Doa adalah kekuatan bagi setiap mukminin./
ayat-ayat alquran tersebut merupakan suatu rujukan terhadap apa yang sedang dialami yang merupakan penawar terbaik.
1 of 6
Downloaded 17 times
More Related Content
Doa doa mustajabah
1. DOA-DOA MUSTAJABAH DARI AYAT AL-QUR`AN
1. AL – QURAN SURAT AL – BAQARAH AYAT 25 (APABILA BERSEDIH)
TERJEMAHAN:
25. Dan sampaikanlah berita gembira kepada mereka yang beriman dan berbuat baik, bahwa
bagi mereka disediakan surga-surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya. Setiap mereka
diberi rezki buah-buahan dalam surga-surga itu, mereka mengatakan : "Inilah yang pernah
diberikan kepada kami dahulu." Mereka diberi buah-buahan yang serupa dan untuk mereka di
dalamnya ada isteri-isteri yang suci dan mereka kekal di dalamnya [32].
[32] Keni'matan di syurga itu adalah keni'matan yang serba lengkap, baik jasmani maupun
rohani.
2. AL – QURAN SURAT AL – BAQARAH AYAT 257 (KETIKA BERBUAT DOSA)
257. Allah Pelindung orang-orang yang beriman; Dia mengeluarkan mereka dari kegelapan
(kekafiran) kepada cahaya (iman). Dan orang-orang yang kafir, pelindung-pelindungnya ialah
syaitan, yang mengeluarkan mereka daripada cahaya kepada kegelapan (kekafiran). Mereka itu
adalah penghuni neraka; mereka kekal di dalamnya.
2. 3. AL – QURAN SURAT `ALI IMRAN AYAT 135 (PEMBEBASAN DARI KEGELISAHAN)
135. Dan (juga) orang-orang yang apabila mengerjakan perbuatan keji atau menganiaya diri
sendiri [229], mereka ingat akan Allah, lalu memohon ampun terhadap dosa-dosa mereka dan
siapa lagi yang dapat mengampuni dosa selain dari pada Allah? Dan mereka tidak
meneruskan perbuatan kejinya itu, sedang mereka mengetahui.
[229] Yang dimaksud perbuatan keji (faahisyah) ialah dosa besar yang mana mudharatnya
tidak hanya menimpa diri sendiri tetapi juga orang lain, seperti zina, riba. Menganiaya diri
sendiri ialah melakukan dosa yang mana mudharatnya hanya menimpa diri sendiri baik yang
besar atau kecil.
4. AL – QURAN SURAT AL MAIDAH AYAT 16 (MENCARI KEDAMAIAN)
16. Dengan kitab itulah Allah menunjuki orang-orang yang mengikuti keredhaan-Nya ke
jalan keselamatan, dan (dengan kitab itu pula) Allah mengeluarkan orang-orang itu dari gelap
gulita kepada cahaya yang terang benderang dengan seizin-Nya, dan menunjuki mereka ke
jalan yang lurus.
3. 5. AL – QURAN SURAT YUSUF AYAT 87 (MENCARI KEMULIAAN)
87. Hai anak-anakku, pergilah kamu, maka carilah berita tentang Yusuf dan saudaranya dan
jangan kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat
Allah, melainkan kaum yang kafir".
6. AL – QURAN SURAT AR – RA`D AYAT 28 (MEMOHON KEKUATAN & KEDAMAIAN)
28. (yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka manjadi tenteram dengan mengingat
Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram.
7. AL – QURAN SURAT AL-HIJR AYAT 43 (MEMOHON PERLINDUNGAN)
43. Dan sesungguhnya Jahannam itu benar-benar tempat yang telah diancamkan kepada
mereka (pengikut-pengikut syaitan) semuanya.
4. 8. AL – QURAN SURAT AL-FURQAN AYAT 63 (MEMOHON KEMENANGAN)
63. Dan hamba-hamba Tuhan yang Maha Penyayang itu (ialah) orang-orang yang berjalan di
atas bumi dengan rendah hati dan apabila orang-orang jahil menyapa mereka, mereka
mengucapkan kata-kata (yang mengandung) keselamatan.
9. AL – QURAN SURAT AR-RUUM AYAT 21 (MEMOHON KEBAHAGIAAN)
21. Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari
jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya
di antaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar
terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berfikir.
5. 10. AL – QURAN SURAT AZ-ZUMAR AYAT 53 (MEMOHON KEAMPUNAN)
53. Katakanlah: "Hai hamba-hamba-Ku yang malampaui batas terhadap diri mereka sendiri,
janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa
[1315] semuanya. Sesungguhnya Dia-lah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
[1315]. Dalam hubungan ini lihat suart (4) An Nisa ayat 48.
SURAT An Nisa ayat 48.
48. Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik, dan Dia mengampuni segala
dosa yang selain dari (syirik) itu, bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barangsiapa yang
mempersekutukan Allah, maka sungguh ia telah berbuat dosa yang besar.
SEBAB TURUNNYA AYAT: Ibnu Abu Hatim dan Thabrani mengetengahkan dari Abu Ayub
Al-Anshari, katanya, "Seorang laki-laki datang kepada Rasulullah saw., lalu katanya, 'Saya
mempunyai seorang anak saudara laki-laki yang tidak henti-hentinya mengerjakan yang
haram.' Tanya Rasulullah, 'Apa agamanya?' Jawabnya, 'Dia melakukan salat dan mengesakan
Allah.' Sabda Rasulullah, 'Mintalah agamanya itu kepadanya, dan kalau dia berkeberatan,
maka belilah!' Laki-laki itu pun melakukan sebagaimana yang diperintahkan Rasulullah tadi,
tetapi keponakannya itu menolak. Maka kembalilah laki-laki itu kepada Rasulullah, katanya,
'Saya lihat ia amat fanatik sekali kepada agamanya.' Maka turunlah ayat, 'Sesungguhnya Allah
tidak akan mengampuni dosa orang yang mempersekutukan sesuatu dengan-Nya dan Dia akan
mengampuni dosa selain dari syirik itu bagi siapa yang dikehendaki-Nya.'" (Q.S. An-Nisa 48)
6. 11. AL – QURAN SURAT QAAF AYAT 16 (MERINDUKAN ORANG TERSAYANG)
16. Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dan mengetahui apa yang dibisikkan
oleh hatinya, dan Kami lebih dekat kepadanya daripada urat lehernya,
12. AL – QURAN SURAT AL-INSAN AYAT 22 (MEMOHON KEBIWAAN)
22. Sesungguhnya ini adalah balasan untukmu, dan usahamu adalah disyukuri (diberi balasan).
13. AL – QURAN SURAT AYAT 5 (MEMOHON KEMUDAHAN DALAM SEGALA URUSAN)
5. Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan,