ºÝºÝߣ

ºÝºÝߣShare a Scribd company logo
DOKUMENTASI
SISTEM MANAJEMEN KEUANGAN KELUARGA
Nama Anggota :
1. Avit Arinovita Kusmaeni 14102053
2. Azizi Nur Indra 14102054
3. Deprilana Ego Prakasa 14102055
4. Jayanti Tri Herawati 14102066
S1 TEKNIK INFORMATIKA
SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TELEMATIKA TELKOM
PURWOKERTO
2016
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang
Pada era globalisasi saat ini, teknologi semakin berkembang dan
mengalami kemajuan yang sangat pesat. Perkembangan ini tentu
memberikan banyak manfaat dalam kehidupan manusia. Dengan adanya
teknologi yang semakin berkembang, maka banyak pula teknologi yang
memanfaatkan sebuah sistem dikarenakan dapat menghemat waktu dan
biaya.
Sistem adalah sekumpulan unsur / elemen yang saling berkaitan
dan saling mempengaruhi dalam melakukan kegiatan untuk mencapai
suatu tujuan. Menurut Ludwig Von Bartalanvy, sistem merupakan
seperangkat unsur yang saling terikat dalam suatu antar relasi diantara
unsur-unsur tersebut dengan lingkungan. Salah satu teknologi yang banyak
digunakan adalah sistem yang berbasis web. Selain perusahaan, kebutuhan
didalam rumah tangga juga memerlukan sebuah sistem yang dapat
menangani kebutuhan rumah tangga misalnya dalam hal keuangan. Oleh
karena itu, untuk memenuhi kebutuhan keuangan didalam rumah tangga
maka dibuatlah System Manajemen Keuangan Rumah Tangga.
Selain digunakan untuk seseorang yang telah berkeluarga, System
Manajemen Keuangan Rumah Tangga juga dapat digunakan bagi orang-
orang yang berstatus belum menikah (sendiri). Bagi seseorang yang telah
menikah, sistem ini dapat membantu melihat, serta memantau pemasukan
dan pengeluaran pasangannya. Untuk menjalankan sistem ini, pengguna
harus mengaktifkan internet terlebih dahulu.
1.2.Tujuan Perancangan Sistem
Tujuan Sistem Manajemen Keuangan Rumah Tangga adalah membantu
mengatur pengeluaran dan pemasukkan didalam rumah tangga. Selain itu,
bagi seseorang yang telah berkeluarga dapat saling mengetahui jumlah
pemasukan dan pengeluaran yang telah digunakan.
BAB II
METODE PENELITIAN
2.1. Metode Perancangan Sistem
2.1.1. Analisis Sistem
a. Identifikasi masalah
- Untuk mencatat pemasukan dan pengeluaran keuangan masih
manual dengan catatan
- Mengetahui hasil pemasukan dan pengeluaran keuangan masih
manual tanpa diagram
- Mengatur pemasukan dan pengeluaran individu maupun
keluarga masih kesulitan
- Tidak mengetahui pengeluaran dan pemasukan kebutuhan yang
dilakukan oleh keluarga
b. Identifikasi Keputusan
- Catatan bisa disimpan dengan menggunakan database yang
bisa menyimpan banyak data
- Terdapat diagram untuk melihat hasil pemasukan maupun
pengeluaran
- Dapat mengatur pemasukan dan pengeluaran kebutuhan dengan
melihat penaikan dan penurunan pada diagram
- Terdapat satu akun yang dapat memantau pemasukan dan
pengeluaran kebutuhan setiap anggota keluarganya.
c. Identifikasi Kebutuhan
- Data Registrasi : Nama Lengkap, Alamat Email, Password,
Konfirmasi Password
- Data Login : Alamat Email dan Password
- Data Profil : Nama, Jenis Kelamin, Pekerjaan, Lokasi
- Data Pemasukan : Tanggal Pemasukan, Jenis Pemasukan,
Sumber Pemasukan, Keterangan, Total Pemasukan
- Data Pengeluaran: Tanggal Pengeluaran, Jenis Pengeluaran,
Sumber Pengeluaran, Keterangan, Total Pengeluaran.
