Modul ini membahas tentang memulai CorelDraw dan mengatur halaman kerja. Terdapat berbagai alat yang dapat digunakan untuk membuat desain grafis seperti alat garis, bentuk, teks, dan lainnya. Modul ini juga menjelaskan cara mengatur ukuran dan orientasi halaman kerja sebelum membuat desain.
3.
Eraser tool Menghapus bagian tertentu dari obyek.
Smudge tool Menggosok obyek sehingga merubah bentuk obyek yang digosok
tersebut.
Roughen brush tool Memberikan efek distorsi pada obyek.
Free transform tool Merotasi, membesarkan, mengecilkan, skewing image secara bebas.
Virtual segment
delete tool
Menghapus segmen secara virtual
Zoom tool Membesarkan atau mengecilkan tampilan area kerja di monitor.
Hand tool Menggeser area kerja ke posisi tertentu.
Freehand tool Membuat obyek berupa garis bebas.
Bezier tool Membuat obyek garis dengan menentukan banyaknya node
Artistic media tool Membuat obyek garis dengan berbagai bentuk yang artistik
Pen tool Membuat obyek kombinasi antara garis lurus dan garis lengkung secara
langsung.
Polyline tool Membuat obyek kombinasi garis lurus dan freehand secara langsung.
3 point curve tool Membuat obyek garis dengan kurva 3 point.
Interactive
connector tool
Membuat obyek garis konektor secara interaktif
Dimension tool Membuat obyek garis ukuran pada suatu obyek yang kita buat.
Smart drawing tool Membuat obyek garis secara bebas seperti freehand tool, namun
dengan hasil yang lebih bagus.
Desain Grafis Kelas X Muha Hal 3
4.
Rectangle tool Membuat obyek persegi panjang atau bujur sangkar.
3 point rectangle
tool
Membuat obyek persegi panjang atau bujur sangkar dengan
kemiringantertentu.
Ellips tol Membuat obyek lingkaran atau elips.
3 point ellips tool Membuat obyek lingkaran atau elips dengan kemiringan tertentu.
Graph paper tool Membuat obyek menyerupai tabel.
Polygon tool Membuat obyek segi banyak.
Spiral tool Membuat obyek spiral.
Basics shape tool Membuat obyek‐obyek dasar.
Arrows shape tool Membuat obyek‐obyek anak panah.
Flowchart shape
tool
Membuat obyek‐obyek flowchart.
Star shape tool Membuat obyek‐obyek bintang.
Callout shape tool Membuat obyek‐obyek callout.
Text tool Membuat obyek teks.
Interactive blend
tool
Memberikan efek transformasi dari satu obyek ke obyek lain.
Interactive contour
tool
Memberikan efek kontur pada obyek.
Interactive
distortion tool
Memberikan efek distorsi pada obyek.
Interactive drop
shadow tool
Memberikan efek bayangan pada obyek.
Interactive
envelope tool
Memberikan efek perubahan bentuk pada obyek.
Desain Grafis Kelas X Muha Hal 4
6.
Pattern fill dialog Memunculkan kotak dialog pola.
Texture fill dialog Memunculkan kotak dialog tekstur.
Postscript fill dialog Memunculkan kotak dialog postscript.
No fill Menghilangkan warna isi.
Color docker dialog Memunculkan color docker windowuntuk warna isi.
Interactive fill
dialog
Memunculkan kotak dialog warna isi interaktif.
Interactive mesh fill
dialog
Memberikan warna rajutan pada obyek.
Property bar adalah fasilitas yang disediakan untuk memunculkan fungsi‐fungsi yang sering digunakan
ketika aktif pada salah satu alat gambar pada tool box. Isi dari property bar akan menyesuaikan dengan
salah satu alat yang sedang aktif pada tool box. Berikut ini adalah salah satu fungsi yang muncul pada
property bar ketika mengaktifkan text tool:
Gambar 3. Property bar.
MENGATUR SETUP HALAMAN
Sebelum kita mulai membuat desain, biasanya kita atur dulu halaman yang akan kita gunakan.
Pengaturan halaman tersebut meliputi pemilihan jenis kertas, ukuran kertas, orientasi kertas, satuan
ukuran yang akan digunakan dan lain‐lain.
1. Klik menu Layout > Page Setup… maka akan muncul window seperti berikut:
Desain Grafis Kelas X Muha Hal 6