Dasar-Dasar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).pptxjuliuswimpie
油
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), termasuk pengertian, tujuan, bahaya, dan upaya pencegahannya.
2. Termasuk juga penjelasan tentang lambang K3, filosofi K3, kecelakaan kerja, dan berbagai tanda serta label yang berhubungan dengan K3.
3. Dokumen tersebut juga membahas tentang penerapan budaya 5R dan
Dasar-Dasar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).pptxfransisca47
油
Dokumen tersebut membahas tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) yang mencakup pengertian, tujuan, dasar hukum, bahaya, resiko, pengendalian resiko, penerapan 5R, tanda-tanda keselamatan, dan izin pekerjaan bahaya di tempat kerja.
Dasar dasar keselamatan dan kesehatan kerja (k3)Basofi3
油
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai pengertian, tujuan, dan penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di tempat kerja, termasuk lambang K3, bahaya-bahaya yang ada, upaya pencegahannya, serta peraturan dan standar yang berlaku.
Dokumen tersebut membahas tentang pengenalan dan penerapan dasar-dasar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di tempat kerja, termasuk pengertian, tujuan, bahaya, resiko, kecelakaan kerja, penyakit akibat kerja, tanggap darurat, api dan kebakaran.
DAFTAR SITUS BOSPLAY AGEN SLOT ONLINE PG SOFT WINGS OF IGUAZU AMAN DAN TERPER...BOPLAYJP
油
BOSPLAY Daftar Agen Games Online Terupdate Andalan Para Peminat Games
Situs Viral Para Peminat Slot Dengan Minimal Depo
BOSPLAY Situs Dengan Winrate Kemenangan Tinggi
BOSPLAY Games online dengan winrate kemenangan tinggi, BOSPLAY juga memiliki mesin slot canggih dan bonus promosi yang sangat banyak.!!Buruan merapat sekarang klik/cari kami di google -
More Related Content
Similar to Dasar-Dasar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).pptx (20)
Dasar-Dasar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).pptxjuliuswimpie
油
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), termasuk pengertian, tujuan, bahaya, dan upaya pencegahannya.
2. Termasuk juga penjelasan tentang lambang K3, filosofi K3, kecelakaan kerja, dan berbagai tanda serta label yang berhubungan dengan K3.
3. Dokumen tersebut juga membahas tentang penerapan budaya 5R dan
Dasar-Dasar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).pptxfransisca47
油
Dokumen tersebut membahas tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) yang mencakup pengertian, tujuan, dasar hukum, bahaya, resiko, pengendalian resiko, penerapan 5R, tanda-tanda keselamatan, dan izin pekerjaan bahaya di tempat kerja.
Dasar dasar keselamatan dan kesehatan kerja (k3)Basofi3
油
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai pengertian, tujuan, dan penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di tempat kerja, termasuk lambang K3, bahaya-bahaya yang ada, upaya pencegahannya, serta peraturan dan standar yang berlaku.
Dokumen tersebut membahas tentang pengenalan dan penerapan dasar-dasar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di tempat kerja, termasuk pengertian, tujuan, bahaya, resiko, kecelakaan kerja, penyakit akibat kerja, tanggap darurat, api dan kebakaran.
DAFTAR SITUS BOSPLAY AGEN SLOT ONLINE PG SOFT WINGS OF IGUAZU AMAN DAN TERPER...BOPLAYJP
油
BOSPLAY Daftar Agen Games Online Terupdate Andalan Para Peminat Games
Situs Viral Para Peminat Slot Dengan Minimal Depo
BOSPLAY Situs Dengan Winrate Kemenangan Tinggi
BOSPLAY Games online dengan winrate kemenangan tinggi, BOSPLAY juga memiliki mesin slot canggih dan bonus promosi yang sangat banyak.!!Buruan merapat sekarang klik/cari kami di google -
SINGASLOT SITUS TERPERCAYA 2024 DAN TERBAIK MELAYANI SEGALA JENIS TRANSAKSIsingaslot.live
油
SINGASLOT adalah salah satu situs hiburan online yang menjamin kemenangan para member nya dengan banyak BONUS yang bisa didapatkan
link join : heylink.me/singaslot.net
Cerita Dewasa - Aduh Enaknyaa jadi simpananSlot Gacor
油
Selepas SMU, aku tinggal dengan salah satu keluarga dari ortu aku di ibu kota propinsi. Maksudnya untuk mempermudah mencari pekerjaan karena ortu aku gak sanggup membiayai sekolahku lebih tinggi lagi. Karena tidak punya keahlian apa2 dan tanpa pengalaman kerja, maka aku ikut kursus komputer dulu supaya bisa bekerja di bagian IT. Kata orang, bagian ini banyak membutuhkan karyawan. Karena kegiatanku hanya mengikuti kursus maka aku mempunyai banyak waktu luang. Daripada bengong, pada waktu luang, aku mengantarkan balita anak keluarga dimana aku numpang untuk ikut semacam play group yang diselenggarakan oleh satu LSM agama.