2.1.2. Design Sistem
Sistem Manajemen Keuangan ini di design dengan
menggunakan aplikasi draw.io dengan tampilan mockup yang
sederhana agar dapat memberikan kemudahan bagi penggunanya,
pada tampilan terdapat menu Dashbord, Pemasukan, Pengeluaran.
Berikut tampilan awal sistem :
2.1 Tampilan Awal Sistem Manajemen Keuangan
2.2 Tampilan Register
2.3 Tampilan Login
2.4 Tampilan Dashboard
2.5 Tampilan Pemasukan
2.6 Tampilan Pengeluaran
2.7 Tampilan Profil
2.1.3. Implementasi Sistem
Sistem Manajemen Keuangan berfungsi untuk mengatur keuangan
keluarga maupun individu, sehingga sistem ini dapat digunakan untuk
semua kalangan masyarakat secara individu maupun keluarga. Sistem ini
dibuat menggunakan bahasa pemrograman PHP yang berbasiskan
database dengan framework Laravel. Untuk implementasi dan pengujian
dilakukan sepenuhnya oleh PC, sehingga tampilannya berupa website dan
masyarakat dapat menggunakanya secara online.
2.2. Hasil Perancangan
2.2.1. Data Analisis
SYSTEM REQUEST
Project Sponsor :
Business Need : Project ini dibuat dengan tujuan untuk
mendapatkan pelanggan baru yang menggunakan internet, memberikan
kemudahan dalam mengontrol keuangan setiap anggota keluarga melalui
layanan berbasis website, memberikan kemudahan untuk meminimalkan
pengeluaran yang berlebihan pada suatu keluarga.
Business requirements : fitur utama yang ada pada system adalah :
1. Pengecekan saldo keluarga
2. Pemasukkan keuangan suatu keluarga
3. Pengeluaran keuangan suatu keluarga
4. Report Pemasukkan Keuangan
5. Report Pengeluaran Keuangan
Business value :
Keuntungan :
1. Memberikan kemudahan dalam pengontrolan keuangan di dalam suatu
keluarga secara online.
2. Dapat menghemat biaya pengeluaran.
3. Dapat mengetahui laporan keuangan secara detail tanpa harus
menuliskan secara manual (melalui buku).
FEASIBILITY ANALYSIS
1. Technical Feasibility
Dalam pembuatan Sistem Manajemen Keuangan keluarga memiliki
beberapa resiko :
1.1.Resiko dari aplikasinya yaitu sedang sebab masih jarang ada jenis
aplikasi yang seperti ini dibuat.
1.2.Resiko dari teknologinya yaitu sedang sebab sistem yang seperti
ini dapat memberikan peluang baru untuk mendapatkan
keuntungan .
1.3.Project size tinggi karena waktu yang diperlukan untuk membuat
system ini kurang lebih satu bulan dengan jumlah tim berjumlah 4
orang dan pengalaman yang masih minim.
1.4.Kompatibilitas dengan infrastruktur sekarang sudah lebih baik
karena sistem yang digunakan adalah sistem client-server
menggunakan teknologi web yang sudah familiar digunakan oleh
user maupun developer.
2. Economical Feasibility
Dalam sistem manajemen keuangan rumah tangga dapat di analisa
hasil keuntungan yang signifikan diantaranya :
1. Return on Investment (ROI) : 34 persen
2. Break-even point (BEP) : 2,26 tahun / kurang lebih 31 bulan
3. Total benefit after three years : Rp 22.952.380,95
Intangible Costs and benefits :
1. Pengguna akan mendapat kemudahan dalam pengontrolan
keuangan di dalam suatu keluarga secara online dengan data yang
ada.
