際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
Pengantar Manajemen 
I Gede Yudita Eka Prasetya, 
S.Kom
Organisasi Pemimpin 
Manajemen 
 Seni 
 Ilmu 
 Profesi 
 Sekumpulan orang 
 Kerja sama 
 Tujuan
SEJARAH PERKEMBANGAN TEORI MANAJEMEN 
PERIODE WAKTU ALIRAN MANAJEMEN KONTRIBUTOR 
1771 - 1871 Awal Teori Manajemen R. Owen, Charles Babage 
1870 - 1930 Manajemen Ilmiah Fw. Taylor, Frank & Lilian 
Gilberth, Henry Ganti, 
Harington Emerson 
1900 - 1930 Teori Organisasi Klasik Henry Fayol, James. D 
Money, Marry Porker 
Follet, Herbert Simon, 
Chester J. Benard 
1930 - 1940 Hubungan Manusiawi Hawthorne Studies, Elton 
Mayo, Fritz Roethlisberger, 
Hugo Munsterberg 
1940 - Now Manajemen modern Abraham Maslow, Chris 
Argyris, D. Mc. Gregor, 
Edgar Schein, D. MC. 
Cleland, R. Blake & J. 
Mouton, Ernest Dale, Peter 
Drucker, dsb
Manajemen sebagai Ilmu 
Pengetahuan (Knowledge) 
Keseluruhan dari fakta-fakta, nilai-nilai,, asas-asas dan 
ketarangan-keterangan yang diperoleh melalui, belajar, 
penelaahan, ilham, intuisi dan pengalaman 
Ilmu (Science) 
Suatu kumpulan pengetahuan yang telah diorganisasikan 
secara sistematis dan telah diuji kebenarannya melalui 
pengamatan atau percobaan dengan cermat dan teliti
Kapan Pengetahuan disebut ilmu? 
Ciri/syaratnya : 
Objek Materi 
 Punya Objek Pengenal 
Manusia, alam 
 Punya Metode 
Objek Forma 
 Punya Sistematika 
 Bersifat Umum (Universal) 
Titik pusat perhatian 
dari objek matri secara 
khusus yg akan dapat 
membedakan suatu 
ilmu dengan yang 
lainnya 
Metode 
Cara kerja atau alat dan prosedur untuk 
mengungkapkan suatu objek sehingga 
memperoleh pengetahuan yang benar
Sistematika 
Semua keterangan/fenomena dari objek yang 
meterinya disusun urutannya secara 
teratur/runtut harmonis dan terpadu dalam 
satu kesatuan 
Universal 
Konsep, teori, prinsif, tekniknya dapat dipakai 
dan diterapkan pada setiap organanisasi kerja 
sama yang memerlukannya
Ilmu 
Ilmu Murni (Pure Science) 
Ilmu Terapan (Applied Science) 
(The Liang Gie) 
Ilmu Murni (Pure Science) 
Bersifat menciptakan teori-teori dasar yang merupakan 
tujuan pokoknya, sementara kemungkinan pemanfaatannya 
dalam kehidupan praktis merupakan persoalan kedua atau 
bahkan dianggap berada di luar relevansi ilmu-ilmu jenis ini. 
Ilmu Terapan (Applied Science) 
Berpusat pada relevansi teori-teori dasar tersebut dengan 
bidang terapan tertentu. 
Ilmu Murni (Pure Science) 
Ilmu Terapan (Applied Science) 
Mendasari
Manajemen  
Ilmu Murni atau Terapan ? 
 Sebagai suatu disiplin ilmu yang bertugas mencari 
kebenaran yang disandang dalam predikat dimensi teoritis 
dan metodologi, yang harus diuji dan dibuktikan 
berdasarkan fakta/data secara objektif akan kebenaranya. 
Oleh karena itu manajemen sebagai ilmu penting untuk 
dikembangkan, agar didapatkan kebenaran ilmu. 
 Sebagai ilmu terapan, manajemen harus peduli dengan 
fungsi sosialnya di masyarakat (Mempunyai kegunaan 
yang dapat dipakai dalam setiap organisasi untuk 
mencapai tujuannya). 
Sebagai ilmu, manajemen merupakan objek studi
Manajemen sebagai Seni 
Ilmu manajemen akan dapat dipelajari dan 
diaplikasikan dengan daya lenting penyesuaiannya 
sebagai suatu keahlian , kemahiran atau keterampilan 
yang dapat dipakai dalam kehidupan manusia. 