DAFTAR SITUS BOSPLAY AGEN SLOT PG SOFT ONLINE PHOENIX RISES AMAN DAN TERPERCAYABOPLAYJP
油
Situs BOSPLAY Pilihan Tepat Bagi Member Setia Hasilkan Income dengan menyediakan fitur fitur games menarik yang bisa menghasilkan cuwan yang banyak..!!!Buruan merapat sekarang klik/cari kami di google -
WhatsApp: 0813-1168-1199
DAFTAR SITUS BOSPLAY AGEN SLOT ONLIEN DEPOSIT PULSA & QRIS TANPA POTONGANBOPLAYJP
油
Selamat datang di situs BOSPLAY , destinasi utama bagi para pecinta taruhan online yang mencari keseruan sekaligus kemenangan besar! Kami menjamin setiap pengalaman bermain di situs BOSPLAY membawa Anda lebih dekat pada kesuksesan taruhan yang maksimal.
Bergabunglah sekarang di situs BOSPLAY dan rasakan sendiri mengapa "Main di BOSPLAY Dijamin Maxwin". Dapatkan kesempatan untuk meraih kemenangan besar dan nikmati sensasi taruhan tertinggi dalam suasana yang aman dan mendukung. Jangan lewatkan kesempatan emas ini untuk mengubah pengalaman taruhan Anda menjadi pengalaman yang luar biasa di situs BOSPLAY terpercaya..!!Buruan merapat sekarang klik/cari kami di google -
Eltonmpo agen sabung ayam meron wala online - Eltonmpo merupakan agen judi taruhan sabung ayam online yang yang sudah banyak di kenal oleh para kalangan masyarakat indonesia. Eltonmpo adalah agen judi taruhan online terbesar se indonesia dengan penyedia games online yang memudahkan anda untuk meraih kemenangan dengan mudah hanya dengan hitungan menit saja.
Daftar eltonmpo salah satu partner slot 777 online yang menyedikan provider sabung ayam terlengkap se indonesia yakni diantaranya sv388, ws168, ws168 & club388
Selain itu eltonmpo penyedia bonus terbesar dan mudah anda klaim di provider sabung ayam online salah satunya yaitu bonus winstreak 100% dengan maksimal bonus 2 JUTA - Pelayanan online 24 jam non stop tanpa batas.
Rasakan Manisnya Kemenangan di Sweet Bonanza !Kapsul4D
油
Rasakan manisnya jackpot di setiap putaran ,
Nikmati permainan yang seru dan menyenangkan
buktikan keberuntunganmu dan raih hadiah menarik!"
heylink.me/kapsul-4d/
KAPSUL4D Merupakan Salah Satu Platform Digital Yang Menyediakan Promo Terbaik Untuk Pendatang Baru Sebesar 50% All Game Bebas Buyspin.
heylink.me/kapsul-4d/
SINGASLOT SITUS TERPERCAYA 2024 DAN TERBAIK MELAYANI SEGALA JENIS TRANSAKSIsingaslot.live
油
SINGASLOT adalah salah satu situs hiburan online yang menjamin kemenangan para member nya dengan banyak BONUS yang bisa didapatkan
link join : heylink.me/singaslot.net
Situs Terpercaya Stadium168: Member Baru Pasti JP!Stadium168
油
Stadium168 adalah situs permainan online terpercaya yang menawarkan pengalaman bermain terbaik dengan dukungan provider ternama seperti PG Soft dan Pragmatic Play. Dengan jaminan keamanan, transaksi cepat, dan peluang kemenangan tinggi, Stadium168 memastikan member baru pasti mendapatkan jackpot (JP). Nikmati berbagai permainan seru, event menarik, serta bonus melimpah. Bergabunglah sekarang dan raih kemenangan besar hanya di Stadium168!
KOLONI4D mengucapkan selamat menunaikan ibadah puasa. Semoga Ramadhan ini membawa berkah dan kedamaian bagi kita semua. Nikmati bonus pandatang sebesar 50% dan bonus harian 10% sebagai bentuk apresiasi kami! Mari kita sambut bulan suci ini dengan semangat dan kebahagiaan.
Link : heylink.me/koloni4d.vip/
ELTONMPO - BIG MATCH | PREDIKSI | TEBAK SKOR |ELTONMPO88
油
Eltonmpo merupakan agen judi taruhan bola online yang menawarkan provider yang memudahkan anda untuk meriah kemenangan dengan mudah hanya hitungan menit.
Daftar eltonmpo adalah salah satu agen bola terbesar se asia yang menyediakan provider yang paling lengkap serta menyediakan extra bonus mix parlay dengan maksimal bonus 25 JUTA RUPIAH.
Pertandingan bola online yang akan di tayangkan pada situs taruhan bola eltonmpo dan anda juga bisa melakukan betingan online yang sudah di sediakan di masing masing provider bola eltonmpo.
Provider bola online eltonmpo merupakan penyedia game bola terpercaya serta odds tertinggi dan juga pasaran paling lengkap.
Untuk pelayanan online 24 jam non stop tanpa batas yang di layani oleh costumer service porfesional kami dengan pelayanan yang ramah, amanah dan juga adil.
Bergabung Sekarang dan Raih Kemenangan Besar di Tangki4D!TANGKI4D
油
Tangki4D adalah situs slot online terpercaya yang menawarkan berbagai macam permainan slot dengan peluang menang yang tinggi. Daftar sekarang dan buktikan sendiri!