2. Dapat menghemat biaya pengeluaran.
3. Dapat mengetahui laporan keuangan secara detail tanpa harus
menuliskan secara manual (melalui buku).
3. Organizational Feasibility
Dalam sudut pandang organisasi, sistem manajemen keuangan
rumah tangga memiliki resiko rendah. Sistem ini dibuat untuk
meningkatkan penjualan khususnya bagi kebutuhan rumah tangga.
Ketika akan menggunakan sistem manajemen keuangan rumah tangga,
pengguna harus masuk terlebih dahulu melalui sebuah website.
Projek ini dibuat untuk membantu masalah pengeluaran di dalam
rumah tangga baik keluarga maupun individu dengan memberikan
layanan keluarga dengan pendapatan mereka. Dan juga memberikan
keuntungan dalam pengontrolan suatu pengeluaran dan pemasukan
dari data yang sudah ada oleh pengguna dan pembuat sistem itu
sendiri.
USE CASE DIAGRAM
DIAGRAM
1. REGISTRASI
2. LOGIN
3. PENAMBAHAN ANGGOTA KELUARGA
4. PEMASUKAN
5. PENGELUARAN
6. LAPORAN HASIL PENGELUARAN / PEMASUKAN
7. LOGOUT
SEQUENCE DIAGRAM
1. REGISTER
2. LOGIN
3. PENAMBAHAN ANGGOTA KELUARGA
4. PEMASUKAN
5. PENGELUARAN
6. LAPORAN HASIL PEMASUKAN / PENGELUARAN
7. LOGOUT
CLASS DIAGRAM
2.2.2. Cara Kerja Sistem
Dalam Sistem Manajemen Keuangan Rumah Tangga, ada beberapa
hal yang dilakukan agar dapat digunakan. Bagi pengguna yang akan
menjalankan sistem ini, maka perlu dilakukan secara online. Pada
tampilan pertama, berisi dokumentasi, terbaru, pengalaman, admin,
login, dan register. Didalam tampilan register sendiri terdiri dari
nama lengkap pengguna, email, password, dan konfirmasi password.
Berikut tampilan awal Sistem Manajemen Keuangan Rumah Tangga
pada gambar 1.1.
Gambar 1.1 tampilan awal pada Sistem Manajemen
Keuangan Rumah Tangga
Bagi pengguna yang belum terdaftar harus melakukan registrasi
dengan mengisi data pribadi seperti nama lengkap, alamat email,
password, dan konfirmasi password. Berikut tampilan register
untuk melakukan registrasi pada gambar 1.2.
Gambar 1.2 tampilan register pada Sistem Manajemen
Keuangan Rumah Tangga
Selain itu, bagi pengguna yang telah mendaftar maka dapat
menggunakan Sistem Manajemen Keuangan Rumah Tangga
dengan melakukan login terlebih dahulu seperti pada gambar 1.3.
Gambar 1.3 tampilan login pada Sistem Manjemen
Keuangan Rumah Tangga
Setelah melakukan login maupun register, maka akan muncul
tampilan seperti gambar 1.4. Tampilan tersebut berisi dashboard,
pemasukan, pengeluaran, serta profil yang data pribadi pengguna.
Gambar 1.4 tampilan setelah melakukan login dan
register
Pada tampilan pemasukan, pengguna dapat mencatat hasil
pendapatan pribadi agar dapat diketahui jumlah keuangan yang
tersedia. Berikut tampilan pemasukan pada gambar 1.5.
Gambar 1.5 tampilan list pemasukan pada Sistem
Manajemen Keuangan Rumah Tangga.
Bagi pengguna yang akan menyimpan hasil pendapatannya, dapat
mengisi form pemasukan terlebih dahulu dengan klik tambah
pemasukan pada tampilan list pemasukan. Adapun isi form
pemasukan yang harus diisi seperti tanggal pemasukan, jumlah
pemasukan, sumber pemasukan, keterangan, dan total pemasukan.
Berikut tampilan form pemasukan pada gambar 1.6.
