3. MOTIVASI
Kompetensi menjadi ukuran
profesionalisme .
Salah satu penilaian kompetensi bagi
Pejabat Fungsional adalah Karya Tulis
Ilmiah (KTI)
Pejabat Fungsional: Peneliti, Penyuluh,
Widyaiswara, Dosen, Guru, Pengajar,
termasuk Mahasiswa tahun akhir dituntut
membuat KTI
4. INSPIRASI
Banyak pengusul gagal mewujudkan
impiannya menerbitkan KTI karena
kurang mengetahui/memahami ilmunya.
Banyak memiliki data tetapi tidak
satupun dapat menghasilkan KTI
Tidak memiliki ide/inspirasi menulis?
5. ISI BUKU
1. Pendahuluan
2. Siapapun Bisa Membuat Karya Tulis
3. Manfaatkan data yang ada
4. Siapkan Naskah Anda
5. Mewujudkan Karya Tulis
6. Menembus Penerbit
7. Mengintip Penilaian Naskah
8. Penetapan Nilai Karya Ilmiah
9. Mengapa Hasil Penilaian Karya Ilmiah Anjok?
10. Saatnya Membuat Karya Tulis
6. Siapapun Bisa Membuat Karya Tulis
Jangan Remehkan Potensi Anda
Jalur Karier dan Jalur Keterampilan
Menulis Bisa dipelajari dan Dilatihkan
Membaca itu Penting
Kuncinya Sediakan Waktu
Menggali Inspirasi Menentukan Ide
7. Manfaatkan Data Yang Ada
Buka File Laporan
Kembangkan Sikap Kritis Anda
Gali dan Rumuskan Masalah
8. Siapkan Naskah Anda
Rumuskan Topik yang Seksi
Pilih Judul yang Memikat
Tetapkan Target Tulisan
9. Mewujudkan Karya Tulis
Buat Peta Pikiran
Tulis Kata Pembuka yang Menarik
Penuhi Kaidah Ilmiah
Ikuti Format Baku
10. Menembus Penerbit
Siapkan Naskah Final
Bangun Kedekatan
Emosional dengan Penerbit
Baca Pedoman bagi Penulis
11. Mengintip Penilaian Naskah
Peran Dewan Redaksi
Mekanisme Penilaian Naskah
Unsur-unsur Naskah Yang Dinilai
Mengapa usulan naskah ditolak?
12. Penetapan Nilai Karya Ilmiah
Pemberkasan
Verifikasi Materi Berkas
Penilaian
Sidang Tim Penilai
13. Mengapa Hasil Penilaian Karya
Ilmiah Anjlok?
Indikator Penilaian Karya Ilmiah
Standar Penilaian
Penyebab Nilai Anjlok
14. Saatnya Membuat Karya Tulis
Ilmiah
Mulailah menulis
Lakukan Evaluasi Diri
Koreksi
Ajukan
Ikuti Prosedur