Alternatif : https://heylink.me/tangki4d/
Rayakan Ramadhan dengan bonus spesial 200rb! Dapatkan kemudahan transaksi dengan berbagai metode pembayaran: All Bank, E-wallet, Pulsa, dan QRIS. Segera manfaatkan kesempatan ini untuk berbagi kebahagiaan di bulan suci.
Link : heylink.me/koloni4d.vip/
2. Lambang K3
Arti (Makna) Tanda Palang
Bebas dari kecelakaan dan penyakit akibat kerja (PAK).
Arti (Makna) Roda Gigi
Bekerja dengan kesegaran jasmani dan rohani.
Arti (Makna) Warna Putih
Bersih dan suci.
Arti (Makna) Warna Hijau
Selamat, sehat dan sejahtera.
Arti (Makna) 11 (sebelas)
Gerigi Roda
Sebelas Bab Undang-Undang No 1
Tahun 1970 tentang Keselamatan
Kerja.
Bentuk lambang berupa palang
berwarna hijau dengan roda
bergerigi sebelas dengan warna
dasar putih
3. Filosofi (Mangkunegara)
Suatu pemikiran dan upaya untuk menjamin keutuhan
dan kesempurnaan jasmani maupun rohani tenaga kerja
khususnya dan manusia pada umumnya serta hasil
karya dan budaya untuk menuju masyarakat adil dan
makmur.
Keilmuan
Semua ilmu dan penerapannya untuk mencegah
terjadinya kecelakaan kerja, penyakit akibat kerja (PAK),
kebakaran, peledakan dan pencemaran lingkungan.
Pengertian K3
4. UU No 1 Tahun 1970 Tentang Keselamatan Kerja
1. Tempat dimana dilakukan pekerjaan bagi suatu usaha.
2. Adanya tenaga kerja yang bekerja di sana.
3. Adanya bahaya kerja di tempat itu.
Permenaker No 5 Tahun 1996 Tentang Sistem Manajemen K3
Setiap perusahaan yang memperkerjakan 100 tenaga kerja atau lebih dan atau yang
mengandung potensi bahaya yang ditimbulkan oleh karakteristik proses atau bahan
produksi yang dapat mengakibatkan kecelakaan kerja seperti peledakan, kebakaran,
pencemaran lingkungan dan penyakit akibat kerja (PAK).
Permenaker No 4 Tahun 1987 Tentang Panitia Pembina
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (P2K3)
4. Tempat kerja dimana pengusaha atau pengurus memperkerjakan 100 orang atau
lebih.
5. Tempat kerja dimana pengusaha memperkerjakan kurang dari 100 orang tetapi
menggunakan bahan, proses dan instalasi yang memiliki resiko besar akan
terjadinya peledakan, kebakaran, keracunan dan pencemaran radio aktif.
Dasar Hukum Penerapan K3 Di Tempat Kerja
5. 1. Melindungi dan menjamin
keselamatan setiap tenaga kerja
dan orang lain di tempat kerja.
2. Menjamin setiap sumber
produksi dapat digunakan
secara aman dan efisien.
3. Meningkatkan kesejahteraan
dan produktivitas Nasional.
Tujuan K3
Berdasarkan Undang-Undang No 1 Tahun
1970 tentang Keselamatan Kerja
6. Pengertian
Kejadian yang berkaitan dengan pekerjaan dimana cedera,
penyakit akibat kerja (PAK) ataupun kefatalan (kematian) dapat
terjadi (termasuk insiden ialah keadaan darurat).
Kecelakaan Kerja
Insiden yang menyebabkan cedera, penyakit akibat kerja (PAK)
ataupun kefatalan (kematian).
Nearmiss (hampir celaka)
Insiden yang tidak menyebabkan cedera, penyakit akibat kerja
(PAK) ataupun kefatalan (kematian).
Insiden K3
Nearmiss (hampir celaka)
Kecelakaan Kerja
7. Piramida Kecelakaan Kerja
Setiap Terjadi
1
10
30
600
Kecelakaan Fatal/Kematian
Di dalamnya terdapat Kecelakaan Ringan Sebelumnya
Yang di dalamnya
terdapat
Insiden yang menimbulkan
kerusakan alat/bahan
sebelumnya
Nearmiss (hampir celaka)
Sebelumnya
Yang di dalamnya
terdapat
8. Penyebab
Dasar
1. Kurangnya
Prosedur/Aturan.
2. Kurangnya
Sarana.
3. Kurangnya
Kesadaran.
4. Kurangnya
Kepatuhan.
Penyebab
Tidak
Langsung
1. Faktor Pekerjaan.
2. Faktor Pribadi.
Penyebab
Langsung
1. Tindakan Tidak
Aman.
2. Kondisi Tidak
Aman.
Kecelakaan
Kerja
1. Kontak Dengan
Bahaya.
2. Kegagalan
Fungsi.
Kerugian
1. Manusia (Cedera,
Keracunan,
Cacat, Kematian,
PAK).
2. Mesin/Alat
(Kerusakan
Mesin/Alat).
3. Material/Bahan
(Tercemar, Rusak,
Produk Gagal).
4. Lingkungan
(Tercemar, Rusak,
Bencana Alam).