Gambar 1.6 tampilan form pada list pemasukan Sistem
Manajemen Keuangan Rumah Tangga.
Berikut tampilan hasil pemasukan ketika pengguna akan
mengetahui hasil pendapatan pribadi. Gambar 1.7.
Gambar 1.7 tampilan hasil pemasukan pada Sistem
Manajemen Keuangan Rumah Tangga.
Bagi pengguna yang ingin mengetahui pengeluaran yang telah
digunakan dapat melihat pada list pengeluaran.
Gambar 1.8 tampilan list pengeluaran
Pengguna yang akan memasukkan pengeluaran dapat mengisi form
pengeluaran terlebih dahulu.
Gambar 1.9 tampilan form pengeluaran
Didalam Sistem Manajemen Keuangan Rumah Tangga juga
terdapat profil pengguna.
Gambar 1.10 tampilan untuk mengetahui profil dan
logout
Bagi pengguna yang belum mengisi profil lengkap dalam sistem
ini dapat meng-update dengan klik kanan pada My Profil. Maka
akan muncul tampilan seperti pada gambar 1.11
Gambar 1.11 tampilan update profil
BAB III
PENUTUP
3.1.Kesimpulan
Sistem Manajemen Keuangan merupakan sistem yang
dibuat dan diimplementasikan untuk kalangan masyarakat, sistem
ini juga dapat digunakan untuk individu maupun keluarga.
Kegunaan sistem ini untuk mencatat hasil pemasukan maupun
pengeluaran pengguna setiap hari, sehingga bila ada dengan
mencatat keuangan tersebut dapat diketahui jumlah pemasukan dan
pengeluaran pengguna. Sistem ini juga dapat mengatur keuangan
pengguna apabila jumlah pengeluarannya terlalu banyak atau
pemasukannya baik.
3.2.Saran
Saran untuk pengguna dalam menggunakan sistem ini
dengan menggunakan PC, sebab sistem ini hanya berbasiskan
website sehingga sistem ini juga harus terkoneksi secara online.
Saran untuk pembuat sistem harus mengetahui dasar PHP, laravel,
dan MySQL.

More Related Content

Dokumentasi rpl

  • 1. DOKUMENTASI SISTEM MANAJEMEN KEUANGAN KELUARGA Nama Anggota : 1. Avit Arinovita Kusmaeni 14102053 2. Azizi Nur Indra 14102054 3. Deprilana Ego Prakasa 14102055 4. Jayanti Tri Herawati 14102066 S1 TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TELEMATIKA TELKOM PURWOKERTO 2016
  • 2. BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Pada era globalisasi saat ini, teknologi semakin berkembang dan mengalami kemajuan yang sangat pesat. Perkembangan ini tentu memberikan banyak manfaat dalam kehidupan manusia. Dengan adanya teknologi yang semakin berkembang, maka banyak pula teknologi yang memanfaatkan sebuah sistem dikarenakan dapat menghemat waktu dan biaya. Sistem adalah sekumpulan unsur / elemen yang saling berkaitan dan saling mempengaruhi dalam melakukan kegiatan untuk mencapai suatu tujuan. Menurut Ludwig Von Bartalanvy, sistem merupakan seperangkat unsur yang saling terikat dalam suatu antar relasi diantara unsur-unsur tersebut dengan lingkungan. Salah satu teknologi yang banyak digunakan adalah sistem yang berbasis web. Selain perusahaan, kebutuhan didalam rumah tangga juga memerlukan sebuah sistem yang dapat menangani kebutuhan rumah tangga misalnya dalam hal keuangan. Oleh karena itu, untuk memenuhi kebutuhan keuangan didalam rumah tangga maka dibuatlah System Manajemen Keuangan Rumah Tangga. Selain digunakan untuk seseorang yang telah berkeluarga, System Manajemen Keuangan Rumah Tangga juga dapat digunakan bagi orang- orang yang berstatus belum menikah (sendiri). Bagi seseorang yang telah menikah, sistem ini dapat membantu melihat, serta memantau pemasukan dan pengeluaran pasangannya. Untuk menjalankan sistem ini, pengguna harus mengaktifkan internet terlebih dahulu. 1.2.Tujuan Perancangan Sistem Tujuan Sistem Manajemen Keuangan Rumah Tangga adalah membantu mengatur pengeluaran dan pemasukkan didalam rumah tangga. Selain itu, bagi seseorang yang telah berkeluarga dapat saling mengetahui jumlah pemasukan dan pengeluaran yang telah digunakan.