Sebagai suatu seni, manajemen merupakan suatu siasat 
dan usaha tata kerjasama untuk mencapai tujuan 
tertentu.
Organisasi 
Organon = alat Bhs. Yunani 
Unsur Dasar : 
 Kumpulan Orang 
 Kerjsa sama 
 Tujuan
Proses Terbentuknya Organisasi 
 Ketidakterbatasan kebutuhan manusia 
 Keterbatasan kemampuan manusia 
Berorganisasi 
Terbentuk : 
1. Spontan 
2. Seksama dan pertimbangan secara matang
Perubahan Konsep Organisasi 
Tradisional Modern/Baru 
Terjadi karena perubahan lingkungan 
di luar organisasi : 
1. Masyarakat 
2. Ekonomi 
3. Global 
4. Teknologi 
Persoalan yang kompleks dan rumit
Konsep Organisasi 
Tradisional Modern/Baru 
 Mantap/Stabil 
 Tidak Luwes 
 Berfokus pada kerja 
 Pekerjaan berdasarkan jabatan 
 Berorientasi individu 
 Pekerjaan tetap/permanen 
 Berorientasi perintah 
 Manajer membuat keputusan 
 Berorientasi peraturan 
 Gugus kerja relatif seragam 
 Hari kerja ditetapkan 
 Hub. Bersifat hierarki 
 Bekerja pd fasilitas organisasi 
selama jam- jam tertentu 
 Dinamis 
 Luwes 
 Berfokus pada keterampilan 
 Pekerjaan yg harus diselesaikan 
 Berorientasi pada tim 
 Pekerjaan sementara 
 Berorientasi pada keterlibatan 
 Pekerja berpartisifasi 
 Berorientasi pelanggan 
 Gugus kerja beragam 
 Hari kerja tidak dibatasi waktu 
 Hub. Bersifat lateral & jaringan 
 Bekerja di mana pun dan kapan 
pun
Manajer Seorang anggota organisasi yang 
memadukan (mengintegrasikan) dan 
mengkoordinasikan pekerjaan orang lain 
Manajer puncak 
Manajer Menengah 
Manajer Lini Pertama 
Karyawan Non Manajerial
Azas Organisasi 
Pedoman untuk mencapai 
tujuan organisasi yang 
 Perumusan Tujuan 
 Pembagian Tugas Pekerjaan 
 Pendelegasian Kekuasaan 
 Rentang Pengawasan 
 Tingkat Pengawasan 
efektif dan efisien 
SPIRO 
 Specific 
 Pay Off - Oriented 
 Intrinsically Rewarding 
 Realistic 
 Observable 
Syarat Penyusunan Tujuan Organisasi 
1. Spesific 4. Challanging 
2. Realistic 5. Measurable 
3. Moderate Risk 6. Time Phased 
John E. Johes
Pembagian Tugas Untuk menjamin 
Delegasi Kekuasaan 
kelancaran pekerjaan 
Pelimpahan kekuasaan kepada 
bawahan untuk menjalankan 
tugas yang dibebankan 
mengingat yang bersangkutan 
terikat dengan tanggung jawab 
mengenai tugas tersebut 
Unsur Pendelegasian
Manajemen 
Proses mengintegrasikan dan 
mengkoordinasikan kegiatan-kegiatan 
kerja dalam rangka mencapai tujuan 
yang efektif dan efisien dengan 
menggunakan orang lain 
Proses Manajemen 
Serangkaian keputusan dan kegiatan kerja 
yang dilakukan secara terus menerus 
Dalam istilah manajemen terkandung dua pengertian : 
1. Suatu Pekerjaan (Job) 
2. Suatu jabatan (Position)
FILSAFAT MANAJEMEN 
Fisafat 
Philein = cinta (hasrat, kemauan atau 
keinginan yang besar, berkobar-kobar, 
sungguh-sungguh) 
Sophia = kebijakan (kebenaran sejati atau 
kebenaran yang sungguh-sungguh) 
Filsafat = hasrat, kemauan, atau keinginan 
akan kebenaran sejati 
Filsafat (Moekijat) 
Suatu sistem pemikiran yang menjelaskan gejala tertentu dan 
memberikan serangkaian prinsip-prinsip untukh memecahkan 
probelema-problema yang ada berhubungan pencapaian tujuan 
tertentu..