Penyebab Kecelakaan Kerja
Teori Efek Domino H.W. Heinrich
9. Rp. 1 Juta
Biaya Langsung
1. Biaya Pengobatan & Perawatan.
2. Biaya Kompensasi (Asuransi).
Rp. 5 50 Juta
(Biaya Kerusakan Aset
Yang Tidak
Diasuransikan)
Rp. 5 3Juta
(Biaya Lain-lain
Yang Tidak Diasuransikan)
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
7. Waktu untuk Investigasi.
8. Pembayaran Gaji untuk Waktu
Hilang .
9. Biaya Perekrutan dan Pelatihan.
10. Biaya Lembur.
11. Biaya Ekstra Pengawas.
12. Waktu untuk Administrasi.
13. Penurunan Kemampuan Tenaga
Kerja yang Kembali karena Cedera.
14. Kerugian Bisnis dan Nama Baik.
{
{
Kerugian Kecelakaan Kerja
Teori Gunung Es Kecelakaan Kerja
Biaya Tidak Langsung
1. Kerusakan Bangunan.
2. Kerusakan Alat dan Mesin.
3. Kerusakan Produk dan Bahan/Material.
4. Gangguan/Terhentinya Produksi.
5. Biaya Administrasi.
6. Pengeluaran Sarana dan Prasarana Darurat.
10. Upaya Pencegahan Kecelakaan Kerja
Identifikasi dan Pengendalian Bahaya Di
Tempat Kerja
1. Pemantauan Kondisi Tidak Aman.
2. Pemantauan Tindakan Tidak Aman.
Pembinaan dan Pengawasan
3. Pelatihan dan Pendidikan.
4. Konseling & Konsultasi.
5. Pengembangan Sumber Daya.
Sistem Manajemen
6. Prosedur dan Aturan.
7. Penyediaan Sarana dan Prasarana.
8. Penghargaan dan Sanksi.
11. Pengertian
Semua sumber, situasi ataupun aktivitas yang
berpotensi menimbulkan cedera dan atau
penyakit akibat kerja (PAK).
Sumber
1. Manusia.
2. Mesin.
3. Material.
4. Metode.
5. Lingkungan.
Jenis
6. Tindakan.
7. Kondisi.
Bahaya K3
Faktor
1. Biologi (Bakteri, Virus, Jamur, Tanaman,
Binatang).
2. Kimia
(Bahan/Material/Cairan/Gas/Uap/Debu
Beracun, Reaktif, Radioaktif, Mudah
Meledak/Terbakar, Iritan, Korosif).
3. Fisik/Mekanik (Ketinggian, Konstruksi,
Mesin/Alat/Kendaraan/Alat Berat, Ruang
Terbatas, Tekanan, Kebisingan, Suhu,
Cahaya, Listrik, Getaran, Radiasi).
4. Biomekanik (Gerakan Berulang,
Postur/Posisi Kerja, Pengangkutan
Manual, Desain Tempat Keja/Alat/Mesin).
5. Psikologi/Sosial (Stress, Kekerasan,
Pelecehan, Pengucilan, Lingkungan,
Emosi Negatif).
12. Pengertian
Potensi kerugian yang bisa
diakibatkan apabila terdapat kontak
dengan suatu bahaya (contoh : luka
bakar, patah tulang, kram, asbetosis,
dsb).
Penilaian dan Kategori
Perkalian antara nilai frekuensi
dengan nilai keparahan suatu resiko.
Resiko K3
Keparahan
Sangat
Ringan
Ringan
Sedang
Berat
Sangat
Berat
Frekuensi
Sangat
Sering
Sedang Tinggi Tinggi Ekstrim
Ekstri
m
Sering Sedang Sedang Tinggi Tinggi
Ekstri
m
Sedang Rendah Sedang Sedang Tinggi
Ekstri
m
Jarang Rendah Sedang Sedang Tinggi Tinggi
Sangat
Jarang
Rendah Rendah Sedang Sedang Tinggi
Rendah Perlu Aturan/Prosedur/Rambu
Sedang Perlu Tindakan Langsung
Tinggi Perlu Perencanaan Pengendalian
Ekstrim Perlu Perhatian Manajemen Atas
13. Pengendalian Resiko K3
KEHANDALAN
Hirarki Pengendalian Resiko/Bahaya
Eliminasi Eliminasi Bahaya
Tempat kerja /
Pekerjaan Aman
(Mengurangi
Bahaya)
Substitusi
Penggantian
Alat/Mesin/Bahan/Tempat
Kerja yang Lebih Aman
Perancangan
Modifikasi Alat/Mesin/Tempat
Kerja yang Lebih Aman
Administrasi
Prosedur, Aturan, Pelatihan,
Durasi Kerja, Tanda Bahaya,
Rambu, Poster, Label
Tenaga Kerja
Aman
(Mengurangi
Paparan)
Alat Pelindung Diri
Menyediakan APD kepada
Tenaga Kerja
PERLINDUNGAN
14. Pengertian
5R adalah cara/metode untuk
mengatur/mengelola/mengorganisir tempat kerja menjadi
tempat kerja yang lebih baik secara berkelanjutan.
Tujuan
Untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas tempat kerja.
Manfaat
1. Meningkatkan produktivitas karena pengaturan tempat kerja
yang lebih efisien.