  • 3. BAB II METODE PENELITIAN 2.1. Metode Perancangan Sistem 2.1.1. Analisis Sistem a. Identifikasi masalah - Untuk mencatat pemasukan dan pengeluaran keuangan masih manual dengan catatan - Mengetahui hasil pemasukan dan pengeluaran keuangan masih manual tanpa diagram - Mengatur pemasukan dan pengeluaran individu maupun keluarga masih kesulitan - Tidak mengetahui pengeluaran dan pemasukan kebutuhan yang dilakukan oleh keluarga b. Identifikasi Keputusan - Catatan bisa disimpan dengan menggunakan database yang bisa menyimpan banyak data - Terdapat diagram untuk melihat hasil pemasukan maupun pengeluaran - Dapat mengatur pemasukan dan pengeluaran kebutuhan dengan melihat penaikan dan penurunan pada diagram - Terdapat satu akun yang dapat memantau pemasukan dan pengeluaran kebutuhan setiap anggota keluarganya. c. Identifikasi Kebutuhan - Data Registrasi : Nama Lengkap, Alamat Email, Password, Konfirmasi Password - Data Login : Alamat Email dan Password - Data Profil : Nama, Jenis Kelamin, Pekerjaan, Lokasi - Data Pemasukan : Tanggal Pemasukan, Jenis Pemasukan, Sumber Pemasukan, Keterangan, Total Pemasukan - Data Pengeluaran: Tanggal Pengeluaran, Jenis Pengeluaran, Sumber Pengeluaran, Keterangan, Total Pengeluaran. 2.1.2. Design Sistem Sistem Manajemen Keuangan ini di design dengan menggunakan aplikasi draw.io dengan tampilan mockup yang sederhana agar dapat memberikan kemudahan bagi penggunanya, pada tampilan terdapat menu Dashbord, Pemasukan, Pengeluaran. Berikut tampilan awal sistem :
  • 4. 2.1 Tampilan Awal Sistem Manajemen Keuangan 2.2 Tampilan Register 2.3 Tampilan Login
  • 6. 2.5 Tampilan Pemasukan 2.6 Tampilan Pengeluaran
  • 7. 2.7 Tampilan Profil 2.1.3. Implementasi Sistem Sistem Manajemen Keuangan berfungsi untuk mengatur keuangan keluarga maupun individu, sehingga sistem ini dapat digunakan untuk semua kalangan masyarakat secara individu maupun keluarga. Sistem ini dibuat menggunakan bahasa pemrograman PHP yang berbasiskan database dengan framework Laravel. Untuk implementasi dan pengujian dilakukan sepenuhnya oleh PC, sehingga tampilannya berupa website dan masyarakat dapat menggunakanya secara online. 2.2. Hasil Perancangan 2.2.1. Data Analisis SYSTEM REQUEST Project Sponsor : Business Need : Project ini dibuat dengan tujuan untuk mendapatkan pelanggan baru yang menggunakan internet, memberikan kemudahan dalam mengontrol keuangan setiap anggota keluarga melalui layanan berbasis website, memberikan kemudahan untuk meminimalkan pengeluaran yang berlebihan pada suatu keluarga. Business requirements : fitur utama yang ada pada system adalah : 1. Pengecekan saldo keluarga 2. Pemasukkan keuangan suatu keluarga 3. Pengeluaran keuangan suatu keluarga