Unsur-unsur filsafat : 
1. suatu tujuan tertentu 
2. beberapa nilai yang berhubungan dengan tujuan tersebut. 
3. keyakinan pada pihak penganut, bahwa nilai-nilai dan tujuan 
akhir adalah bernilai untuk dikejar. 
Filsafat Manajemen 
Adalah bagian terpenting dari pengetahuan dan kepercayaan 
yang memberikan dasar yang luas untuk menetapkan pemecahan 
terhadap problem manajerial. 
Faktor-faktor dalam Filsafat Manajemen : 
1. Kepentingan umum 
2. Tujuan usaha 
3. Pimpinan pelaksana 
4. Kebijakan 
5. Fungsi 
6. Faktor dasar 
7. Struktur organisasi 
8. Prosedur 
9. Moral kerja
KERANGKA TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB MANAJEMEN 
Adalah dimensi tanggung jawab sosial yang diembang oleh manajemen yang 
berisi tentang hubungan kemanusiaan, penetapan harga, hubungan-hubungan 
karyawan, pelestarian sumber daya, mutu dan keamanan produk, 
dan operasi hak asasi manusia. 
Pandangan tanggung jawab sosial 
Pandangan klasik 
Tokoh Pendukung : Milton Friedman (Ahli ekonomi dan pemenang 
nobel) 
Menurut aliran ini : berpandangan bahwa satu-satunya tanggung jawab 
manajemen adalah untuk memaksimalkan keuntungan/laba: 
Maka implikasinya : 
1. kebanyakan manajer sekarang ini adalah manajer profesional, yang 
berarti mereka tidak memiliki perusahaan yang mereka jalankan. 
2. Manajer memutuskan sumber daya untuk organisasi bagi kebaikan 
sosial 
3. Penekatan yang dipakai adalah pendekatan mikro. 
4. Terdapat tekanan kompetitif bagi investasi tertinggi.
Pandangan sosial ekonomi (the sosioeconomic view ) 
Menurut pandangan ini : bahwa tanggung jawab sosial manajemen jauh 
mempaui sekedar memperoleh labamelainkan juga mencakup 
melindungi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. 
Menurut pandangan ini : 
1. Zaman sudah berubah, harapan masyarakat berubah . 
2. Para manajer seharusnya prihatin dengan memaksimalkan pendapatan 
finansial jangka panjang. 
3. Mereka harus menerima kewajiban-kewajiban sosial dan biaya-biaya 
yang menyertainya. 
4. Panangan klasik itu melintas dihadapan realitas. 
Argumen yang mendukung : 
1. Harapan masyarakat 
2. Laba jangka panjang 
3. Kewajiban etis 
4. Citra masyarakat 
5. Lingkungan yang lebih baik 
6. Menghambat peraturan 
pemerintah 
7. Keseimbangan tanggungjawab 
dengan kekuasaan 
8. Kepentingan-kepentingan 
pemegang saham 
9. Kepemilikan sumber-sumber 
10. Keunggulan pemegang atas 
penanganan masalah.
Argumen yang menentang 
1. Menghalangi maksimali laba 
2. Lunturnya tujuan 
3. Biaya-biaya 
4. Terlampau banyak kekuasaan 
5. Kurangnya keterampilan 
6. Kurangnya pertanggung jawaban 
7. Kurangnya dukungan masyarakat luas 
Tanggung jawab sosial : adalah suatu kewajiban perusahaan di luar 
tanggung jawab yang diminta oleh hukum dan ekonomi, untuk mengejar 
sasaran jangka panjang yang baik bagi masyarakat. 
Kewajiban sosial : Kewajiban suatu bisnis untuk memenuhi 
tanggung jawab ekonomi dan hukum. 
Tanggapan sosial : kemampuan perusahaan untuk 
menyesuaikan dengan keadaan masyarakat yang berubah-ubah.
PRINSIP-PRINSIP MANAJEMEN 
Prinsip adalah : suatu hasil generalisasi yang telah diuji keabsahanya dan 
ternyata benar, serta dapat menjelaskan realita sehingga mampu 
meramalkan apa yang akan terjadi dalam keadaan yang sama. 
Prinsip manajemen : kebenaran universal mengenai manajemen yang 
dapat diajarkan di sekolah. 