2. Meningkatkan kenyamanan karena tempat kerja selalu bersih
dan luas.
3. Mengurangi bahaya di tempat kerja karena kualitas tempat
kerja yang bagus/baik.
4. Menambah penghematan karena menghilangkan pemborosan-
pemborosan di tempat kerja.
Budaya 5R
15. Ringkas
1. Memilah barang yang diperlukan & yang tidak diperlukan.
2. Memilah barang yang sudah rusak dan barang yang masih dapat digunakan.
3. Memilah barang yang harus dibuang atau tidak.
4. Memilah barang yang sering digunakan atau jarang penggunaannya.
Rapi
5. Menata/mengurutkan peralatan/barang berdasarkan alur proses kerja.
6. Menata/mengurutkan peralatan/barang berdasarkan keseringan penggunaannya,
keseragaman, fungsi dan batas waktu.
7. Pengaturan tanda visual supaya peralatan/barang mudah ditemukan.
Resik
8. Membersihkan tempat kerja dari semua kotoran, debu dan sampah.
9. Menyediakan sarana dan prasarana kebersihan di tempat kerja.
10.Meminimalisir sumber-sumber sampah dan kotoran.
11.Memperbarui/memperbaiki tempat kerja yang sudah usang/rusak (peremajaan).
Rawat
Mempertahankan 3 kondisi di atas dari waktu ke waktu.
Rajin
Mendisiplinkan diri untuk melakukan 4 hal di atas.
Langkah-Langkah Penerapan 5R
Penerapan Budaya 5R Di Tempat Kerja
16. Tanda Larangan
Makna Rambu Di Tempat Kerja
Tanda Bahaya Tanda Kewajiban
Tanda Sarana
Darurat
Kebakaran
Tanda Sarana
Keselamatan,
P3K dan
Evakuasi
Darurat
Tanda Sarana /
Fasilitas Umum
17. Label Kemasan Bahan Beracun Dan Berbahaya (B3)
Contoh Label Kemasan B3
GHS (Globally Harmonized System) UN (United Nations)
Mudah Meledak Mudah
Menyala/Terbakar
Oksidator
Korosif Beracun Mengganggu
Pernafasan, Pemicu
Kamker
Pemicu Iritasi Gas Bertekanan Pencemar
Lingkungan
18. Label Transportasi Bahan Beracun Dan Berbahaya (B3)
Sumber : DOT (Department Of Transportation)
Amerika
19. LABEL PIPA
LABEL PIPA
LABEL PIPA
LABEL PIPA
LABEL PIPA
LABEL PIPA
LABEL PIPA
LABEL PIPA
LABEL PIPA
LABEL PIPA
LABEL PIPA
LABEL PIPA
Makna Label Dan Warna Perpipaan
Gas Bertekanan.
Bahan Mudah Terbakar.
Air Yang Dapat Diminum, Air Pendingin,
Air Umpan Boiler.
Bahan Beracun & Korosif.
Media Pemadam Kebakaran.
Bahan Mudah Menyala.
Sumber : ANSI (American National Standards Intitute) Amerika
20. Tanda Dan Makna Papan Informasi Di Tempat Kerja
Petunjuk K3 Informasi Umum /
Pengumuman
Informasi Bahaya
Pesan Umum Informasi Fasilitas
Radioaktif
Informasi Larangan
21. LABEL
LABEL
LABEL
LABEL
LABEL
LABEL
LABEL
Tanda, Makna Warna Dan Label Di Tempat Kerja
Batas Area Kerja, Batas Jalur.
Produk Jadi, Sarana Umum.
Bahan Baku, Sarana P3K, Keselamatan, Darurat dan
Evakuasi.
Barang Menunggu Diproses Lebih Lanjut (WIP).
Barang Cacat, Barang Tidak Terpakai, Tanda
Berhenti.
Inventaris, Identitas Laci Penyimpanan, Rak, Peralatan,
dsj.
Area Terbatas Untuk Untuk Kepentingan
Operasional.
Area Terbatas Untuk Untuk Kepentingan
Keselamatan.
Zona Berbahaya.
Barang Inspeksi QC.
23. LOTO (Lockout Tagout)
Pengertian
Suatu prosedur untuk menjamin
mesin/alat berbahaya secara tepat telah
dimatikan dan tidak akan menyala
kembali selama pekerjaan berbahaya
ataupun pekerjaan perbaikan dan
perawatan berlangsung sampai dengan
pekerjaan tersebut berakhir.
Prosedur Umum
1. Mengidentifikasi sumber energi.
2. Mengisolasi dan mematikan sumber
energi.
3. Mengunci dan memberi tanda bahaya
pada sumber energi.
4. Memastikan keefektifan isolasi sumber
energi.
Tanda LOTO Penerapan
LOTO
Peralatan LOTO
24. Izin Pekerjaan Bahaya/Resiko Tinggi
1. Izin kerja diperlukan untuk
pekerjaan non-rutin yang
mengandung bahaya/resiko tinggi
di tempat kerja.
2. Izin kerja bertujuan untuk
memastikan bahwa semua
kegiatan/kondisi/lokasi aman
untuk dilangsungkannya
pekerjaan berbahaya/resiko tinggi.