  • 8. 4. Report Pemasukkan Keuangan 5. Report Pengeluaran Keuangan Business value : Keuntungan : 1. Memberikan kemudahan dalam pengontrolan keuangan di dalam suatu keluarga secara online. 2. Dapat menghemat biaya pengeluaran. 3. Dapat mengetahui laporan keuangan secara detail tanpa harus menuliskan secara manual (melalui buku). FEASIBILITY ANALYSIS 1. Technical Feasibility Dalam pembuatan Sistem Manajemen Keuangan keluarga memiliki beberapa resiko : 1.1.Resiko dari aplikasinya yaitu sedang sebab masih jarang ada jenis aplikasi yang seperti ini dibuat. 1.2.Resiko dari teknologinya yaitu sedang sebab sistem yang seperti ini dapat memberikan peluang baru untuk mendapatkan keuntungan . 1.3.Project size tinggi karena waktu yang diperlukan untuk membuat system ini kurang lebih satu bulan dengan jumlah tim berjumlah 4 orang dan pengalaman yang masih minim. 1.4.Kompatibilitas dengan infrastruktur sekarang sudah lebih baik karena sistem yang digunakan adalah sistem client-server menggunakan teknologi web yang sudah familiar digunakan oleh user maupun developer. 2. Economical Feasibility Dalam sistem manajemen keuangan rumah tangga dapat di analisa hasil keuntungan yang signifikan diantaranya : 1. Return on Investment (ROI) : 34 persen 2. Break-even point (BEP) : 2,26 tahun / kurang lebih 31 bulan 3. Total benefit after three years : Rp 22.952.380,95 Intangible Costs and benefits : 1. Pengguna akan mendapat kemudahan dalam pengontrolan keuangan di dalam suatu keluarga secara online dengan data yang ada. 2. Dapat menghemat biaya pengeluaran. 3. Dapat mengetahui laporan keuangan secara detail tanpa harus menuliskan secara manual (melalui buku).
  • 9. 3. Organizational Feasibility Dalam sudut pandang organisasi, sistem manajemen keuangan rumah tangga memiliki resiko rendah. Sistem ini dibuat untuk meningkatkan penjualan khususnya bagi kebutuhan rumah tangga. Ketika akan menggunakan sistem manajemen keuangan rumah tangga, pengguna harus masuk terlebih dahulu melalui sebuah website. Projek ini dibuat untuk membantu masalah pengeluaran di dalam rumah tangga baik keluarga maupun individu dengan memberikan layanan keluarga dengan pendapatan mereka. Dan juga memberikan keuntungan dalam pengontrolan suatu pengeluaran dan pemasukan dari data yang sudah ada oleh pengguna dan pembuat sistem itu sendiri. USE CASE DIAGRAM
  • 10. DIAGRAM 1. REGISTRASI 2. LOGIN 3. PENAMBAHAN ANGGOTA KELUARGA
  • 11. 4. PEMASUKAN 5. PENGELUARAN 6. LAPORAN HASIL PENGELUARAN / PEMASUKAN
  • 12. 7. LOGOUT SEQUENCE DIAGRAM 1. REGISTER 2. LOGIN
  • 13. 3. PENAMBAHAN ANGGOTA KELUARGA 4. PEMASUKAN 5. PENGELUARAN
  • 14. 6. LAPORAN HASIL PEMASUKAN / PENGELUARAN 7. LOGOUT CLASS DIAGRAM
  • 15. 2.2.2. Cara Kerja Sistem Dalam Sistem Manajemen Keuangan Rumah Tangga, ada beberapa hal yang dilakukan agar dapat digunakan. Bagi pengguna yang akan menjalankan sistem ini, maka perlu dilakukan secara online. Pada tampilan pertama, berisi dokumentasi, terbaru, pengalaman, admin, login, dan register. Didalam tampilan register sendiri terdiri dari nama lengkap pengguna, email, password, dan konfirmasi password. Berikut tampilan awal Sistem Manajemen Keuangan Rumah Tangga pada gambar 1.1. Gambar 1.1 tampilan awal pada Sistem Manajemen Keuangan Rumah Tangga Bagi pengguna yang belum terdaftar harus melakukan registrasi dengan mengisi data pribadi seperti nama lengkap, alamat email, password, dan konfirmasi password. Berikut tampilan register untuk melakukan registrasi pada gambar 1.2. Gambar 1.2 tampilan register pada Sistem Manajemen Keuangan Rumah Tangga