Prinsip Ilmu Manajemen : 
1. Pengembangan ilmu yang benar 
2. Pemilihan yang berdasarkan keilmuan dari setiap unsur pekerjaan. 
3. Pendidikan yang ilmiah dan pengembangan berdasarkan ilmu. 
4. Kerjasama kemitraan yang harmonis antara manajemen dengan setiap 
ilmu. 
Prinsip Manajemen menurut Henry Fayol 
1. Pembagian kerja (division of work) 
2. Wewenang dan tanggungjawab 
3. Disiplin 
4. Kesatuan perintah 
5. Kesatuan arah 
6. Sub ordinasi kepentingan 
7. Balas jasa 
8. Sentralisasi 
9. Rantai skala 
10. Ketertiban 
11. Keadilan 
12. Kesetabilan kerja 
13. Inisiatif 
14. Kesetiaan pada kelompk.
Tujuan Manajemen 
Mengapa manajer perlu mengetahui Manajemen ? Maksudnya adalah agar 
tujuan organisasi dapat dimengerti dan diterima oleh pegawai, dicamkan 
sedalam-dalamnya dalam jiwa mereka untuk mencapai tujuan yang 
diinginkan. 
Sifat-sifat tujuan : 
1. Apa yang menjadi tujuan ditentukan terlebih dahulu titik akhirnya. 
2. Tujuan harus dimengerti oleh mereka yang akan melaksanakannya 
3. Tujuan harus dinyatakan baik tertulis maupun lisan 
Hal lain : 
Dinyatakatan tertulis 
Tujuan manajemen organisasi 
1. : 
2. Dapat diukur 
3. Dapat menunjukkan waktu spesifik 
4. Dapat dicapai. 
1. Tujuan jasa 
2. Tujuan laba 
3. Tujuan sosial 
Tujuan organisasi : 
1. Pembuatan keputusan 
2. Meningkatkan efisiensi 
3. Perwujudan konsistensi 
4. Membuat penilaian kinerja
Sasaran Manajemen 
Sasaran manajerial : adalah tujaun yang ingin dicapai yang mencakup skup 
tertentu yang menunjukkan arah kemana usaha-usaha manajer dikerahkan. 
Sasaran 
1. Sasaran strategis untuk manajemen puncak 
2. Sasaran taktis fungsional untuk manajemen menengah 
3. Sasaran operasional untuk manajer bawah. 
Maka sasaran dapat digambarkan : 
Sasaran perusahaan : untuk memperoleh laba 
Sasaran pekerja : tercapainya kepuasan ekonomis, sosial psikologis 
Sasaran Manajemen : 
1. Mencari laba 
2. Kepentingan pekerja 
3. Kepentingan masyarakat dan pembeli 
4. Kepentingan stake holders.

More Related Content

Dasar Manajemen

  • 1. Pengantar Manajemen I Gede Yudita Eka Prasetya, S.Kom
  • 2. Organisasi Pemimpin Manajemen Seni Ilmu Profesi Sekumpulan orang Kerja sama Tujuan
  • 3. SEJARAH PERKEMBANGAN TEORI MANAJEMEN PERIODE WAKTU ALIRAN MANAJEMEN KONTRIBUTOR 1771 - 1871 Awal Teori Manajemen R. Owen, Charles Babage 1870 - 1930 Manajemen Ilmiah Fw. Taylor, Frank & Lilian Gilberth, Henry Ganti, Harington Emerson 1900 - 1930 Teori Organisasi Klasik Henry Fayol, James. D Money, Marry Porker Follet, Herbert Simon, Chester J. Benard 1930 - 1940 Hubungan Manusiawi Hawthorne Studies, Elton Mayo, Fritz Roethlisberger, Hugo Munsterberg 1940 - Now Manajemen modern Abraham Maslow, Chris Argyris, D. Mc. Gregor, Edgar Schein, D. MC. Cleland, R. Blake & J. Mouton, Ernest Dale, Peter Drucker, dsb
  • 4. Manajemen sebagai Ilmu Pengetahuan (Knowledge) Keseluruhan dari fakta-fakta, nilai-nilai,, asas-asas dan ketarangan-keterangan yang diperoleh melalui, belajar, penelaahan, ilham, intuisi dan pengalaman Ilmu (Science) Suatu kumpulan pengetahuan yang telah diorganisasikan secara sistematis dan telah diuji kebenarannya melalui pengamatan atau percobaan dengan cermat dan teliti