3. Pengurusan izin kerja
dilaksanakan oleh tenaga kerja
bersangkutan dengan petugas K3
Perusahaan.
Pekerjaan :
1. Panas (pengelasan, gerinda,
dsj).
2. Ketinggian
(konstruksi/perbaikan di
ketinggian di atas 2 meter).
3. Listrik (arus besar).
4. Galian.
5. Penggunaan Alat Berat.
6. Perbaikan Tangki.
7. Peraikan Perpipaan.
8. Ruang Terbatas.
25. Alat Pelindung Diri (APD)
Kelengkapan
wajib yang
digunakan saat
bekerja sesuai
dengan bahaya
dan resiko kerja
untuk menjaga
keselamatan
tenaga kerja itu
sendiri maupun
orang lain di
tempat kerja.
Pelindung Kepala Pelindung Mata dan Muka Pelindung
Pendengaran
Pelindung Pernafasan Pelindung Tangan Pelindung Kaki
Pelindung Jatuh
Pelindung Tubuh
Pelampung
Rompi Nyala
Sabuk
Jas Hujan
26. Pengertian
Gangguan kesehatan baik jasmani maupun rohani yang ditimbulkan
dan atau diperparah karena aktivitas kerja atau kondisi yang
berhubungan dengan pekerjaan.
Contoh
Anthrax, Silicosis, Asbestosis, Low Back Pain, White Finger Syndrom,
dsb.
Faktor Penyebab
Biologi (Bakteri, Virus Jamur, Binatang, Tanaman) ; Kimia (Bahan
Beracun dan Berbahaya/Radioaktif) ; Fisik (Tekanan, Suhu,
Kebisingan, Cahaya) ; Biomekanik (Postur, Gerakan Berulang,
Pengangkutan Manual) ; Psikologi (Stress, dsb).
Pencegahan
1. Pemeriksaan Kesehatan Berkala.
2. Pemeriksaan Kesehatan Khusus.
3. Pelayanan Kesehatan.
4. Penyedian Sarana dan Prasarana.
Penyakit Akibat Kerja (PAK)
27. Pengertian
Penyelenggaraan dan pemeliharaan
derajat yang setinggi-tingginya dari
kesehatan fisik, mental dan sosial dari
tenaga kerja pada semua pekerjaan,
pencegahan gangguan kesehatan pada
tenaga kerja yang disebabkan oleh kondisi
kerjanya, perlindungan tenaga kerja dari
resiko akibat faktor-faktor yang
mengganggu kesehatan, penempatan dan
pemeliharaan tenaga kerja dalam suatu
lingkungan kerja yang sesuai dengan
kemampuan fisik dan psikologisnya, dan
sebagai kesimpulannya merupakan
penyesuaian pekerjaan kepada manusia
dan manusia kepada pekerjaanya.
Kesehatan Kerja
Sumber : Joint ILO-WHO Committee 1995
28. Kesehatan Kerja (Lanjutan)
Dasar Hukum
1. Undang-Undang No 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja pasal 8.
2. Permenakertrans 02/MEN/1980 tentang Pemeriksaan Kesehatan Tenaga Kerja Dalam
Penyelenggaraan Keselamatan Kerja.
3. Permenakertrans 1/MEN/1981 tentang Kewajiban Melapor Penyakit Akibat Kerja.
4. Permenakertrans 3/MEN/1982 tentang Pelayanan Kesehatan Tenaga Kerja.
5. Kepmenaker 333/MEN/1989 tentang Diagnosis dan Pelaporan Penyakit Akibat Kerja.
6. Kepmenaker 51/MEN/1999 tentang Nilai Ambang Batas Faktor Fisika di Tempat Kerja.
7. Undang-Undang No 24 Tahun 2011 tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial.
8. Permenaker 1/MEN/1998 tentang Penyelenggaraan Pemeliharaan Kesehatan Bagi
Tenaga Kerja Dengan Manfaat Lebih Dari Paket Jaminan Pemeliharaan Dasar Jaminan
Sosial Tenaga Kerja.
9. Surar Edaran Menakertrans 01/MEN/1979 tentang Pengadaan Kantin dan Ruang
Tempat Makan.
10. Peraturan Menteri Perburuhan tentang Syarat Kesehatan, Kebersihan serta
Penerangan dalam Tempat Kerja.
29. Ruang Lingkup
1. Penyelenggaraaan pelayanan kesehatan kerja :
o Sarana.
o Tenaga (dokter pemeriksa kesehatan tenaga kerja, dokter perusahaan dan
paramedis perusahaan).
o Organisasi (pimpinan unit PKK, pengesahan penyelenggaraan PKK).
2. Pelaksanaan pemeriksaan kesehatan kerja tenaga kerja (Awal, Berkala, Khusus dan
Purna Bakti)
3. Pelaksanaan P3K (Petugas P3K, Kotak P3k dan Isi Kotak P3K).
4. Pelaksanaan gizi kerja (pemeriksaan gizi dan makanan tenaga kerja, kantin, katering
pengelola makanan tenaga kerja , pengelola dan petugas katering).