  • 16. Selain itu, bagi pengguna yang telah mendaftar maka dapat menggunakan Sistem Manajemen Keuangan Rumah Tangga dengan melakukan login terlebih dahulu seperti pada gambar 1.3. Gambar 1.3 tampilan login pada Sistem Manjemen Keuangan Rumah Tangga Setelah melakukan login maupun register, maka akan muncul tampilan seperti gambar 1.4. Tampilan tersebut berisi dashboard, pemasukan, pengeluaran, serta profil yang data pribadi pengguna. Gambar 1.4 tampilan setelah melakukan login dan register
  • 17. Pada tampilan pemasukan, pengguna dapat mencatat hasil pendapatan pribadi agar dapat diketahui jumlah keuangan yang tersedia. Berikut tampilan pemasukan pada gambar 1.5. Gambar 1.5 tampilan list pemasukan pada Sistem Manajemen Keuangan Rumah Tangga. Bagi pengguna yang akan menyimpan hasil pendapatannya, dapat mengisi form pemasukan terlebih dahulu dengan klik tambah pemasukan pada tampilan list pemasukan. Adapun isi form pemasukan yang harus diisi seperti tanggal pemasukan, jumlah pemasukan, sumber pemasukan, keterangan, dan total pemasukan. Berikut tampilan form pemasukan pada gambar 1.6. Gambar 1.6 tampilan form pada list pemasukan Sistem Manajemen Keuangan Rumah Tangga.
  • 18. Berikut tampilan hasil pemasukan ketika pengguna akan mengetahui hasil pendapatan pribadi. Gambar 1.7. Gambar 1.7 tampilan hasil pemasukan pada Sistem Manajemen Keuangan Rumah Tangga. Bagi pengguna yang ingin mengetahui pengeluaran yang telah digunakan dapat melihat pada list pengeluaran. Gambar 1.8 tampilan list pengeluaran Pengguna yang akan memasukkan pengeluaran dapat mengisi form pengeluaran terlebih dahulu. Gambar 1.9 tampilan form pengeluaran
  • 19. Didalam Sistem Manajemen Keuangan Rumah Tangga juga terdapat profil pengguna. Gambar 1.10 tampilan untuk mengetahui profil dan logout Bagi pengguna yang belum mengisi profil lengkap dalam sistem ini dapat meng-update dengan klik kanan pada My Profil. Maka akan muncul tampilan seperti pada gambar 1.11 Gambar 1.11 tampilan update profil
  • 20. BAB III PENUTUP 3.1.Kesimpulan Sistem Manajemen Keuangan merupakan sistem yang dibuat dan diimplementasikan untuk kalangan masyarakat, sistem ini juga dapat digunakan untuk individu maupun keluarga. Kegunaan sistem ini untuk mencatat hasil pemasukan maupun pengeluaran pengguna setiap hari, sehingga bila ada dengan mencatat keuangan tersebut dapat diketahui jumlah pemasukan dan pengeluaran pengguna. Sistem ini juga dapat mengatur keuangan pengguna apabila jumlah pengeluarannya terlalu banyak atau pemasukannya baik. 3.2.Saran Saran untuk pengguna dalam menggunakan sistem ini dengan menggunakan PC, sebab sistem ini hanya berbasiskan website sehingga sistem ini juga harus terkoneksi secara online. Saran untuk pembuat sistem harus mengetahui dasar PHP, laravel, dan MySQL.