  • 5. Kapan Pengetahuan disebut ilmu? Ciri/syaratnya : Objek Materi Punya Objek Pengenal Manusia, alam Punya Metode Objek Forma Punya Sistematika Bersifat Umum (Universal) Titik pusat perhatian dari objek matri secara khusus yg akan dapat membedakan suatu ilmu dengan yang lainnya Metode Cara kerja atau alat dan prosedur untuk mengungkapkan suatu objek sehingga memperoleh pengetahuan yang benar
  • 6. Sistematika Semua keterangan/fenomena dari objek yang meterinya disusun urutannya secara teratur/runtut harmonis dan terpadu dalam satu kesatuan Universal Konsep, teori, prinsif, tekniknya dapat dipakai dan diterapkan pada setiap organanisasi kerja sama yang memerlukannya
  • 7. Ilmu Ilmu Murni (Pure Science) Ilmu Terapan (Applied Science) (The Liang Gie) Ilmu Murni (Pure Science) Bersifat menciptakan teori-teori dasar yang merupakan tujuan pokoknya, sementara kemungkinan pemanfaatannya dalam kehidupan praktis merupakan persoalan kedua atau bahkan dianggap berada di luar relevansi ilmu-ilmu jenis ini. Ilmu Terapan (Applied Science) Berpusat pada relevansi teori-teori dasar tersebut dengan bidang terapan tertentu. Ilmu Murni (Pure Science) Ilmu Terapan (Applied Science) Mendasari
  • 8. Manajemen Ilmu Murni atau Terapan ? Sebagai suatu disiplin ilmu yang bertugas mencari kebenaran yang disandang dalam predikat dimensi teoritis dan metodologi, yang harus diuji dan dibuktikan berdasarkan fakta/data secara objektif akan kebenaranya. Oleh karena itu manajemen sebagai ilmu penting untuk dikembangkan, agar didapatkan kebenaran ilmu. Sebagai ilmu terapan, manajemen harus peduli dengan fungsi sosialnya di masyarakat (Mempunyai kegunaan yang dapat dipakai dalam setiap organisasi untuk mencapai tujuannya). Sebagai ilmu, manajemen merupakan objek studi
  • 9. Manajemen sebagai Seni Ilmu manajemen akan dapat dipelajari dan diaplikasikan dengan daya lenting penyesuaiannya sebagai suatu keahlian , kemahiran atau keterampilan yang dapat dipakai dalam kehidupan manusia. Sebagai suatu seni, manajemen merupakan suatu siasat dan usaha tata kerjasama untuk mencapai tujuan tertentu.
  • 10. Organisasi Organon = alat Bhs. Yunani Unsur Dasar : Kumpulan Orang Kerjsa sama Tujuan
  • 11. Proses Terbentuknya Organisasi Ketidakterbatasan kebutuhan manusia Keterbatasan kemampuan manusia Berorganisasi Terbentuk : 1. Spontan 2. Seksama dan pertimbangan secara matang
  • 12. Perubahan Konsep Organisasi Tradisional Modern/Baru Terjadi karena perubahan lingkungan di luar organisasi : 1. Masyarakat 2. Ekonomi 3. Global 4. Teknologi Persoalan yang kompleks dan rumit
  • 13. Konsep Organisasi Tradisional Modern/Baru Mantap/Stabil Tidak Luwes Berfokus pada kerja Pekerjaan berdasarkan jabatan Berorientasi individu Pekerjaan tetap/permanen Berorientasi perintah Manajer membuat keputusan Berorientasi peraturan Gugus kerja relatif seragam Hari kerja ditetapkan Hub. Bersifat hierarki Bekerja pd fasilitas organisasi selama jam- jam tertentu Dinamis Luwes Berfokus pada keterampilan Pekerjaan yg harus diselesaikan Berorientasi pada tim Pekerjaan sementara Berorientasi pada keterlibatan Pekerja berpartisifasi Berorientasi pelanggan Gugus kerja beragam Hari kerja tidak dibatasi waktu Hub. Bersifat lateral & jaringan Bekerja di mana pun dan kapan pun