5. Pelaksanaan pemeriksaan syarat-syarat ergonomi.
6. Pelaksanaan pelaporan (Pelayanan Kesehatan Kerja, Pemeriksaan Kesehatan Tenaga
Kerja, Penyakit Akibat Kerja)
Kesehatan Kerja (Selesai)
30. Pengertian Keadaan Darurat
Keadaan sulit yang tidak diduga yang
memerlukan penanggulangan segera
supaya tidak terjadi kecelakaan.
Ruang Lingkup
1. Kebakaran yang gagal dipadamkan
regu pemadam kebakaran Perusahaan.
2. Peledakan.
3. Kebocoran gas/cairan/material
berbahaya yang tidak dapat diatasi
dalam waktu singkat.
4. Keracunan.
5. Bencana Alam.
6. Perampokan.
7. Ancaman Bom.
8. Demonstrasi / Unjuk Rasa.
9. Huru-hara.
Pelaksanaan Tanggap Darurat
Secara Umum
1. Matikan/hentikan seluruh
proses/mesin/aktivitas produksi/kerja.
2. Segera menuju titik evakuasi dengan
mengikuti jalur evakuasi darurat.
3. Selamatkan aset yang memungkinkan
untuk diselamatkan.
4. Tetap tenang dan cepat bertindak.
5. Informasikan kepada petugas Tanggap
Darurat apabila ada rekan yang masih
tertinggal/terperangkap/terluka.
6. Tetap di area aman hingga ada instruksi
lanjutan dari petugas berwenang.
Tanggap Darurat
31. Pana
s
Oksigen
Rantai
Reaksi
Bahan
Mudah
Terbaka
r
Api Dan Kebakaran
Pengertian Api
Api adalah suatu reaksi kimia (oksidasi) cepat
yang terbentuk dari 3 unsur (panas, oksigen
dan bahan mudah terbakar ) yang
menghasilkan panas dan cahaya.
Pengertian Kebakaran
Nyala api baik kecil maupun besar pada
tempat, situasi dan waktu yang tidak
dikehendaki yang bersifat merugikan dan pada
umumnya sulit dikendalikan.
Segitiga Api
32. Tahaptahap Kebakaran
Muncul
1. Reaksi 3 unsur api.
2. Padam dengan sendirinya apabila tidak dapat mencapai tahap selanjutnya.
3. Menentukan tindakan pemadaman/menyelamatkan diri.
Tumbuh
4. Api membakar bahan mudah terbakar sehingga panas meningkat.
5. Dapat terjadi flashover (ikut menyalanya bahan mudah terbakar lain di sekitar api karena
panas).
6. Berpotensi menimbulkan korban terjebak, terluka/kematian bagi petugas pemadam.
Puncak
7. Semua bahan mudah terbakar menyala.
8. Nyala api paling panas dan paling berbahaya bagi siapa saja yang terperangkap di
dalamnya.
Reda/Padam
9. Tahap kebakaran yang memakan waktu paling lama.
10. Penurunan kadar O2 atau bahan mudah terbakar secara signifikan yang menyebabkan
padamnya api.
11. Terdapatnya bahan mudah terbakar yang belum menyala berpotensi menimbulkan nyala
api baru.
12. Berpotensi menimbulkan backdraft (ledakan yang terjadi akibat masuknya pasokan O2
secara tiba-tiba dari kebakaran ruang tertutup yang dibuka saat kebakaran berlangsung).
Grafik Tahap-Tahap Kebakaran
33. Metode Pemadaman Api
Pendinginan
1. Menghilangkan unsur panas.
2. Menggunakan media bahan dasar air.
Isolasi
3. Menutup permukaan benda yang terbakar untuk menghalangi unsur O2 menyalakan
api.
4. Menggunakan media serbuk ataupun busa.
Dilusi
5. Meniupkan gas inert untuk menghalangi unsur O2 menyalakan api.
6. Menggunakan media gas CO2.
Pemisahan
7. Memisahkan bahan mudah terbakar dari unsur api.
8. Memindahkan bahan-bahan mudah terbakar jauh dari jangkauan api.
Pemutusan
9. Memutus rantai reaksi api dengan menggunakan bahan tertentu untuk mengikat radikal
bebas pemicu rantai reaksi api.
10.Menggunakan bahan dasar Halon (Penggunaan Halon sekarang dilarang karena
menimbulkan efek rumah kaca).
34. A
B
C
D
K
Padat Non Logam
E
Klasifikasi Kebakaran
Kelas Kebakaran Media Pemadam
Gas/Uap/Cairan
Aliran Listrik
Logam
Bahan Radioaktif
Bahan Masakan
Air, Uap Air, Serbuk Kimia, Busa
Serbuk Kimia, CO2, Busa
Serbuk Kimia, CO2, Uap Air
Serbuk Kimia Sorium Klorida, Grafit, dsj
<Belum Diketahui Secara Spesifik>
Cairan Kimia, Serbuk Kimia, CO2
Sumber : National Fire Protection Association (NFPA) Amerika
35. Alat yang ringan serta mudah dilayani untuk satu orang
untuk memadamkan api pada mula terjadi kebakaran.
Tabung Pemadam / APAR (Alat Pemadam Api Ringan)
Petunjuk Penggunaan :
1. Tarik pin pengunci tuas.
2. Arahkan selang ke
pusat api.
3. Tekan tuas pegangan
tabung pemadam.
