya sehingga dapat
membantunya untuk memuaskan pelanggan, menerapkan konsep pemasaran dan memperluas
legitimasi ke masyarakat ( sheth and mittal,2004 ). Jadi alangkah bermanfaatnya jika konsumen
maupun praktisi pemasaran mempelajari perilaku konsumen, tidak hanya bermanfaat secara individu
tetapi secara bisnis sangat memiliki nilai strategik bagi perusahaan.
III. ILMU LAIN YANG MEMBERIKAN KONTRIBUSI DALAM STUDI PERILAKU KONSUMEN
Perilaku konsumen merupakan ilmu yang relatiff baru dibandingkan ilmu yang lain. Ilmu ini
berkembang ketika konsep pemasaran mulai banyak diterapkan di perusahaan-perusahaan.
Kompleksnya perilaku konsumen dan perlunya memahami konsumen mendorong ilmu ini dalam
perkembangannya memerlukan ilmu-ilmu lain yang terkait yang memungkinkannya mampu
memjelaskan perilaku konsumen dengan labih baik.
Ilmu-ilmu lain yang telah memberikan sumbangan pemikiran bagi studi perilaku konsumen antara
lain :
1. Sosiologi
2. Antropologi
PERILAKU KONSUMEN ~ SARINA -16210388-3EA21 Page 1
2. 3. Ekonomi
4. Psikologi
IV. PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Menurut tujuan pembeliannya, konsumen dapat dikelompokkan menjadi konssumen akhir
( individual ) yaitu yang terdiri atas individu dan rumah tangga yang tujuan pembeliannya adalah
untuk memenuhi kebutuhan sendiri atau untuk di konsumsi. Sedangkan kelompok lain adalah
konsumen organisasional yang terdiri atas organisasi, pemakai industri, pedagang dan lembaga non
profit yang tujuan pembeliannya adalah untuk memperoleh laba atau kesejahteraan anggotanya.
Keputusan pembelian barang atau jasa seringkali melibatkan 2 pihak atau lebih. Umumnya
ada 5 peranan yang terlibat. Kelima peranan tersebut meliputi :
a. Pemrakarsa ( initiator ), yaitu orang yang pertama kali menyarankan ide untuk membeli suatu
barang atau jasa.
b. Pembawa pengaruh ( influencer ), yaitu orang yang memiliki pandangan atau nasehat yang
mempengaruhi keputusan pembelian.
c. Pengambil keputusan ( decider ), yaitu orang yang menentukan keputusan pembelian.
d. Pembeli ( buyer ), yaitu orang yang melakukan pambelian secara nyata.
e. Pemakai ( user ), yaitu orang yang mengkonsumsi dan menggunakan barang atau jasa yang
dibeli.
PERILAKU KONSUMEN ~ SARINA -16210388-3EA21 Page 2
3. Sumber Referensi :
BUKU PERILAKU KONSUMEN, TATIK SURYANI.
PERILAKU KONSUMEN ~ SARINA -16210388-3EA21 Page 3