  • 14. Manajer Seorang anggota organisasi yang memadukan (mengintegrasikan) dan mengkoordinasikan pekerjaan orang lain Manajer puncak Manajer Menengah Manajer Lini Pertama Karyawan Non Manajerial
  • 15. Azas Organisasi Pedoman untuk mencapai tujuan organisasi yang Perumusan Tujuan Pembagian Tugas Pekerjaan Pendelegasian Kekuasaan Rentang Pengawasan Tingkat Pengawasan efektif dan efisien SPIRO Specific Pay Off - Oriented Intrinsically Rewarding Realistic Observable Syarat Penyusunan Tujuan Organisasi 1. Spesific 4. Challanging 2. Realistic 5. Measurable 3. Moderate Risk 6. Time Phased John E. Johes
  • 16. Pembagian Tugas Untuk menjamin Delegasi Kekuasaan kelancaran pekerjaan Pelimpahan kekuasaan kepada bawahan untuk menjalankan tugas yang dibebankan mengingat yang bersangkutan terikat dengan tanggung jawab mengenai tugas tersebut Unsur Pendelegasian
  • 17. Manajemen Proses mengintegrasikan dan mengkoordinasikan kegiatan-kegiatan kerja dalam rangka mencapai tujuan yang efektif dan efisien dengan menggunakan orang lain Proses Manajemen Serangkaian keputusan dan kegiatan kerja yang dilakukan secara terus menerus Dalam istilah manajemen terkandung dua pengertian : 1. Suatu Pekerjaan (Job) 2. Suatu jabatan (Position)
  • 18. FILSAFAT MANAJEMEN Fisafat Philein = cinta (hasrat, kemauan atau keinginan yang besar, berkobar-kobar, sungguh-sungguh) Sophia = kebijakan (kebenaran sejati atau kebenaran yang sungguh-sungguh) Filsafat = hasrat, kemauan, atau keinginan akan kebenaran sejati Filsafat (Moekijat) Suatu sistem pemikiran yang menjelaskan gejala tertentu dan memberikan serangkaian prinsip-prinsip untukh memecahkan probelema-problema yang ada berhubungan pencapaian tujuan tertentu..
  • 19. Unsur-unsur filsafat : 1. suatu tujuan tertentu 2. beberapa nilai yang berhubungan dengan tujuan tersebut. 3. keyakinan pada pihak penganut, bahwa nilai-nilai dan tujuan akhir adalah bernilai untuk dikejar. Filsafat Manajemen Adalah bagian terpenting dari pengetahuan dan kepercayaan yang memberikan dasar yang luas untuk menetapkan pemecahan terhadap problem manajerial. Faktor-faktor dalam Filsafat Manajemen : 1. Kepentingan umum 2. Tujuan usaha 3. Pimpinan pelaksana 4. Kebijakan 5. Fungsi 6. Faktor dasar 7. Struktur organisasi 8. Prosedur 9. Moral kerja
  • 20. KERANGKA TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB MANAJEMEN Adalah dimensi tanggung jawab sosial yang diembang oleh manajemen yang berisi tentang hubungan kemanusiaan, penetapan harga, hubungan-hubungan karyawan, pelestarian sumber daya, mutu dan keamanan produk, dan operasi hak asasi manusia. Pandangan tanggung jawab sosial Pandangan klasik Tokoh Pendukung : Milton Friedman (Ahli ekonomi dan pemenang nobel) Menurut aliran ini : berpandangan bahwa satu-satunya tanggung jawab manajemen adalah untuk memaksimalkan keuntungan/laba: Maka implikasinya : 1. kebanyakan manajer sekarang ini adalah manajer profesional, yang berarti mereka tidak memiliki perusahaan yang mereka jalankan. 2. Manajer memutuskan sumber daya untuk organisasi bagi kebaikan sosial 3. Penekatan yang dipakai adalah pendekatan mikro. 4. Terdapat tekanan kompetitif bagi investasi tertinggi.