4. Sapukan secara merata.
Tanda Pemasangan APAR
Pemasangan Tanda APAR Pada Tiang Bagian-Bagian APAR
Tuas
Pin
Manometer
Selang
Nozzle / Corong
36. Berdasarkan Kelas Kebakaran
1. APAR Kelas A (Kebakaran Padat Non-Logam).
2. APAR Kelas B (Kebakaran Gas & Cairan Mudah Terbakar).
3. APAR Kelas C (Kebakaran Listrik).
4. APAR Kelas D (Kebakaran Logam).
5. APAR Kelas K (Kebakaran Bahan Masakan).
6. APAR Kombinasi (ABC, AB, BC, BK).
Berdasarkan Media Pemadam
APAR Air, APAR Uap Air, APAR Busa, APAR Serbuk Kimia Kering, APAR Cairan Kimia, APAR Gas CO2,
APAR Halon.
Berdasarkan Konstruksi
7. APAR Kartu Gas (Menggunakan tabung gas bertekanan yang dipasang di luar tabung untuk
mengeluarkan isi tabung APAR).
8. APAR Tekanan Tetap (Gas bertekanan untuk mengeluarkan isi APAR dijadikan satu dengan
tabung APAR).
Berdasarkan Penempatan
APAR Gantung dan APAR Troli (dengan roda dorong).
Berdasarkan Kapasitas
APAR 0.6 kg s.d 90kg.
Jenis-jenis Tabung Pemadam / APAR
APAR Kartu Gas
APAR Tekanan Tetap
37. Hidran
Hidran digunakan untuk mengatasi kebakaran besar
dengan sistem serupa keran air dengan tekanan air
yang tinggi.
Penggunaan hidran sebagai pemadaman kebakaran
harus memastikan bahwa aliran listrik dimatikan
supaya tidak membahayakan petugas pemadam.
Formasi Penggunaan Hidran
Perlengkapan Hidran Pilar Hidran Nozzle
38. 1. Menulis dan memasang semua syarat keselamatan
kerja yang diwajibkan pada tempat-tempat yang mudah
dilihat dan terbaca menurut petunjuk pegawai
pengawas atau Ahli K3 di tempat kerja yang
dipimpinnya.
2. Memasang semua gambar keselamatan kerja yang
diwajibkan dan semua bahan pembinaan lainnya pada
tempat-tempat yang mudah dilihat dan terbaca
menurut petunjuk pegawai pengawas atau Ahli K3 di
tempat kerja yang dipimpinnya.
3. Menyediakan Alat Pelindung Diri (APD) yang diwajibkan
pada tenaga kerja yang dipimpin maupun orang lain
yang memasuki tempat kerja disertai petunjuk-petunjuk
yang diperlukan menurut pegawai pengawas atau Ahli
K3 di tempat kerja yang dipimpinnya.
Kewajiban Pengusaha (Pengurus)
Undang-Undang No 1 Tahun 1970
tentang Keselamatan Kerja pasal 14
39. 1. Memberi keterangan yang benar apabila diminta
pegawai pengawas/keselamatan kerja.
2. Menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) yang
diwajibkan.
3. Memenuhi dan menaati semua syarat-syarat K3
yang diwajibkan.
4. Meminta pada Pengurus agar dilaksanakan semua
syarat-syarat K3 yang diwajibkan.
5. Menyatakan keberatan kerja dimana syarat K3 dan
APD yang diwajibkan diragukan olehnya kecuali
dalam hal khusus ditentukan lain oleh pegawai
pengawas dalam batas yang dapat
dipertanggungjawabkan.
Kewajiban Tenaga Kerja
Undang-Undang No 1 Tahun 1970
tentang Keselamatan Kerja pasal 12
40. 1. Mencegah & mengurangi kecelakaan kerja.
2. Mencegah, mengurangi & memadamkan kebakaran.
3. Mencegah & mengurangi bahaya peledakan.
4. Memberi jalur evakuasi keadaan darurat.
5. Memberi P3K.
6. Memberi APD pada tenaga kerja.
7. Mencegah & mengendalikan timbulnya penyebaran
suhu, kelembaban, debu, kotoran, asap, uap, gas,
radiasi, kebisingan & getaran.
8. Mencegah dan mengendalikan Penyakit Akibat Kerja
(PAK) dan keracunan.
9. Penerangan yang cukup dan sesuai.
Syarat Dasar K3
Undang-Undang No 1 Tahun 1970
tentang Keselamatan Kerja pasal 3
41. 10. Suhu dan kelembaban udara yang baik.
11. Menyediakan ventilasi yang cukup.
12. Memelihara kebersihan, kesehatan & ketertiban.
13. Keserasian tenaga kerja, peralatan, lingkungan, cara &
proses kerja.
14. Mengamankan & memperlancar pengangkutan manusia,
binatang, tanaman & barang.
15. Mengamankan & memelihara segala jenis bangunan.
16. Mengamankan & memperlancar bongkar muat,
perlakuan & penyimpanan barang.
17. Mencegah tekena aliran listrik berbahaya.
18. Menyesuaikan & menyempurnakan keselamatan
pekerjaan yang resikonya bertambah tinggi.
Syarat Dasar K3 (Selesai)
Undang-Undang No 1 Tahun 1970
tentang Keselamatan Kerja pasal 3