  • 21. Pandangan sosial ekonomi (the sosioeconomic view ) Menurut pandangan ini : bahwa tanggung jawab sosial manajemen jauh mempaui sekedar memperoleh labamelainkan juga mencakup melindungi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Menurut pandangan ini : 1. Zaman sudah berubah, harapan masyarakat berubah . 2. Para manajer seharusnya prihatin dengan memaksimalkan pendapatan finansial jangka panjang. 3. Mereka harus menerima kewajiban-kewajiban sosial dan biaya-biaya yang menyertainya. 4. Panangan klasik itu melintas dihadapan realitas. Argumen yang mendukung : 1. Harapan masyarakat 2. Laba jangka panjang 3. Kewajiban etis 4. Citra masyarakat 5. Lingkungan yang lebih baik 6. Menghambat peraturan pemerintah 7. Keseimbangan tanggungjawab dengan kekuasaan 8. Kepentingan-kepentingan pemegang saham 9. Kepemilikan sumber-sumber 10. Keunggulan pemegang atas penanganan masalah.
  • 22. Argumen yang menentang 1. Menghalangi maksimali laba 2. Lunturnya tujuan 3. Biaya-biaya 4. Terlampau banyak kekuasaan 5. Kurangnya keterampilan 6. Kurangnya pertanggung jawaban 7. Kurangnya dukungan masyarakat luas Tanggung jawab sosial : adalah suatu kewajiban perusahaan di luar tanggung jawab yang diminta oleh hukum dan ekonomi, untuk mengejar sasaran jangka panjang yang baik bagi masyarakat. Kewajiban sosial : Kewajiban suatu bisnis untuk memenuhi tanggung jawab ekonomi dan hukum. Tanggapan sosial : kemampuan perusahaan untuk menyesuaikan dengan keadaan masyarakat yang berubah-ubah.
  • 23. PRINSIP-PRINSIP MANAJEMEN Prinsip adalah : suatu hasil generalisasi yang telah diuji keabsahanya dan ternyata benar, serta dapat menjelaskan realita sehingga mampu meramalkan apa yang akan terjadi dalam keadaan yang sama. Prinsip manajemen : kebenaran universal mengenai manajemen yang dapat diajarkan di sekolah. Prinsip Ilmu Manajemen : 1. Pengembangan ilmu yang benar 2. Pemilihan yang berdasarkan keilmuan dari setiap unsur pekerjaan. 3. Pendidikan yang ilmiah dan pengembangan berdasarkan ilmu. 4. Kerjasama kemitraan yang harmonis antara manajemen dengan setiap ilmu. Prinsip Manajemen menurut Henry Fayol 1. Pembagian kerja (division of work) 2. Wewenang dan tanggungjawab 3. Disiplin 4. Kesatuan perintah 5. Kesatuan arah 6. Sub ordinasi kepentingan 7. Balas jasa 8. Sentralisasi 9. Rantai skala 10. Ketertiban 11. Keadilan 12. Kesetabilan kerja 13. Inisiatif 14. Kesetiaan pada kelompk.
  • 24. Tujuan Manajemen Mengapa manajer perlu mengetahui Manajemen ? Maksudnya adalah agar tujuan organisasi dapat dimengerti dan diterima oleh pegawai, dicamkan sedalam-dalamnya dalam jiwa mereka untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Sifat-sifat tujuan : 1. Apa yang menjadi tujuan ditentukan terlebih dahulu titik akhirnya. 2. Tujuan harus dimengerti oleh mereka yang akan melaksanakannya 3. Tujuan harus dinyatakan baik tertulis maupun lisan Hal lain : Dinyatakatan tertulis Tujuan manajemen organisasi 1. : 2. Dapat diukur 3. Dapat menunjukkan waktu spesifik 4. Dapat dicapai. 1. Tujuan jasa 2. Tujuan laba 3. Tujuan sosial Tujuan organisasi : 1. Pembuatan keputusan 2. Meningkatkan efisiensi 3. Perwujudan konsistensi 4. Membuat penilaian kinerja
  • 25. Sasaran Manajemen Sasaran manajerial : adalah tujaun yang ingin dicapai yang mencakup skup tertentu yang menunjukkan arah kemana usaha-usaha manajer dikerahkan. Sasaran 1. Sasaran strategis untuk manajemen puncak 2. Sasaran taktis fungsional untuk manajemen menengah 3. Sasaran operasional untuk manajer bawah. Maka sasaran dapat digambarkan : Sasaran perusahaan : untuk memperoleh laba Sasaran pekerja : tercapainya kepuasan ekonomis, sosial psikologis Sasaran Manajemen : 1. Mencari laba 2. Kepentingan pekerja 3. Kepentingan masyarakat dan pembeli 4. Kepentingan stake holders.